OLEH :
FAKULTAS TEKNIK
JURUSAN TEKNIK MESIN
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
2017
HALAMAN PENGESAHAN
Hari :
Tanggal :
Mengetahui, Mengetahui,
Ketua Jurusan Teknik Mesin Pimpinan/Ketua Institusi Mitra
Fakultas Teknik UNNES PT. Nasmoco Siliwangi Semarang
ii
Abstrak
Kendaraan roda empat atau biasa disebut dengan mobil merupakan alat
transportasi yang semakin banyak diminati oleh masyarakat. Terlihat dari semakin
bertambahnya jumlah kendaraan beroda empat dari tahun ke tahun. Hal ini
dikarenakan taraf kesejahteraan masyarakat meningkat dan harga kendaraan roda
empat semakin tahun semakin terjangkau oleh masyarakat luas. Selain itu,
kenyamanan dalam berkendara dan mampu mengangkut penumpang/barang
dalam jumlah banyak menjadikan kendaran roda empat sebagai pilihan yang
terbaik. Meskipun dari segi perawatan kendaraan roda empat lebih mahal dari
kendaraan roda dua, namun hal tersebut tidak menghalangi konsumen untuk tetap
memilih kendaraan roda empat sebagai alternatif transportasi yang digunakan
sehari hari.
Metode yang dilakukan untuk menyusun laporan praktik kerja lapangan
tersebut adalah dengan cara melaksanakan Praktik Kerja Lapangan untuk
mengetahui Proses Quality Control ( QC ) yang dilaksanakan pada tanggal 16
Januari 2017 sampai 24 Februari 2017 di PT. Nasmoco Siliwangi Semarang.
Melakukan proses Qualiy Control kepada kendaraan milik customer yang
baru saja membeli produk diperusahaan tersebut untuk memastikan kondisi unit
kendaraan dalam keadaan baik tanpa adanya kerusakan seperti lecet atau bahkan
kerusakan serius seperti kerusakan pada engine, acu/aki kendaraan tekor dan
interior maupun eksterior untuk menjamin kepuasan pelanggan setelah kendaraan
dikirim dan diterima baik sampai ketangan Customer.
proses quality control yang tepat dan melakukan Service berkala
merupakan salah satu perawatan rutin yang harus dilakukan oleh kendaraan agar
saat digunakan nyaman dan tanpa masalah. Dalam perawatan berkala/service
berkala terdapat beberapa item yang harus dipenuhi dan semua telah dirinci pada
buku service pada tiap tiap kendaraan. Oleh karena itu perlu dilakukan
pengecekan hasil service oleh kepala regu (formen) ataupun service advisor
(SA)& kepala Quality control ( QC ) untuk mengurangi komplain dari Customer.
iii
KATA PENGANTAR
dan hidayah-Nya, sehingga laporan yang berjudul Proses Quality Control yang
Penulis sangat berterima kasih atas partisipasi dan dukungan dari berbagai
pihak yang telah membantu, baik moril maupun materil, sehingga penulis dapat
melakukan penulisan dan penyusunan laporan Praktik Kerja Lapangan ini. Oleh
dan balasan yang setimpal kepada semua pihak yang mendukung laporan penulis.
Amin.
Penulis
iv
DAFTAR ISI
halaman
HALAMAN JUDUL ........................................................................................ i
HALAMAN PENGESAHAN ......................................................................... ii
ABSTRAK ...................................................................................................... iii
KATA PENGANTAR .................................................................................... iv
DAFTAR ISI .................................................................................................... v
DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... vi
DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................. vii
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................. 1
A. Latar Belakang Masalah ................................................................. 1
B. Tujuan............................................................................................. 2
C. Manfaat........................................................................................... 4
D. Tempat dan Pelaksanaan ................................................................ 4
E. Pengumpulan Data ......................................................................... 7
BAB II ISI ....................................................................................................... 8
A. Profil Perusahaan............................................................................ 8
B. Jenis Unit Kendaraan yang Dicek Dalam Proses QC .................. 11
C. Landasan Teori ............................................................................. 13
D. Pekerjaan/Kegiatan....................................................................... 15
E. Analisis Hasil Pekerjaan............................................................... 20
BAB III PENUTUP ........................................................................................ 29
A. Kesimpulan................................................................................... 29
B. Saran ............................................................................................. 30
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................... 31
LAMPIRAN ................................................................................................... 32
v
DAFTAR GAMBAR
halaman
Gambar 1. Bagan Management PT. Nasmoco Siliwangi Semarang ....................10
Gambar 5. Proses vacum untuk membersihkan kotoran pada unit kendaraan .....20
Gambar 13. Pengecekan ketinggian elektrolit baterai dan kondisi visual .............27
vi
DAFTAR LAMPIRAN
halaman
Lampiran 1. Bukti Pendaftaran PKL ...................................................................32
vii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kendaraan roda empat atau biasa disebut dengan mobil merupakan alat
transportasi yang semakin banyak diminati oleh masyarakat. Terlihat dari semakin
bertambahnya jumlah kendaraan beroda empat dari tahun ke tahun. Hal ini
empat semakin tahun semakin terjangkau oleh masyarakat luas. Selain itu,
dalam jumlah banyak menjadikan kendaran roda empat sebagai pilihan yang
terbaik. Meskipun dari segi perawatan kendaraan roda empat lebih mahal dari
kendaraan roda dua, namun hal tersebut tidak menghalangi konsumen untuk tetap
sehari hari.
control terhadap kendaraan yang baru keluar dari gudang dan akan ditempatkan
mobil ), maupun yang akan dikeluarkan dari perusahaan dalam hal ini adalah
mobil customer yang baru saja membeli produk diperusahaan tersebut untuk
memastikan kondisi unit kendaraan dalam keadaan baik tanpa adanya kerusakan
seperti lecet atau bahkan kerusakan serius seperti acu/aki kendaraan tekor dan
1
2
dilakukan oleh kendaraan agar saat digunakan nyaman dan tanpa masalah. Service
berkala ini dilakukan sesuai dengan kelipatan kilometer atau bulan yang
dianjurkan oleh produsen kendaraan. Hal ini dilakukan untuk menjaga kualitas
dari kendaraan tetap dalam kondisi yang prima saat digunakan. Dalam perawatan
berkala/service berkala terdapat beberapa item yang harus dipenuhi dan semua
telah dirinci pada buku service pada tiap tiap kendaraan. Banyaknya item yang
harus diperiksa saat service berkala membuat beberapa mekanik sering melupakan
hal hal kecil yang dirasa tidak terlalu penting. Sehingga muncul keluhan
perlu dilakukan pengecekan hasil service oleh kepala regu (formen) ataupun
service advisor (SA) untuk mengurangi komplain dari pelanggan akibat terdapat
setelah lulus.
PKL dapat menjadi media promosi lembaga terhadap institusi kerja. PKL juga
dapat membantu institusi kerja untuk mendapatkan tenaga kerja akademis yang
b. Tujuan Khusus
Quality Control ( QC ) dan pembuatan bukti surat siap keluar pada tiap tiap
a. Bagi Mahasiswa
sebagainya.
dunia kerja.
dengan UNNES dan dapat saling bertukar informasi satu sama lain.
Semarang.
a. Tempat
b. Waktu Pelaksanaan
1. Pelaksanaan
2017 hingga 24 Februari 2017. Kegiatan kerja praktek ini dilakukan sesuai dengan
dari perusahaan yang akan digunakan untuk prakti kerja lapangan. Tugas
tersebut dapat digunakan untuk praktik kerja lapangan dan sesuai dengan program
studi atau konsentrasi yang diambil oleh mahasiswa. Setelah perusahaan tersebut
menerima kemudian tahap kedua adalah membuat proposal kegiatan Praktik Kerja
Lapangan kepada Ketua Program Studi. Pembuatan proposal ini nantinya akan
6
melalui jurusan Teknik Mesin dan Fakultas Teknik. Surat permohonan ini
digunakan sebagai surat ijin untuk melaksanakan praktik kerja lapangan pada
perusahaan yang dituju. Tahap ke-empat adalah penyerahan proposal dan surat
ini selanjutnya oleh pihak perusahaan akan mendapatkan surat balasan bahwa
pada SIM PKL, oleh karena itu perlu dipastikan terlebih ahulu bahwa perusahaan
selanjutnya dalah masuk ke tahap ke-lima, yaitu surat balasan diserahkan kepada
dibidang ini peserta program praktik kerja lapangan dikenalkan tentang prosedur
pengecekan Quality Control terhadap kendaraan yang telah dibeli oleh customer.
Selain itu peserta juga dikenalkan bagaimana cara mengecek buku pemilik dan
tangan konsumen dengan bukti cek fisik kendaraan dan kendaraan dalam kondisi
baik dan tanpa kerusakan yang sangat serius untuk memastikan kepuasan
konsumen
D. Pengumpulan Data
1. Metode Observasi
2. Metode Interview
3. Metode praktik
utama PT. Toyota Astra Motor yang merupakan Agen Tunggal Pemegang
Jateng & DIY melalui jaringan Nasmoco Group. Untuk memberikan total
Nasmoco Group tidak hanya fokus pada penjualan unit mobil melainkan juga
pada layanan purna jual yaitu jasa bengkel (perbaikan kendaraan) dan spare
part (penyediaan suku cadang). Nasmoco Kredit dan Nasmoco Proteksi akan
layanan penjualan unit kendaraan, service dan penyediaan spare part (VSP-
Vehicle, Service dan Parts). Akan tetapi di PT. Nasmoco Siliwangi tidak
melayani service body repair / pengecetan body, karena apabila ada customer
yang ingin melakukan body repair / pengecatan body akan diserahkan atau
8
9
a. Visi
b. Misi
.
10
Control
baik itu off-road maupun on-road. SUV bisa saja didesain untuk membawa
muatan barang, atau penumpang. Mobil ini dituntut tangguh untuk mampu
melampaui segala jenis medan. Kapasitas bagasinya cukup luas, dan bisa
menampung cukup banyak penumpang, bisa tujuh, atau delapan orang. Satu
ground clearance (jarak bodi mobil ke tanah) yang tinggi, fitur yang lengkap,
dan elegan, ukuran ban dan bodinya pun besar, serta memiliki mesin yang
Contoh mobil berjenis SUV adalah Terios, Rush, Fortuner, Pajero, dan
sebagainya.
jenis ini memiliki kapasitas tujuh tempat duduk, ditambah terdapat banyak
tempat untuk meletakkan barang-barang kecil. Namanya multi, mobil ini bisa
juga digunakan untuk membawa barang dengan cara melipat beberapa jok
Mobil jenis MPV di Tanah Air seperti Xenia, Avanza, Mobilio, Ertiga, dan
sebagainya.
C. Landasan Teori
Quality control ( Qc )
memastikan tingkat kualitas tertentu dalam suatu produk dan jasa. Melalui
dari cek fisik / kondisi body kendaraan, interior, dan eksterior serta
semua team. Namun tindakan perbaikan tersebut juga harus diikuti dengan
komitmen dari seluruh team untuk memiliki visi dan misi yang sama dalam
quality control adalah membentuk visi dan misi yang sama pada semua team
agar semua team memliki kesadaran dan bersedia melakukan perbaikan untuk
Customer
atau pembeli yaitu penerima layanan, baik, produk, atau ide, yang diperoleh
merupakan pengguna akhir produk atau jasa yang dihasilkan dalam suatu
antusias. Lebih jauh ia memperluas loyalitas tidak hanya pada produk atau
jasa saja, tetapi juga keseluruhan portofolio produk dan jasa perusahaan
sebagai bagian dari umur hidup atau dengan kata lain loyalitas terhadap
merek selamanya.
bahwa tindakan pembelian terjadi tidak kurang dari dua kali. Dari pendapat
15
pelanggan menjadi salah satu aset yang tak terbatas yang dimiliki perusahaan
D. Pekerjaan/kegiatan
PT. Nasmoco Siliwangi merupakan salah satu cabang authorized dealer dari
PT. New Ratna Motor ( Nasmoco Grup ) yang berpusat di kota Semarang,yang
Siliwangi terdiri dari kepala cabang (branch manager) yang membawahi kepala
administrasi dan kepala bengkel. Untuk urusan dealer atau penjualan dikelola
erbaikan, dan penyediaan suku cadang dikelola oleh kepala bengkel. Kepala
advisor atau pelayanan service. Service advisor disini merupakan ujung tombak
menerapkan seven step dalam melayani pelanggan. Seven step tersebut adalah
dalam melayani konsumen dapat dijalankan dengan baik dan sesuai standar
dimaksud adalah sistem booking yang sudah banyak diaplikasikan pada bengkel
keuntungan, seperti mendapatkan diskon 10% biaya jasa service, prioritas dalam
meja SA, SA diharuskan bersikap ramah dan menyapa pelanggan. Hal ini
mengenai mobil, spare part yang dibutuhkan apa saja, dan memberikan estimasi
waktu dan biaya yang dibutuhkan untuk menyelesaikan keluhan mobil tersebut.
Data yang telah diinputkan oleh SA tersebut kemudian dicetak menjadi PKB
17
(Perintah Kerja Bengkel) yang selanjutnya diserahkan kepada Kepala Regu (Karu)
PKB diterima oleh mekanik dan mekanik mengerjakan sesuai dengan catatan pada
merupakan salah satu tugas dari kepala regu, namun SA tetap melakukan supaya
apabila terdapat keluhan lain atau perlu penggantian sparepart yang tidak tertulis
mobil selesai diservice sesuai SOP dan menjalani test jalan, maka mobil siap
diperiksa oleh SA untuk menghindari hal hal yang dapat merugikan pelanggan.
tutup aki dan terminalnya, kekencangan tutup saringan udara, ketinggian oli,air
Penerimaan dan pengecekan ini merupakan salah satu quality control dari
aksesoris interior dan eksterior, berfungsi atau tidak komponen kendaraan, serta
tidaknya : STNK, buku service, kaset/flashdisk, uang, asbak,tool set, kunci roda,
dongkrak, ban cadangan, whell dop, cover ban cadangan, dan sekring cadangan.
atau tidaknya safety belt, lampu dan instrumen panel, lampu kabin (dalam), jok
depan dan belakang, power window, central lock, wiper dan washer, ac dan
blower, jam, radio tape dan lampu lampu (lampu depan, lampu rem, lampu
belok, lampu kabut). Selain itu ada pula pemeriksaan dari ketinggian air radiator,
minyak rem, minyak power steering (bila menggunakan fluida), oli mesin, dan
tekanan angin ban.Untuk pemeriksaan kondisi body, hal yang perlu diperhatikan
adalah adanya baret pada body, pesok, bintik, dan belang, yang mana saat
form bukti serah terima kendaraan, yang selanjutnya diberikan kepada SA untuk
Pengecekan ini meliputi; sistem pelumas mesin, sistem pendingin mesin, sistem
rem, sistem kopling, power steering, lampu depan, lampu belakang, lampu kabut,
lampu hazard, lampu sein, lampu rem, central lock, door lock dan hood lock,
alarm, cigaret lighter/cigaret port (bila ada), wiper dan washer, sistem AC,
klakson, baterai. Semua pemeriksaan tersebut dicatat pada form pengecekan stelah
service.
20
kendaraan
mesin, kualitas oli mesin dan kekencangan penutup oli. Pengecekan volume ini
dapat dilihat dari stik oli, bila volume oli telah tepat jika ketinggian oli pada stik
21
berada diantara dua strip, sedangkan untuk kualitas dari oli dapat dirasakan
menggunakan jari. Bila terasa kasar atau terdapat kotoran menunjukkan bahwa oli
pada reservoir tank, apabila di atas batas full perlu dikurangi, dan bila dibawah
batasfull atau low perlu ditambah air radiator hingga batas full. Hal ini digunakan
untuk menjaga ketersediaan air radiator tetap pada jumlah yang diperlukan, bila
terlalu banyak akan menyebabkan air radiator saat kondisi panas yang meluap
tidak tertampung oleh reservoir dan meluber keluar. Bila air radiator kurang akan
air pada sistem pendingin mesin, perlu dilakukan pengecekan akhir pada tutup
Sistem Rem
minyak rem, dan kekencangan pada penutup minyak rem. Hal ini untuk
menghindari adanya udara luar yang masuk ke dalam sistem rem melalui tangki
minyak yang dapat menyebabkan rem tidak berfungsi seperti semestinya. Selain
dari sistem rem, juga dilakukan pemeriksaan pada roda roda, seperti:
Sistem Kopling
pengecekan kopling akan lebih terasa bila dilakukan dengan mengendarai secara
langsung.
23
Power Steering
steering bila menggunakan fluida, namun bila sudah menggunakan elektrik tidak
Sistem penerangan
lampu kabut, lampu rem, lampu sein dan lampu hazard. Pengecekan sistem
penerangan ini bertujuan untuk mengetahui apakah masing masing lampu dapat
berfungsi sebagai mana mestinya. Fungsi dari masing - masing lampu depan
adalah: lampu kota yang biasanya dihidupkan saat senja, lampu depan keciljarak
dekat untuk menerangi jalan bagian depan di dalam kota, lampu depan besar/jarak
jauh untuk menerangi jalan depan kendaraan saat di medan yang ekstrim dan sepi
dari pengendara lain, lampu flash untuk memberi peringatan kepada pengendara
lain mengenai lebar dari kendaraan. Lampu belakang menyala bersamaan dengan
lampu depan. Lampu kabut berfungsi penerangan tambahan yang digunakan pada
saat berkendara pada cuaca yang berkabut atau hujan lebat, namun tidak semua
pengendara lain bahwa mobil dalam keadaan darurat atau bahaya seperti mogok,
ban bocor, atau setelah kecelakaan. Lampu sein berfungsi sebagai peringatan
kepada pengendara lain bahwa mobil akan berbelok, menyalip, atau pindah
laju mobil supaya mobil di belakang tidak menabrak mobil yang di depannya.
Lampu rem ini akan menyala/hidup bila pedal rem diinjak, dan nyalanya lebih
Power Window
Avanza, Rush, Sienta, inova, agya, dan cayla. Pengecekan power window
inihanya memeriksa kelancaran kaca saat naikturun, bila masih terasa berat maka
kaca akan dibersihakan. Selain itu, fungsi dari saklar utamapower window juga
diperiksa apakah masih berfungsi atau tidak, bila tidak berfungsi atau terdapat
Central Lock
Central lock berfungsi sebagai pembuka dan pengunci pintu mobil yang
diposisikan dari bangku pengemudi. Bila central lock ditekan atau diaktifkan,
maka ketiga pintu penumpang tidak dapat dibuka. Pengecekan ini hanya untuk
dengan sekali sentuh. Berbeda dengan central lock, door lock sudah terdapat pada
semua mobil produksi Toyota. Selain door lock, terdapat juga hood lock, atau
pengunci kap mobil. Pengecekan ini berfungsi untuk mengetahui apakah door
lock dan hood lock masih berfungsi dengan baik atau tidak.
membersihkan kaca depan maupun belakang. Namun tidak semua mobil memiliki
jumlah air pada penampung air washer, berfungsi atau tidaknya wiper sesuai
kontrol switch yang dipilih (low,high, intermitten, mist dan off), keluar atau
adalah berfungsi atau tidaknya tingkatan pendingin dan blower. Semakin besar
tingkatan AC dan blower yang dipilih, maka kondisi di dalam kabin akan semakin
dingin.
27
Klakson
klakson mobil. Klakson merupakan salah satu komponen yang penting, karena
Baterai
dari elektrolit pada baterai basah. Elektrolit baterai harus selalu pada batas upper,
bila telah menyentuh batas lower, maka cairan elektroit perlu ditambahkan dengan
air aki. Selain elektrolit yang perlu diperhatikan adalah terminal positif (+) dan
kebersihan terminal dari kotoran dan jamur. Selanjutnya adalah mengecek hasil
juga perlu dilakukan pemeriksaan ulang, karena pada beberapa khasus komplain
dari pelanggan justru dikarenakan aksesoris yang tidak sesuai pada tempatnya.
Pemeriksaan aksesoris tambahan ini bisa dilakukan sesuai form bukti serah terima
semata, form tersebut hanya diisi ketika mobil diserahkan dari pelanggan ke SA
atau sebelum service, dan untuk form setelah service tidak pernah diisi atau
PENUTUP
A. Simpulan
Semarang merupakan salah satu cabang perusahaan otomotif yang bergerak pada
bidang penyedia jasa. Jasa yang dimaksudkan adalah jasa pelayanan jual beli
kendaraan, jual beli sparepart asli, dan pelayanan service berkala kendaraan.
Sebagai perusahaan penyedia jasa tentunya kepuasan dari pelanggan adalah hal
utama yang perlu diperhatikan. Oleh karena itu, perlu adanya kontrol hasil
pekerjaan service oleh kepala regu ataupun SA untuk mengurangi keluhan dari
Bagian bagian yang perlu diperiksal dari hasil pekerjaan service adalah
sistem pelumasan mesin, sistem pendingin, sistem rem, sistem kopling, power
steering, sistem penerangan (lampu depan, lamu belakang, lampu kabut, lampu
hazard, lampu sein), power window, central lock, door lock dan hood lock, wiper
dan washer, sistem air conditoner, klakson, dan baterai. Selain itu, aksesoris
tambahan seperti ban cadangan, wheel dop, keset, perangkat audio, perlu juga
29
30
membeli spearpart, service, dan membuat penilaian dari bengkel menjadi baik
B. Saran
1. Bagi mahasiswa:
2. Bagi universitas
3. Bagi industri
Nasmoco.co.id
31
DAFTAR LAMPIRAN
32
33