Anda di halaman 1dari 13

PROPOSAL

PANITIA SEMINAR BESAR

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN SANTO BORROMEUS


PADALARANG
2016
A. Latar Belakang
Bullying adalah sebuah hasrat untuk menyakiti. Hasrat ini diperlihatkan ke
dalam aksi, menyebabkan seseorang menderita. Aksi ini dilakukan secara langsung
oleh seseorang atau sekelompok yang lebih kuat, tidak bertanggung jawab, biasanya
berulang, dan dilakukan dengan perasaan senang (Ken Rigby dalam Astuti, 2008).
Bullying merupakan fenomena yang tersebar di seluruh dunia. Prevalensi
bullying diperkirakan 8 hingga 50% di beberapa Negara Asia, Amerika dan Eropa.
Survey di berbagai belahan dunia menyatakan bahwa bullying paling banyak terjadi
pada usia 7 tahun (kelas II SD) dan selanjutnya menurun hingga usia 15 tahun. Anak
laki-laki lebih sering terlibat dalam bullying dibandingkan anak perempuan
(Soedjatmiko, 2013).
Salah satu contoh tindakan bullying adalah kekerasan di sekolah. Tindak
kekerasan di sekolah semakin marak terjadi dewasa ini. Hal tersebut dibuktikan
dengan semakin banyaknya pemberitaan tentang tindak kekerasan tersebut di media
cetak maupun di layar televisi. Contoh lain tindak kekerasan atau penganiayaan di
sekolah adalah bullying (Dwipayanti, 2014).
Penelitian mengenai bullying di sekolah semakin meningkat di luar negeri
akhir-akhir ini (Cunningham, 2007; Kim, 2006; Ma, 2001; Mongold, 2006; Yoneyama
& Nato, 2003). Penelitiandipicu oleh maraknya pelajar yang bunuh diri dan
penembakan yang terjadi di sekolah. Belakangan diketahui, pelajar yang bunuh diri
dan terlibat dalam aksi penembakan ialah korban bullying (Coloros, 2007).
Penelitian yang dilakukan oleh ahli intervensi bullying, Dr. Amy Huneck
dalam Yayasan Semai Jiwa Amini (Sejiwa) Foundation mengungkapkan bahwa 10-
60% siswa di Indonesia melaporkan mendapatkan ejekan, cemoohan, pengucilan,
pemukulan, tendangan ataupun dorongan, sedikitnya sekali dalam seminggu. Salah
satunya adalah penganiayaan terhadap salah satu junior (adik kelas), yang
menyebabkan lima pelajar SMAN 34 dikeluarkan dari sekolah (Lima Siswa SMAN
34 Jakarta Dipecat Gara-Gara bullying, 2007) (Adilla, 2009).
Bullying dikategorikan sebagai perilaku antisosial atau misconduct behavior
(Jenkins, 1995; Morton, 1999) dengan menyalahgunakan kekuatannya kepada korban
yang lemah, secara individu ataupun kelompok dan biasanya terjadi berulang kali.
Bullying dapat dilakukan secara verbal, psikologis dan fisik. Bentuk perilaku tersebut
dikatakan sebagai salah satu bentuk delinkuensi (kenakalan remaja), karena perilaku
tersebut melanggar norma masyarakat dan dapat dikenai hukuman oleh lembaga
hukum (Adilla, 2009).
Sejumlah penelitian (Simons-Morton dkk, 1999; Jenkins, 1995; Cuningham,
2007; Yoneyama & Naito, 2003; Ma, 2001) juga memperlihatkan bahwa bullying di
sekolah merupakan masalah perilaku seorang pelajar yang dipengaruhi oleh kontrol
sosial pelajar dengan lingkungan sekolahnya, seperti interaksi dengan guru, interaksi
dengan teman-teman sebayanya, ketaatan pada peraturan dan norma, metode
pendisiplinan dan iklim pada sekolah tersebut.
Bullying merupakan aktivitas sadar, disengaja dan bertujuan untuk melukai,
menanamkan ketakutan melalui ancaman agresi lebih lanjut dan menciptakan teror
yang didasari oleh ketidakseimbangan kekuatan, niat untuk menciderai yang dapat
terjadi jika penindasan meningkat tanpa henti. Bullying dapat dilakukan secara fisik
(menampar, menimpuk, menjegal, memalak, melempar dengan barang dan
sebagainya), verbal (memaki, menghina, meneriaki, mempermalukan di depan umum,
menyoraki, menebar gosip, memfitnah dan sebagainya) dan psikologis (memandang
sinis, mengancam, mempermalukan, mencibir, mendiamkan dan sebagainya (Yayasan
Sejiwa, 2008).
Dampak yang dialami oleh korban bullying adalah mengalami berbagai
macam gangguan yang meliputi kesejahteraan psikologis yang rendah (low
psychological well-being) dimana korban akan merasa tidak nyaman, takut, rendah
diri serta tidak berharga (Djuwita dkk, 2005), penyesuaian sosial yang buruk dimana
korban merasa takut ke sekolah bahan tidak mau sekolah, menarik diri dari pergaulan,
prestasi akademik yang menurun karena mengalami kesulitan untuk berkonsentrasi
dalam belajar bahkan buruknya korban memiliki keinginan untuk bunuh diri dari pada
harus menghadapi tekanan-tekanan berupa hinaan dan hukuman (Widayanti, 2009).
Strategi dalam penanganan bullying memerlukan pendekatan holistic yang melibatkan
guru, orangtua, murid, pekerja sosial dan dokter.
Bullying tidak hanya berdampak negatif bagi korban, namun juga bagi
pelakunya. Siswa pelaku bullying berpotensi menjadi pelaku kriminal sejak dini
ataupun di kemudian hari. DR. Huneck mengatakan, bullying akan terus terjadi di
sekolah-sekolah apabila orang dewasa tidak dapat membina hubungan saling percaya
dengan siswa, tidak menyadari tingkah laku yang masuk dalam kategori bullying,
tidak menyadari luka yang disebabkan oleh bullying, tidak menyadari dampak
bullying yang dapat merusak kegiatan belajar siswa. Ponny (2008) mengatakan,
minimnya respon dari orang tua dan guru dapat menjadikan perilaku bullying ini terus
berkembang. Oleh sebab itu, perlu perhatian dan kepedulian kepada anak maupun
kepada orang tua di sekitar kita
Bullying yang terjadi di sekolah belum banyak mendapatkan perhatian serius
dari guru ataupun orang tua. Hasil statistik dari School Bullying Statistic, menemukan
bahwa 85% kasus bullying tidak dihentikan oleh tenaga pendidik (Andina, 2014).
Hasil penelitian juga telah menunjukkan bahwa perilaku bullying yang tidak diatasi di
sekolah dapat menimbulkan efek negatif bagi anak khususnya yang terjadi pada
tingkat sekolah yang rendah atau SD, karena dapat mempengaruhi perkembangan
anak pada tingkat yang lebih tinggi. Dake, Price dan Telljohann (2003), mendapatkan
adanya hubungan yang signifikan antara perilaku bullying dengan kesehatan pada
anak baik dari segi fisik, psikologis ataupun sosial.
Dimensi fisik, psikologis dan sosial merupakan cakupan dari pelayanan
keperawatan. Perawat memberikan pelayan secara holistik. Inti dari pelayanan
keperawatan adalah kepedulian atau caring. Caring secara umum dapat diartikan
sebagai suatu kemampuan untuk berdedikasi bagi orang lain, pengawasan dengan
waspada, menunjukkan perhatian, perasaan empati pada orang lain dan perasaan cinta
atau menyayangi yang merupakan kehendak keperawatan (Potter & Perry, 2005).
Sedangkan, bullying adalah perilaku penggunaan agresi dengan tujuan untuk
menyakiti orang lain baik secara fisik maupun secara mental serta dilakukan secara
berulang. Oleh sebab itu, pemberian informasi secara dini mengenai dampak perilaku
bullying kepada pelaku, korban, orang tua dan masyarakat luas penting untuk
dilakukan. Memberikan informasi atau penyuluhan merupakan salah satu tugas
pelayanan dalam bidang keperawatan karena esensi pelayanan kesehatan utama yang
dilakukan oleh perawat profesional adalah pelayanan yang berfokus pada preventif
dan promotif terkait perilaku bullying dan dampaknya bagi kesehatan fisik, psikologis
maupun akademik.
Berdasarkan data dan kasus di atas maka kami tertarik mengangkat bahasan
mengenai bullying sebagai tema seminar besar yang akan kami selenggarakan.

B. Tujuan
Tujuan umum:
Masyarakat dapat mengetahui informasi terkait bullying.
Tujuan khusus:
1. Bagi para pelajar dan mahasiswa dapat mengetahui tentang dampak yang
diakibatkan oleh tindakan bullying
2. Bagi orang tua dapat mengetahui peran orang tua dalam mendidik anaknya
sehingga tidak menjadi pelaku/korban.
3. Masyarakat mengetahui apa itu bullying dan bagaimana cara mencegah dan
mengatasi.

C. Sasaran Kegiatan
Target peserta untuk kegiatan seminar ini adalah siswa/i yang duduk dibangku SMP
maupun SMA atau sederajat, mahasiswa/i kesehatan atau sederajat, para orang tua,
para guru dan masyarakat umum.

D. Nama Kegiatan
Seminar Besar

E. Tema Kegiatan
Tema : Save Our Generation Without Bullying.

F. Bentuk kegiatan
1. Seminar
2. Tanya jawab
3. Acara hiburan

G. Waktu dan Tempat Pelaksanaan


Hari/tanggal : Kamis, 30 Juni 2016
Waktu : 08.00 WIB - 15.30 WIB
Tempat : Blessing Room
Jalan Dr. Djunjunan (Ters. Pasteur) No. 143-149, Bandung

H. Konsep Kegiatan

JAM ACARA Keterangan


PJ : Yulius Andi
Anggota :
1. Ticketing : Ivana,

Registrasi + Hiburan I (Slide Show) + Brigita, Ihput, Maria,


08.00-08.30
penyerahan sertifikat dan seminar kit Winda, Mutiara
2. Goody Bag : Fitriana,
Lisbeth
3. Keamanan :
Hendrikson, Sulpius
PJ : Agustina
09.00-09.05 Doa Pembuka
Pelaksana : Felisia Ines
Sambutan Ketua STIKes Santo
09.05-09.15
Borromeus/yang mewakili PJ : Yosepha
09.15-09.25 Sambutan Ketua Panitia
Materi I
09.30-10.30 Prof. Dr. Budi Anna Keliat., M.App.Sc
Bullying secara umum
Materi II
Susanti Niman., M.Kep., Ns., Sp. Kep. J
10.35-11.20
Peran Keluarga/ Orang Tua dalam PJ : Maria Yosa
mencegah dan mengatasi Bullying Moderator : Florentinus Jhon
Materi III Notulen: Puji Astuti
Yeremia
11.25-13.25
Peran kita sebagai remaja dalam
mencegah bullying
Materi IV
12.25-13.25

PJ : Maria E. P. Parera
13.30-14.30 Tanya Jawab Anggota : Mawar, Nurul,
Reksi
PJ : Henry, Danang
1. Makan
Anggota : Natalia,
Sagita, Puti, DedeDiah
14.45-15.00 Makan Siang (doa makan siang+doa 2. Doorprize
penutup)+Doorprize Anggota : Susan, Belly,
Anggi, Ana yulia
3. Keamanan
Sulpius, Hendrikson

I. Jobdesk panitia
1. Ketua:
a. Mengoroganisir setiap acara yang dilakukan
b. Memimpin rapat
c. Konsultasi kepada institusi
d. Mengevalusi kegiatan yang dilakukan
e. Mengawasi tugas tiap sie
f. Bekerja sama dengan sie lainnya
g. Mengikuti rapat
h. Membuat jobdesk
i. Membuat LPJ

2. Wakil Ketua:
a. Bekerjasama dengan ketua dalam melaksanakan kegitan
b. Bekerjasama dengan ketua dalam mengajukan proposal dan jadwal kegiatan
c. Bekerjasama dengan semua sie untuk kelancaran kegiatan
d. Mengikuti rapat
e. Membuat jobdesk bersama ketua
f. Membuat LPJ

3. Sekretaris:
a. Membuat notulen rapat
b. Mencatat daftar hadir setiap rapat
c. Membuat surat surat permohonan
d. Membuat surat peminjaman peralatan
e. Membuat anggaran yang diperlukan
f. Menyusun proposal
g. Menyusun laporan pertanggungjawaban

4. Bendahara:
a. Membuat buku kas
b. Pengumpulan nota-nota dan kuitansi
c. Berkoordinasi dengan semua sie
d. Bekerjasama dengan sie danus
e. Mengikuti rapat
f. Membuat LPJ

5. Sie Acara:
a. Membuat susunan acara seminar besar
b. Mengatur jalannya acara sesuai waktu yang ditentukan
c. Mendekorasi tempat-tempat yang akan digunakan untuk acara seminar besar
d. Membantu sie yang lain
e. Membuat hal-hal yang diperlukan dalam acara tersebut
f. Mengikuti rapat
g. Membuat LPJ

6. Sie Konsumsi:
a. Membuat rencana anggaran
b. Mencari catering
c. Membantu sie yang lain
d. Mengikuti rapat
e. Membuat LPJ

7. Sie Dana Usaha:


a. Mendapatkan uang sebanyak-banyaknya
b. Mencari dana untuk kegiatan dengan cara berjualan
c. Membantu sie yang lain
d. Mengikuti rapat
e. Membuat LPJ

8. Sie Perlengkapan:
a. Menyiapkan dan meninjau sarana prasarana yang akan digunakan
b. Apabila ada sarana dan prasarana yang kurang memadai, kami bisa
melengkapinya
c. Meminimalisirkan segala sesuatu yang bersifat mendesak
d. Membantu sie yang lain
e. Mengikuti rapat
f. Membuat LPJ

9. Sie Rohani:
a. Memimpin dan menutup dengan doa saat rapat dan acara
b. Memimpin dan menutup dengan doa saat makan siang
c. Membantu sie yang lain
d. Mengikutirapat
e. Membuat LPJ

10. Sie Pubdok:


a. Membuat desain nametag, spanduk, pamflet, brosur, poster, dan proposal
untuk sponsorship
b. Mendokumentasikan acara
c. Membantu sie yang lain
d. Mengikuti rapat
e. Membuat LPJ

11. Sie Humas:


a. Setiap ada pemberitahuan diinfokan keseluruh panitia dann informasi yang
disampaikan sesuai dengan yang diharapkan oleh panitia
b. Mencatat nomor handphone semua panitia
c. Membuat media sarana melalui internet sebagai media informasi
d. Membantu dan bekerja sama dengan sie yang lain
e. Mencari tempat diadakan seminar
f. Mengikuti rapat
g. Membuat LPJ

12. Sie Transportasi:


a. Menyesuaikan waktu dan meningatkan komunikasi dengan sie lain ketika
akan menerima tugas
b. Mencapai target yang akan diinginkan oleh sie lain
c. Menjaga situasi dan keamanan ketika seminar dimulai
d. Bekoordinasi dengan semua sie lainnya
e. Mengikuti rapat
f. Membuat LPJ

13. Sie Ticketing:


a. Menjual tiket
b. Bekoordinasi dan membatu semua sie lainnya
c. Mengikuti rapat
d. Membuat LPJ

14. Sie Sponsorship:


a. Mempromosikan kegiatan yang akan dilakukan dan mencari sponsor
b. Bekoordinasi dengan semua sie lainnya
c. Mengikuti rapat
d. Membuat LPJ

J. Susunan Kepanitiaan
Penanggung jawab: Ns.Elizabeth Ari, S.Kep., M.Kes., AIFO
Koordinator : Susanti Niman., M.Kep., Ns., Sp. Kep. J
Ketua : Maya Agustina Affandi
Wakil Ketua : Yohanes Uga
Sekretaris : Maria Yosa Srianggun
Odelia BR Tarigan
Bendahara : Yosepha Novia Celina
Agustina Saputri
Sie.Acara : Caecilia Rizta Sayoga
Wenny Lestari
Yuditha Sharlly Kurnia
Aliet Inda Melia
Yeremia Manibuy
Sie. Ilmiah : Puji Astuti
Florentinus John Hendra
Sie. Publikasi & : Wahid Erwan Susanto
Dokumentasi Stephanus Prihasto
Santa Elisabeth Samosir
Sie. Logistik : Yulianus Wan Stever
Dicky Reinaldi
Bernadetha
Iip Saeful Fallah
Marcelina Intisari Jamin
Yohanes Kapistrano Meo
Hassael
Sie. Sponsorship : Maria Theresia
Ihput Kurniasih Suripto
Mutiara Valerie Priskilla
Alfredo Kristian Goldie
Winda Putriani
Sie. Humas : Mawar Novia Stevani
Maria Emilia Putri Parera
Nurul Istiqomah Al-Islam
Antonio Danang Asmara
Rogate Rexsi
Sie. Konsumsi : Sagita
Dede Diah
Nathalia Normarita Silalahi
Puti Andini Tampubolon
Sie. Dana Usaha : Susana Kristina
Chrysti Yulyana
Belly Meinoty
Yudi Purwanto
Anna Yulia
Maria Anggelia Kusuma Ito Meo
Sie. Ticketing : Ivana Sri Ulina Munthe
Brigita Diana Sari
Sie. Keamanan &: Henry Sebastian
Transportasi Yulius Andi
Sulpius Haryanto
Hendrikson
Sie. Rohani : Felisia Ines Iswani
Sie. Penerima : Fitriana Wulandari
Tamu Lisbeth Berniat Gulo

K. Anggaran Dana Kegiatan

Anggaran Pemasukan
No Jenis Pemasukan Kapasitas Kontribusi Jumlah
1 Tiket Mahasiswa 200 Rp 65.000,00 Rp 13.000.000,00
2 Tiket Pelajar 50 Rp 35.000,00 Rp 1.750.000,00
3 Tiket Umum 50 Rp 85.000,00 Rp 4.250.000,00
4 Dana Usaha - - Rp 2.500.000,00
Total Pemasukan Rp 21.500.000,00

Anggaran Pengeluaran
No Jenis Pengeluaran Harga Satuan Banyak Biaya Jumlah
a. Kesekretariatan
Fotocopy Rp 200,00
Materi 40 x 350 Rp 2.800.000,00
1. Surat 200 lbr Rp 40.000,00
Print Rp 400,00 100 lbr Rp 40.000,00
Amplop Rp 500,00 70 bh Rp 35.000,00
2. Buku Tamu Rp 20.000,00 2 buah Rp 40.000,00
Kartu Undangan
3. Rp 2.500,00 20 buah Rp 50.000,00
Sponsorship
20 buah x
4 Buklet Sponsorship Rp 2.500,00 Rp 800.000,00
16 lembar
ATK
Spidol Rp 10.000,00 2 buah Rp 20.000,00
5
Pulpen Rp 1.000,00 310 buah Rp 310.000,00
Note Rp 5.000,00 5 buah Rp 25.000,00
Rp 4.160.000,00
b. Event Organizer (EO)
Konsumsi
(makan + snack) : 400
1.
Peserta Rp 30.000,00 orang Rp 12.000.000,00
Tamu VIP Rp 140.000,00 10 orang Rp 1.400.000,00
2. Pembicara - - Rp 3.000.000,00
3. Gedung Rp11.000.000,00 - Rp 11.000.000,00
4. Sewa Walkie-Talkie Rp 25.000,00 5 buah Rp 125.000,00
Rp 27.525.000,00
c. Ticketing
1. Tiket Peserta Rp 2.500,00 65 buah Rp 162.500,00
Rp 162.500,00
d. Humas
1. Pulsa Rp 250.000,00 2 bulan Rp 250.000,00
untuk 5
orang
Rp 250.000,00
e. Publikasi & Dokumentasi
1. Spanduk Rp 350.000,00 5 x 1,5m Rp 700.000,00
(2buah)
2. Tempat Name Tag Rp 2.000,00 55 buah Rp 110.000,00
3. Name Tag Rp 200,00 10 HVS Rp 5.000,00
A4
4. Cetak Foto - - Rp 200.000,00
400
5. Brosur Rp 2.000,00 Rp 800.000,00
lembar
20 x
6. Poster Rp 6.000,00 35cm (20 Rp 120.000,00
buah)
360
7. Sertifikat Rp 2.500,00 Rp 900.000,00
lembar
8. Goody Bag Rp 2.500,00 300 buah Rp 750.000,00
Rp 3.585.000,00
f. Transportasi
1. Bensin - - Rp 60.000,00
2. Konsumsi - - Rp 40.000,00
Rp 100.000,00
g. Lain-Lain
1. Doorprize
Botol minum Rp 200.000,00 6
Tempat Rp 100.000,00 4
makan
Tempat pensil Rp 50.000,00 2

Flashdisk
Handphone Rp 100.000,00 2
Rp 350.000,00 1
Note
Rp 100.000,00 5
Kipas angin
Rp 200.000,00 2
Headset
Rp 50.000,00 2
Speaker/
Rp 50.000,00 1
binder
Kertas kado
Rp 50.000,00 Rp 1.050.000,00
2 Kenang-kenangan Rp 950.000,00 Rp 950.000,00
Pembicara
3 SKP PPNI Rp 600.000,00 1 Rp 600.000,00
4 Plakat Rp 120.000,00 4 Rp 480.000,00
5 Surat ijin keramaian Rp 300.000,00 1 Rp 300.000,00
Rp 3.380.000,00
Total Pengeluaran Rp 39.162.500,00

Dana yang dibutuhkan = Total Pengeluaran Total Pemasukan


= Rp 39.162.500,00 21.500.000,00
= Rp 17.662.500,00

PENUTUP

Demikian proposal ini kami buat untuk dipergunakan sebagai mana mestinya.
Partisipasi dan dukungan dari semua pihak dalam pelaksanaan kegiatan Seminar
Besar kami harapkan.
Atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terimakasih.

Padalarang, 13 April 2016


Hormat kami,

Ka. Prodi S1 Keperawatan KetuaPanitia

Susanti Niman., M.Kep., Ns., Sp. Kep. J Maya AgustinaAffandi

Mengetahui,
KetuaSTIKes Santo Borromeus

Ns. Elizabeth Ari, S.Kep.,M.Kep.,AIFO

Anda mungkin juga menyukai