HIMA TEKPEND
2010-2011
Standar Opera sional
Prosedur
HIMA TEKPEND 2010-2011
A. Pe ndahuluan
HIMA TEKPEND sebagai dewasa ini merupakan lembaga kemahasiswaan yang dipercaya menjalankan amanah besar Mahasiswa Jurusan Kurikulum
dan Teknologi Pendidikan. Berhubung begitu besarnya amanah tersebut maka harus dilakukan langkah-langkah yang ba ik demi pengoptimalan sumber daya
agar dapat menjaga amanah tersebut.
Demi tercapainya tujuan tersebut, maka dibutuhkannya sebuah perangkat yang dijadikan standar pedoman ker ja selama periode
kepengurusan karena manajemen yang baik sangat diperlukan untuk menghasilkan hasil yang baik. Oleh karena itu dibuatlah sebuah Standar Operasional
Prosedur yang selanjutnya disebut SOP.
SOP perlu dipahami, dimengerti dan dilaksanakan oleh mereka
yang akan melaksanakan kegiatan yang membawa nama Himpunan
Mahasiswa Teknologi Pendidikan (HIMA TEKPEND).
B. Pe nge rtian
Standar Ope ras ional Prosedur (SOP) merupakan serangkaian standar instruks i tertulis yang ditetapkan dan diber lakukan oleh HIMA
TEKPEND untuk jangka waktu satu periode kepengurusan, yang ditujukan
agar terciptanya suatu tertib berorganisasi yang efektif , efis ien, akuntabel, transparan, dan terpercaya dalam menja lankan amanah kepengurusan.
C. Tujuan
Top Level Management dis ini diistilahkan dengan Pimpinan A. Sis te m Koordinas i Inte rn Pengurus
Eksekutif , dimana merupakan manajemen tertinggi da lam manajeria l 1. Pengantar
kepengurusan organisasi serta merupakan pengarah, pengatur strategi dan Untuk menjalankan fungs i koor dinasi, integrasi dan s inkronisasi
pengambil kebijakan secara keseluruhan organisasi. serta evaluasi maka diper lukan sebuah s istem yang mengatur nya,
Pimpinan Eksekutif ini terdiri dari : Ketua HIMA, Sekretaris Umum, baik itu dilakukan dalam lingkup top, middle, maupun low leve l
dan
management.
Bendahara
Umum.
2. Macam Rapat
Middle Leve l Manage me nt
Rapat-rapat yang dilaksanakan dapat diklasif ikas ikan sebagai
Middle Level Management dis ini merupkan manajer ial menengah berikut a. Rapat Kerja
yang berada di antara top level management dan first line management. 1) Pelaksanaan rapat kerja diselenggarakan sebanyak 2 kali, ya itu
Manajement ini bertugas mengimplementas ikan strategi, kebijakan pada awal pembentukan kepengurusan dan pertengahan periode
serta keputusan yang diambil oleh top leve l management serta membuat kepengurusan.
proker. Middle Level Management terdiri dar i : Semua Kepala Bidang 2) Agenda
a) Rapat Kerja I
i. Sosia lisasi V isi, Mis i dan Tujuan Organisasi oleh c) Laporan dan analisa stabilitas organisasi
Ketua
HIMA.
c. Rapat Pengurus Inti
ii. Penyampaian pola umum kebijakan
1) Rutin dilaksanakan minima l 1 (satu) kali da lam sebulan di
organisasi. iii. Penjelasan AD, ART, GBPK, dan
awal bulan.
SOP.
2) Diikuti oleh Ketua Hima, Sekretaris Umum, Bendahara Umum,
iv. Pembagian rekomendasi mumas kepada Bidang. dan
v. Pembuatan, pembahasan dan Penetapan Program semua Kepala Bidang ( jika berhalangan hadir digantikan
Kerja. vi. Pembahasan anggaran keuangan. dengan sekbid atau orang yang diber i kepercayaan).
b) Rapat Kerja II 3) Agenda
i. Laporan pengurus selama satu semester (sesuai a) Silaturahim pengurus inti.
periode). ii. Evaluas i Program dan Kinerja Pengurus. b) Evaluas i program ker ja yang sudah, sedang dan
iii. Analisis dan Pembahasan akan dilaksanakan.
program. iv. Rekomitmen Pengurus. c) Penjadwalan aktivitas bulan berikutnya.
v. Reshuffle Pengurus (jika diper lukan).
d. Rapat Bidang
b. Rapat Pimpinan
1) Rutin dilaksanakan minimal 1 (satu) kali da lam dua pekan.
1) Rutin dilaksanakan minima l 1 (satu) kali dalam sebulan di
2) Agenda
awal bulan
a) Silaturahim anggota Bidang.
2) Diikuti oleh Ketua HIMA, Sekretaris Umum, dan
b) Evaluas i program kerja yang telah dan sedang berja
Bendahara
lan. c) Penjadwalan aktivitas Bidang selanjutnya.
Umum.
d) Strategi pencapaian program.
3) Agenda
a) Silahturahim pimpinan eksekutif.
b) Evaluas i program kerja yang sudah, sedang dan
akan dilaksanakan
e. Rapat Koordinasi a) Menetapkan keputusan dan kebijaksanaan organisasi
1) Rutin dilaksanakan 1 (satu) kali dalam sebulan 3) Diikuti oleh Ketua HIMA, Sekretaris Umum, Bendahara Umum,
2) Agenda dan semua Ketua Bidang.
a)Silaturahim selur uh pengurus HIMA TEKPEND periode
2010-
B. Mekanis me Ke rja Organis
2011. as i
b) Sosia lisasi program kerja terdekat dari setiap 1. Pelaksanaan
Bidang. c)Persiapan kegiatan setiap Bidang. Pelaksanaan tugas dan wewenang masing-masing pengurus
d) Penjadwalan aktivitas Bidang selanjutnya. diatur dalam job description yang disusun oleh Ketua HIMA TEKPEND
e)Diikuti oleh seluruh pengurus HIMA TEKPEND periode periode
2010-
2010- 2011.
2011.
2. Hierarki Kepengurusan
f. Rapat Kepanitiaan
Hierarki hubungan antara ketua dan staf kepengurusan
1) Dilaksanakan secara Insidental
adalah komando sedangkan antar staf kepengurusan adalah koordinasi.
2) Agenda
a) Pembahasan rencana, persiapan, dan
pelaksanaan. b) Penyampaian Jobdesk oleh Ketua
Panitia.
c) Pembahasan manajemen kegiatan.
d) Diakhir pelaksanaan kegiatan dilaksanakan evaluasi.
3) Diikuti oleh panitia kegiatan, panitia SC, dan Ketua Bidang
yang bersangkutan.
g. Rapat Istimewa
1) Dilaksanakan secara Insidental
2) Agenda:
3. Mekanisme Laporan e. Surat keputusan penonaktifan juga bisa dike luarkan
a. Setiap pengurus wajib melapor kan kegiatan kepada ketua tanpa memperhatikan poin-poin sebelumnya , sesuai kebijakan
HIMA TEKPEND paling lambat 2 minggu setelah kegiatan, pimpinan organisasi(s ituasional).
selanjutnya wajib me laporkan kegiatan tersebut juga kepada DPM
paling lambat 1 bulan setelah melaksanakan kegiatan.
b. Jika da lam waktu yang ditentukan HIMA tidak memberikan
laporan, maka DPM berhak mengajukan surat teguran.
5. Mekanisme Resuffle
Pengurus
Pengurus dapat diresuffle karena beberapa hal
:
- Memberhentikan dir
4. Mekanisme Peringatan dan Pemberian Sanksi i
a. Apabila terdapat pengurus yang me lakukan hal-ha l yang tidak - Meningga l
sesuai dengan aturan yang berlaku di HIMA TEKPEND, maka akan dunia
d. Apabila surat panggilan mas ih tidak diindahkan maka pengurus lam kepengurusan.
yang bersangkutan akan diberi surat keputusan penonaktifan. Resuffle dapat dilakukan apabila memang dianggap penting dan
mendesak, dan atas kebijakan pimpinan organisasi.
BAB II Berisi sus unan or ganisasi kepanitiaan yang bertanggung jawab
terhadap keberhasilan kegiatan.
STANDAR OPERAS IONAL PROSEDUR
7. Strategi dan proses teknis kegiatan
KEGIATAN HIMA TEKPEND PERIOD E 2010-2011
Dalam bagian ini ditentukan mengena i pendekatan kagiatan yang
akan digunakan, prosedur, proses atau teknis yang digunakan untuk
A. Pe doman Pe nyus unan Rancangan Kegiatan
mencapai tujuan kegiatan.
Dalam merancang suatu kegiatan maka dilakukan perencanaan
8. Materi kegiatan
dengan menentukan :
Pada bagian ini ditentukan is i kegiatan atau acara, tujuan dar i setiap
1. Dasar penyelenggaraan
bagian dari isi kegiatan.
Pada bagian ini tertuang rasional atau alasan perlunya diadakan kegiatan.
9. Waktu dan tempat
2. Kriteria keberhasilan kegiatan
Pada bagian ini yang per lu dije laskan adalah waktu pelaksanaan
Berisi parameter yang dapat dicapai dan diketahui selama proses
kegiatan, berapa lama dan tempat serta perangkat yang akan digunakan.
kegiatan serta setelah kegiatan dilaksanakan.
10. Biaya
3. Tujuan kegiatan
Pada bagian ini per lu dije laskan mengenai jumlah biaya dan sumber
Tujuan kegiatan disusun da lam dua tingkat, yaitu tujuan umum dan
biaya yang diusulkan secara terinci mengenai penggunaan biaya tsb.
tujuan khusus.
4. Peserta kegiatan
B. Pe mbe ntukan Panitia Kegiatan
Pada bagian ini diura ikan tentang persyaratan, hak dan kewajiban
Langkah-langkah pembentukan Panitia Kegiatan antara
peserta, dan jumlah peserta (bisa berupa perkiraan atau target). lain:
5. Nara sumber acara 1. Pembentukan Panitia SC oleh Ketua Hima ataupun yang diber i
Di bagian ini dicantumkan orang yang akan memfas ilitasi kegiatan wewenang oleh Ketua HIMA.
dan kualif ikasinya termasuk lembaga asal nara sumber. 2. Penunjukkan Ketua Pelaksana (Ketua OC) yang merupakan hasil
6. Organisasi / kepanitiaan pelatihan musyawarah panitia SC dan Ketua HIMA ataupun yang diber i
wewenag oleh Ketua HIMA.
3. Pembentukan Panitia Pelaksana(OC) melalui open rekruitment 4) Tema kegiatan
ataupun metode la innya. Di bagian ini dirumuskan tujuan esensial tematis
C. Pe rs iapan Kegiatan kegiatan.
1. Penyusunan proposal Di bagian ini dir umuskan tujuan yang langsung dan konkret.
a. Proposal dibuat oleh sekretaris kepanitiaan, berkoor dinasi Bisa juga dirumuskan dua jenis tujuan, yakni tujuan umum dan
acara dilaksanakan. Pada bagian ini dirumuskan ha l-hal yang menjadi sasaran
c. Pembuatan proposal yang tidak sesuai jadwal tidak akan kegiatan dalam rangka mendukung pencapaian tujuan.
7) Peserta Kegiatan
mendapat persetujuan atau perijinan dari ketua HIMA.
d. Proposal Kegiatan harus sesuai dengan sistematika pembuatan Di bagian ini dicantumkan s iapa peserta kegiatan itu.
proposal Karena menyangkut izin kegiatan, jika ada penceramah atau
kegiatan sebagai berikut: instruktur, maka identitas komponen ini pun harus dicantumkan
1) Latar Belakang pula.
Bagian ini beris i latar belakang perlunya digelar 8) Waktu dan tempat
kegiatan kemahasiswaan yang diajukan. Di bagian ini dije laskan tentang lamanya waktu kegiatan dan
2) Landasan Kegiatan tempat yang akan digunakan. Tempat pe laksanaan kegiatan
Di bagian ini dicantumkan undang-undang, peraturan pemerintah, merujuk pada fasilitas ruangan, lapangan dan sebagainya.
keputusan, kebijakan serta pedoman tertulis yang relevan me Sebaiknya diusahakan agar dalam penetapan waktu dan
landasi kegiatan yang kan diselenggarakan. penggunaan tempat tidak terjadi bentrokan dengan kegiatan lain.
3) Nama Kegiatan 9) Materi Kegiatan
Di bagian ini disebutkan nama atau judul kegiatan yang Pada bagian ini dije laskan bentuk dan lingkup kegiatan yang
akan dise lenggarakan. akan dise lenggarakan. Dalam hal ini dicantumkan juga pengis
i materi kegiatan.
10) Jadwal acara/kegiatan Tingkat Fakultas : Pembantu Dekan I
Dalam penyusunan jadwa l acara sebaiknya mencakup b) Pembimbing
urutan kegiatan mulai dari persiapan, pelaksanaan dan Tingkat Univesitas : Pembantu Rektor III, Pembantu Dekan
pelaporan. Dalam hal ini diperinci pula secara spesifik s I Tingkat Fakultas : Kajur , Dosen Pembimbing
usunan acara dan para pelaksana yang terkait dalam kegiatan c) Penanggung jawab : Ketua HIMA
tersebut. d) Panitia Pelaksana
11) Anggaran Biaya Panitia Pelaksana terdiri atas ketua pelaksana,
Dalam menyusun anggaran, sebaiknya didasarkan kepada rinc sekretaris, bendahara dan seksi-seksi sesuai kebutuhan. .
ian kegiatan yang sesuai dengan tujuan program yang akan 13) Penutup
dipakai, sehingga akan memper lihatkan kebutuhan anggaran 14) Lampiran
secara realitas. Sumber dan besar dana harus dijelaskan secara e. Proposal yang telah di buat di cek oleh kestari terhadap kesesuaiannya
agar mudah diketahui sumber dan besar pengalokas ian biaya. f. Perijinan tidak akan diberikan apabila ada laporan kegiatan
Sumber dana kegiatan kemahasiswaan adalah sebelumnya di bidang yang bersangkutan yang be lum masuk ke
sebagai
kestari.
berikut :
2. Persiapan teknis
a. Iuran Kemahasiswaan
a. Rapat
b. SPP/DPP
panitia
c. Sponsor , donatur , dan sumber la in yang hala l dan
b. Perencanaan waktu
tidak mengikat
c. Pembagian tugas
12) Susunan
d. Koordinasi selur uh e lemen pelaksana dan pihak-pihak luar
Kepanitiaan a)
yang terlibat
Pelindung
e. Pemanfaatan lembar komunikasi untuk koordinasi.
Tingkat Universitas : Rektor
Format Persiapan Kegiatan
Tingkat Fakultas : NO KEGIATAN SARANA PETUNJUK PJ
Dekan a) Pembina TEKNIS
Tingkat Universitas : Pembantu Rektor III
Catatan : Dibuat pada awal perencanaan oleh ketua pelaksana dan Format Pasca Kegiatan
dijabarkan pada rapat panitia yang pertama.
PETUNJUK
WAKTU &
NO KEGIATAN SARANA TEKNIS PJ
D. Pe laks anaan Kegiatan TEMPAT
KEGIATAN
1. Kegiatan yang dilaksanakan sesuai dengan rencana yang
Catatan : Pasca kegiatan ditujukan untuk mengeva luasi kegiatan dan
sudah dipersiapkan menyusun laporan kegiatan. Dibuat setelah kegiatan selesai.
2. Ketua Bidang yang berhubungan harus memantau jalannya acara
dan mencatat hal-hal yang dianggap penting. F. Laporan Ke giatan
Format Pe laks anaan Kegiatan 1. Setelah selesai pelaksanaan kegiatan, panitia kegiatan wajib
menyusun laporan pertanggungjawaban dengan bantuan/konsultasi dengan
PETUNJUK TEKNIS KEGIATAN
N WAKTU & SARA P B iro Kestari (staf Sekretaris) dan Bendahara.
KEGIATAN
O TEMPAT NA PRA PELAKS AAAN PASCA J
ACARA ACARA 2. Ketua pelaksana melaporkan kegiatan kepada Ketua HIMA TEKPEND
periode 2010-2011 me la lui Bir o Kestari (staf Sekretaris) dalam
bentuk a. Laporan yang sudah di pr int, disertai lampiran sebagai
Catatan: Dijabarkan pada rapat terakhir panitia sebelum kegiatan dilaksanakan, berikut :
oleh ketua pelaksana dan panitia. 1) Susunan Kepanitiaan
E. Evaluas i Kegiatan 2) Susunan Acara
1. Mengevaluasi kegiatan dari mulai perencanaan sampai pelaksanaan. 3) Realisasi Anggaran Biaya
2. Membahas penyimpangan-penyimpangan yang terjadi. 4) Proposal Kegiatan
3. Menila i pencapaian tujuan dengan membandingkan pelaksanaan 5) Bukti transaksi pengeluaran
kegiatan dengan kriter ia keberhasilan yang te lah ditetapkan sebelumnya. 6) Daftar hadir peserta dan panitia
4. Memberi saran-saran dan rekomendasi untuk pe laksanaan kegiatan 7) Administrasi dan arsip surat menyurat
sejenis di waktu mendatang. 8) Pamplet dan hasil
dokumentasi b. Laporan file
dokumen di komputer
3. Secara khusus disampa ikan pula laporan keuangan kegiatan X. Fortopolio :
kepada
Proposal
Bendahara Umum
4. Laporan tersebut harus sudah sampa i ke tangan staf Kestari paling lambat Realisasi Anggaran Biaya
2 (dua) minggu setelah pelaksanaan. Makalah pemateri
6. Laporan disusun rapi dan masukan ke da lam amplop coke lat disertai
tulisan nama kegiatan, yang dia lamatkan kepada Ketua HIMA Nota
I. Pendahuluan : __ _
II. Nama Kegiatan : __ _
III. Tujuan Kegiatan : __ _
IV. Waktu dan Tempat : __ _
V. Peserta Kegiatan : __ _
VI. Nara Sumber Kegiatan : __ _
VII. Gambaran Kegiatan : __ _
(persiapan, pengor ganisasian
dan pelaksanaan)
VIII. Hambatan-hambatan & Evaluasi : __
_
IX. Rekomendasi Kegiatan : __
G. Pe nye le nggaran Kesekretariatan dan Ke uangan
sangat penting da lam mendukung pr ogram kerja dan kegiatan dalam d. Melaksanakan kegiatan administras
suatu organisasi. Sela in itu kelancaran administrasi merupakan salah satu i e. Pengadaan dan inventarisasi
tolak ukur keberhasilan organisasi. Apalagi sejarah perja lanan sebuah f. Bersama dengan Sekretaris mempertanggungjawabkan segala
organisasi yang telah dicapai per lu dirapikan dan diarsipkan, sehingga bentuk kegiatan pengadministrasian organisasi kepada Ketua HIMA
F. We we nang Pe mbuatan b. Surat kepada pihak luar organisasi lingkup intra kampus yang bersifat
Surat
umum/tidak mengikat (misa lnya surat permohonan, surat izin,
1. Pihak yang me
mbuat surat undangan) ditandatangani oleh Ketua Bidang dan Ketua
Surat umumnya dibuat oleh Staf Kestari. Tetapi bisa saja HIMA atau Sekertaris Umum dan Ketua HIMA atau Ketua
Bidang/luar Biro Kestari membuat surat sendir i dengan ter lebih Pelaksana Kegiatan dan Ketua HIMA.
dahulu member itahu dan meminta nomor surat pada Staf Kestari.
Bandung, 1 Juli 2008
Pada intinya, setiap s urat yang keluar harus diketahui oleh Staf Kestari.
Dalam momen tertentu, kepanitiaan besar biasanya juga
memiliki
kestari sendir i yang membuat surat yang berkaitan dengan Ketua Bidang
kepentingan Ketua HIMA
TEKPEND,
kepanitiaan tersebut. Dalam hal ini Staf Kestari hanya bertanggung
jawab untuk mengontrol ( misalnya dalam hal penomoran surat) dan xxx xxx xxx
memberi bantuan yang diper lukan. xxxxxxxxxx NIM
xx
NIM.
d. Surat Izin kegiatan kepada pejabat/bir okrat kampus yang xxx xxx xxx xxx xxx
berwenang, xxx NIM
surat ditandatangani oleh ketua pelaksana, sekretaris kegiatan, NIM
dan
Ketua HIMA TEKPEND.
Bandung, 1 Juli
Ketua H. Adminis tras i Tiap B idang
2008
Pelaksana Sekretaris 1. Pendahuluan
Kegiatan, Menjaga ketertiban dan kerapihan administrasi merupakan tugas
Sekretaris
Cap
xxx xxxxx Bidang untuk menjamin keselamatan bahan
xxx xxx
Kegiata
NIM x xx x pertanggungjawaban organisasi tentang perencanaan dan
n
Mengetah NIM
penyelenggaraan program organisasi
ui,
Ketua HIMA
TEKPEND xxx xxx xxx
CA
NIM
P
HI
MA
serta untuk menyediakan bahan
pertanggungjawaban tersebut bagi 2. Petunjuk Administrasi Tiap B
1. Pe ngantar
Rapat/pertemuan dapat digunakan sebagai wahana untuk mengukur dan
mengevaluas i kemajuan kerja organisasi selama masa kepengurusan.
Hasil- hasil rapat, sela in diketahui oleh pengur us yang terlibat pada
rapat tersebut juga dimungkinkan semua pengurus HIMA TEKPEND
PERIODE 2010-
2011 dapat mengetahui hasil rapat
tersebut.
2. Pimpinan Rapat
a. Rapat Kerja dipimpin oleh Ketua Hima atau Sekretaris Umum
atau pihak yang diber i wewenang oleh Ketua HIMA.
b. Rapat Pimpinan dipimpin oleh Ketua HIMA
TEKPEND.
c. Rapat Pengurus Inti dipimpin oleh Ketua HIMA TEKPEND
atau
Sekretaris Umum atau pengurus inti yang diberikan wewenang.
d. Rapat Bidang dipimpin oleh Ketua Bidang atau Sekretaris B idang
atau anggota Bidang yang diber ikan wewenang.
e. Rapat Koordinasi dipimpin oleh Ketua HIMA atau Sekretaris
Umum
atau pihak yang diber i wewenang oleh ketua HIMA.
f. Rapat Kepanitiaan dipimpin oleh Ketua Panitia, didampingi
oleh
g. Rapat Istimewa dipimpin oleh Ketua Hima atau Sekretaris Umum d. Undangan Rapat Bidang dibuat oleh Kepala / Sekretaris
atau pihak yang diber i wewenang oleh Ketua HIMA. Bidang( kondisiona l) dan kemudian diber itahukan kepada
3. Undangan Rapat setiap anggota Bidangnya.
a. Undangan Rapat Kerja dibuat oleh pihak yang diber i mandat oleh e. Undangan Rapat Koordinasi dibuat oleh pihak yang diber i mandat oleh
Ketua HIMA kemudian diberitahukan kepada seluruh pengur us Ketua HIMA.
HIMA. b. Undangan Rapat Pimpinan dibuat oleh Sekretaris Umum f. Undangan rapat Kepanitiaan dibuat oleh Sekretaris Kegiatan
atas mandat dari ketua HIMA kemudian diber itahukan kepada Pimpinan dan diserahkan kepada humas untuk disebarkan kepada anggota
Eksekutif panitia.
la innya. g. Undangan rapat Istimewa dibuat oleh Sekretaris Umum atas mandat
c. Undangan Rapat Pengurus inti dibuat oleh Sekretaris Umum atas dari ketua HIMA kemudian diberitahukan kepada Pengurus
mandat dari ketua HIMA kemudian diberitahukan kepada Inti la innya.
Ketua Bidang.
4. Be rita Acara Rapat
a. Berita Acara Rapat Kerja dibuat oleh pihak yang ditunjuk
langsung oleh Ketua HIMA.
b. Berita Acara Rapat Pimpinan dibuat oleh Sekretaris Umum.
c. Berita Acara Rapat Pengurus Inti dibuat oleh Sekretaris
Umum. d. Berita Acara Rapat Bidang dibuat oleh Sekretaris
Bidang.
e. Berita Acara Rapat Koordinasi dibuat oleh pihak yang
ditunjuk langsung oleh Ketua HIMA.
f. Berita Acara Rapat Kepanitian dibuat oleh Sekretaris kegiatan.
g. Berita Acara Rapat Pimpinan dibuat oleh Sekretaris Umum.
2010 (TTD)
Kiki P ratama
NIM
MEMO
Ttd
D. Is i Mengetahui,
Untuk mempermudah dan penyamarataan is i / konten, maka
dibuatlah
standar isi dimana hal tersebut agar tidak ter jadi miskomunikasi
dan ketidakefektifan pesan / inf ormasi yang akan disampaikan. Berikut
standar minima l yang harus ada dalam pesan / informasi dan sifatnya
berurutan:
1. Kode pesan / informas
i.
2. Salam / kata sapaan
lainnya.
3. Waktu (Hari, Tanggal, Jam)(Disesuaikan dengan
maksud)
4. Tempat(Disesuaikan dengan
maksud)
5. Maksud:
a. Rapat (Agenda dilampirkan / diber itahukan)
Ke tua HIMA TEKPEND
Lutfi Maulidi
NIM.0809244