Anda di halaman 1dari 12

Unit Kerja : SMK X

MatPel yang di Ampu : Perbankan Dasar

ANALISIS PENILAIAN HASIL BELAJAR


Penentuan Teknik dan Bentuk Penilaian
Mata Pelajaran : Perbankan Dasar
Kelas :X
Semester :1
Kompetensi Inti:
3. Menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual,
operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Perbankan Dasar pada
tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya,
dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja,
warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah
konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri, dan mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
4. Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan
serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja Perbankan Dasar. Menampilkan kinerja di bawah
bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis,
mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan
gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Kompetensi Dasar:
3.1 Menjelaskan sistem moneter dan sejarah perbankan di Indonesia
4.1 Mengidentifikasi pelaku pasar uang di Indonesia
No. Ranah Kompetensi Teknik Penilaian Bentuk Penilaian Keterangan
1. Sikap Penilaian sikap Observasi Dilakukan selama
afektif proses praktik untuk
memastikan peserta
didik menerapkan
sikap kerja yang
baik, mematuhi
aturan, dan prosedur
dalam berdiskusi.
2. Pengetahuan
KD 3.1 Menjelaskan sistem Tes kognitif Tes tertulis Dilakukan awal
moneter dan sejarah pembelajaran untuk
perbankan di memastikan
Indonesia. keterserapan
pengetahuan
sebelum peserta
didik melakukan
praktik.
3. Keterampilan
No. Ranah Kompetensi Teknik Penilaian Bentuk Penilaian Keterangan
KD 4.4 Mengidentifikasi Penilaian Unjuk kerja Dilakukan saat
pelaku pasar uang di analitik proses praktik
Indonesia. berjalan untuk
memastikan peserta
didik menerapkan
prosedur kerja dalam
melakukan
eksperimen di dalam
kelas

Teknik dan Instrumen Penilaian Sikap


Teknik Penilaian Bentuk Instrumen Keterangan
Observasi Daftar cek Dilakukan selama proses pembelajaran.
Skala penilaian sikap
Penilaian diri Daftar cek Dilakukan pada akhir semester
Skala penilaian sikap
Penilaian antar Daftar cek Dilakukan pada akhir semester, setiap
peserta didik Skala penilaian sikap peserta didik dinilai oleh 5 peserta didik
lainnya.
Jurnal Catatan pendidik berisi Berupa catatan guru tentang kelemahan dan
informasi tentang kekuatan kekuatan peserta didik yang tidak berkaitan
dan kelemahan peserta didik dengan mata pelajaran.

Instrumen dan Rubrik Penilaian Sikap (Sosial)


Nama Peserta Tanggung
No Disiplin Jujur Santun
didik/Kelompok Jawab
1.
2.
n.

Keterangan:
4 = jika empat indikator terlihat.
3 = jika tiga indikator terlihat.
2 = jika dua indikator terlihat
1 = jika satu indikator terlihat

Indikator Penilaian Sikap:


1. Sikap Spiritual
Berdoa sebelum dan sesudah menjalankan sesuatu kegiatan
Bersyukur atas nikmat dan karunia Tuhan Yang Maha Esa
Menjalankan ibadah tepat waktu.
Memberi salam pada saat awal dan akhir presentasi sesuai agama yang dianut.
Mensyukuri kemampuan manusia dalam mengendalikan diri
Mengucapkan syukur ketika berhasil mengerjakan sesuatu.
Berserah diri (tawakal) kepada Tuhan setelah berikhtiar atau melakukan usaha.
Menjaga lingkungan hidup di sekitar rumah tempat tinggal, sekolah dan masyarakat
Memelihara hubungan baik dengan sesama umat ciptaan Tuhan Yang Maha Esa
Bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa sebagai bangsa Indonesia.
Menghormati orang lain menjalankan ibadah sesuai dengan agamanya.
Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianut

2. Sikap Sosial
Tidak menyontek dalam mengerjakan ujian/ulangan
Tidak menjadi plagiat (mengambil/menyalin karya orang lain tanpa menyebutkan sumber)
Mengungkapkan perasaan apa adanya
Menyerahkan kepada yang berwenang barang yang ditemukan
Membuat laporan berdasarkan data atau informasi apa adanya
Mengakui kesalahan atau kekurangan yang dimiliki

3. Disiplin
a. Tertib mengikuti instruksi
b. Mengerjakan tugas tepat waktu
c. Tidak melakukan kegiatan yang tidak diminta
d. Tidak membuat kondisi kelas menjadi tidak kondusif

4. Jujur
a. Menyampaikan sesuatu berdasarkan keadaan yang sebenarnya
b. Tidak menutupi kesalahan yang terjadi
c. Tidak mencontek atau melihat data/pekerjaan orang lain
d. Mencantumkan sumber belajar dari yang dikutip/dipelajari

5. Tanggung Jawab
a. Pelaksanaan tugas piket secara teratur.
b. Peran serta aktif dalam kegiatan diskusi kelompok
c. Mengajukan usul pemecahan masalah.
d. Mengerjakan tugas sesuai yang ditugaskan

6. Santun
a. Berinteraksi dengan teman secara ramah
b. Berkomunikasi dengan bahasa yang tidak menyinggung perasaan
c. Menggunakan bahasa tubuh yang bersahabat
d. Berperilaku sopan

7. Peduli
a. Berempati kepada sesama teman
b. Melakukan aksi sosial
c. Membangun kerukunan warga kelas
d. Memelihara lingkungan sekitar kelas dan sekolah

8. Kerja sama
a. Mampu bekerja sama dalam memecahkan masalah
b. Mampu bekerja sama dalam memberikan ide/ gagasan
c. Mampu bekerja sama dalam menyelesaikan tugas
d. Mampu bekerja sama dalam diskusi kelompok

kriteria skor Indikator


Sangat Baik (SB) 4 Selalu bekerja sama dengan teman dalam proses pembelajaran.
Baik (B) 3 Sering bekerja sama dengan teman dalam proses pembelajaran.
Cukup (C) 2 Kadang-kadang bekerja sama dengan teman dalam proses
pembelajaran.
Kurang (K) 1 Tidak pernah bekerja sama dengan teman dalam proses
pembelajaran.
9. Rasa Ingin Tahu
a. bertanya
b. membaca
c. mencari informasi dari berbagai sumber/ media
d. mengamati fenomena alam dan kehidupan

kriteria skor Indikator


Sangat Baik (SB) 4 Selalu berusaha mengetahui pelajaran dengan cara membaca
buku dan bertanya.
Baik (B) 3 Sering berusaha mengetahui pelajaran dengan cara membaca
buku dan bertanya.
Cukup (C) 2 Kadang-kadang berusaha mengetahui pelajaran dengan cara
membaca buku dan bertanya.
Kurang (K) 1 Tidak pernah berusaha mengetahui pelajaran dengan cara
membaca buku dan bertanya.

10. Toleransi
adalah sikap dan tindakan yang menghargai keberagaman latar belakang, pandangan, dan
keyakinan
Tidak mengganggu teman yang berbeda pendapat
Menerima kesepakatan meskipun berbeda dengan pendapatnya
Dapat menerima kekurangan orang lain
Dapat mememaafkan kesalahan orang lain
Mampu dan mau bekerja sama dengan siapa pun yang memiliki keberagaman latar belakang,
pandangan, dan keyakinan
Tidak memaksakan pendapat atau keyakinan diri pada orang lain
Kesediaan untuk belajar dari (terbuka terhadap) keyakinan dan gagasan orang lain agar dapat
memahami orang lain lebih baik
Terbuka terhadap atau kesediaan untuk menerima sesuatu yang baru

11. Gotong royong


adalah bekerja bersama-sama dengan orang lain untuk mencapai tujuan bersama dengan saling
berbagi tugas dan tolong menolong secara ikhlas.
Terlibat aktif dalam bekerja bakti membersihkan kelas atau sekolah
Kesediaan melakukan tugas sesuai kesepakatan
Bersedia membantu orang lain tanpa mengharap imbalan
Aktif dalam kerja kelompok
Memusatkan perhatian pada tujuan kelompok
Tidak mendahulukan kepentingan pribadi
Mencari jalan untuk mengatasi perbedaan pendapat/pikiran antara diri sendiri dengan orang
lain
Mendorong orang lain untuk bekerja sama demi mencapai tujuan bersama

12. Santun atau sopan


adalah sikap baik dalam pergaulan baik dalam berbahasa maupun bertingkah laku. Norma
kesantunan bersifat relatif,
Menghormati orang yang lebih tua.
Tidak berkata-kata kotor, kasar, dan takabur.
Tidak meludah di sembarang tempat.
Tidak menyela pembicaraan pada waktu yang tidak tepat
Mengucapkan terima kasih setelah menerima bantuan orang lain
Bersikap 3S (salam, senyum, sapa)
Meminta ijin ketika akan memasuki ruangan orang lain atau menggunakan barang milik orang
lain
Memperlakukan orang lain sebagaimana diri sendiri ingin diperlakukan

13. Percaya diri


adalah kondisi mental atau psikologis seseorang yang memberi keyakinan kuat untuk berbuat atau
bertindak
Berpendapat atau melakukan kegiatan tanpa ragu-ragu.
Mampu membuat keputusan dengan cepat
Tidak mudah putus asa
Tidak canggung dalam bertindak
Berani presentasi di depan kelas
Berani berpendapat, bertanya, atau menjawab pertanyaan

Nilai akhir sikap diperoleh dari modus (skor yang paling sering muncul) dari keempat
aspek sikap di atas.
Kategori nilai sikap:
a. Sangat baik jika memperoleh nilai akhir 4
b. Baik jika memperoleh nilai akhir 3
c. Cukup jika memperoleh nilai akhir 2
d. Kurang jika memperoleh nilai akhir 1

PENILAIAN RANAH PENGETAHUAN

Kisi-Kisi, Soal Pengetahuan, Kunci Jawaban, Cara Pengolahan Nilai

Mata Pelajaran : Perbankan Dasar


KD 3.1 Menjelaskan sistem moneter dan sejarah perbankan di Indonesia

Kompetensi Jenis
Indikator Indikator Soal Soal
Dasar Soal
3.1 Menjelaskan 3.1.1 Menerang 1. Peserta didik Tes tulis 1. Jelaskan dengan
pengertian kan sistem dapat bahasamu sendiri
sistem moneter di (ESSAY mengenai sistem
menjelaskan )
moneter di Indonesia sistem moneter di Indonesia!
Indonesia 3.1.2 Menjelask moneter di 2. Jelaskan yang Anda
dan sejarah an Indonesia. ketahui tentang
perbankan di pengertian 2. Peserta didik pengertian bank!
Indonesia
bank dapat 3. Ceritakan secara
3.1.3 Menjelask menjelaskan singkat sejarah
an sejarah pengertian perbankan di Indonesia!
perbankan bank.
di 4. Jelaskan sejarah bank
3. Peserta didik pemerintah di
Indonesia
dapat Indonesia!
3.1.4 Menjelask menjelaskan
an sejarah 5. Ceritakan secara
sejarah singkat kondisi
bank
perbankan di perbankan di Indonesia
pemerinta
Indonesia. sebelum dan sesudah
h
4. Peserta didik deregulasi!
3.1.5 Menjelask dapat
an kondisi menjelaskan
perbankan sejarah bank
di pemerintah.
Indonesia 5. Peserta didik
sebelum dapat
dan menjelaskan
sesudah kondisi
deregulasi perbankan di
Indonesia
sebelum dan
sesudah
deregulasi.

a. Opsi Jawaban
Jumlah
Nomor
Opsi Langkah Jawaban Soal opsi
Soal
jawaban
Dalam sistem moneter di Indonesia terdapat dua kelompok yang sangat penting,
yaitu otoritas moneter dan lembaga keuangan. Otoritas moneter mempunyai
peran utama sebagai sumber awal terciptanya uang beredar. Kelompok ini
1. merupakan sumber penawaran uang kartal yang menjadi sumber untuk 15
memenuhi permintaan masyarakat akan uang. Sedangkan Lembaga keuangan
dapat berbentuk bank atau bukan bank. Peran utama kelompok ini adalah sebagai
sumber penawaran uang giral.
2. Bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk
simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan atau
bentuk-bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat banyak.
Usaha perbankan meliputi tiga kegiatan, yaitu menghimpun dana, menyalurkan 15
dana, dan memberikan jasa bank lainnya. Kegiatan menghimpun dan
menyalurkan dana merupakan kegiatan pokok bank sedangkan memberikan jasa
bank lainnya hanya kegiatan pendukung.
3. Sejarah perbankan di Indonesia tidak terlepas dari zaman penjajahan Hindia
Belanda. Pada masa itu terdapat beberapa bank yang memegang peranan penting
di Hindia Belanda. Bank-bank yang ada itu antara lain: De Javasche NV, De Post
Poar Bank, De Algemenevolks Crediet Bank, Nederland Handles Maatscappi
(NHM), Nationale Handles Bank (NHB), De Escompto Bank NV. Di samping
itu, terdapat pula bank-bank milik orang Indonesia dan orang-orang asing seperti 15
dari Tiongkok, Jepang, dan Eropa. Di zaman kemerdekaan, perbankan di
Indonesia bertambah maju dan berkembang lagi. Beberapa bank Belanda
dinasionalisir oleh pemerintah Indonesia. Bank-bank yang ada di zaman awal
kemerdekaan antara lain: Bank Negara Indonesia, Bank Rakyat Indonesia, Bank
Surakarta Maskapai Adil Makmur (MAI), dan beberapa bank lain.
Jumlah
Nomor
Opsi Langkah Jawaban Soal opsi
Soal
jawaban
4. Berikut ini akan dijelaskan secara singkat sejarah bank-bank milik pemerintah,
yaitu:
Bank Sentral
Bank Sentral di Indonesia adalah Bank Indonesia (BI) berdasarkan UU No 13
Tahun 1968. Kemudian ditegaskan lagi dengan UU No 23 Tahun 1999.Bank ini
sebelumnya berasal dari De Javasche Bank yang dinasionalkan di tahun 1951.

Bank Rakyat Indonesia dan Bank Expor Impor


Bank ini berasal dari De Algemene Volkscrediet Bank, kemudian di lebur setelah
menjadi bank tunggal dengan nama Bank Nasional Indonesia (BNI) Unit II yang
bergerak di bidang rural dan expor impor (exim), dipisahkan lagi menjadi:
1. Yang membidangi rural menjadi Bank Rakyat Indonesia dengan UU No. 21
Tahun 1968.
2. Yang membidangi Exim dengan UU No 22 Tahun 1968 menjadi Bank Expor
Impor Indonesia.
Bank Negara Indonesia (BNI 46)
Bank ini menjalani BNI Unit III dengan UU No 17 Tahun 1968 berubah menjadi
Bank Negara Indonesia 46.
Bank Dagang Negara(BDN)
BDN berasal dari Escompto Bank yang di nasionalisasikan dengan PP No 13
Tahun 1960, namun PP (Peraturan Pemerintah) ini dicabut dengan diganti dengan
UU No 18 Tahun 1968 menjadi Bank Dagang Negara.BDN merupakan satu- 30
satunya Bank Pemerintah yang berada diluar Bank Negara Indonesia Unit.

Bank Bumi Daya (BBD)


BBD semula berasal dari Nederlandsch Indische Hendles Bank, kemudian
menjadi Nationale Hendles Bank, selanjutnya bank ini menjadi Bank Negara
Indonesia Unit IV dan berdasarkan UU No 19 Tahun 1968 menjadi Bank Bumi
Daya.
Bank Pembangunan Indonesia (Bapindo)
Bank Pembangunan Daerah (BPD)
Bank ini didirikan di daerah-daerah tingkat I. Dasar hukumnya adalah UU No 13
Tahun 1962.
Bank Tabungan Negara (BTN)
BTN berasal dari De Post Paar Bank yang kemudian menjadi Bank Tabungan
Pos tahun 1950.Selanjutnya menjadi Bank Negara Indonesia Unit V dan terakhir
menjadi Bank Tabungan Negara dengan UU No 20 Tahun 1968.
Bank Mandiri
Bank Mandiri merupakan hasil merger antara Bank Bumi Daya (BBD), Bank
Dagang Negara (BDN), Bank Pembangunan Indonesia (Bapindo) dan Bank
Expor Impor Indonesia (Bank Exim). Hasil merger keempat bank ini
dilaksanakan pada tahun 1999.
Jumlah
Nomor
Opsi Langkah Jawaban Soal opsi
Soal
jawaban
5. Kondisi Perbankan di Indonesia Sebelum dan Sesudah Deregulasi
Kondisi Sebelum Deregulasi
Tidak adanya peraturan perundangan yang mengatur secara jelas tentang
perbankan di Indonesia (UU No.13 Tahun 1968).
Kredit Likuiditas Bank Indonesia (KLBI) pada bank-bank tertentu.
Bank banyak menanggung program-program pemerintah.
Instrumen pasar uang yang terbatas.
Jumlah bank swasta yang relatif sedikit.
Sulitnya pendirian bank baru.
Persaingan antar bank yang tidak ketat.
Posisi tawar-menawar bank relatif lebih kuat daripada nasabah.
Prosedur berhubungan dengan bank yang rumit Bank bukan merupakan 25
alternatif utama bagi masyarakat luas untuk menyimpan dan meminjam dana.
Mobilisasi dana lewat perbankan yang sangat rendah.

Kondisi Setelah Deregulasi Setelah adanya deregulasi ini perbankan Indonesia


mengalami perkembangan yang cukup signifikan. Adapaun ciri perbankan
setelah deregulasi diantaranya:
Adanya peraturan yang memberikan kepastian hukum.
Jumlah bank swasta bertambah banyak.
Tingkat persaingan bank yang semakin kuat.
Sertifikat Bank Indonesia dan Surat Berharga Pasar Uang (SBPU).
Kepercayaan masyarakat terhadap bank meningkat.
Mobilisasi dana sektor perbankan yang semakin besar.

b. Instrumen dan Rubrik Penilaian


Skor setiap soal
No. Nama Peserta didik/Kelompok Nilai
1 2 3
1.
2.
3.
n.

Perolehan skor peserta didik untuk setiap nomor soal, sebagai berikut:
1) Menjelaskan tentang sistem moneter di Indonesia
a) Jika menjawab lengkap dengan benar dan tepat skor 15
b) Jika menjawab cukup lengkap dengan benar skor 10
c) Jika menjawab kurang lengkap dengan benar skor 5
d) Jika jawaban tidak tepat skor 0
2) Menjelaskan tentang pengertian bank
a) Jika menjawab lengkap dengan benar dan tepat skor 15
b) Jika menjawab cukup lengkap dengan benar skor 10
c) Jika menjawab kurang lengkap dengan benar skor 5
d) Jika jawaban tidak tepat skor 0
3) Menyebutkan sejarah perbankan di Indonesia
a) Jika menjawab lengkap dengan benar dan tepat skor 15
b) Jika menjawab cukup lengkap dengan benar skor 10
c) Jika menjawab kurang lengkap dengan benar skor 5
d) Jika jawaban tidak tepat skor 0
4) Menjelaskan tentang bank pemerintah di Indonesia
a) Jika menjawab lengkap dengan benar dan tepat skor 30
b) Jika menjawab cukup lengkap dengan benar skor 20
c) Jika menjawab kurang lengkap dengan benar skor 5
d) Jika jawaban tidak tepat skor 0
5) Menyebutkan kondisi perbankan di Indonesia sebelum dan sesudah deregulasi
a) Jika menjawab lengkap dengan benar dan tepat skor 25
b) Jika menjawab cukup lengkap dengan benar skor 15
c) Jika menjawab kurang lengkap dengan benar skor 5
d) Jika jawaban tidak tepat skor 0

Rumus Konversi Nilai:


= + + + +
= 100

PENILAIAN RANAH KETERAMPILAN

Instrumen Penilaian Keterampilan


Mata Pelajaran: Perbankan Dasar

KD 4.1 Mengidentifikasi pelaku pasar uang di Indonesia

Kategori
Aspek
1 2 3 4
Mengidentifikasi Tidak dapatTerdapat Terdapat 1 Tepat dalam
para pelaku pasar mengidentifikasikesalahan >1 kesalahan dalam mengidentifikasi
uang yang ada di pelaku pasardalam mengidentifikasi pelaku pasar
Indonesia uang yang ada dimengidentifikasi pelaku pasar uang yang ada di
Indonesia. pelaku pasar uang yang ada di Indonesia.
Guru uang yang ada di Indonesia. Guru
memberikan Indonesia. Guru memberikan
contoh tentang Guru memberikan contoh tentang
pelaku pasarmemberikan contoh tentang pelaku pasar
uang yang ada dicontoh tentang pelaku pasar uang yang ada di
Indonesia pelaku pasar uang yang ada di Indonesia
uang yang ada di Indonesia
Indonesia
Tidak dapat Terdapat Terdapat 1 Tepat dalam
memberikan kesalahan >1 kesalahan dalam memberikan
Kategori
Aspek
1 2 3 4
contoh lain dalam memberikan contoh lain
tentang pelaku memberikan contoh lain tentang pelaku
pasar uang yang contoh lain tentang pelaku pasar uang yang
ada di Indonesia, tentang pelaku pasar uang yang ada di Indonesia,
Melakukan pasar uang yang ada di Indonesia, Melakukan
pencarian dan ada di Indonesia, Melakukan pencarian dan
pencatatan Melakukan pencarian dan pencatatan
contoh lain dari pencarian dan pencatatan contoh lain dari
pelaku pasar pencatatan contoh lain dari pelaku pasar
uang yang ada di contoh lain dari pelaku pasar uang yang ada di
Indonesia pelaku pasar uang yang ada di Indonesia.
uang yang ada di Indonesia
Indonesia

Instrumen dan Rubrik Penilaian Diskusi dan Tanya Jawab


Kriteria skor Indikator
4 90 100 Tepat dalam mengidentifikasi pelaku pasar uang yang ada di
Indonesia.
Guru memberikan contoh tentang pelaku pasar uang yang ada di
Indonesia.
3 80 - 89 Terdapat 1 kesalahan dalam mengidentifikasi pelaku pasar uang
yang ada di Indonesia.
Guru memberikan contoh tentang pelaku pasar uang yang ada di
Indonesia.
2 70 79 Terdapat kesalahan >1 dalam mengidentifikasi pelaku pasar uang
yang ada di Indonesia.
Guru memberikan contoh tentang pelaku pasar uang yang ada di
Indonesia.
1 <70 Tidak dapat mengidentifikasi pelaku pasar uang yang ada di
Indonesia.
Guru memberikan contoh tentang pelaku pasar uang yang ada di
Indonesia.

INSTRUMEN TELAAH KISI-KISI SOAL

Hasil Telaah
No. Aspek yang Diamati Catatan
Ya Tidak
1 KD 3.1 sesuai silabus/kurikulum
KD 4.1 memenuhi kriteria
2 IPK KD 3.1 memenuhi kriteria
IPK KD 4.1 memenuhi kriteria
3 Materi memenuhi kriteria
4 Indicator soal memenuhi kriteria
5 Bentuk tes memenuhi kriteria
6 Butir soal memenuhi kriteria
INSTRUMEN TELAAH SOAL ESSAY
Sekolah :
Kompetensi Keahlian :
Mata Pelajaran :
Kelas/Semester :
KD :
Berilah tanda cek( V) pada kolom YA dan TIDAK sesuai pengamatan saudara. Berikan catatan atau
saran untuk perbaikan sesuai penilaian Anda.
Hasil
Catatan
No. Aspek yang Diamati TelaahTidak
Ya Tidak
Isi

1 Soal sesuai indikator


2 Materi yang ditanyakan sesuai dengan tujuan pengukuran
3 Batasan pertanyaan dan jawaban yang diharapkan sudah
sesuai
4 Rumusan soal atau pertanyaan menggunakan kata tanya
yang menuntut jawaban ESSAY, misalnya jelaskan,
uraikan, mengapa, dsb.
5 Kalimat komunikatif dan tidak menimbulkan penafsiran
ganda
6 Tabel, gambar, grafir, peta, atau sejeisnya disajikan
dengan jelas, terbaca, dan berfungsi
7 Ada petunjuk yang jelas tentang cara mengerjakan soal
8 Butir soal dilengkapi jawaban, pedoman penilaian, dan
kriteria atau rubric yang jelas
9 Menggunakan bahasa yang baku
10 Menggunakan bahasa yang tidak menimbulkan penafsiran
ganda
Rekomendasi Diterima/Revisi/Ditolak *)

Catatan :

, .
Observer
( .. )

Anda mungkin juga menyukai