Makalah Pencemaran Sampah
Makalah Pencemaran Sampah
Tentang
SMANsA
Larantuka
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan
berkat, rahmat, dan karunia-Nya, sehingga makalah ini dapat terselesaikan.
Saya mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada para pihak yang telah
membantu saya dalam menyelesaikan makalah ini, khususnya :
2. Ibu Sisilia Uba Laba, S.Pd, selaku guru mata pelajaran geografi;
Semoga makalah ini dapat membantu menambah pengetahuan bagi para pembaca.
Penulis
DAFTAR ISI
1.1.........................................................................................................................Latar
Belakang Masalah .........................................................................................
1.2.........................................................................................................................Rumusan
Masalah .........................................................................................................
1.3.........................................................................................................................Tujuan
Penulisan .......................................................................................................
1.4.........................................................................................................................Manfaat
Penulisan .......................................................................................................
2.1.........................................................................................................................Pengertia
n Pencemaran Air ..........................................................................................
4.1.........................................................................................................................Pengertia
n Pencemaran Sampah ...................................................................................
4.2.........................................................................................................................Jenis-jenis
Sampah ..........................................................................................................
4.3.........................................................................................................................Pengaruh
Sampah terhadap Lingkungan .......................................................................
4.4.........................................................................................................................Upaya-
upaya dalam Pengelolaan Sampah ................................................................
5.1.........................................................................................................................Simpulan
5.2.........................................................................................................................Saran
BAB 1
PENDAHULUAN
Salah satu faktor yang menyebabkan rusaknya lingkungan hidup yang sampai saat ini
masih tetap menjadi masalah besar bagi bangsa Indonesia adalah pembuangan sampah.
Sampah-sampah itu diangkut oleh truk-truk khusus dan dibuang atau ditumpuk begitu saja
di tempat yang sudah disediakan tanpa di apa-apakan lagi. Hal tersebut tentunya sangat
berpengaruh terhadap lingkungan sekitar dimana lingkungan menjadi kotor dan sampah
yang membusuk akan menjadi bibit penyakit di kemudian hari.
Walaupun terbukti sampah itu dapat merugikan bila tidak dikelola dengan baik, tetapi
ada sisi manfaatnya. Hal ini karena selain dapat mendatangkan bencana bagi masyarakat,
sampah juga dapat diubah menjadi barang yang bermanfaat. Kemanfaatan sampah ini tidak
terlepas dari penggunaan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam menanganinya dan juga
kesadaran dari masyarakat untuk mengelolanya.
Adapun rumusan masalah yang akan kami bahas dalam makalah ini adalah :
1) Penulis dan pembaca dapat mengetahui tentang pencemaran lingkungan oleh sampah.
2) Melatih penulis menggunakan ejaan bahasa Indonesia yang benar dan baik.
3) Menumbuhkan kesadaran untuk mencegah dan mengurangi pencemaran lingkungan
oleh sampah.
BAB II
LANDASAN TEORI
Pencemaran adalah masuknya mahluk hidup, zat, energi atau komponen lain ke dalam
air atau udara, baik yang disengaja maupun yang tida disengaja. Pencemaran juga dapat
dikatakan berubahnya tatanan (komposisi) air atau udara oleh kegiatan manusia dan proses
alam, sehingga kualitas air/ udara menjadi kurang atau tidak dapat berfungsi lagi sesuai
dengan peruntukkannya. Pencemaran terhadap lingkungan dapat terjadi dimana saja
dengan laju yang sangat cepat, dan beban pencemaran yang semakin berat akibat limbah
industri dari berbagai bahan kimia termasuk logam berat.
Zat atau bahan yang dapat mengakibatkan pencemaran di sebut polutan, yang salah satu
contohnya adalah sampah. Sampah merupakan material sisa yang tidak diinginkan setelah
berakhirnya suatu proses. Sampah didefinisikan oleh manusia menurut derajat
keterpakaiannya, dalam proses-proses alam sebenarnya tidak ada konsep sampah, yang ada
hanya produk-produk yang dihasilkan setelah dan selama proses alam tersebut
berlangsung. Akan tetapi karena dalam kehidupan manusia didefinisikan konsep
lingkungan maka sampah dapat dibagi menurut jenis-jenisnya.
Pencemaran dapat timbul sebagai akibat kegiatan manusia ataupun disebabkan oleh
alam (misal gunung meletus, gas beracun). Ilmu lingkungan biasanya membahas
pencemaran yang disebabkan oleh aktivitas manusia, yang dapat dicegah dan dikendalikan.
BAB III
METODOLOGI
BAB IV
PEMBAHASAN
Pencemaran adalah masuknya mahluk hidup, zat, energi atau komponen lain ke
dalam air atau udara, baik yang disengaja maupun yang tida disengaja. Pencemaran juga
dapat dikatakan berubahnya tatanan (komposisi) air atau udara oleh kegiatan manusia dan
proses alam, sehingga kualitas air/ udara menjadi kurang atau tidak dapat berfungsi lagi
sesuai dengan peruntukkannya. Pencemaran terhadap lingkungan dapat terjadi dimana saja
dengan laju yang sangat cepat, dan beban pencemaran yang semakin berat akibat limbah
industri dari berbagai bahan kimia termasuk logam berat.
Zat atau bahan yang dapat mengakibatkan pencemaran di sebut polutan, yang salah
satu contohnya adalah sampah. Sampah merupakan material sisa yang tidak diinginkan
setelah berakhirnya suatu proses. Sampah didefinisikan oleh manusia menurut derajat
keterpakaiannya, dalam proses-proses alam sebenarnya tidak ada konsep sampah, yang ada
hanya produk-produk yang dihasilkan setelah dan selama proses alam tersebut
berlangsung. Akan tetapi karena dalam kehidupan manusia didefinisikan konsep
lingkungan maka sampah dapat dibagi menurut jenis-jenisnya.
Pencemaran dapat timbul sebagai akibat kegiatan manusia ataupun disebabkan oleh
alam (misal gunung meletus, gas beracun). Ilmu lingkungan biasanya membahas
pencemaran yang disebabkan oleh aktivitas manusia, yang dapat dicegah dan dikendalikan.
1. Sampah alam
2. Sampah manusia
3. Sampah konsumsi
4. Sampah nuklir
5. Sampah industri
6. Sampah pertambangan.
Sampah padat adalah segala bahan buangan selain kotoran manusia, urine dan sampah
cair.
Sampah cair adalah bahan cairan yang telah digunakan dan tidak diperlukan kembali
dan dibuang ke tempat pembuangan sampah.
Adalah Sampah yang diproduksi di kehidupan liar diintegrasikan melalui proses daur
ulang alami.
Sampah manusia (Inggris: human waste) adalah istilah yang biasa digunakan terhadap
hasil-hasil pencernaan manusia.
Diantaranya penyakit diare, kolera, tifus menyebar dengan cepat karena virus yang
berasal dari sampah dengan pengelolaan yang tidak tepat dapat bercampur dengan
air minum.
Contoh : asap kendaraan, pembongkaran sampah dengan volume yang besar, asap
bila sampah dibakar dengan sengaja maupun tidak.
Contoh : pembuangan sampah tidak dilakukan dengan baik dilahan yang kosong.
Proses pengambilan barang yang masih memiliki nilai dari sampah untuk
digunakan kembali disebut sebagai Daul-ulang. Ada beberapa cara daur ulang yaitu
pengampilan bahan sampah untuk diproses lagi atau mengambil kalori dari bahan yang
bisa dibakar untuk membangkitkan listrik.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Sampah merupakan material sisa yang tidak diinginkan setelah berakhirnya suatu
proses. Sampah merupakan konsep buatan manusia, dalam proses-proses alam tidak ada
sampah, yang ada hanya produk-produk yang tak bergerak.Sampah dapat berada pada
setiap fase materi: padat, cair, atau gas. Ketika dilepaskan dalam dua fase yang disebutkan
terakhir, terutama gas, sampah dapat dikatakan sebagai emisi. Emisi biasa dikaitkan dengan
polusi. Polusi atau pencemaran lingkungan adalah masuknya atau dimasukannya makluk
hidup, zat energi, dan atau komponen lain dalam lingkungan atau perubahan tatanan
lingkungan oleh kegiatan manusia.
B. Saran
1. Menumbuhkan kesadaran dari dalam diri untuk tidak merusak lingkungan dengan
sampah.
2. Manusia harus senantiasa menjaga lingkungan agar lebih terhindar dari tercemarnya
sampah.
3. Peraturan yang tegas dari pemerintah juga sangat diharapkan karena jika tidak maka
para perusak lingkungan akan terus merusak sumber daya.
4. Manusia harus segera sadar diri setelah mengetahui kejadian-kejadian yang sudah
terjadi agar tidak terulang kembali.
DAFTAR PUSTAKA