Anda di halaman 1dari 7

Malaria

Pertusis
Etiologi : Bordetella pertussis (cocobaccill gram negatif)
Manifestasi Klinis :
Fase catarrhal : demam ringan, ISPA ringan, mata merah
Fase paroxysmal : whooping cough (batuk paroksismal disertai nada yang
meninggi/melengking), batuk yang sering dan terus menerus hingga anak sulit
bernafas dan pada akhir batuk anak menarik nafas dengan cepat, pada bayi batuk
seringkali diikuti muntah dan apnea
Fase convalescence : batuk berkurang
Contoh soal : Anak laki-laki usia 11 bulan dibawa ibunya ke dokter karena keluhan batuk
tidak berdahak, batuk terus menerus selama 4 minggu. Keluhan juga disertai sesak dan
setelah batuk pasien muntah. Tidak ada riwayat demam atau pilek sebelumnya. Sudah dibawa
ke dokter namun keluhan tidak berkurang. Kemungkinan etiologi kasus tersebut?
a. Bordetella pertussis
b. H. Influenzae
c. Streptococcus pnenumoniae
d. Respiratory syncitial virus
e. M. Tuberculosis

Anemia Defisiensi Besi


Etiologi : infeksi cacing (eosinofil meningkat).
Gejala : Anak sering bermain keluar rumah dan tidak menggunakan alas kaki.
Penunjang : hapusan darah tepi eritrosit hipokrom mikrositer (MCV MCH ), sel pensil
KAD
Terapi awal KAD adalah rehidrasi dengan kristaloid (RL/ RA/ NaCl 0,9%)

TOF
Sianosis (+) saat serangan tampak anak jongkok untuk mengurangi gejala = TOF

Asma bronchial.
Terapi AWAL saat pasien datang adalah nebul/inhalasi SABA.

ETEC
Diare cair, tanpa lendir darah watery diarrhea, bakteri basil gram negative, fermentasi
laktosa positif pada agar Mc conckey. E.coli.
E coli yang bikin watery diarrhea adalah ETEC.
Glomerulonephritis Acute Post Streptococcus
(GNAP)

Hipotiroid
Kretinisme
Cacing

Komplikasi Trichuris Trichuria adalah Telur tempayan

Marasmus Kwarshiorkor
DBD

Hiperplasia Adrenal Kongenital (HAK)


Kelainan yang diakibatkan oleh defisiensi salah satu dari kelima enzim yang diperlukan
untuk sintesis kortisol di korteks adrenal. Kadar kortisol menjadi rendah, sehingga ACTH dan
hormon gonad meningkat. Kelainan ini bersifat autosomal resesif, lebih dari 90% di
antaranya diakibatkan oleh defisiensi enzim 21-hidroksilase.

Anamnesis dan pemeriksaan fisik :


Pada neonatus:
Genitalia ambigus, muntah berulang, keadaan umum buruk, kesadaran menurun,
kejang.
Gejala krisis adrenal: letargi, emesis, kejang, asidosis metabolik, hiponatremia,
hiperkalemia, hipoglikemia, hipotensi, syok
Pada bayi atau anak yang lebih besar :
Tanda-tanda virilisasi: jerawat, kulit muka berminyak, pertumbuhan rambut dewasa,
bau badan dewasa, klitoris membesar pada anak perempuan, pertumbuhan penis yang
terlalu cepat pada anak laki-laki
Pertumbuhan tinggi badan yang terlalu cepat
Warna kulit yang semakin menghitam, hiperpigmentasi selain pada daerah areola dan
skrotum juga pada bagian ekstensor/persendian, mukosa dan gusi
Contoh soal : Bayi laki-laki berusia 1 bulan datang dengan keluhan muntah-muntah sejak 7
hari yang lalu. Tampak tanda dehidrasi berat, BAK berwarna hitam, kulit kering dan alat
kelamin tidak jelas. Diagnosis?
a. Syok sepsis
b. Krisis tiroid
c. Krisis adrenal
d. Diare dehidrasi
e. Syok anafilaktik

Syndrome Fenilketonuria (PKU)


Adalah kelainan genetik akibat kurangnya enzim fenilalanin hidroksilase (PAH) yang
berperan penting dalam mengubah asam amino fenilalanin menjadi tirosin.
Gejala :
- Pertumbuhan lebih lambat dibandingkan dengan bayi normal dengan ukuran kepala
lebih kecil (mikrosefali)
- Gangguan perkembangan otak
- Nafas atau urin bau apak, karena fenilalanin akan mengumpul dan berubah menjadi
fenilketon, yang dapat dideteksi melalui cairan tubuh/ urin.
Contoh soal : Seorang bayi perempuan berusia 7 hari datang dengan keluhan lemas, bayi
tampak pucat serta urin yg bau apak "mousey odor". Apa diagnosis yang mungkin pada
pasien ini?
a. Tyrosinemia
b. Defisiensi Tetrahidroprotein
c. Ramsay Hunt Syndrome
d. Fenilketonuria
e. Crigler Najjar

Diare Akut
ISK
bedakan atas/ bawah :
- Pada ISK atas (pielonefritis)
dijumpai demam tinggi disertai menggigil, gejala saluran cerna seperti mual, muntah,
diare dan ditemukan nyeri pinggang (nyeri ketok CVA). Gejala neurologis dapat
berupa iritabel dan kejang.
- Pada ISK bawah (sistitis)
demam jarang melebihi 380C, biasanya ditandai dengan nyeri pada perut bagian
bawah, serta gangguan berkemih berupa frequensi, nyeri waktu berkemih, rasa
diskomfort suprapubik, urgensi, kesulitan berkemih, etensio urin dan enuresis.
Contoh soal : Anak laki-laki usia 8 tahun dibawa ibunya ke dokter dengan keluhan nyeri saat
berkemih sejak 6 hari yang lalu, saat ini pasien mengeluh demam disertai muntah. Pada
pemeriksaan fisik ditemukan nyeri tekan suprapubik (+), suhu 37,9OC, lain-lain dalam batas
normal. Diagnosis?
a. Pyelonefritis
b. Glomerulonefritis
c. Vesikolithiasis
d. Cystitis
e. Refluks Vesicoureter

23 ????

Anda mungkin juga menyukai