Anda di halaman 1dari 3

PROSEDUR PENILAIAN ANGKA KREDIT JABATAN FUNGSIONAL KESEHATAN

KEPALA DINAS
KESEHATAN
5

1 2 4 3
PFK
SEKRETARIAT TIM
ATASAN LANGSUNG TIM PENILAI
PENILAI
PEJABAT PENGUSUL
7 6

Diadopsi berdasarkan Kepmenkes Nomor 153/Menkes/SK/III/2006 tentang Pedoman Penilaian Angka Kredit Jabatan Fungsional Kesehatan
di Lingkungan Kementerian Kesehatan.
Alur Prosedur Penilaian DUPAK :

1. Pejabat Fungsional Kesehatan (PFK) melalui atasan langsung/pejabat pengusul


mengusulkan Daftar Usul Penetapan Angka Kredit (DUPAK) beserta bukti fisik dan data
dukung terkait secara kolektif ke Sekretariat Tim Penilai (s/d 10 Januari/Juli).
2. Sekretariat Tim Penilai melakukan verifikasi untuk mengecek kelengkapan dokumen dan
melakukan persiapan sidang Tim Penilai (s/d 15 Januari/Juli).
3. Tim Penilai menyelesaikan penilaian DUPAK paling lambat akhir bulan Januari/Juli (s/d akhir
Januari/Juli)
- Ketua Tim Penilai menerima usulan DUPAK secara kolektif dari Sekretariat Tim Penilai;
- Ketua Tim Penilai membagi usulan DUPAK ke anggotanya dengan perhitungan 1 usulan
DUPAK, dikoreksi 2 anggota Tim Penilai;
- Apabila hasil perhitungan 2 anggota Tim Penilai sama, maka dibuat Hasil Penilaian
Angka Kredit (HAPAK);
- Apabila hasil perhitungan 2 anggota Tim Penilai berbeda, maka Ketua Tim Penilai
melakukan perhitungan kembali tehadap butir-butir yang berbeda untuk kemudian
memutuskan angka kredit yang diperoleh dan menetapkannya dalam bentuk HAPAK;
- HAPAK ditandatangani oleh Ketua beserta anggota untuk diserahkan ke Kepala Dinas
Kesehatan melalui Sekretariat Tim Penilai.
4. Sekretariat Tim Penilai membuat draft Penetapan Angka Kredit (PAK) sesuai hasil sidang
Tim Penilai untuk diserahkan ke Kepala Dinas Kesehatan dengan sebelumnya meminta
paraf ketua tim penilai atas draft PAK yang diolah (s/d 5 Februari/Agustus).
5. Kepala Dinas Kesehatan menandatangani PAK yang sudah dibubuhkan paraf oleh Ketua Tim
Penilai (s/d 7 Februari/Agustus).
6. Sekretariat Tim Penilai mengadministrasikan PAK yang sudah ditandatangani untuk
kemudian diserahkan ke Pejabat Pengusul/Atasan Langsung dan pihak yang
berkepentingan (s/d 10 Februari/Agustus).
7. Pejabat Pengusul/Atasan Langsung menyerahkan PAK ke Pejabat Fungsional Kesehatan (s/d
10 Februari/Agustus).

Catatan :
Apabila PFK keberatan dengan PAK yang ditetapkan, maka diberikan kesempatan untuk
mengajukan keberatan dengan prosedur yang sama seperti mengajukan usulan DUPAK paling
lambat tanggal 15 bulan Februari/Agustus, dan PFK dapat melakukan pengawalan usulan
perbaikan sampai dengan ke Tim Penilai.
Tugas dan Tanggung Jawab :

a. Pejabat Fungsional Kesehatan


- Menyiapkan dokumen/bukti fisik dan data dukung terkait dengan pengusulan DUPAK,
seperti SK pangkat terakhir, PAK terakhir, SK Jabatan Fungsional terakhir, BCP/laporan-
laporan/SPMK dan sebagainya yang akan diperhitungkan angka kreditnya.

b. Atasan Langsung
- Mengesahkan setiap dokumen/bukti fisik terkait pelaksanaan tugas Pejabat Fungsional
Kesehatan yang secara hierarki berada di bawahnya.

c. Pejabat Pengusul
- Memeriksa kelengkapan dokumen/bukti fisik usulan DUPAK;
- Mengurutkan lampiran dokumen/bukti fisik sesuai urutan butir-butir kegiatan yang
tercantum dalam DUPAK;
- Menyampaikan usulan DUPAK beserta dokumen/bukti fisik secara kolektif ke
Sekretariat Tim Penilai.

d. Sekretariat Tim Penilai


- Membantu secara administratif Tim Penilai;
- Membantu secara teknis penilaian;
- Menerima dan mengadministrasikan DUPAK;
- Membuat format-format dokumen yang mendukung kegiatan penilaian angka kredit;
- Menyiapkan dan menyusun jadwal rapat/sidang Tim Penilai;
- Melaksanakan dan menyelesaikan hal-hal yang berkaitan dengan administrasi jabatan
fungsional, pendistribusian, penyimpanan berkas PAK beserta laporannya.

e. Tim Penilai
- Melaksanakan pengkajian terhadap usulan DUPAK dengan meneliti kelengkapan dan
kebenaran dokumen serta bukti fisik yang diperlukan;
- Melakukan penilaian DUPAK;
- Menyampaikan hasil penilaian angka kredit ke Kepala Dinas Kesehatan melalui
Sekretariat Tim Penilai;
- Melaksanakan pembinaan dalam bentuk konsultasi, monitoring, dan evaluasi serta
melaporkan hasil penilaian angka kredit ke Kepala Dinas Kesehatan setiap tahunnya.

f. Kepala Dinas Kesehatan


- Menetapkan angka kredit, berdasarkan hasil sidang/rapat Tim Penilai Angka Kredit;
- Memastikan prosedur penilaian angka kredit berjalan sesuai dengan SOP yang dibuat.

Anda mungkin juga menyukai