Anda di halaman 1dari 2

Penyimpangan KDM

Aterosklerosis,thrombosis, kontraksi arteri koronaria

Penurunan aliran darah ke jantung

Kekurangan oksigen dan nutrisi

Iskemik pada jaringan miokard

Nekrosis

Suplai dan kebutuhan oksigen ke jantung tidak seimbang

Suplai oksigen ke miokard menurun

Metabolism anerob

seluler hipoksia

Timbunan asam laktat meningkat penurunan curah jantung

Nyeri
Patofisiologi

Penyebab paling sering akut miokard infrak adalah penyempitan pembuluh darah yang disebabkan oleh
karena aterosklerosis, pecahnya flack menyebabkan terjadinya agregasi thrombosis,pembentukan
trombosis dan akumulasi fibrin, perdarahan dalam flack dan beberapa tingkat vasospasme, keadaan ini
akan mengakibatkan sumbatan baik parsialmaupun total, yang berakibat iskemik miokard sumbatan
pembuluh darah yang lebih dari 4-6 jam berakibat nekrosis miokard yang inversibel tetapi perfusi yang
dilakukan dalam waktu ini dapat menyelamatkan miokardium dan menurunkan morbilitas dan
mortalitas.

Gangguan fungsi baik hanya tergantung luasnya infark miokard tetapi juga lokasinya juga berhubungan
dengan pasokan darah infark yang juga dinamakan berdasarkan tempat terdapatnya seperti infark
supendo kardial. Infark neural, infark subepikardial,dan infark tensneural. Infark transneural meluas dari
endocardium sampai epikardium. Semua infark miokard memiliki daerah-daerah pusat yang nekrotik
infark. Dikelilingi daerah cedera, diluarnya dikelilingi lagi lingkaran iskemik.masing-masing menunjukan
pada EKG yang khas. Saat otot miokard mati, dilepaskan enzim indmiokard. Enzim ini membantu
menentukan beratnya infark jaringan otot jantung yang tidak diganti jaringan perut yang dapat
membantu fungsinya ( dr. john tambayong, 2003).

Penatalaksanaan

a. Medis
Tujuan penatalaksanaan medis dilakukan adlah memperkecil kerusakan jaringan sehingga
mengurangi kemungkinan terjadinya komplikasi. Keruskan jantung diperkecil dengan cara segera
dikembalikan keseimbangan antara kebutuhan dan supali oksigen jantung. Obat-obatan dan o2
digunakan untuk supali o2, sementara tirah baring digunakan untuk mengurangi kebutuhan o2.
Hilangnya nyeri merupakan indicator utama bahasa kebutuhan dan suplai o2 telah mencapai
keseimbangan dan dengan penghentian aktivitas-aktivitas fisik untuk mengurangi beban kerja
jantung membatasi luar kerusakan.
b. Farmakologi
Ada tiga kelas obat yang digunakan untuk meningkatakan supali oksigen, fasodilator untuk
mengurangi nyeri jantung misalnya : NTG (nitrogliserin). Anti koagulen misalnya :heparin( untuk
mempertahankan integritas jantung. Trobolitik streptotinatemekanisme pembekuan dalam
tubuh. (smelterzbare 2006).

Anda mungkin juga menyukai