LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN

KULIAH KERJA MAHASISWA

DESA : KUTA RUSEP

KECAMATAN : PANDRAH

KABUPATEN : BIREUEN

PROVINSI : ACEH

Disusun Oleh :

No.Nama Mahasiswa NIM Fakultas / Prodi

1. Idawati 1202030058 FKIP/ Biologi

2. Herpina 1206010134 FE/Ekonomi Pembangunan
3. Irmawati 1302090030 FKIP/PGSD
4. Afidah 1304020022 FISIP/ Administrasi Niaga
5. Sanusi 1306010125 FE/Ekonomi Pembangunan
6. Marius Rumanza 1503010058 FT/Teknik Sipil

UNIVERSITAS ALMUSLIM
BIREUEN ACEH
2016
HALAMAN PENGESAHAN

Laporan KKM
Universitas Almuslim

1
 3

Periode IISemester VIIITahun 2015/2016

Oleh :

1. Idawati 1202030058
2. Herpina 1206010134
3. Irmawati 1302090030
4. Afidah 1304020022
5. Sanusi 1306010012
6. Marius Rumanza 1503010058

Desa : Kuta Rusep

Kecamatan : Pandrah
Kabupaten : Bireuen
Provinsi : Aceh

Mengetahui,

Geuchik Kuta Rusep Camat Kecamatan

Pandrah

( M. SALEH ) ( JAMALUDDIN SP )
NIP. 196505 198702 1 001

Menyetujui,
Dosen Pembimbing Lapangan

(Denny Sumantri Mangkuwinata, SE.M.S.M)

NIDN. 1310117601

RINGKASAN

Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) merupakan suatu bentuk pendidikan

dengan memberikan pengalaman belajar kepada mahasiswa untuk hidup di
tengah-tengah masyarakat di luar kampus, dengan secara langsung
mengidentifikasi serta menanggani masalah pembangunan yang di hadapi. KKM
 4

di laksanakan oleh perguruan tinggi dalam meningkatkan mutu pendidikan yang

lebih baik lagi di mata masyarakat. Mahasiswa yang menuntut ilmu di
perguruan tinggi merupakan bagian dari anggota masyarakat yang tidak bisa
dipisahkan dari kehidupan. Mahasiswa di sini memiliki posisi dan potensi sebagai
agen perubahan, dimana berperan untuk melakukan perubahan sosial. Oleh karena
itu, sangat diperlukan sumbangsih dan kontribusi positif dalam bentuk pemikiran,
moril, tenaga dan materi.

Kegiatan KKM ini di laksanakan di Gampong Kuta Rusep Kecamatan

Pandrah Kabupaten Bireuen pada tanggal 9Agustus 2016 s/d 22September 2016.
Kelancaran dan keberhasilan KKM selain ditentukan oleh proses pelaksanaan
juga di tentukan oleh kecarmatan dalam mempersiapkan kegiatan awal. Beberapa
hal penting yang di persiapkan pada tahap awal antara lain mencakup pendekatan
sosial, serta penetapan lokasi peserta KKM. Hal tersebut dilakukan agar
terciptanya pengertian dan saling menunjang kelancaran program KKM sehingga
semua kegiatan dapat diperoleh karena adanya dukungan dari semua pihak.

Adapun kondisi pemerintahan dan kelembagaan secara lahirlah berjalan

dengan stabil.Diantara sesama perangkat desa tidak ada yang saling menuding,
menuduh dan saling menjatuhkan.Masyarakat Gampong Kuta Rusep sangat
bermitra baik dengan aparatur desa.Infrastruktur di dalamnya juga memadai, hal
ini dilihat dari jalan yang sangat bagus menuju ke Gampong. Keadaan tersebut
merupakan cermina kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Gampong Kuta
Rusep

PRAKATA

Syukur Alhamdulillah kita ucapkan kehadirat Allah SWT.Karena dengan

rahmat dan hidayat-Nya penyusun telah dapat menyelesaikan Kuliah Kerja
Mahasiswa (KKM) untuk memenuhi salah satu syarat dalam menyelesaikan
pendidikan pada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Al-Muslim
Matangglumpangdua.
 5

Shalawat beserta salam tidak lupa pula kami panjatkan kepada Baginda
Rasulullah Muhammad SAW ,dan para keluarga serta al sahabat beliau yang talah
membawa ummat manusia dari alam jahiliah kepada alam islamiah.

Laporan Kerja Kuliah Mahasiswa (KKM) ini di susun berdasarkan hasil

kerja di lapangan ,dengan selesainya masa bakti Mahasiswa KKM Universitas
Almuslim Angkatan XV Tahap I T.A 2015/2016,maka menjadi kewajiban bagi
mahasiswa peserta KKM untuk memberikan laporan sesuai dengan perkembangan
dan tantangan yang di alami selama berada di lokasi KKM.

Penyusun menyadari bahwa tugas ini masih jauh dari kata

kesempurnaan,untuk itu penulis dengan lapang dada menerima kritikan dan saran
yang bersifat untuk perbaikan di masa yang akan datang.Insyalllah

Melalui laporan ini ungkapan terimakasih juga penyusun sampaikan yang

setinggi-tingginya kepada:

1. Bapak Dr.H. Amiruddin Idris, SE.M.Si sebagai Rektor Universitas

Almuslim Bireuen, Aceh.
2. Bapak Drs. Syarkawi, M.Ed Selaku Ketua Badan Pelaksanaan (Bapel)
KKM Universitas Almuslim Bireuen, Aceh.
3. Bapak Denny Sumantri Mangkuwinata, SE,M.S.M selaku Dosen
Pembimbing Lapangan (DPL) KKM Universitas Almuslim Bireuen,
Aceh Angkatan XV Tahap I Tahun Akademik 2015/2016
4. Bapak H. Jamaluddin, SP selaku Camat Kecamatan Pandrah yang telah
mendukung pelaksanaa kegiatan KKM ini.

5. Bapak M.Saleh, selaku Kepala Desa (Keuchik) Gampong Kuta Rusep

beserta Masyarakat yang telah berpartisipasi aktif dalam pelaksanaan
kegiantan KKM Universitas Almuslim Bireuen, Aceh.
6. Semua Kawan-Kawan se-lokasi KKM beserta semua pihak yang telah
membantu penyusunan laporan ini dengan baik dan lancar.

Penyusun sangat mengharapkan saran dan kritikan dari semua pihak untuk
kesempurnaan laporan ini.
 6

Akhirul kalam dengan ini mengharapkan taufik dan hidayah dari Allah
S.W.T semoga laporan ini dapat berguna bagi penyusun sendiri serta bagi
pembaca lainnya.Amin Ya RabbalAlamin.

Kuta Rusep, 22 September 2016

TIM PENYUSUN

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN PENGESAHAN ....................................................................... ii

RINGKASAN ................................................................................................. iii
PRAKATA ...................................................................................................... iv
DAFTAR ISI.................................................................................................... v
DAFTAR TABEL........................................................................................... vi
DAFTAR GAMBAR....................................................................................... vii
DAFTAR LAMPIRAN................................................................................... viii

BAB I PENDAHULUAN............................................................................... 1
1.1 Gambaran Umum Gampong........................................................... 1
1. Kondisi Geografis........................................................................ 1
2. Keadaan dan Potensi Sumber Daya Alama................................. 3
1.2 Keadaan Sosial ............................................................................... 5
1.3 Keadaan Sarana dan Prasarana Ekonomi ....................................... 7
 7

1.4 Keadaan Pemeritah Gampong ........................................................ 9

BAB II PERUMUSAN MASALAH DAN KEGIATAN.............................. 11

2.1Profil Gampong................................................................................ 11
2.2 Prasarana dan Sarana....................................................................... 12
2.3 Kebersihan dan Kesehatan Lingkungan.......................................... 13

BAB III TINJAUAN PUSTAKA ................................................................. 14

3.1 Falsafah dan Pengertian KKM.......................................................... 14
3.1.1 Falsafah ..................................................................................... 14
3.1.2 Pengertian KKM........................................................................ 15
3.2 Tujuan dan Kegunaan KKM............................................................ 17

BAB IV PELAKSANAAN KEGIATAN....................................................... 18

A. Kegiatan Mandiri................................................................................ 18
B. Kegiatan Kelompok .......................................................................... 24
C. Kegiatan Tingkat Kecamatan.............................................................. 29

BAB V PERMASALAHAN YANG DI HADAPI PESERTA KKM........... 30

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN........................................................ 31

6.1 Kesimpulan........................................................................................ 31
6.2 Saran.................................................................................................. 31

Daftar Pustaka
Lampiran-lampiran
Peta Desa, Kecamatan, Kabupaten/Kota dan Provinsi
Foto-Foto Kegiatan

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 1 Potensi Lahan Gampong Kuta Rusep.................................................. 2

Tabel 2 Jumlah Penduduk Gampong Kuta Rusep ........................................... 3
Tabel 3 Jumlah Penduduk Berdasarkan Kelompok Umur ............................... 3
Tabel 4 Penduduk Menurut Tingkat Pendidikan .............................................. 4
Tabel 5 Jumlah KK Tiap Tiap Dusun ............................................................ 9
 8

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 1.1 Ladang Sawah............................................................................... 2

 9

DAFTAR LAMPIRAN

1. Dokumentasi Kegiatan
2. Jadwal Keseluruhan Kegiatan Mahasiswa
3. Absensi Kehadiran Mahasiswa KKM
4. Struktur Organisasi Gampong
5. Program Kerja Mahasiswa KKM
6. Gambar Lahan Milik Salah Seorang Warga Kuta Rusep
7. Gambar Bidang Pemberdayaan Gampong
8. Gambar Masak Kuah Pliek
9. Gambar Bidang Pertanian Terpadu
10. Gambar Les Private
11. Gambar TPA
12. Gambar Pembuatan Touge
13. Gambar Penyambungan Biji Kakao
14. Gambar Posyandu
15. Gambar Nama-nama Lorong dan Spanduk Nama Desa
16. Gambar Majelis Talim
17. Gambar Program Kecamatan
18. Gambar Perpisahan
 10

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 GAMBARAN UMUM GAMPONG

Gampong Kuta Rusep adalah gampong yang berada dalam wilayah
kecamatan pandrah yang dipimpin oleh Bapak M.Saleh dengan jumlah
penduduk 254 jiwa atau 65 kepala keluarga (KK) yang sebagian besar
masyarakat berpenghasilan dengan mata pencaharian sehari- hari sebagian
besar petani. Jarak dari pusat pemerintahan kecamatan 3 km. Sedangkan
jarak ibu kota kabupaten/ kota 34 km.
1) Kondisi Geografis Gampong

Gampong Kuta Rusep merupakan salah satu gampong yang berada

dalam Kecamatan Pandrah yang diapit oleh persawahan dan perkebunan.
Gampong Kuta Rusep di kepalai oleh Bapak M. Saleh

Batas Wilayah:

1.Sebelah Utara : Berbatasan Dengan Gampong Blang

2. Sebelah Timur : Berbatasan Dengan Gampong Garot
3. Sebelah Selatan : Berbatasan Dengan Gampong Samagadeng
4. Sebelah Barat : Berbatasan Dengan Sungai / Cot Lubeng

Berdasarkan data penduduk tahun 2016 jumlah keseluruhan penduduk

Gampong Kuta Rusep memiliki jumlah penduduk sebanyak 254 jiwa yang
terdiri dari:

a. Jumlah Jumlah Kepala keluarga (KK) 65 KK

b. Penduduk Laki-Llaki 119 Jiwa

c. Jumlah Penduduk Perempuan 135 Jiwa

 2

a) Pekerjaan

Menurut KK jenis pekerjaan atau mata pencarian masyarakat

gampong Meunasah Dayah terdiri dari berbagai bidang ekonomi
diantaranya dibidang pertanian 98%, pegawai 1% dan pedagang 3%.

2. Keadaan dan Potensi Sumber Daya Alam

Keadaan Gampong Kuta Rusep dalam pertanian tergolong sudah

berkembang, hal ini dapat dilihat dari partisifasi masyarakat dalam
membangun gampong mereka.

Gambar 1.1 Ladang Sawah

 3

Tabel 1.1. Potensi Lahan Di Gampong Kuta Rusep

No Uraian Sumber Daya Alam Volume Satuan

1 Sawah 40 Ha
2 Perkebunan (sawet) 20 Ha
3 Perkebunan 25 Ha
4 Rawa Rawa 8 Ha
5 Permukiman warga 107 Ha
6 Lahan Pekaragan 10 Ha
7 Dataran Tinggi 15 -
8 Dataran Rendah 5t -

a. Orbitasi
Orbitasi atau jarak Gampong Kuta Rusep dari pusat-pusat pemerintahan :
1. Jarak dari pusat Pemerintahan Kecamatan : 3 KM
2. Jarak dari pusat Pemerintahan Kabupaten : 30 KM
3. Jarak dari pusat Pemerintahan Provinsi : 189 KM
4. Jarak dari pusat Pemerintahan Pusat : 2198 KM

Tabel 2. Jumlah Penduduk Gampong Kuta Rusep

No Jumlah Penduduk
Dusun
. L P L+P
1 Kuta Budari 64 59 123
2 Kuta Baru 58 65 123
Jumlah 245

b. Berdasarkan Kelompok Umur

Tabel 3.Jumlah Penduduk Berdasarkan Kelompok Umur
Kelompok Umur Jumlah
0>
>1 - >5 - >7 - >15 >56
No Dusun 12
<5 <7 <15 -<56 Tahu
Bula
Tahun Tahun Tahun Tahun n
n
1 Kuta 8 15 11 12 70 7 123
Budari
2 Kuta 2 13 12 15 71 10 123
 4

Baru

c. Menurut Tingkat Pendidikan

Tabel 4.Penduduk Menurut Tingkat Pendidikan

Tingkat Pendidikan Jumlah

No
.

1 Strata 1 (Paska Sarjana) 4 Orang

2 D1/D2 6 Orang

3 SLTA Sederajat 46 Orang

4 SLTP Sederajat 48 Orang

5 SD Sederajat 98 Orang

6 Tidak Sekolah 38 Orang

7 Buta huruf 06 Orang

Jumlah 246 Orang

d. Data Jumlah Dusun, RT & RW

a. Jumlah Dusun : 2 Wilayah

b. Jumlah RW :-

c. Jumlah RT :-
 5

1.2 Keadaan Sosial

A. Kesehatan
a) Derajat Kesehatan
Untuk angka kematian bayi dan ibu relatif kecil terjadi, karena
kader Posyandu dan Bidan serta tenaga kesehatan secara rutin melakukan
kunjungan/pengobatan, dan selalu proaktif danpeduli terhadap masalah
kesehatan warga.Selain itu, peran aktif pihak Kecamatan dan Puskesmas
dalam memonitor dan melakukan sosialisasi kesehatan ke Gampong Kuta
Rusep sangatlah membantu penanganan masalah-masalah kesehatan.

b) Puskesmas & Sarana Kesehatan Lainnya

Gampong Kuta Rusep tidak memiliki Puskesmas, selain karena
seluruh Puskesmas berpusat di Kecamatan, jarak antara Gampong Kuta
Rusep dengan Puskesmas hanya 3 Kilometer.Untuk mengatasi persoalan
kesehatan, warga Gampong Kuta Rusep relatif menggunakan sarana
Polindes yang ada di Gampong. Kondisi ini mungkin berbeda di tempat
lain, seperti daerah Jawa yang memiliki sarana Puskesmas atau Pustu
hingga ke desa-desa.
Secara geografis, luas wilayah Gampong di Aceh atau Kabupaten
Bireuen pada umumnya relatif kecil.Jadi, untuk setiap Gampong/Desa di
Bireuen, hanya ada satu Polindes untuk setiap Gampong, seperti Gampong
 6

Kuta Rusep.Jika pun ada gampong-gampong yang luas atau jumlah

penduduk gampong di Kecamatan terlalu banyak, paling hanya ada
tambahan sarana Pustu atau tambahan sarana Puskesmas, seperti di
Kecamatan Pandrah 1 Puskesmas.

Jumlah KK Tiap-Tiap Duson

No Duson Jumlah KK
1. Duson Kuta Budari 30
2. Duson Kuta Baru 34
Total 64

c) Kesejahteraan Sosial

- Jumlah Keluarga Prasejahtera : 48 KK

- Jumlah Keluarga Miskin : 48 KK

- Jumlah Keluarga Kaya : 6 KK

- Pasangan usia subur dibawah 20 tahun : - KK

- Pasangan usia subur 20 29 tahun : - KK

- Pasangan usia subur 30 40 tahun : - KK

- Peserta KB aktif : 2 Orang

d) Pendidikan

- SMK Negeri/Swasta : - Buah

- SMP Negeri/Swasta : - Buah

- Madrasah Tsanawiyah Negeri/Swasta : - Buah

- Sekolah Dasar Negeri/Swasta : - Buah

- MI Negeri/Swasta : - Buah
 7

- TK Negeri/Swata : - Buah

- Pondok Pesantren : - Buah

- Balai Pegajian : 2 Buah

e) Ketenagakerjaan

- Petani dan Pekebun : 60 raOng

- Buruh Tani : 15 Orang

- Buruh usaha ternak :10 Orang

- Industri pengolahan (pabrik, kerajinan, dll) : - Orang

- Pedagang : 02 Orang

- Pengemudi/Jasa : - Orang

- PNS :04 Orang

- Tukang kayu :05 Orang

- Tukang Bangunan :06 Orang

- Guru Bakti : 07 Orang

- Bidan Bakti : - Orang

- Tukang Jahit : 20 Orang

- Tidak memiliki pekerjaan tetap : 20 Orang

f) Kesenian & Kebudayaan

- Dalail Khairat : - Group

- Rapa-i : - Group
 8

- Group Zikir : - Group

- Kelompok Wirid : - Group

- Group Bola Volly : 1 Group

g) Sarana Ibadah

- Mesjid :- Unit

- Meunasah : 1 Unit

- Balai Pengajian : 1 Unit

h) Hari Besar Islam

- Hari Besar Maulid : 1 Unit

- Gotong Royong : 1 Unit

- Kanduri Tahunan : 1 Unit

- Hari Besar Islam Lainnya : 1 Unit

1.3Keadaan Sarana & Prasarana Ekonomi

a. Perekonomian Gampong
Rata-rata penduduk Gampong Kuta Rusep memiliki profesi sebagai
petani, peternak dan profesi lainnya yang tidak menentu.Sebagian besarnya
mengharapkan pendapatannya di sektor pertanian, kebun dan peternakan dan
masih sangat sedikit yang memiliki pendapatan selain 3 jenis pekerjaan
tersebut. Namun, seiring keluarnya UU Desa, dengan bantuan anggaran yang
sangat besar bagi desa-desa di seluruh Indonesia, Gampong Kuta Rusep merasa
optimis jika dana tersebut nantinya dapat digunakan untuk memperkuat
 9

pondasi ekonomi Gampong dan warga, khususnya untuk sektor-sektor terapan

dalam hal budidaya pertanian, perkebunan dan peternakan di Gampong Kuta
Rusep

b.Kemampuan Keuangan Desa

Kemampuan keuangan Gampong Kuta Rusep masih mengandalkan
bantuan dari pemerintah, sementara untuk pendapatan asli Gampong dan
bantuan pihak ketiga masih sangat kurang. Kedepan, dengan dana Gampong
yang diperoleh melalui UU Desa, Gampong Kuta Rusep berencana untuk
memperkuat sektor-sektor yang berpotensi meningkatkan pendapatan asli
Gampong.

c. Prasarana dan Sarana Perekonomian Desa

a) Sarana Jalan
Jalan Gampong yang merupakan akses menuju pusat kota
kecamatan belum semua di aspal dan keadanya banyak yang rusak. Jalan
Gang untuk tiap Dusun belum di rabat beton.
b) Sarana Irigasi
Aluran irigasi yang ada di Gampong Kuta Rusep masih belum
begitu maksimal, masih ada beberapa ruas yang mengalami kerusakan dan
harus diperbaiki. Untuk saluran kecil, rencananya Gampong Kuta Rusep
akan memperbaikinya dengan menggunakan dana Gampong.
c) Sarana Telekomunikasi dan Informasi
Dengan banyaknya alat telekomunikasi yang ada seperti telepon
gengam (HP), akses internet membuat komunikasi semakin lancar dan
mudah.Disamping itu sebagian keluarga telah memilki sarana TV, Radio,
Komputer yang menjadikan pengetahuan perkembangan jaman semakin
cepat. Untuk kedepan, rencananya Gampong Kuta Rusep akan membuat
Website khusus Gampong, sehingga semua informasi tentang pengelolaan
dan kebijakan Gampong bisa diketahui oleh khalayak luas.
d) Sarana Perekonomian
 10

Secara umum, sarana perekonomian Gampong Kuta Rusep cukup

memadai. Kondisi ini terlihat dari sejumlah sarana yang dimiliki dan
dikelola dengan baik oleh warga Gampong Kuta Rusep, diantaranya
adalah :

e) Sarana Dagang
Toko/Kios/ Warung : 2 Buah
f) Luas dan Produksi Tanaman Utama
Padi : 40 Ha
Perkebunan Kapuk : - Ha
Perkebunan Kelapa : 10 Ha
Lahan Garapan : 5 Ha
Lahan Tidur :- Ha
Cabai, Tomat, Dll :- Ha

g) kehutanan
Lahan Garapan : - Ha
Lahan Tidur/HutanRrakya t :- Ha

1.4 Keadaan Pemerintahan Gampong

a. Pembagian Wilayah Gampong
Wilayah yang berada di Gampong Kuta Rusep terbagi menjadi 2
Dusun, dengan jumlah KK mencapai 64 KK

Tabel 5.Jumlah KK Tiap-Tiap Duson

No. Duson Jumlah KK

1 Kuta Baru 34
2 Kuta Budari 30
Total 64

b. Struktur Organisasi Pemerintah Gampong

 11

Gampong Kuta Rusep menganut sistem kelembagaan pemerintahan

yang sederhana dan minimal, selengkapnya seperti berikut :

STRUKTUR ORGANISASI PEMERINTAHAN

GAMPONG KUTA RUSEP KEC,PANDRAH KAB, BIREUEN

TUHA PEUT IMUM

GEUCHIEK MEUNASAH
A.TALEB
M.SALEH TGK.SURYADI

TUHA LAPAN
KEURANI
AZHARI
ABUBAKAR

BENDAHARA
Kaur Kaur Kaur
ASNAWI Pembang Pemerintahan
Umu unan
m NASWANI
AIYUP
MAHD
I

Peutua
Peutua Duson
Duson
UMAR
ABDULLAH
 12

BAB II
PERUMUSAN MASALAH DAN KEGIATAN

2.1 Profil Gampong

Gampong Kuta Rusep merupakan daerah dengan tingkat pendidikan yang
memadai.Hal ini biasa dilihat dari adanya sarana pendidikan yang terdapat di
daerah tersebut serta adanya partisipasi dari orang tua mereka untuk
menyekolahkan anak-anak mereka. Namun, ada beberapa kendala dalam proses
ini, yaitu beberapa siswa masih ada yang belum bisa membaca. Untuk itu guru
dan orang tua khususnya harus lebih peduli dan memperhatikan anak-anak mereka
untuk lebih giat membaca.

Salah satu masalah yang di temui di lapangan yaitu kekurangan tenaga

pengajar untuk memberikan pelajaran tambahan. Oleh sebab itu seharusnya
pemerintah dapat menyediakan guru untuk mata pelajaran tertentu seperti;
Biologi, Bahasa indonesia dan Matematika guna mendukung penyerapan materi
siswa diluar sekolah.

Sebagai salah satu lembaga pendidikan perguruan tinggi Universitas

Almuslim dituntut agar mampu menghasilkan kegiatan yang berkualitas,
berpendidikan, siap pakai dan mampu mengabdikan diri di tengah-tengah
masyarakat sesuai dengan Tridarma perguruan tinggi tersebut.Dengan adanya
Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) bukanlah semata-mata mencari permasalahan
dan kekurangan dari salah satu kampung tetapi justru untuk membantu sekaligus
untuk kemajuan suatu kampung, serta menjadi tolak ukur berhasil tidaknya
pembangunan yang sedang dilakukan oleh pemerintah.Di samping itu, mahasiswa
diharapkan mampu mengenal potensi gampong yang ada sehingga dengan disiplin
ilmu yang telah didapatkan di perguruan tinggi dapat diterapkan pada saat
melaksanakan KKM.

Sebelum kami menguraikan masalah, terlebih dahulu kami malakukan

observasi dan wawancara dengan Geuchik, M. Saleh, Kepala Dusun serta Sekdes
 12

dan masyarakat Gampong Kuta Rusep guna mencari solusi dan gambaran
pemecahan masalah tentang keadaan gampong yang sesuai dengan pedoman
KKM. Berdasarkan observasi yang kami lakukan semenjak tiba di lokasi Kuliah
Kerja Mahasiswa (KKM) maka merencanakan program-program antara lain :

1) Program utama terdiri dari :

a. Mengajar di temmpat pengajian AL- Quran (TPA), yang meliputu azan,
mengajarkan tata cara shalat dan bacaan serta memperlancar dalam
membaca AL- Quran.
b. Program Les Private Gampong di kuta Rusep, yang meliputi Les
Matematika, Bahasa Indonesia dan IPA.
c. Program keterampilan,kuah plik, dan pembuatan Touge
d. Pembuatan nama-nama lorong dan dusun setelah mendapatkan data.
sensus penduduk.
e. Pemanfaatan lahan perkarangan dengan tanaman obat- obatan dan sayur
sayuran.Program kebersihan yang meliputi bakti sosial bersama di
Gampong Kuta Rusep.
f. Penyuluhan pertanian, pemyambungan Biji Kakao serta mengajarkan budi
daya tanaman secara

Berdasarkan perencanaan program di atas maka kami dapat mengangkat

permasalahan dalam laporan ini adalah sebagai berikut:

a) Apakah pelaksanaan program-program di atas dapat berjalan dengan

lancar?
b) Apakah kendala-kendala yang timbul dalam pelaksanaan program di atas?

2.2 Prasarana dan Sarana

Memiliki prasarana dan sarana yang lebih baik menunjukkan bahwa
suatu daerah itu telah mengalami kemajuan yang lebih baik.Kemajuan ini
tercipta dikarenakan adanya dukungan dan kepedulian masyarakat atau
pemerintah terhadap lingkungan.Prasarana dan sarana yang dapat dilihat dari
salah satu contoh adanya prasarana jalan yang baik, adanya sarana ibadah
seperti meunasah dan mesjid serta sarana pendidikan.
Gampong Kuta Rusep tergolong memiliki prasarana dan sarana yang
sangat baik.Terutama untuk jalan gampong, kondisi jalan gampong sangat
bagus dan tersedianya lampu penerangan jalan.
 13

Setiap pagi dan sore petugas pembersih meunasah selalu menyapu

untuk kebersihan meunasah, dengan begitu banyak orang datang untuk
memunaikan shalat.
Masalah yang dihadapi adalah masyarakat jarangnya berpartisipasi
dalam menjaga kebersihan, tidak disiplin waktu ketika ada pertemuan di
meunasah.Hal ini harus segera ditindakkan agar tak lagi terjadinya
pencurangan dalam kedisiplinan di gampong.

2.3 Kebersihandan Kesehatan Lingkungan

Tingkat kebersihan yang menyangkut lingkungan serta individual
sudah sangat baik.Hal ini dapat dilihat dari pemerolehan air bersih sehingga
menciptakan individu yang sehat jika dilihat secara fisik.kondisi kesehatan
desa ini tergolong sehat.
 14

BAB III
TINJAUAN PUSTAKA

3.1 Falsafah dan Pengertian KKM

3.1.1 Falsafah
Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) merupakan bagian Integral dari proses
pendidikan di perguruan tinggi yang mempunyai kekhususan dalam
pelaksanaanya. Landasan Ideal secara Filosofis akan memberikan petunjuk serta
mengendalikan pola pikir, pola sikap dan pola tindak dalam setiap proses
penyelenggaraan yang pada gilirannya akan membedakan kengiatan KKM
dengan kegiatan lainya.

Keterpaduan Pelaksana Tri Dharma Perguruan Tinggi

KKM merupakan suatu bentuk kegiatan yang memadukan Tri Dharma
perguruan tinggi yaitu Pendidikan, Penelitian, serta pengabdian kepada
masyarakat dalam satu kegiatan.Secara umum konsep operasional itu tertuang
dalam Tri Dharma Perguruan Tinggi yakni Pendidikan, Penelitian dan
Pengabdian kepada masyarakat.Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) adalah salah
satu bentuk dari Tri Dharma Perguruan Tinggi yakni pengabdian kepada
masyarakat karena mahasiswa diberi kesempatan secara langsung bersentuhan
dengan masyarakat untuk mengaplikasikan segala bentuk pengetahuan yang
telah diperoleh di Perguruan Tinggi sekaligus Kuliah Kerja Mahasiswa
(KKM) adalah ruang pembelajaran yang baru bagi mahasiswa untuk
pengembangan dirinya.

Pendekatan Interdisipliner dan Komprehensif

KKM merupakan penerapan ipteks yang menuntut mahasiswa pada
pola berfikir interdisiplin dan komprehensif. Pola berfikir yang ingin
dikembangkan melalui KKM dilandasi oleh kenyataan bahwa masyarakat
selalu mempunyai kaitan satu sama lain
 15

Lintasan Sektoral
Melalui KKM pola sektoral harus di tinggalkan karena hampir setiap
masalah di dalam kehidupan masyarakat selalu mempunyai kaitan antara satu
dengan yang lainnya.Setiap lokasi atau wilayah kerja KKM mempunyai
penanggung jawab pembagunan secara formal yang biasanya bersifat control.
Dimensi Yang Luas
Dalam melaksanakan KKM mahasiswa tidak hanya bermodal ilmu
yang dipelajari secara formal di fakultasnya akan tetapi juga sebagai
pengetahuan, pengalaman di luar bidang studi dan intelegensi yang
dimilikinya.
Keterlibatan Masyarakat Secara Aktif
Didalam melaksanakan KKM harus selalu terjalin kerjasama yang baik
secara keterlibatan yang aktif di antara masyarkat dan mahasiswa dari sejak
pengumpulan data dan Informasi ,Analisis Situasi, Indentifikasi dan
perumusan kerja, Serta pelaksanaan dan Evoluasi hasilnya.
3.1.2 Pengertian KKM
Kegiatan Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) merupakan salah satu bentuk
kegiatan yang memberikan pengalaman belajar kepada mahasiswa untuk hidup
ditengah-tengah masyarakat di luar kampus. Sekaligus sebagai proses
pembelajaran serta mengabdi kepada masyarakat yang sedang membangun dan
secara langsung mengidentifikasi serta menangani masalah-masalah
pembangunan yang sedang dihadapi. KKM dilaksanakan oleh Perguruan Tinggi
dalam upaya meningkatkan misi dan bobot pendidikan pada Mahasiswa untuk
mendapat nilai tambah yang lebih besar pada Pendidikan Tinggi. KKM (Kuliah
Kerja Mahasiswa) dilaksanakan dimasyarakat diluar kampus dengan maksud
meningkatkan relevansi pendidikan tinggi dengan perkembangan dan kebutuhan
masyarakat akan ilmu pengetahuan. Teknologi agama serta seni untuk
melaksanakan pembangunan yang makin meningkat serta meningkatkan
persepsi Mahasiswa tentang relevansi antara landasan teori yang diperoleh
dibangku perkuliahan untuk diaplikasikan dalam kehidupan masyarakat secara
nyata.
 16

Bagi Mahasiswa kegiatan KKM merupakan pengalaman belajar baru

yang tidak diperoleh didalam kampus. Dengan selesainya KKM Mahasiswa
memiliki pengetahuan , kemampuan dan kesadaran baru tentang bermasyarakat,
berbangsa dan bernegara. Secara sosiologis dalam kedirian manusia bahwa
interaksi sosial adalah kebutuhan yang paling mendasar dalam menjalankan
proses hidupnya. Interaksi sosial ini terbangun sebagai konsekuensi logis dari
kesadaran manusia bahwa kebutuhan pada sisisisi tertentu kemanusiannya tidak
dapat tercapai tanpa interaksi dengan sesamanya. Artinya manusiapun harus
cerdas untuk menemukan model komunikasi yang mampu menjawab segala
kebutuhan kebutuhan tersebut tanpa ada diskriminasi atau dengan kata lain
komunikasi yang terbangun harus mampu mengakomodir semua kepentingan,
menyatukan dan mensinergiskan gerakan segala elemen masyarakat dalam
struktur sosial yang sangat kompleks. Saling tolong-menolong, saling
menghargai, adanya pengakuan terhadap hak-hak individu, munculnya simpati,
empati dan kepedulian sosial serta segala bentuk tindakan sosial yang banyak
kita saksikan dalam aktivitas keseharian kita adalah manifestasi dari cita-cita
mulia untuk memenuhi kebutuhan manusia tersebut. Makanya pranata sosial
yang terbangun dalam masyarakat (community) harus dapat menciptakan
keteraturan sosial, menjamin stabilitas sosial, jaminan rasa aman yang di peroleh
setiap anggota masyarakat, menciptakan suasana yang nyaman dan tentram serta
jaminan keselamatan lain.
Pendidikan Tinggi merupakan benteng terakhir dalam menghadapi segala
goncangan dan problematika kebangsaan. Pendidikan Tinggi harus mampu
berperan sebagai produsen pengetahuan, laboratorium pengujian kebenaran,
menjaga aset pengetahuan, mampu mendiagnosa penyakit dan prolematika
kebangsaan serta menformulasi resep alternatif yang solutif terhadap penyakit
dan problematika tersebut, secara aktif dan kreatif menyusun metodologi yang
proporsional dan profesional untuk mengaplikasikan segala gagasan dalam
bentuk tindakan yang riil di masyarakat.
 17

3.2 Tujuan dan kegunaan KKM

Adapun tujuan dan kegunaan kegiatan KKM, yaitu :

a) Sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan program studi semester
akhir
b) Meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap lingkungan sekitar.
c) Meningkatkan kesadaran masyarakat untuk memperhatikan, menjaga, dan
memelihara lingkungan hidup, khususnya lingkungan sekitar.
d) Merintis pembentukan lembaga/institusi peduli lingkungan hidup.
e) Merintis program pembinaan lingkungan hidup.
f) Sebagai implementasi dari pelaksanaan Tri Dharma perguruan tinggi yaitu
pendidikan & pengajaran, Penelitian dan pengabdian kepada
masyarakatmemberikan pengalaman belajar bagi mahasiswa tentang
pembangunan masyarakat dan pengalaman kerja nyata pembangunan.
g) Menjadikan lebih dewasanya kepribadian mahasiswa dan bertambah
luasnya wawasan mahasiswa.
h) Memacu pembangunan masyarakat dengan menumbuhkan motivasi
kekuatan sendiri.
i) Mendekatkan perguruan tinggi kepada masyarakat
 18

BAB IV
PELAKSANAAN KEGIATAN

Setelah kami memperhatikan secara seksama keadaan lokasi kuliah kerja

Mahasiswa (KKM) gampong Kuta Rusep. Merumuskan masalah yang ada dan
kegiatan yang diharapkan dapat menyelesaikan permasalahan tersebut, maka
dilaksanakan beberapa kegiatan dalam tempo waktu 45 hari, setelah mendapat
persetujuan dari kepala desa. Adapun kegiatan di tingkat gampong adalah sebagai
berikut:

A. Kegiatan Mandiri (Per Mahasiswa)

1. Nama Mahasiswa :Irmawati
NPM :1302090030
Kegiatan di bidang :Pendidikan Bahasa Indonesia (Les Bahasa
Indonesia)
a. Tujuan Kegiatan
Sebagai belajar tambahan yang dapat meningkatkan kemampuan
anak- anak tingkat SD (Sekolah Dasar) dan SMP (Sekolah
Menegah Pertama) dalam memahami materi tentang B.indonesia.
b. Manfaat Kegiatan
Untuk meningkatkan kemampuan siswa tingkat SD dan SMP
gampong Kuta Rusep dalam mempelajari materi- materi tersebut.
Karena pada dasarnya mereka sudah terlebih dahulu
mempelajarinya disekolah.
c. Lokasi
Meunasah Gampong Kuta Rusep
d. Waktu
Pada minggu pertama dan ketiga KKM
e. Pelaksanaan
Dilaksanakan oleh saya sendiri dan di bantu oleh tema-teman
KKM
f. Sasaran
Anak- anak SD dan SMP Gampong Kuta Rusep
g. Biaya dan Sumbernya
Pribadi
h. Hasil Kegiatan
Dapat memahami dengan cepat serta lebih terbuka wawasan
mengenai kehidupan sekitar.
 19

2. Nama Mahasiswa : Herpina

NPM : 1206010134
Kegiatan Di Bidang : Pembedayaan Gampong ( PembuataTouge)
a. Tujuan Kegiatan
Untuk melatih dan meningkatkan kemampuan ibu-ibu tentang cara
pembuatan touge
b. Manfaat Kegiatan
Dengan adanya kegiatan ini, ekonomi masyarakat di Gampong
Kuta Rusep dapat meningkatkan jika di terapkan
c. Lokasi
Meunasah Gampong Kuta Rusep
d. Waktu
Pada minggu ke Empat
e. Pelaksaan
Di laksanakan oleh saya sendiri dan di bantu oleh teman-tema
KKM.
f. Sasaran
Masyarakat Gampong Kuta Rusep
g. Biaya dan Sumbernya
Pribadi
h. Hasil Kegiatan
Ibu-ibu mampu membuat Touge yang sering di konsumsi oleh
mereka sendiri tanpa membeli di pasar dan dapat menambah
pendapatan ekonomi masyarakat apabila pembuatan Touge
tersebut di terapkan.

3. Nama Mahasiswa : Afidah

NPM : 1304020022
Kegiatan di Bidang : Keagamaan ( Tata Cara Salat Fardhu )
a. TujuanKegiatan
Untuk melatih dan meningkatkan siswa dalam mengerjakan tata
cara shalat dengan benar.
b. Manfaat Kegiatan
Untuk meningkatkan kemampuan siswa tingkat SD dan SMP
Gampong Kuta Rusep dalam mengerjakan tata cara shalat dan
bacaan yang benar.
c. Lokasi
Menasah Gampong Kuta Rusep
d. Waktu
Pada Minggu kelima dan keenam KKM
e. Pelaksanaan
Di laksanakan oleh saya sendiri dan di bantu oleh teman-teman
KKM
 20

f. Sasaran
Anak SD dan SMP Gampong Kuta Rusep
g. Biaya dan Sumbernya
Pribadi
h. Hasil Kegiatan
Dengan adanya kegiatan ini, anak dapat melatih diri dalam tata
cara Shalat Fardhu yang benar dan bacaan yang benar.

4. Nama Mahasiwa : Idawati

NPM : 1202030058
Kegiatan di Bidang : Teknologi Komputer ( Praktek Komputer )
a. Tujuan Kegiatan
Untuk menerapkan teknologi komputer kepada anak SMP agar
tidak gagap teknologi.
b. Manfaat Kegiatan
Anak-anak dapat menggunakan teknologi dengan benar.
c. Lokasi
Meunasah Gampong Kuta Rusep
d. Waktu
Pada minggu kelima
e. Pelaksanaan
Di lakukan oleh saya sendiri dan di bantu oleh teman-teman KKM
f. Sasaran
Seluruh anak SMP Gampong Kuta Rusep
g. Biaya dan Sumbernya
Pribadi

5. Nama Mahasiwa : Sanusi

NPM : 1306010125
Kegiatan di Bidang : Pertanian ( Penyambungan Biji Kakao )
a. Tujuan Kegiatan
Untuk mengetahui cara penyambungan biji kakao secara
keseluruhan dan dapat meningkatkan biji lebih unggul di bidang
pertanian
b. Manfaat Kegiatan
Untuk memberi informasi serta masyarkat dapat
mempraktekkannya sendiri tentang bagaimana cara penyambungan
Biji Kakao untuk dapat meningkatkan kualitas yang lebih baik dan
bagus.
c. Lokasi
Meunasah Gampong Kuta Rusep
d. Waktu
Pada minggu lima KKM
e. Pelaksaan
Di lakukan oleh saya sendiri dan di bantu oleh teman KKM
 21

f. Sasaran
Masyarakat Gampong Kuta Rusep
g. Biaya dan Sumbernya
Pribadi
h. Hasil Kegiatan
Dengan adanya penyuluhan ini mengenai pembuatan
penyambungan Biji Kakao ini dapat di manfaatkan untuk petani
dan masyarakat gampong untuk meningkatkan kualitas yang bagus.

6. Nama Mahasiwa : Marius Rumanza

NPM : 1503010058
Kegiatan di bidang : Pendidikan Matematika ( Les Matematika )
a. Tujuan Kegiatan
Sebagai belajar tambahan yang dapat meningkatkan kemampuan
anak- anak tingkat SD (Sekolah Dasar) dan SMP (Sekolah
Menegah Pertama) dalam memahami materi tentang mengira
dengan cepat.
b. Manfaat Kegiatan
Untuk meningkatkan kemampuan siswa tingkat SD dan SMP
Gampong Kuta Rusep dalam mempelajari materi- materi tersebut.
Karena pada dasarnya mereka sudah terlebih dahulu
mempelajarinya disekolah.
c. Lokasi
Meunasah Gampong Kuta Rusep
d. Waktu
Pada minggu kelima dan keenam KKM
e. Pelaksanaan
Dilaksanakan oleh saya sendiri dan dibantu oleh teman- teman
KKM.
f. Sasaran
Anak- anak SD dan SMP Gampong Kuta Rusep
g. Biaya dan Sumbernya
Pribadi
h. Hasil Kegiatan
Dapat memahami dengan cepat serta lebih terbuka wawasan
mengenai kehidupan sekitar.

B. Kegiatan kelompok
Kegiatan di bidang pembangunan fisik desa ( membuat spanduk profil
gampong dan nama lorong )
a. Tujuan Kegiatan
 22

Mempermudah pendatang baru mengetahui tentang nama desa dan

nama-nama lorong
b. Manfaat Kegiatan
Desa tersebut mempunyai banyak informasi tentang semua masyarakat
c. Lokasi
Kuta Rusep
d. Waktu
Keenam KKM
e. Pelaksanaan
Di lakukan oleh mahasiswa KKM dan di bantu oleh perangkat
Gampong Kuta Rusep
f. Sasaran
Semua masyarakat Gampong Kuta Rusep
g. Biaya dan Sumbernya
Mahasiswa KKM
h. Hasil Kegiatan
Terciptanya spanduk nama desa dan nama-nama lorong

1. Kegiatan di Bidang Keagamaan ( Mengajar Mengaji / TPA )

a. Tujuan Kegiatan
Peserta KKM dapat mendidik anak-anak Gampong di Kuta Rusep agar
dapat memahami tentang ilmu agama.
b. Manfaat Kegiatan
Anak-anak agar lebih fasih dalam membaca Alquran
c. Lokasi
Gampong Kuta Rusep
d. Waktu
Di lakuakan senin sampai Kamis Pukul 14.00 16.00 WIB
e. Pelaksanaan
Di lakukan oleh semua mahasiswa KKM Gampong Kuta Rusep
f. Sasaran
Anak-anak SD dan SMP Gampong Kuta Rusep
g. Biaya dan Sumbernya
Mahasiswa KKM
h. Hasil Kegiatan
Anak-anak membaca Alquran dengan baik.
 23

2. Kegiatan di Bidang Kesehatan dan Sosial ( Bakti Sosial )

a. Tujuan Kegiatan
Gotong royong massal dapat menciptakan lingkungan yang bersih dan
sehat.
b. Manfaat Kegiatan
Untuk menjalin komunikasi dengan baik
c. Lokasi
Lingkungan gampong Meunasah Kuta Rusep
d. Waktu
Pada hari sabtu
e. Pelaksaan
Dilakukan oleh mahasiswa KKM dan masyarakat Gampong Kuta
Rusep
f. Sasaran
Masyarakat masyarakat Gampong Kuta Rusep
g. Biaya dan Sumbernya
Mahasiswa KKM
h. Hasil Kegiatan
Lingkungan menjadi bersih dan sehat

3. Kegiatan di Bidang Kesehatan ( Posyandu )

a. Tujuan Kegiatan
Mengupayakan agar para ibu-ibu memperhatiakan kesehatan anak-
anak mereka
b. Manfaat Kegiatan
Agar anak-anak menjadi sehat dan terlindungi dari penyakit
c. Lokasi
Gampong Kuta Rusep
d. Waktu
 24

Tanggal 27 agustus 2016

e. Pelaksanaan
Di lakukan oleh kader desa dan Mahasiswa KKM
f. Sasaran
Ibu hamil dan anak balita di Gampong Kuta Rusep
g. Biaya dan Sumbernya
Kader Desa dan perawat
h. Hasil Kegiatan
Agar menjadi generasi yang baik dan gizinya terpenuhi

4. Kegiatan di Bidang Keagamaan ( Majelis Taklim )

a. Tujuan Kegiatan
Untuk menambah wawasan tentang ilmu agama dan tentang kaidah-
kaidah yang ada di kitab
b. Manfaat Kegiatan
Agar masyarakat lebih mendalami tentang hukum Islam
c. Lokasi
Meunasah Gampong Kuta Rusep
d. Waktu
Pada Setiap Hari Jumat Jam 09.00 s/d 11.00
e. Pelaksanaan
Oleh ibu-ibu masyarakat Gampong Kuta Rusep
f. Sasaran
Ibu-ibu dan Mahasiswa KKM Gampong Kuta Rusep
g. Biaya dan Sumbernya
Kas Majelis Taklim
h. Hasil Kegiatan
Ibu-ibu lebih paham tentang Agama

5. Kegiatan di Bidang Pertanian (Penghijauan)

a. Tujuan Kegiatan
Untuk mempermudah masyarakat mendapatkan sayur yang bersih
 25

b. Manfaat Kegiatan
Masyarakat dapat mengkonsumsi penghijaun yang alami tanpa adanya
pestisida
c. Lokasi
Lahan pekarangan warga Gampong Kuta Rusep
d. Waktu
Pada minggu kedua KKM
e. Pelaksanaan
Di lakukan oleh mahasiswa KKM Gampong Kuta Rusep
f. Sasaran
Warga Gampong Kuta Rusep
g. Biaya dan Sumbernya
Kas mahasiswa KKM
h. Hasil Kegiatan
Dengan adanya penghijauan ini masyarakat dapat memanfaatkannya

C. Kegiatan Tingkat Kecamatan

1. Pelatihan Website Desa
2. Penanaman Pohon Kurma

1) Pelatihan Website Desa

a) Tujuan Kegiatan
 26

- Membantu masyarakat dalam pembuatan Website desa dalam rangka

menyahuti program Kementrian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal
dan Trenmigrasi (Kemedes PDTT) untuk menjadikan desa Oline.
- Bahwa pembuatan Website desa merupakan salah satu program yang di
rintis kampus sebagai Implimentasi Tri Dharma Perguruan Tinggi untuk
membantu desa sesuai tuntutan UU NO.6 Tahun 2014 tentang desa.
b) Manfaat Kegiatan
- Setiap desa akan mempublikasikan dan mempromosikan berbagai
potensi yang memiliki secara Online sehingga akan berdampak
bagi perluasan jaringan pemasaran produk yang di hasilkan
masyarakat yang berada di desa.
- Mempermudah jaringan aktivitas perdangangan dan jaringan
pasar secara Online berbagai prodok yang ada di desa sehingga
akan berdampak bagi peningkatan Ekonomi Desa.
c) Lokasi
- Kantor Camat Pandrah
d) Waktu
- Pada tanggal 29 Agustus 2016
e) Pelaksanaan
- Di lakukan oleh Mahasiswa KKM Kecamatan Pandrah bekerja
sama dengan Bapel KKM Universitas Amuslim
f) Sasaran
- Di tujukan kepada Operatur gampong yang terdiri dari Keuchiek,
Sekdes dan Operator gampong.
g) Biaya dan Subernya
- Dari Universitas Almuslim
h) Hasil Kegiatan
- Setiap desa yang ada penempatan Mahasiswa KKM telah di
berikan pelatihan Website desa dalam hal ini di wakili oleh 3
orang setiap desa yang terdiri dari Keuchiek,Sekdes dan Operatur
gampong.

2) Penanaman Pohon Kurma

1. Tujuan Kegiatan
- Suatu gerakan pilot project penanaman pohon Kurma hasil riset
Dosen Universita Almuslim.
- Sebagai upaya menjadikan kampus bagian dari lembaga riset
yang hasilnya bisa bermanfaat bagi kesejahteraan masyarakat
2. Manfaat Kegiatan
 27

- Agar sarana bagi Dosen dan Mahasiswa melakukan penelitian

,Inovasi dan Krasi agar Pohon Kurma yang di kembangkan oleh
Universitas Almuslim bermanfaat bagi kesejahteraan masyarakat.
3. Lokasi
- Kantor Camat,Mesjid,Menasah dan Koramil Kecamatan Pandrah
4. Waktu
- Hari Rabu Tanggal 21 September 2016
5. Pelaksanaan
- Di Wilayah Kecamatan Pandrah
6. Sasaran
- Wilayah Kecamatan Pandrah
7. Biaya dan Sumbenya
- Dari Universitas Almuslim
8. Hasil Kegiatan
- Telah di lakukan penanaman Pohon Kurma di Kecamatan
Pandrah yang berlokasi di Kantor Camat,Mesjid,Menasah dan
Koramil.

BAB V
PERMASALAHAN YANG DIHADAPI PESERTA KKM

Selama kegiatan KKM di Gampong Kuta Rusep Kecamatan Pandrah,

Mahasiswa Universitas Almuslim Peusangan menghadapi berbagai macam
kendala antara lain sebagai berikut:
1. Kesibukan masyarakat dalam melakukan aktivitas sehari-hari, karena
masyarakat Kuta Rusep dominan sebagai petani (berkebun) sehingga
menyulitkan kami dalam mengajak masyarakat untuk berkumpul di meunasah
guna melaksanakan kegiatan yang kami programkan.
2. Keterbatasan dana membuat kegiatan-kegiatanagak sedikit terhambat untuk di
laksanakan,namun mahasiswa KKM berusaha semaksimal mungkin sehingga
semua kegiatan terlaksana dengan baik.
3. Kurangnya kesadaran masyarakat dalam hal menjaga kebersihan
lingkungan,sehingga lingkungan meunasah dan lainnya masih terlihat kotor.
4. Mahasiswa KKM yang masih bergantung pada orang tua mendapat kendala
dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan besar yang menghabiskan banyak
dana dan dari gampong itu sendiri juga tidak memiliki dana sehingga
 31

Mahasiswa KKM hanya bisa membuat program yang tidak menghabiskan

dana yang banyak.

BAB VI
KESIMPULAN DAN SARAN

1. Kesimpulan
1. Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) merupakan kuliah dalam bentuk
pengabdian kapada masyarakat yang mendemontrasikan masyarakat
konsep-konsep ilmu pengetahuan yang menunjang masyarakat, juga dapat
memberikan perubahan dalam bidang positif pendidikan, sosial, ekonomi,
dan agama.
2. Selama kami berada di tempat KKM 45 hari. Semua kegiatan yang kami
programkan di Gampong Kuta Rusep Kecamatan Pandrah Kabupaten
Bireuen selama pelaksanaan KKM sudah berjalan sebagaimana yang
diharapkan.
3. Adapun kami selama KKM mendapat kan pelajaran yang banyak dari
orang-orang yang adadi Gampong Kuta Rusep yang kami tempati waktu
KKM.
2. Saran
Adapun saran dari kami :
 33

1. Kepada warga Gampong Kuta Rusep agar dapat mempertahankan dan

menjaga progam-program yang telah kami buat selama Kuliah Kerja
Mahasiswa (KKM).
2. Kepada Aparat pemerintah Gampong Kuta Rusep agar dapat hidup rukun
antar sesama.

DAFTAR PUSTAKA

Buku panduan Kuliah Kerja Mahasiswa.Universitas Almuslim. 2015. Matang

Glumpangdua,Bireuen. Aceh
http://downloads.ziddu.com/downloadfile/15708705/LaporanIndividukkn.pdf.htm
Monografi Gampong Kuta Rusep Tahun 2015
 34

M
 35

N
 36

Gambar. Peta Provinsi Aceh

 37

Gambar. Peta Kabupaten Bireuen

 38

Gambar. Peta Kecamatan Pandrah Kabupaten Bireuen

Lampiran 1. Dokumentasi Kegiatan Program Mandiri Kuliah Kerja Mahasiswa

 39

Gambar 1. Program Mandiri Les Bahasa Indonesia

Gambar 2. Program Mandiri Tata Cara Sholat Farzu

Gambar 3. Program Mandiri Les Komputer

 40

Gambar 4. Program Mandiri Penyambungan Biji Kakao

Gambar 6. Kegiatan Program Mandiri Pembuatan Touge

 41

Lampiran 2. Dokumentasi Kegiatan Kuliah Kerja Mahasiswa ( KKM )

 42

Gambar 1. Bidang Pemberdayaan Gampong

Gambar 2. Masak kuwah plik bersama ibu-ibu Gampong Kuta Rusep

 43

Gambar 3. Bidang Pertanian Terpadu (Penghijauan)

 44

Gambar 4. Les Private

 45

Gambar 5. TPA
 46

Gambar 6. Posyandu
 47

Gambar 7. Pamplet Nama Menasah Gampong Kuta Rusep

 48

Gambar 8. Majelis talim

 49

Gambar 9. Program Kecamatan Penanaman Pohon Kurma

 50

52

Gambar 12. Perpisahan

51
 52

Gambar 11. Kegiatan Program Penyambungan Biji Kakao

 53
50

Gambar 10. Memperingati Hari Kemerdekaan