Anda di halaman 1dari 31

BAB I

PENDAHULUAN

1 Latar Belakang

Akuntansi manajemen terus mengalami perubah dan menyesuaikan diri dengan perubahan
dalam sektor manufaktur dan jasa di dunia bisnis saat ini. Salah satu penyesuaian yang signifikan
adalah perkembangan dalam menyusun anggaran.Tanpa memahami konsep dan teknik
penyusunan anggaran yang benar, Perusahaan akan kehilangan arah yang jelas dan menjadi
perusahaanyangtidakstabildalampengelolaankeuangan.Penyusunananggaranmerupakanhal
yangpentingbagiperusahaan.Anggaranyangtelahdisusunberlakuselamasatutahunkedepan
dalam memenuhi kebutuhan kegiatan perusahaan. Anggaran disusun oleh manajemen dalam
jangkawaktusatutahunyangakanmembawaperusahaankekondisiyangdiinginkandengan
sumberdayayangdiperkirakan.Didalammakalahiniterdapatbeberapapointyangakandijelaskan
yang sudah mencakup secara umum seperti pengertian dari anggaran, perencanan dan pengendalian,
jenisjenis anggaran, informasi dalam menyiapkan anggaran dan dimensi perilaku anggaran.Adapun
rumusandantujuanmasalahdarimakalahiniadalahsebagaiberikut:
2 Rumusan Masalah
1 Apakah yang dimaksud dengan Anggaran, perencanaan dan pengendalian?
2 Apa saja jenis jenis anggaran?
3 Bagaimanakah cara menyiapkan anggaran induk ?
4 Bagaimanakah cara menyiapkan anggaran operasional?
5 Bagaimana cara menyiapkan anggaran keuangan?
6 Apa itu dimensi prilaku anggaran?

3 Tujuan dan Manfaat


1 Untuk mengetahui apakah yang dimaksud dengan Anggaran, Perencanaan dan
Pengendalian
2 Untuk mengetahui jenis jenis Anggaran
3 Untuk mengetahui bagaimana cara menyiapkan Anggaran Induk
4 Untuk mengetahui cara menyiapkan Anggaran Operasional
5 Untuk mengetahui bagaimana cara menyiapkan Anggaran Keuangan
6 Untuk mengetahui bagaimana dimensi prilaku Anggaran

BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Perencanaan dan Penganggaran

Materi Perencanaan dan Penganggaran 1


Perencanaan Pengendalian

Pengawasa
n Aktivitas
Aktual

Rencana strategis

Tindakan Korektif
Tujuan Jangka Panjang
2.1.1 Pengertian Perencanaan
Perencanaan berarti kegiatan menetapkan tujuan organisasidan memiliki cara yang
terbaik untuk mencapai tujuan tersebut. Pengambilan keputusan merupakan bagian dari
Tujuan jangka Pendek
perencanaan yang berarti menentukan atau memilih alternatif pencapaian tujuan dari
beberapa alternatif yang ada. Perencanaan diperlukan untuk mengarahkan kegiatan
organisasi.
Rencana Perencanaan
Jangka Pendekmerupakan fungsi pertama manajemen, perencanaan ini
dilakukan secara terus-menerus karena dengan berlalunya waktu perusahaan perlu
Perbandingan Aktivitas Aktual yang Telah Direncanakan
melaksanakan perencanaan kembali dan membuat rencana-rencana baru.
Anggaran

Respons Penyelidikan

Materi Perencanaan dan Penganggaran 2


2.1.2 Pengertian Penganggaran
Anggaran merupakan suatu rencana yang disusun secara sistematis dalam bentuk
angka dan dinyatakan dalam unit moneter yang meliputi seluruh kegiatan perusahaan
untuk jangka waktu ( periode) tertentu di masa yang akan datang. Oleh karena rencana
yang disusun dinyatakan dalam bentuk unit moneter, maka anggaran seringkali disebut
juga dengan rencana keuangan. Dalam anggaran, satuan kegiatan dan satuan uang
menempati posisi penting dalam arti segala kegiatan akan dikuantifikasikan dalam satuan
uang, sehingga dapat diukur pencapaian efisiensi dan efektivitas dari kegiatan yang
dilakukan. Penganggaran merupakan komitmen resmi manajemen yang terkait dengan
harapan manajemen tentang pendapatan, biaya dan beragam transaksi keuangan dalam
jangka waktu tertentu di masa yang akan datang.

2.1.3 Karakteristik Anggaran

Karakteristik penganggaran antara lain sebagai berikut:


1. Anggaran mengestimasi potensi laba satuan bisnis
2. Anggaran dinyatakan dalam istilah moneter, walaupun jumlah moneter dapat saja
ditunjang oleh jumlah non moneter (misalnya, unit yang dijual atau diproduksi).
3. Anggaran umumnya mencakup jangka waktu tertentu, satu atau beberapa tahun.
4. Anggaran merupakan komitmen manajemen; manajer sepakat untuk mengemban
tanggung jawab atas pencapaian tujuan yang dianggarkan.
5. Usulan anggaran ditelah dan disetujui oleh otoritas yang lebih tinggi ketimbang
oleh pihak yang menganggarkan (budgetee).
6. Begitu disetujui, anggaran hanya dapat diubah dalam kondisi yang ditetapkan
7. 2.2 Jenis-Jenis Anggaran
8. Dengan mengelompokkan anggaran akan mempermudah kita dalam menyusun
jenis anggaran yang diinginkan sesuai dengan keperluan. Anggaran dapat
dikelompokkan dari berbabagai segi antara lain :
2.2.1 Dilihat dari segi dasar penyusunan, anggaran terdiri atas :
9. Anggaran Variabel (variable budget) adalah anggaran yang disusun
berdasarkan interval (kisaran) kapasitas (aktivitas) tertentu dan pada
intinya merupakan suatu seri anggaran yang dapat disesuaikan pada
tingkat aktivitas (kegiatan) yang berbeda.
10. Anggaran Tetap (fixed budget) adalah anggaran yang disusun
berdasarkan suatu tingkat kapasitas tertentu. Anggaran tetap disebut
juga dengan anggaran statis.
2.2.2 Dilihat dari segi cara penyusunan, anggaran terdiri atas :
11. Anggaran periodik (periodic budget) adalah anggaran yang disusun
untuk satu periode tertentu. Pada umumnya periodenya satu tahun
yang disusun setiap akhir periode anggaran.
12. Anggaran kontinu (continuous budget) adalah anggaran yang
dibuat untuk mengadakan perbaikan atas anggaran yang pernah
dibuat.
2.2.3 Dilihat dari segi jangka waktu, anggaran terdiri atas :
13. Anggaran jangka pendek (short-range budget) adalah anggaran
yang dibuat dengan jangka waktu paling lama sampai satu tahun.
Anggaran untuk keperluan modal kerja merupakan anggaran jangka
pendek. Anggaran ini disebut juga anggaran taktis.
14. Anggaran jangka panjang (long-range budget) adalah anggaran
yang dibuat dengan jangka waktu lebih dari satu tahun. Anggaran
untuk keperluan investasi barang modal merupakan anggaran jangka
panjang yang disebut dengan anggaran modal (capital budget).
Anggaran jangka panjang tidak mesti berupa anggaran modal.
Anggaran jangka panjang diperlukan sebagai dasar penyusunan
anggaran jangka pendek, anggaran jangka panjang disebut juga
anggaran strategis.
15. 2.3 Menyiapkan Anggaran Induk

16. Dilihat dari segi bidang, anggaran terdiri atas anggaran operasional dan
anggaran keuangan. Kedua anggaran ini bila dipadukan disebut anggaran induk
(master budget).
17.
Anggaran induk

18.

Anggaran Operasional Anggaran Keuangan

Anggaran Kas

Anggaran Penjualan Anggaran Neraca

Anggaran Produksi

Anggaran Pemakaian Bahan Baku

Anggaran Pembelian Bahan Baku

Anggaran Tenaga Kerja Langsung

Anggaran Biaya overhead Produksi

Anggaran Beban Pokok Penjualan

Anggaran L/R
19.
20. Anggaran induk yang mengonsolidasikan rencana keseluruhan
perusahaan untuk jangka pendek biasanya disusun atas dasar tahunan. Anggaan tahunan
dipecah lagi menjadi anggaran triwulanan dan anggaran triwulan dipecah lagi menjadi
anggaran bulanan.
21. 2.4 Menyiapkan Anggaran Operasional
22. Anggaran operasional (operational budget) adalah anggaran untuk
menyusun anggaran laba rugi. Yang termasuk dalam anggaran operasional antara lain
akan dijelaskan sebagai berikut ini :
.
23. 2.4.1 Anggaran Penjualan
24. Anggaran Penjualan (sales budget), adalah projeksi yang disetujui oleh
komite anggaran, yang menjelaskan penjualan yang diharapkan dalam satuan unit
dan uang. Oleh karena anggaran penjualan adalah dasar bagi semua anggaran
operasional lainnya sebagian besar dari anggaran keuangan, maka anggaran
penjualan yang seakurat mungkin sangatlah penting.
25. Prediksi penjualan hanyalah perkiraan awal. Prediksi penjualan diberikan
pada komite anggaran untuk mempertimbangkan. Komite anggaran dapat
merevisinya sesuai dengan keadaan. Sebagai contoh, jika komite anggaran
memutuskan bahwa perkiraan terlalu pesimistis dan tidak sejalan dengan rencana
strategis organisasi, mereka dapat menyarankan tindakan-tindakan tertentu untuk
meningkatkan penjualan ats tingkat prediksi seperti meningkatkan kegiatan promosi
dan merekrut tenaga penjual tambahan.
26. Laporan 1 mengilustrasikan anggaran penjualan untuk lini kaus standar
Texas Rex. Demi kemudahan, kita menganggap bahwa Texas Rex hanya memiliki
satu produk : kaus standar berlengan pendek dengan logo Texas Rex dicetak dibagian
belakang. (Untuk perusahaan dengan banyak produk, anggaran penjualan
menampilkan penjualan untuk tiap produk dalam satuan unit dan uang hasil
penjualan)
27.
28. La 35. 43.
poran 1 Texas
Rec Inc. 36. 44.
29. Anggaran Penjualan
30. Untuk Tahun Berakhir 31 37. 45.
Desember 2006
31. Kuartal 38. 46.
32. 1 2 3
49.Anggaran penjualan 50. $1 51. $12 52. $15.0 53. $2 54. $5
55. 0.000 .000 00 0.000 7.000

56. Perhatikan bahwa anggaran penjualan menyatakan bahwa penjualan


Texas Rex berfluktuasi sejalan dengan musim. Sebagian besar penjualan terjadi di
kuartal musim panas dan musim gugur. Hal ini disebabkan oleh popularitas kaus
di musim panas dan promosi penjualan Texas Rex yang dilakukan dengan tema
kembali ke sekolah serta natal.
57. 2.4.2 Anggaran Produksi
58. Anggaran produksi (production budget) menjelaskan berapa banyak unit
harus diproduksi untuk memenuhi kebutuhan penjualan dan memenuhi kebutuhan
persediaan akhir. Jika tidak terdapat persediaan awal dan akhir, kaus yang akan
diproduksi akan sama dengan unit yang dijual. Ini akan menjadi kasus untuk
perusahaan JIT. Tetapi, banyak perusahaan manufaktur menggunakan persediaan
menggunakan persediaan sebagai upaya berjaga-jaga terhadap ketidakpastian
permintaan atau produksi. Anggaplah bahwa kebijakan perusahaan mensyaratkan
20% penjualan kuartal berikutnya dari persediaan akhir dan persediaan awal kaus
tersebut untuk kuartal pertama tahun berjalan adalah 180.
59. Guna menghitunng unit yang akan diproduksi, dibutuhkan penjualan unit
dan unit untuk persediaan awal dan akhir barang jadi:
60. Unit yang 61. = Perkiraan penjualan unit +
akan diproduksi Unit dalam persediaan akhir Unit dalam persediaan
awal
62. Formula tersebut adalah dasar unuk anggaran produksi dalam laporan 2.
Kita melihat bahwa Texas Rex mengantisipasi penjualan sebanyak 1.000 kaus.
Sebagai tambahan,perusahaan menginginkan adanya 240 kaus dalam persediaan
akhir di akhir kuartal pertama (0,20 x 1.200). Jadi, 1.240 kaus dibutuhkan selma
kuartal pertama. Darimana 1.240 kaus dapat diperoleh ? Persediaan awal dapat
menyediakan 180 kaus, sehingga tinggal 1.060 kaus yang akan diproduksi selama
kuartal pertama. Perhatikan bahwa anggaran produksi dinyatakan dalam bentuk unit:
63. Laporan 69. 77.
2 Texas
Rex,Inc. 70. 78.
64. Anggaran Produksi 71. 79.
65. Untuk Tahun Berakhir 31
Desember 2006 72. 80.
66. Kuartal 73. 81.
1 2
74. 82. T
84. Total kebutuhan 85. 86. 3 87. 1. 88. 89. 5
90. Dikurangi: persediaan awal 91.
1.240 92.
1.500 93.
900 ( 94.
2.200 95.
.900 (
96. Unit yang diproduksi (180)
97. (240)
98. 300) 1.
99. (400)
100. 180)
101. 5
1.060 1.260 600 1.800 .720
102. *anggaplah bahwa penjualan kuartal 1 tahun 2007 diperkirakan 1000 unit.
103.2.4.3 Anggaran Pembelian Bahan Baku Langsung
104. Anggaran Pembelian Bahan Baku Langsung(direct materials purchases
budget), menyatakan jumlah dan biaya bahan mentah yang dibeli tiap periode,
jumlahnya tergantung pada perkiraan penggunaan bahan baku dalam produksi dan
persediaan bahan mentah yang dibutuhkan perusahaan. Perusahaan perlu
mempersiapkan suatu anggaran pembelian bahan baku langsung yang terpisah untuk
masing-masing bahan mentah yanng digunakan.
105. Demi kemudahan, anggaplah bahwa logo Texas Rexpada kaus
membutuhkan 2 tipe bahan mentah: kaus polos berbiaya $3 dan tinta (untuk cetakan)
berbiaya $0,20 per ons. Untuk setiap unit pabrik membutuhkan 1 kaus dan 5 ons tinta
untuk tiap kaus yang berlogo diproduksi. Kemudian Texas Rex ingin memproduksi
1.060 kaus dalam kuartal pertama, pabrik akan membutuhkan 1.060 kaus polos dan
5.300 ons tinta (5 on x 1.060 kaus). Begitu perkiraan dihitung, pembelian (dalam
unit) dapat dihitung sebagai berikut:
106.
107.
Pembelian = Bahan baku langsung yang dibutuhkan untuk produksi +
Bahan baku langsung yang diinginkan dalam persediaan
akhir- Bahan baku langsung dalam persediaan awal
108.
109. Jumlah bahan baku langsung dalam persediaan ditentukan
olehkebijakan persediaan perusahaan. Kebijakan Texas Rex adalah memiliki 10%
dari kebutuhan produksi bulan berikutnya, dalam persediaan akhir mereka.
Asumsikan bahwa pabrik memiliki 58 kaus polos dan 390 ons tinta pada 1 Januari.
110. Kedua anggaran pembelian bahan baku langsung untuk Texas Rex
disajikan dalam laporan 3. Perhatikan seberapa persis anggaran pembelian bahan
baku langsung dengan anggaran produksi.
111.
112. La 116.
poran 3 Texas
Rex,Inc 117.
113. Anggaran Pembelian Bahan Baku
Langsung Untuk Tahun Berakhir 31 118.
Desember 2006
122. Unit yang 123. 124. 1.260 125. 126.
127.
diproduksi
(laporan 2) 1.060 128. 129.1.600 1.800 130. 5.720 131.
132. Bahan baku 133.
134. 135. x 1 x 136.137. 138.
139. 1
140.
langsung
per unit x 1 141. 142. 1 x 1 x
143. 144.
145. Produksi yang 146. 149. 1.260 152. 155.
158. dibutuhkan 1.060 1.600 1.800 5.720
163. Persediaan akhir 147. 150. 153. 156.
168. diharapkan
yang 151. 160
173. Total kebutuhan 174. 176. 1.420 178. 180.
182. Dikurangi: 1.186 1.780 1.906 5.826
187.
persediaan
awal 175. 177. (126) 179. 181.
192. Bahan baku 196. 1
193. 199. 1.294 205. 1 208.
202. 211. 5
214.
langsung
yang dibeli .128
194. 1.620 .726
203. 209..768
222. Biaya per kaus 195. 197. 200. 204. 206.
210. 212.
polos
230. Total biaya 231. $ 232. $ 3.882 233. $ 234. $
pembelian
235. kaos polos 3.384 236. $ 240.4.860 5.178 244. 17.304 248.
252. Kuartal 241.
237. 242. Kuartal 245. 249.
257. Tinta : 243. 2 3
262. Unit yang 263. 264. 1.260 265. 266.
267.
diproduksi
(laporan 2) 1.060 268. 269. 1.600 1.800 270. 5.720 271.
272. Bahan baku 273.
274. 275. x 5 x 276.277. 278.
279. 5
280.
langsung
per unit x 5 281. 282. 5 x 5 x
283. 284.
285. Produksi yang 286. 289. 6.300 292. 295.
298. dibutuhkan 5.300 8.000 9.000 28.600
303. Persediaan akhir 287. 290. 293. 296.
308.
yang diharapkan 291. 800
313. Total kebutuhan 314. 316. 7.100 318. 320.
322. Dikurangi: 5.930 8.900 9.530 29.130
327.
persediaan
awal 315. 317. (630) 319. 321.
332. Bahan baku 336. 5
333. 339. 6.470 345. 8 348.
342. 351. 2
354.
langsung
yang dibeli .540
334. 8.100 .630
343. 349.8.740
362. Biaya per ons 335. 337. 340. 344. 346.
350. 352.
370. Total biaya 371. $ 372. $ 1.294 $ 373. $ 374. $
375.
pembelian
tinta 1.108 1.620 1.726 5.748
380. Total biaya 381. $ 382. $ 5.176 383. $ 384. $
pembelian
385. bahan bakku 4.492 386. $ 6.480 6.904 23.052
langsung
387. *kita tidak mengetahui produksi untuk kuartal pertama tahun 2007
karena kita tidak tahu penjualan kuartal kedua tahun 2007. Oleh sebab, persediaan
akhir yang digunakan untuk 106 kaus polos dan 530 ons tinta dimasukkan hanya
untuk melengkapi contoh ini.
388.
389.
390.2.4.4 Anggaran Tenaga Kerja Langsung
391. Anggaran Tenaga Kerja Langsung (direct labor budget), menunjukkan
total jam tenaga kerja langsung yang dibutuhkan dan biaya yang berhubungan dengan
jumlah unit dalam anggaran produksi. Sama halnya dengannya bahan baku
langsung, anggaran jam tenaga kerja langsung ditentukan oleh hubungan antara
tenaga kerja dan outputnya. Sebagai contohnya, jika suatu batch 100 kaus berlogo
membutuhkan 12 jam tenaga kerja langsung, maka waktu tenaga kerja langsung per
kaus berlogo adalah 0,12 jam.
392. Dengan menggunakan tenaga kerja langsung yang digunakan untuk tiap
unit dan unit yang akan diproduksi berdasarkan anggaran produksi, anggaran tenaga
kerja langsung dihitung seperti ditunjukkan dalam laporan 4. Dalam anggaran tenaga
kerja langsung, tarif upah($10 per jam dalam contoh ini), adalah upah rata-rata yang
dibayarkan pada tenaga kerja langsung yang berhubungan dengan produksi kaus.
Oleh karena jumlah tersebut adalah rata-rata, memungkinkan adanya perbedaan tarif
upah yang dibayarkan pada tiap pekerja.
393. Lap 396. 402.
oran 4 Texas
Rex, Inc. 397. 403.
394. Anggaran Tenaga Kerja Langsung
Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2006 398. 404.
395.
408. Unit yang diproduksi (laporan 2) 412. 1 414. 1 416. 1 418. 1 420. 5
409. Jam tenaga kerja langsung per .060 .260 .600 .800 .720
unit (jam) 413. X 415. X 417. X 419. X 421. X
410. Total jam yang 0,12 1 425.
423. 0,12 1 0,12427. 0,12 0,12 6
429. 431.
dibutuhkan Rata-rata upah 27,2 51,2 192 216 86,4
per jam 434.
424. $X 435.
426. $X 436.
428. $X 437.
430. $X 438.
432. $X
439. 1.272 1.512 1.920 2.160 6,864
440.2.4.5 Anggaran Overhead
441. Anggaran overhead (overhead budget) menunjukkan biaya yang
diharapkan dari semua komponen produksi tidak langsung. Tidak seperti bahan
baku langsung dan tenaga kerja langsung, dalam komponen overhead tidak terdapat
hubungan input-output yang telah tersedia untuk diidentifikasi. Sebaliknya, terdapat
serangkaian aktivitas dan penggerak yang terkait. Pengalaman dari masa laludapat
digunakan sebagai panduan untuk menentukan bagaimana aktivitas

1- Materi Perencanaan dan Penganggaran 10


442. overhead berbeda sejalan dengan penggerak mereka. Komponen
individual yang akan berbeda diindeentifikasi (sebagai contoh, perlengkapan dan
utilitas), dan jumlah yang diharapkan akan dihabiskan pada tiap komponen per unit
aktivitas, diperkirakan. Tarif- tarif individual yang dihasilkan kemudian ditotal untuk
memperoleh suatu tarif overhead variabel. Sebagai contoh, anggaplah bahwa dua
kesatuan biaya overhead dibuat, satu untuk overhead aktivitas berubah sesuai dengan
jam tenaga kerja langsung, dan satunya untuk semua aktivitas lainnya, yang bersifat
tetap. Tarif overhead variabel adalah
443. $5 per jam tenaga kerja langsung; overhead tetap dianggarkan $6.580
($1.645 per kuartal).dengan menggunakan informasi ini dan anggaran tenaga kerja
langsung, (laporan 4), anggaran overhead dalam Laporan 5 disiapkan.
444. La 448. 454.
poran 5 Texas
Rex, Inc. 449. 455.
445. Anggaran Overhead
446. Untuk Tahun yang Berakhir 31
Desember 2006 450. 456.
460. Jam tenaga kerja 447.463. 1 466. Kuartal
1 469. 1 472. 2 475.
langsung yang dianggarkan 27,2 51,2 92,0 16,0 686,4
(laporan 4) 464. 467. 470. 473. 476.
461. Tariif overhead variabel 479. $ 481. 482. 483. 484. $
462. Overhead variabel yang 636 $756 $960 $1.080 3.432
dianggarkan Overhead tetap yang 480. $1. 487. $ 488. $ 489.
486. 490. $1
dianggarkan
491. * Total overhead
*termasuk $540 penyusutan dalam2.281 tiap2.401
kuartal 2.605 $2.725 0.012

Anggaran 2.4.6 Anggaran Persediaan Akhir Barang Jadi


492. Anggaran persediaan akhir barang jadi (ending finished good inventory
budget), memberikan informasi yang dibutuhkan untuk neraca dan juga bertindak
sebagai input penting untuk persiapan anggaran harga pokok penjualan. Guna
mempersiapkan anggaran ini, biaya per unit untuk memproduksi tiap kaus berlogo
harus dihitung dengan menggunakan informasi dari Laporan 3, 4, dan 5. Biaya per
unit kaus berlogo dan biaya persediaan akhir yang direncanakan, ditunjukkan dlam
Laporan 6.

Materi Perencanaan dan Penganggaran 11


493.
494. Lap 499.
oran 6 Texas
Rex, Inc. 500.
495. Anggaran Persediaan Akhir Barang
Jadi Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 501.
2006
496. Perhitungan biaya per 502.
unit: Bahan baku langsung ($3
+ $1) 503.
497. Tenaga kerja langsung (0,12 jam
@$10) Overhead: 509. $6
$6.580
510. orerhead tetap yang dianggarkan 513. ,95
= = $9,59
* 514. 686,4
(1aporan 5)
511. jam tenaga kerja 1angsung yang
dianggarkan (1aporan 4)
512. **Dibulatkan
515. Unit Biaya
per unit Total Barang jadi: kaus logo 200
$6,95 $1.390
516. 2.4.7 Anggaran Harga Pokok
Penjualan
517. Dengan anggapan bahwa persediaan awal barang jadi bernilai$.251,
laporan harga pokok penjualan yang di anggarkan dapat dipersiapkan dengan
menggunakan laporan 3 ,4, 5, dan 6. Anggaran harga pokok penjualan (cost of good
sold budget), mengungkapkan harga yang diharapkan untuk barang yang akan dijual.
Laporan harga pokok penjualan (Laporan 7), adalah laporan terakhir yang diperlukan
sebelum anggaran laporan laba rugi dapat dipersiapkan.
518. Lap 523.
oran 7 Texas
Rex, Inc. 524.
519. Anggaran Harga Pokok
Penjualan Untuk Tahun yang Berakhir 31 525.
Desember 2006
520. Bahan baku langsung yang digunakan 526.
(Laporan 3)* Tenaga kerja langsung yang 531. $
digunakan (Laporan 4) Overhead (Laporan 5) 39.756
521. Harga pokok produksi yang 532.$
534.
dianggarkan Barang jadi awal 41.007
535.$
537.
522. Barang yang tersedia untuk dijual
538. 39.617

539.2.4.8 Anggaran Beban Penjualan dan administrasi


540. Anggran berikutnya yang akan dipersiapkan adalah anggaran beban
penjualan dan administrasi (selling and administrative budget), menguraikan
pengeluaran yang direncanakan untuk aktivitas non- produksi. Sama halnya dengan
overhead, beban penjualan dan administrasi dapat dibagi ke dalam komponen tetap
dan variabel. Komponen-komponen seperti komisi penjualan, biaya angkut, dan
perlengkapan, berubah sejalan dengan aktivitas penjualan. Anggran beban penjualan
dan administrasi.diilustrasikan.dalam.Laporan.8.
541. La 544. 550.
poran 8 Texas
Rex, Inc. 545. 551.
542. Anggaran Beban Penjualan dan
Administrasi Untuk Tahun yang Berakhir 31 546. 552.
Desember 2006
556. Penjualan per unit yang 557. 1 558. 1 559. 1 560. 561. 5
562.
direncanakan
(laporan 1) .000 563..200 564..500 565. 2.000 566..700 567.
568. Beban penjualan dan 569. X570. X571. X572. 573. X
574.
administrasi per
unit variabel 575.$0,10 576.$0,10 577.$0,10 578.
X$0,1 $0,10 579.
580. Total beban variabel 581. $ 582. $ 583. $ 584. 0 585. $
586. Pengeluaran tetap penjualan dan 100 587. 120 588. 150 589.$200 590. 570 591.
592. administrasi: 593. 594. 595. 596. 597.
598. Gaji 599. $ 600. $ 601. $ 602. 603. $
604. Utilitas 605.
1.4205 606.
1.4205 607.
1.4205 608.
$1.420 609.
5.6802
610. Iklan 611. 01 612. 02 613. 03 614. 50 615. 001
616. Penyusutan 617. 001 618. 001 619. 001 620.500 621..1006
622. Asuransi 623. 50- 624. 50- 625. 505 626.150 627. 005
628. Total beban tetap 629. $ 630. $ 631. 00$ 632. - 633. 00$
634. Total beban penjualan dan 1.720$ 636.
635. 1.820$ 637.
2.420$ 638.
$2.120 8.080$
639.
1.820 1.940 2.570 $2.320 8.650
640.

641.2.4.9 Anggaran Laba Rugi

642. Dengan selesainya laporan harga pokok penjualan yang dianggarkan dan
anggaran beban penjualan dan administrasi, Texas Rex memiliki semua anggaran
operasional yang dibutuhkan untuk mempersiapkan perkiraan laba bersih. Laporan
laba rugi yang dianggarkan ini ditunjukkan dalam laporan 9. Kedelapan laporan yang
sudah disiapkan bersama dengan laporan laba rugi operasional yang dianggarkan,
menetapkan anggaran operasional bagi Texas Rex.
643. Laba operasional (operational income), tidak sama dengan laba bersih
(net income) perusahaan. Untuk mendapatkan penghasilan bersih, beban bunga dan
pajak harus dikurangkan dari laba bersih. Pengurangan beban bunnga diambil dari
anggaran kas yang ditunjukkan dalam laporan 10. Utang pajak tergantung pada
hukum pajak yang berlaku.
644.
645. La 651.
poran 9 Texas
Rex, Inc. 652.
646. Anggaran
Laba Rugi 653.
647. Untuk Tahun yang Berakhir 31
Desember 2006 Penjualan (Laporan 1) 658. $
648. Dikurangi: harga pokok penjualan 17.383
(Laporan 7) Marjin kotor 659.
661.
649. Dikurangi:beban penjualan dan administrasi $ 8.733
(Laporan 8) Laba operasional 664.662.
$ 8.673
650. Dikurangi: beban bunga (Laporan
10) Pendapatan sebelum pajak penghasilan
667.
665.
668. $ 6.123

669. 2.5 Menyiapkan Anggaran keuangan (financial budget)

670. Anggaran Keuangan adalah anggaran untuk menyusun anggaran neraca.


Yang termasuk dalam anggaran keuangan antara lain :
671.2.5.1 Anggaran Kas
672. Pengetahuan akan arus kas adalah hal penting untuk mengelola bisnis.
Sering kali bisnis sukses dalam memproduksi dan menjual suatu produk, tetapi
akhirnya gagal karena kesalahan dalam mengatur arus kas masuk dan keluar. Dengan
mengetahui kapan kemungkinan terjadinya kekurangan dan kelebihan kas, seorang
manajer dapat merencanakan untuk meminjam uang tunai ketika diperlukan, dan
membayar kembali pinjaman selama periode kelebihan kas. Petugas bank bagian
peminjaman menggunakan anggaran kas perusahaan untuk mendokumentasikan
kebutuhan atas uang tunai, dan juga mengenai kemampuan untuk membayar kembali.
Oleh karena arus kas adalah darah kehidupan bagi suatu organisasi, anggaran kas
adalah salah satu anggaran paling penting dalam anggaran induk. Anggaran kas
diilustrasikan dalam Tampilan :
673.
674.
675. Saldo awal kas 680.
676. Ditambah: kas xxx
yang diterima Kas yang 682.
tersedia Dikurangi; xxx
pengeluaran kas xxx
677. Dikurangi: minimum 684.
saldo kas Kelebihan xxx
(kekurangan) kas Ditambah: xxx
kas dari pinjaman xxx
678. Dikurangi: pembayaran kembali 686. x
687. xx

688. Kas yang tersedia terdiri dari saldo kas awal dan perkiraan penerimaan
kas. Perkiraan penerimaan kas meliputi semua sumber kas pada periode yang
dipertimbangkan. Sumber utama kas adalah dari penjualan. Oleh karena banyak
bagian dari penjualan biasanya dalam bentuk kredit, tugas utama organisasi adalah
untuk menetapkan pola penagihan piutang usaha. Jika suatu perusahaan telah
menjalankan usaha selama beberapa waktu, maka perusahaan dapat menggunakan
pengalaman di masa lampau untuk membuat daftar umur piutang usaha. Dengan kata
lain, perusahaan dapat menentukan dalam jumlah rata-rata, berapa presentasi
pembayaran piutang usahanya dalam bulan-bulan setelah penjualan. Sebagai contoh
anggaplah suatu perusahaan Patton Hadware, memiliki pengalaman pembayaran
piutang usaha berikut ini:
689.

Persentase yang dibayar dalam bulan penjualan


Persentase yang dibayar dalam satu bulan setelah penjualan Persentase ya

690.
691. Jika Patton menjual barang senilai $100.000 secara kredit dalam bulan
Mei, maka perusahaan tersebut memperkirakan akan menerima $ 30.000 kas dari
penjualan kredit Mei, $60.000 kas dari penjualan kredit Mei dalam bulan Juni, dan
$10.000 dari penjualan kredit Mei dalam bulan Juli. (Ingatlah bahwa Patton berharap
menerima semua piutang usahanya. Hal ini bukanlah hal yang biasa. Jika suatu
perusahaan mengalami, katakanlah, 3% piutang tak tertagih , maka 3% penjualan ini
diabaikan untuk tujuan anggran kas- karena tidak ada kas yang diterima dari
pelanggan yang lalai.)
692. Bagian pengeluaran kas mendaftar semua pengeluaran kas yang
direncanakan periode tersebut. Semua beban yang tidak menyebabkan keluarnya kas,
tidak dimasukkan dalam daftar (sebagai contoh, penyusutan tidak pernah dimasukkan
dalam bagian pengeluaran). Pengeluaran yang umunya tidak dimasukkan dalam
bagian ini adalah bunga pinjaman jangka pendek. Pengeluaran bunga ini dicadangkan
ke dalam bagian pembayaran kembali pinjaman.
693. Garis kelebihan atau kekurangan kas, membandingkan kas yang tersedia
dengan kas yang dibutuhkan. Kas yang dibutuhkan adalah total pengeluaran kas plus
saldo minimum kas yang dibutuhkan oleh kebijakan perusahaan. Saldo minimum kas
hanyalah jumlah terkecil kas yang menurut perusahaan dapat diterima. Bayangkanlah
rekening giro anda sendiri. Anda mungkin mencoba untuk membiarkan paling tidak
sejumlah kas dalam rekening tersebut, mungkin karena dengan saldo minimum
memungkinkan anda untuk melakukan pembelian tidak terencana. Sama halnya
dengan anda, perusahaan juga membutuhkan saldo kas minimum. Jumlahnya berbeda
dari satu perusahaan ke perusahaan lainnya, dan ditentukan oleh tiap kebutuhan
khusus dan kebijakan perusahaan. Jika total kas yang tersedia kurang dari kas yang
dibutuhkan, terdapat kekurangan kas. Dalam hal ini, pinjaman jangka pendek akan
dibutuhkan. Di lain pihak, dengan kelebihan kas (kas yang tersedia lebih banyak dari
kas yang dibutuhkan perusahaan), perusahaan memiliki kemampuan untuk membayar
kembali pinjaman dan mungkin membuat beberapa investasi sementara.
694. Bagian akhir anggaran kas terdiri dari pinjaman dan pembayaran
kembali. Jika terdapat suatu kekurangan, bagian ini menunjukkan jumlah yang perlu
dipinjam. Ketika kelebihan kas tersedia, bagian ini menunjukkan pembayaran
kembali yang direncanakan, termasuk beban bunga.
695. Baris akhir anggaran kas adalah saldo akhir kas yang direncanakan.
Ingatlah bahwa saldo minimum kas dikurangi untuk menemukan kelebihan atau
kekurangann kas. Tetapi, saldo kas minimum bukanlah suatu pengeluaran,
jadi saldo tersebut harus ditambahankan kembali untuk menghasilkan saldo akhir
yang direncanakan.
696. Guna mengilustrasikan anggaran kas, asumsikan hal-hal berikut ini untuk
Texas Rex:
1. Saldo kas minimum $1.000 dibutuhkan untuk akhir tiap kuartal. Uang dapat
dipinjamkan dan dibayar kembali dalam kelipatan $1.000. bunganya adalah 12%
per tahun. Pembayaran bunga dilakukan hanya untuk jumlah pinjaman pokok
yang harus dibayar kembali. Semua pinjaman dilakukan pada awal kuartal, dan
semua pembayaran kembali dilakukan pada akhir kuartal.
2. Seperempat dari total penjualan adalah tunai kas, 90% dari penjualan kredit
ditagih dalam kuartal penjualan, dan sisanya 10% diambil dalam kuartal
berikutnya. Penjualan kuartal keempat tahun 2005 adalah $18.000.
3. Pembelian bahan baku langsung dilakukan secara kredit: 80% pembelian dibayar
pada kuartal pembelian. Sisanya 20% dibayar dalam kuartal berikutnya.
Pembelian pada kuartal keempat tahun 2005 adalah $5.000.
4. Penyusutan yang dianggarkan adalah$540 per kuartal untuk overhead dan $150
per kuartal untuk beban penjualan dan administrasi (lihat laporan 5 dan 8).
5. Anggaran modal 2006 mengungkapkan rencana untuk membeli tambahan
peralatan cetak. Pengeluaran kas untuk peralatan, $6.500, akan dilakukan dalam
kuartal pertama perusahaan berencana untuk membiayai pembelian peralatan
dengan kas operasi, dan menambahnya dengan pinjaman jangka pendek
sebanyak diperlukan.
6. Pajak penghasilan perusahaan sekitar $2.550, dan akan dibayar pada akhir
kuartal keempat (laporan 9).
7. Saldo awal kas sama dengan $5.200.
8. Semua jumlah dalam anggaran dibulatkan ke dolar terdekat.
697.
698. Berdasarkan informasi ini, anggaran kas untuk Texas Rex ditunjukkan
dalam laporan 10 (semua angka dibulatkan ke dolar terdekat).
699. Banyak dari informasi yang dibutuhkan untuk mempersiapkan anggaran
kas berasal dari anggaran operasional. Bahkan, laporan 1,3,4,5, dan 8 berisi input
penting. Tetapi, laporan-laporan tersebut tidak secara langsung memberikan semua
informasi yang diperlukan. Pola penagihan untuk pendapatan dan pola pembayaran
untuk bahan baku langsung, harus diketahui sebelum arus kas untuk penjualan dan
pembelian secara kredit dapat ditemukan.

700. Pola penerimaan kas 2006 menampilkan pola arus kas masuk dan keluar
baik dari penjualan tunaidan kredit. Jika dilihat penerimaan kas dari kuartal pertama
tahun 2006. Penjualan tunai selama kuartal tersebut dianggarkan $2.500 (0,25x
$1.000 laporan 1). Penagihan kredit untuk kuartal pertama berhubungan pada
penjualan kredit yang dilakukan selama kuartal terakhir tahun sebelumnya dan
kuartal pertama 2006. Kuartal 4, 2005, penjualan kredit sama denngan $13.500 (0,75
x $18.000) dan $1.350 dari penjualan (0,10x $13.500) tetap harus ditagih dalam
Kuartal 1,2006. Kuartal 2,2006 penjualan kredit dianggarkan $7.500, 90% akan
ditagih dalam kuartal tersebut. Oleh karena itu, $6.750 akan ditagihkan secara kredit,
untuk penjualan kredit yang dilakukan dalam kuartal tersebut. Perhitungan yang
hampir sama dilakukan untuk kuartal sisanya.

701. Perhitungan yang sama dilakukan untuk pembelian. Dalam kasus, pola
penagihan dan pembayaran diperlukan sebagai tambahan informasi yang diberikan
oleh laporan-laporan tersebut. Sebagai tambahan, semua beban non kas seperti,
penyusutan, perlu dikeluarkan dari jumlah total yang dilaporkan dalam anggaran
pengeluaran. Oleh karena itu, beban yang dianggarkan dalam laporan 5 dan 8
dikurangi dengan penyusutan yang dianggarkan untuk tiap kuartal. Pengeluaran
overhead dalam laporan 5 dikurangi penyusutan $540 per kuartal. Beban penjualan
dan administrasi dikurangi sebesar $150 per kuartal. Jumlah bersih adalah jumlah
yang muncul dalam anggaran kas.
702.
703. Pola Penerimaan kas 2006 Texas Rex
704. Sumber 705. Kua 706. Kuart 707. Kuarta 708. Kuarta
709. Penjualan tunai rtal
710.1 $2.5 al 711.
2 $3.00 712.
l 3 $3.750 713.
l4 $5.000
714. Diterima secara 00 0
715. 716. 717. 718.
719. dari:
kredit 720. 721. 722. 723.
724. Kuartal 4,2005 725. 1.35 726. 727. 728.
729. Kuartal 1,2006 0730. 6.75 731. 750 732. 733.
734. Kuartal 2,2006 0 736. 8.100 737. 900
735. 738.
739. Kuartal 3,2006 740. 742. 10.125 743.
741. 1.125
744. Kuartal 4,2006 745. 746. 748.
747. 13.500
749. Total kas yang 750. $10. 751. $11.8 752. $14.77 753. $19.62
diterima
754. 600 50 5 5
755.
756.
757.
758.
759.
760.
761. Laporan 10
Texas Rex, Inc.
762. Anggaran Kas
763. Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2006
764. Kuartal
a
765. 1 2 3 4 Tahun Sumber
Saldo awal kas $5.200 $1.023 $1.611 $3.762 $5.200 g
766.
Penagihan:
767.
Kas penjualan 2.500 3.000 3.750 5.000 14.250 b,l
Penjualan
768.
kredit:
769.
Kuartal berjalan 6.750 8.100 10.125 13.500 38.475 b,l
Kuartal770. 1.350 750 900 1.125 4.125 b,l
771.
sebelumnya
Total 772.
kas yang $15.800 $12.873 $16.386 $23.387 $62.050
tersedia
773.
Dikurangi
774.
pengeluaran:
Bahan 775. baku
langsung:
776.
Kuartal berjalan $(3.594) $(4.141) $(5.184) $(5.523) $(18.442) C,3
Kuartal777. (1.000) (898) (1.035) (1.296) (4.229) C,3
778.
Tenaga779. kerja (1.272) (1.512) (1.920) (2.160) (6.864) 4

780.
Overheadsebelumnya(1.741) (1.861) (2.065) (2.185) (7.852) d,5
781. dan (1.670)
Penjualan (1.790) (2.420) (2.170) (8.050) d,8
782. langsung
Pajak - - - (2.550) (2.550) f,9
783.
784.
Peralatan (6.500) - - - (6.500) e
Total $(15.777)
785. administrasi $(10.202) $(12.624) $(15.884) $(54.487)
pengeluaran
786.
Saldo kas (1.000) (1.000) (1.000) (1.000) (1.000) a
minimum
Total kas yang $(16.777) $(11.202) $(13.624) $(16.884) $(55.487)
dibutuhkan
Kelebihan $(977) $1.671 $2.762 $6.503 $6.563
(kekurangan)kas
787. penghasilan
788.
789. yang 790.
tersedia
791. Pinja 792.1.0 793. - 794. - - 795. a
796.
man Pemb 797.-
00 798. (1.000)799. -1.000 - 800. a
801.
ayaran kemba 802. 803. (1.000)
804. 805.
806. bunga 807. 808. 809. - - 810. a
b
811. Total 812.
- (60)
$1.000 $(1.060) -$(60) $(1.060)
813. pemba 814.
815. kasa $1.023 $1.611
Saldo akhir $3.762 $6.503 $6.503
a) huruf-huruf diatas berhubungan dengan informasi pada sebelumnya.
816.Angka-angka berhubungan dengan laporan yang telah dikembangkan.
817.
b) pembayaran bunga adalah 6/2 x 0,12 x $1.000. Oleh karena pinjaman muncul
pada awal kuartal dan pembayaran kembali pada akhir kuartal, pembayaran
kembali pokok pinjaman terjadi setelah enam bulan.

c) total kas yang tersedia minus total pengeluara plus(atau minus) total
pembiayaan.

818. Anggaran kas yang ditunjukkan dalam laporan 10 menekankan


pentingnya memecahkan anggaran tahunan ke dalam periode waktu yang lebih kecil.
Anggaran kas untuk tahun berjalan tersebut memberikan kesan bahwa kas operasi
yang cukup akan tersedia untuk membiayai pembelian peralatan baru. Tetapi,
informasi secara kuartalan menunjukkan kebutuhan pinjaman jangka pendek
($1.000) karena pembelian peralatan baru dan perencanaan waktu arus kas tersebut.
Sebagian besar perusahaan mempersiapkan anggaran kas bulanan, dan beberapa
bahkan mempersiapkan anggaran mingguan dan harian.
819.
820. Texas
Rex,Inc.
821. Neraca
823.
822. Harta
31
824. Harta lancar: 833.
825. Kas
$5.200 834.
826. Piutang usaha
1.350 835.
827. Pesediaan bahan baku
252 836.
828. Persediaan
barang jadi 1.251 837.
Total aktiva lancar
839.
840. Total gedung, pabrik, dan 841. 26.10
peralatan Total harta 843. $34.1
844. Kewajiban dan Modal kerja 53
845. Kewajiban jangka pendek: 846. 847. $1.00
848. Utang usaha 849. 0850.
851. Modal pemilik: 852. 853.
854. Laba ditahan 855. 856.
857. Total modal pemilik $33.153
858. 859. 33.15
860. Total kewajiabn dan modal 861. 862. $34.13
pemilikBagian informasi penting lainnya muncul dari anggaran Texas 53
863. rex. Pada
akhir kuartal ketiga, perusahaan memiliki lebih banyak kas ($3.762) daripada yang
diperlukan untuk kebutuhan operasional. Manajemen Texas Rex seharusnya
mempertimbangkan untuk menginvestasikan kelebihan kas tersebut dalam suatu
rekening wesel berbunga. Begitu rencana-rencana dimatangkan untuk mencerminkan
rencana-rencana tersebut. Anggaran adalah proses yang dinamis. Ketika anggaran
dikembangkan, informasi baru tersedia, dan rencana-rencana yang lebih baik dapat
dirumuskan.

864.2.5.2 Anggaran Neraca


865.
866. Neraca yang dianggarkan tergantung pada informasi yang terkandung
dalam neraca saat ini dan yang berada dalam anggaran lain di anggaran induk.
Neraca yang dianggarkan untuk 31 Desember 2006, disajikan dalam laporan 11.
Neraca untuk 31 Desember 2005, disajikan dalam laporan sebelumnya. Penjelasan
untuk angka-angka yang dianggarkan terdapat dilaporan tersebut.

867. Sebagaimana telah dijelaskan, anggaran individual yang membentuk


anggaran induk, hubungan ketergantungan satu-sama lain atas anggaran komponen
menjadi jelas. Sebuah diagram yang menampilkan hubungan ini ditunjukkan dalam
laporan berikut:
868.
869. Laporan
11 Texas Rex, Inc.
Anggaran Neraca
31 Desember 2006
870.
871. Harta lancar: Harta 872. 873.
a
874. Kas 875. $7.503
b
877. Piutang usaha 878. 1.500
c
880. Persediaan bahan baku 881. 424

Materi Perencanaan dan Penganggaran 20


1. Persediaa 8.
d
n barang jadi 1.390
2. Total harta lancar 9. $10.81
3. Gedung, pabrik dan peralatan: 7
4. Tanah 10.
e
$1.100
5. Gedung 11.
f
dan peralatan 36.500 16. $40.65
6. 17. Kewajiban danAkumu
Modal Pemilik 7
h
18. Kewajiban jangka pendek: 19. 20. $1.381
21. Utang usaha 22. 23.
24. Modal pemilik : 25. 26.
27. Laba ditahan 28. 39.276 29.
i
30. Total modal pemilik 31. 32. 39.276
33. Total kewajiban dan modal 34. 35. $40.65
pemilik
883. 7
884. 885.

886.
887.
888.
889.
890.
891.
892.
893.
894.
895.
896.
897.
898.
899.
900.
901. a) saldo akhir dari laporan 10
902.
903.

b) 10% dari penjualankredit kuartal keempat (0,75x$20.000)

904. c) dari laporan 3(106x $3)+(530x$0,20) dari laporan 6

905. e) dari neraca 31 Desember 2005


906.
907. f) 31 Desember 2005, saldo ($30.000) plus akuisi akhir

peralatanbaru $6.500 (lihat heraca akhir 2005 dan laporan 10)

Materi Perencanaan dan Penganggaran 21


908. g) dari neraca 31

Desember 2005, laporan 5 dan laporan 8($5.000+$2.160+$600) h20% dari

pembelian kuartal keempat (0,20x $6.904) lihat dilaporan 3 dan 10

909. i) $33.153+$6.123 (31 Desember 200, plus saldo keuntungan


bersih dari laporan 9)

Materi Perencanaan dan Penganggaran 22


910. 2.6 Dimensi Perilaku dari Anggaran
911. Anggaran sering digunakan untuk menilai kinerja manajer. Bonus,
kenaikan gaji, dan promosi adalah hal yang dipengaruhi oleh kemampuan seorang
manajer untuk mencapai atau melampaui tujuan yang direncanakan. Karena status
keuangan dan karier seorang manajer dapat dipengaruhi, anggaran dapat pengaruh yang
signifikan. Apakah pengaruh tersebut positif atau negative sebagian besar tergantung
pada bagaimana anggaran digunakan.
912. Perilaku positif muncul ketika tujuan tiap manajer sejalan dengan tujuan
organisasi dan manajer memiliki penggerak untuk mencapainya. Sejalannya tujuan
manajerial dan tujuan organisasi sering disebut sebagai kesesuaian tujuan (goal
congruence). Jika anggaran tidak dikelola dengan baik, para manajer tingkat bawah
dapat mengagalkan tujuan organiasasi. Perilaku difungsional (dysfunctional behavior)
adalah perilaku individual yang pada dasarnya bertentanngan dengan tujuan organisasi.
913. Sistem anggaran yang ideal adalah sistem anggaran yang mencapai kesesuaian
tujuan secara utuh dan simultan, serta menciptakan suatu penggerak bagi manajer untuk
mencapai tujuan organisasi secara etis. Penelitian dan praktik telah mengidentifikasi
bebereapa fitur penting yang mendorong perilaku positif pada tingkat yang wajar. Fitur
tersebut meliputi umpan balik yang seirring atas kinerja, intensif uang dan nonuang,
anggaran patisipatif, standar yang realistis, kemampuan pengendalian biaya, dan berbagai
ukuran kinerja.
a Umpan balik yang seiring atas kinerja
914. Para manajer perlu mengetahui kinerja mereka berjalan sejalan dengan
berlalunya tahun. Dengan menyediakan laporan kinerja secera sering dan tepat waktu,
mereka akan mengetahui keberhasilan usaha mereka selama ini dengan tujuan mengambil
tindakan korektif dan mengubah rencana sebagaimana diperlukan.
b Insentif Uang dan Non uang
915. Sistem anggaran yang baik akan mendorong perilaku yang sesuai dengan
tujuan. Cara yang digunakan organisasi untuk mempengruhi manajer agar melakukan
lebih banyak usaha dalam mencapai tujuan organisasi disebut isentif. Insentif uang
(monetary incentive) digunakan untuk mengendalikan kecendrungan seorang manajer
utnuk melalaikan dan membuang-buang sumber daya dengan menghubungkan kinerja
anggaran pada kenaikan gaji, bonus, dan promosi. Ancaman pemecatan adalah sanksi
ekonomi terbesar untuk kinerja yang buruk. Orang juga dapat termotivasi dengna faktor
intrinsik psikologis dan sosisal, seperti kepuasan bila pekerjaan dilakukan dengan baik,

Materi Perencanaan dan Penganggaran 23


penghargaan, tanggung jawab, harga diri, dan sifat pekerjaan itu sendiri. Insentif bukan
uang (nonmonetary incentive) termasuk memperkaya pekerjaan, meningkatkan tanggung
jawab dan otonomi, program penghargaan nonuang, dan lain-lain dapat digunakan untuk
meningkatkan sistem pengendalian anggaran.
c Anggaran Partisipatif
916. Anggaran partisipatif memungkinkan para manajer tingkat bawah utnuk
turut serta dalam pembuatan anggaran dari pada membebankan anggaran kepada manajer
tingkat bawah. Anggaran partisipatif mengkomunikasikan rasa tanggung jawab kepada
manajer tingkat bawah dan mendorong kreativitas. Karena manajer tingkat bawah yang
membuat anggaran, tujuan anggaran tampaknya akan lebih menjadi tujuan pribadi para
manajer yang menghasilkan yang menghasilkan kesesuaian tujuan yang lebih besar.
Peningkatan tanggung jawab dan tantangan yang inheren dalam proses tersbut
memberikan insentif nonuang yang mengarah pada tingkat kinerja yang lebih tinggi.
917. Anggaran partisipatif memiliki tiga potensi masalah.
1 Menetapkan standar yang terlalu tinggi atau terlalu rendah.
2 Membuat kelonggaran dalam anggaran (sering disebut sebagai menutupi
anggaran)
3 Prtisipasi semu.
918. Beberapa manajer mungkin cendrung menyiapkan anggaran terlalu tinggi
atau terlalu ketat. Karena tujuan yang yang di anggarakan cenderung menjadi tujuan
manajer saat pertisipasi diungkinkan, membuat kesalahan semacam ini dalam
menyiapkan anggaran dan dapat menurunkan penurunan tingkat kinerja jika kinerja
terlalu mudah dicapai, seorang manajer bisa kehilangan minat dan kinerjanya bisa jadi
benar-benar turun. Tantangan adalah hal penting untuk indivisu yang agresif dan kreatif.
Persiapan anggaran yang terlalu ketat juga dapa memastikan kegagalan dalam pencapaian
standard an membuat manajer frustasi. Rasa frustasi ini juga dapat mengarah pada kinerja
yang buruk. Trik yang dapat digunakan untuk mengatasi tersebut yaitu dalam anggaran
partisipatif menetapkan tujuan yang tinggi, tetapi dapat dicapai.
919. Masalah kedua adalah kesempatan bagi para manajer untuk membuat
keonggaran dalam anggaran. Kelonggaran anggaran (budgetary slack) atau menutup
anggaran muncul ketika seorang manajer memperkirakan pendapatan rendah atau
meniggikan biaya dengan sengaja. Manajer puncak seharusnya berhati-hati dalam
meninjau anggaran yang diajukan oleh para manajer tingkat bawah.
920. Masalah ketiga dengan partisipasi muncul ketika manajer puncak
menerepkan pengendalian jumlah atas proses penganggaran sehingga hanya mencari
Materi Perencanaan dan Penganggaran 24
partisipasi palsu dari para manajer tingkat bawah. Praktik ini dinamakan partisipasi
semu. Manajemen puncak hanya mendapatkan persetujuan formal anggaran dari para
manajer tingkat bawah, bukan untuk mencari input yang sebenarnya. Akibatnya, tidak
satupun manfaat keprilakuan dari partisipasi yang akan didapat.
d Standar yang realistis
921. Tujuan yang ada dalam anggaran digunakan untuk mengukur kinerja. Jadi,
tujuan ini harus sesuai kondisi dan harapan-harapan yang realistis. Anggaran yang
fleksibel digunakan untuk memastikan biaya yang dianggarakan dapat dibandingkan
secara realistis dengan bianya utnuk tingkat aktivitas yang aktual. Anggaran sementara
seharusnya mencerminkan pengaruh musiman. Toys R Us, contohnya, akan
memperkirakan penjualan yang jauh lebih tinggi dalam kuartal natal daripada kuartal
yang lainnya. Pemotongan anggaran seharusnya berdasarkan peningkatan yang
direncanakan dalam hal efisiensi, bukan hanya penurunan tanpa standar tertentu.
Pemotongan tanpa evaluasi formal dapat memengaruhi kemampuan beberapa unit untuk
menjalankan misinya. Kondisi ekonomi umum juga perlu dipertimbangkan. Anggaran
untuk kenaikan yang signifikan dalam penjualan ketika suatu resesi diproyeksikan tidak
hanya bodoh, tetapi juga memiliki potensi bahaya.
e Keterkendalian Biaya
922. Idealnya, para manajer hanya dianggap bertanggung jawab atas biaya-
biaya yang dapat mereka kendalikan. Biaya yang dapat dikendalikan (contorllabke
cost) adalah biaya yang tingkatnya dapat dipengaruhi oleh manajerr. Sebagai contoh, para
manajaer divisi tudak memiliki kuasa untuk mengotorisasi biaya di tingkat korporasi,
seperti penelitian dan pengembangan, serta gaji para manajer tingkat atas. Oleh karena
itu, mereka tidak seharusnya bertanggung jawab atas munculnya biaya tersebut. Jika
biaya yang tidak dapat dikendalikan muncul dalam anggaran manajer tingkat bawah
untuk membantu mereka memahami bahwa biaya tersebut juga perlu dicakup, maka
mereka seharusnya dipisahkan dari biaya yang dapat dikendalikan dan disebut tidak dapat
dikendalikan.
f Berbagai Ukuran Kinerja
923. Organisasi kerap membuat kesalahan dalam penggunaan anggaran sebagai
satu-satunya ukuran mereka akan kinerja manajerial. Ketika ukuran keuangan atas kinerja
menjado ukuran yang penting, penekanan yang berlebihan dapat mengarah pada bentuk
prilaku yang disfungsional yang disebut memerah sumber daya perusahaan (milking de
firm) atau eksploitasi (myopia). Perilaku eksploitasi muncul ketika seorang manajer

Materi Perencanaan dan Penganggaran 25


mengambil tindakan untuk memperbaiki kinerja anggaran dalam jangka pendek, tetapi
membawa pengaruh buruk jangka panjang bagi perusahaan, Sebagai contoh, utnuk
memenuhi tujuan biaya atau laba yang dianggarkan, para manajer dapat menahan
promosi karyawan yang dapat dipromosi untuk mengurangi pengeluaran untuk
pemeliharaan, pencegahan, periklanan, dan utnuk pengembangan produk baru. Masalah
ini dapat dihilangkan dengan menggunakan ukuran keuangan dan nonkeuangan jangka
pendek dan panjang. Ukuran-ukuran anggaran yang berdiri sendiri tidaklah cukup.
924.
925.
926.
927.
928.
929.
930.
931.
932.
933.
934.
935.
936.
937.
938.
939.
940.
941.
942.
943.
944.
945.
946.
947.
948.
949.
950.
951.
952.
953.
954.
955.
956.
957.
958.
959.
960.
961.
962.
963.
964.
965.
966. BAB III

Materi Perencanaan dan Penganggaran 26


967. PENUTUP
968.
3.1 Kesimpulan

969. Darisemuapembahasanyangdijelaskandiatasdapatditarikkesimpulan,
bahwa anggaran perusahaan sangat penting bagi perusahaan dalam merencanakan
kegiatan perusahaan yang didorong dari segi keuangan. Maka dari itu dalam
penyusunananggaranperusahaanharusbenarbenardiestimasikansecarabenardan
baik sehingga dalam melakukan kegiatan perusahaan kedepan ada upaya yang di
bantudarisegipendanaan,sehinggadalammelakukankegiatantidakadakendaladan
akanlancardalammelakukankegiatan.
970. Dalam anggaran perusahaan banyak macam dan jenisnya di dalam
pembahasananggaranperusahaantersebutyangsudahdijelaskandiatas.Keterkaitan
anggaran perusahaan dengan komponen yang lain masih saling berhubungan dan
akanterusberhubungan.Fungsidasardalampenyusunananggaranperusahaanadalah
Planning (perencanaan), Organizing (pengorganisasian), Actuating ( penggerak),
Controlling (pengendalian).prosesperencanaanmaksudnyadalampenetapantujuan
jangka panjang dan jangka pendek yang ingin dicapai. Organizing
(pengorgannisasian) yaitu melakukan pengorganisasian terhadap sumber daya
manusia yang ada di dalam perusahaan. Actuating (penggerak) mengarahkan dan
mengelola setiap sumber daya dan perancangan strategi yang telah dimiliki
perusahaansehinggadapatdirealisasikanagartujuanperusahaanbisatercapaisecara
efektifdanefisien.Controlling(pengendaalian)sangatpentingdalammengendalikan
perusahaanagartetapstabildarisegiinternalmaupuneksternalperusahaan.sehingga
dalammenjalankansuatukegiatanperusahaantidakmenyimpangdariketentuandan
tujuanperusahaan.
971.

3.2 Saran

972.
Dalam ilmu ekonomi khususnya Akuntansi manajemen terus mengalami perubah
dan menyesuaikan diri dengan perubahan dalam sektor manufaktur dan jasa di dunia
bisnis saat ini. Salah satu penyesuaian yang signifikan adalah perkembangan manajemen

Materi Perencanaan dan Penganggaran 27


dalam menyusun anggaran, maka sangat penting bagi kita untuk mempelajari dan
mengetahui berbagai hal yang berkaitan dengan penyusunan suatu anggaran,
973. DAFTAR PUSTAKA
974.
975. Hansen/Mowen.2009.Akuntansi Manajerial, Jagakarsa-Jakarta. Salemba Empat

Materi Perencanaan dan Penganggaran 28

Anda mungkin juga menyukai