RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Kelas/Semester : XI/1
Alokasi Waktu : 14 x 45 menit
Standar Kompetensi : Memahami dasar-dasar penyakit
Kompetensi Dasar : Menjelaskan penyakit-penyakit yang bersifat simtomatis
I. Indikator Pencapaian Kompetensi:
1. Dapat menjelaskan definisi penyakit yang bersifat simptomatis beserta
contoh-contohnya
2. Dapat menyebutkan contoh obat yang digunakan pada penyakit yang
bersifat simptomatis
II. Tujuan Pembelajaran :
1. Siswa dapat menjelaskan definisi penyakit yang bersifat simptomatis beserta
contoh-contohnya
2. Siswa menyebutkan contoh obat yang digunakan pada penyakit yang
bersifat simptomatis
III. Materi Pembelajaran
1. Farmakologi
2. Penyakit yang bersifat kausal
3. Obat yang dapat meringankan gejala-gejala penyakit
4. Obat yang dapat meniadakan /menyembuhkan penyakit
IV. Metode Pembelajaran :
Ceramah, tanya jawab

V. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Kegiatan awal
Guru peserta didik memberi salam dan berdoa bersama sebelum
memulai kegiatan pembelajaran.
Pengondisian kelas dengan pembiasaan sebagai implementasi nilai
disiplin
Guru menjelaskan secara singkat kompetensi yang harus dicapai dan
materi pembelajaran yang akan dibahas.
 2. Kegiatan Inti Teori
Guru menayangkan dan menjelaskan tentang definisi penyakit yang
bersifat simptomatis beserta contoh-contohnya, serta contoh obat yang
digunakan pada penyakit yang bersifat simptomatis
Siswa secara individu mendengarkan dan memperhatikan tayangan yg
disampaikan secara cermat, teliti sebagai ungkapan pemenuhan rasa ingin
tahu. (eksplorasi)
Siswa mendokumentasikan/mencatat hasil temuan atas tayangan
presentasi
Siswa mengembangkan hasil temuan atas pengamatan tayangan untuk
ditindaklanjuti dalam pembahasan kelompok secara bertanggung jawab
dan demokratis (elaborasi),
Secara klasikal siswa menyepakati hasil bahasannya untuk selanjutnya
menjadi kesimpulan bersama secara demokratis. (konfirmasi).
Guru memberikan tambahan informasi untuk penguatan atas kesimpulan
siswa
Guru melakukan tanya jawab dengan siswa
3. Kegiatan akhir
Guru meminta siswa untuk mengerjakan soal tes yang diberikan
Guru menginformasikan materi yang akan dibahas pertemuan yang akan
datang
Guru mengucapkan salam kepada peserta didik sebelum keluar kelas dan
peserta didik menjawab salam.

VI. Sumber/Bahan/Alat
A. Sumber Belajar :
Buku paket farmakologi
B. Bahan :
-
C. Alat:
Infocus
Laptop
VII. Penilaian Belajar
Bentuk Soal : Tertulis
Instrumen : Uraian
Ujian lisan

VIII. Contoh Soal :

1. Apakah definisi penyakit yang bersifat simptomatis?
2. Apakah contoh obat yang digunakan pada penyakit yang bersifat simptomatis?

Mengetahui Cicalengka, Juli 2014

Kepala SMK Guna Dharma Nusantara Guru mata pelajaran,

A r s i l, S.Si Irwan Hermawan, S.Farm.,Apt

 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Kelas/Semester : XI/1
Alokasi Waktu : 14 x 45 menit
Standar Kompetensi : Memahami dasar-dasar penyakit
Kompetensi Dasar : Menjelaskan penyakit-penyakit yang bersifat causal
I. Indikator Pencapaian Kompetensi:
1. Dapat menjelaskan definisi penyakit yang bersifat kausal beserta
contohnya
2. Dapat memberikan contoh-contoh obat yang digunakan pada penyakit-
penyakit yang bersifat kausal
II. Tujuan Pembelajaran :
1. Siswa dapat menjelaskan tentang definisi penyakit yang bersifat kausal
beserta contohnya
2. Sisiwa dapat memberikan contoh-contoh obat yang digunakan pada
penyakit-penyakit yang bersifat kausal
III. Materi Pembelajaran
1. Farmakologi
2. Penyakit yang bersifat kausal
3. Obat yang dapat meringankan gejala-gejala penyakit
4. Obat yang dapat meniadakan /menyembuhkan penyakit
IV. Metode Pembelajaran :
Ceramah, tanya jawab

V. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Kegiatan awal
Guru peserta didik memberi salam dan berdoa bersama sebelum
memulai kegiatan pembelajaran.
Pengondisian kelas dengan pembiasaan sebagai implementasi nilai
disiplin
Guru menjelaskan secara singkat kompetensi yang harus dicapai dan
materi pembelajaran yang akan dibahas.
 2. Kegiatan Inti Teori
Guru menayangkan dan menjelaskan tentang definisi penyakit yang
bersifat kausal beserta contohnya, serta memberikan contoh-contoh obat
yang digunakan pada penyakit-penyakit yang bersifat kausal
Siswa secara individu mendengarkan dan memperhatikan tayangan yg
disampaikan secara cermat, teliti sebagai ungkapan pemenuhan rasa
ingin tahu. (eksplorasi)
Siswa mendokumentasikan/mencatat hasil temuan atas tayangan
presentasi
Siswa mengembangkan hasil temuan atas pengamatan tayangan untuk
ditindaklanjuti dalam pembahasan kelompok secara bertanggung jawab
dan demokratis (elaborasi),
Secara klasikal siswa menyepakati hasil bahasannya untuk selanjutnya
menjadi kesimpulan bersama secara demokratis. (konfirmasi).
Guru memberikan tambahan informasi untuk penguatan atas kesimpulan
siswa
Guru melakukan tanya jawab dengan siswa
3. Kegiatan akhir
Guru meminta siswa untuk mengerjakan soal tes yang diberikan
Guru menginformasikan materi yang akan dibahas pertemuan yang akan
datang
Guru mengucapkan salam kepada peserta didik sebelum keluar kelas dan
peserta didik menjawab salam.

VI. Sumber/Bahan/Alat
A. Sumber Belajar :
Buku paket farmakologi
B. Bahan :
-
C. Alat:
-
VII. Penilaian Belajar
Bentuk Soal : Tertulis
Instrumen : Uraian

VIII. Contoh Soal :

1. Apakah definisi penyakit yang bersifat kausal?
2. Berikanlah contoh obat yang digunakan pada penyakit-penyakit yang
bersifat kausal?

Mengetahui Cicalengka, Juli 2014

Kepala SMK Guna Dharma Nusantara Guru mata pelajaran,

A r s i l, S.Si Irwan Hermawan, S.Farm.,Apt

 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Kelas/Semester : XI/1
Alokasi Waktu : 13 x 45 menit
Standar Kompetensi : Memahami dasar-dasar penyakit
Kompetensi Dasar : Menjelaskan kelainan penyakit ketagihan/ketergantungan obat,
yang ditimbulkan karena akibat memakai narkoba
I. Indikator Pencapaian Kompetensi:
1. Dapat menjelaskan arti NAPZA
2. Dapat memberikan contoh obat/bahan yang termasuk golongan narkotik
3. Dapat menjelaskan efek samping penggunaan narkotik dan penyakit yang
ditimbulkan akibat ketagihan/ketergantungan obat golongan narkotik
II. Tujuan Pembelajaran :
1. Siswa dapat menjelaskan pengertian NAPZA
2. Siswa dapat memberikan contoh obat/bahan yang termasuk golongan
narkotik
3. Siswa dapat menjelaskan efek samping penggunaan narkotik dan penyakit
yang ditimbulkan akibat ketagihan/ketergantungan obat golongan narkotik
III. Materi Pembelajaran
1. Farmakologi
2. NAPZA khususnya golongan narkotika
3. Macam-macam penyakit yang ditimbulkan karena ketagihan
ketergantungan obat akibat pemakaian narkotika
4. Efek samping yang ditimbulkan pada penggunaan narkotik

IV. Metode Pembelajaran :

Ceramah, tanya jawab

V. Langkah-langkah Pembelajaran
A. Kegiatan awal
Guru peserta didik memberi salam dan berdoa bersama sebelum
memulai kegiatan pembelajaran.
Pengondisian kelas dengan pembiasaan sebagai implementasi nilai
disiplin
 Guru menjelaskan secara singkat kompetensi yang harus dicapai dan
materi pembelajaran yang akan dibahas.
B. Kegiatan Inti Teori
Guru menayangkan dan menjelaskan tentang pengertian NAPZA, contoh
obat/bahan yang termasuk golongan narkotik, efek samping penggunaan
narkotik dan penyakit yang ditimbulkan akibat ketagihan/ketergantungan
obat golongan narkotik.
Siswa secara individu mendengarkan dan memperhatikan tayangan yg
disampaikan secara cermat, teliti sebagai ungkapan pemenuhan rasa
ingin tahu. (eksplorasi)
Siswa mendokumentasikan/mencatat hasil temuan atas tayangan
presentasi
Siswa mengembangkan hasil temuan atas pengamatan tayangan untuk
ditindaklanjuti dalam pembahasan kelompok secara bertanggung jawab
dan demokratis (elaborasi),
Secara klasikal siswa menyepakati hasil bahasannya untuk selanjutnya
menjadi kesimpulan bersama secara demokratis. (konfirmasi).
Guru memberikan tambahan informasi untuk penguatan atas kesimpulan
siswa
Guru melakukan tanya jawab dengan siswa
C. Kegiatan akhir
Guru meminta siswa untuk mengerjakan soal tes yang diberikan
Guru menginformasikan materi yang akan dibahas pertemuan yang akan
datang
Guru mengucapkan salam kepada peserta didik sebelum keluar kelas dan
peserta didik menjawab salam.

VI. Sumber/Bahan/Alat
A. Sumber Belajar :
Buku paket farmakologi
B. Bahan :
-
 C. Alat:
-
-
VII. Penilaian Belajar
Bentuk Soal : Tertulis
Instrumen : Uraian

VIII. Contoh Soal :

1. Sebutkan contoh obat/bahan yang termasuk golongan narkotik?
2. Apa kegunaan uji farmakologi eksperimental dan uji klinik ?

Mengetahui Cicalengka, Juli 2014

Kepala SMK Guna Dharma Nusantara Guru mata pelajaran,

A r s i l, S.Si Irwan Hermawan, S.Farm.,Apt

 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Kelas/Semester : XI/1
Alokasi Waktu : 13 x 45 menit
Standar Kompetensi : Memahami dasar-dasar penyakit
Kompetensi Dasar : Menjelaskan penyakit cacing
I. Indikator Pencapaian Kompetensi:
1. Dapat menjelaskan definisi anthelmintik
2. Dapat menyebutkan macam-macam cacing beserta cara penularannya
3. Dapat menjelaskan cara pencegahannya
4. Dapat menyebutkan dan menjelaskan penggolongan obat cacing beserta
spesialitenya
5. Dapat menjelaskan indikasi, kontra indikasi dan efek samping obat anti
cacing
II. Tujuan Pembelajaran :
1. Siswa dapat menjelaskan pengertian anthelmintik
2. Siswa dapat menyebutkan macam-macam cacing beserta cara
penularannya
3. Siswa dapat menjelaskan cara pencegahannya
4. Siswa dapat menyebutkan dan menjelaskan penggolongan obat cacing
beserta spesialitenya
5. Siswa dapat menyebutkan indikasi, kontra indikasi dan efek samping
obat anti cacing
III. Materi Pembelajaran
1. Farmakologi
2. Pengertian obat anti cacing
3. Macam-macam/jenis cacing dan cara penularannya
4. Cara pencegahan
5. Penggolongan obat cacing dan spesialite
6. Indikasi, kontra indikasi dan efek samping obat-obat anti cacing

IV. Metode Pembelajaran :

Ceramah, tanya jawab
V. Langkah-langkah Pembelajaran
A. Kegiatan awal
Guru peserta didik memberi salam dan berdoa bersama sebelum
memulai kegiatan pembelajaran.
Pengondisian kelas dengan pembiasaan sebagai implementasi nilai
disiplin
Guru menjelaskan secara singkat kompetensi yang harus dicapai dan
materi pembelajaran yang akan dibahas.
B. Kegiatan Inti Teori
Guru menayangkan dan menjelaskan tentang pengertian anthelmintik,
menyebutkan macam-macam cacing beserta cara penularannya,
menjelaskan cara pencegahannya, menyebutkan dan menjelaskan
penggolongan obat cacing beserta spesialitenya, menjelaskan indikasi,
kontra indikasi dan efek samping obat anti cacing.
Siswa secara individu mendengarkan dan memperhatikan tayangan yg
disampaikan secara cermat, teliti sebagai ungkapan pemenuhan rasa ingin
tahu. (eksplorasi)
Siswa mendokumentasikan/mencatat hasil temuan atas tayangan
presentasi
Siswa mengembangkan hasil temuan atas pengamatan tayangan untuk
ditindaklanjuti dalam pembahasan kelompok secara bertanggung jawab
dan demokratis (elaborasi),
Secara klasikal siswa menyepakati hasil bahasannya untuk selanjutnya
menjadi kesimpulan bersama secara demokratis. (konfirmasi).
Guru memberikan tambahan informasi untuk penguatan atas kesimpulan
siswa
Guru melakukan tanya jawab dengan siswa
C. Kegiatan akhir
Guru meminta siswa untuk mengerjakan soal tes yang diberikan
Guru menginformasikan materi yang akan dibahas pertemuan yang akan
datang
 Guru mengucapkan salam kepada peserta didik sebelum keluar kelas dan
peserta didik menjawab salam.

VI. Sumber/Bahan/Alat
A. Sumber Belajar :
Buku paket farmakologi
B. Bahan :
-
C. Alat:
-
-
VII. Penilaian Belajar
Bentuk Soal : Tertulis
Instrumen : Uraian

VIII. Contoh Soal :

1. Apakah definisi anthelmintik?
2. Sebutkan penggolongan obat cacing beserta spesialitenya!

Mengetahui Cicalengka, Juli 2014

Kepala SMK Guna Dharma Nusantara Guru mata pelajaran,

A r s i l, S.Si Irwan Hermawan, S.Farm.,Apt