Anda di halaman 1dari 4

BAB III

KERANGKA KONSEP

A. Kerangka Konseptual Penelitian

1. Pengertian

Kerangka konsep adalah sesuatu yang abstrak dari suatu realitas agar dapat

dikomunikasikan dan membentuk suatu teori yang menjelaskan

keterkaitan antar variable baik variabel yang diteliti maupun yang tidak

diteliti . Nursalam ( 20012).

Variabel Independen Variabel Dependen Output

Motivasi kerja perawat


Standar Kelengkapan Dokumentasi
Motivasi Instrinsik :
rencana pendokumentasian asuhan
a. Prestasi
asuhan keperawatan di keperawatan
b. Pengakuan
RS Dirgahayu meliputi : a. Lengkap
c. Pekerjaan itu
a. Pengkajian b. Tidak
sendiri
b.Diagnosa keperawatan lengkap
d. Tanggung jawab
e. Pengembangan c.Perencanaan
individu d.Implementasi tidak
Motivasi Ekstrinsik : e.Evaluasi Di teliti
a. Gaji/ upah
f.Dokumentasi asuhan

b. Kondisi kerja keperawatan


c. Kebijakan
organisasi Umur
d. Hubungan antar Tingkat pendidikan
pribadi Lama kerja
e. Kuliatas supervisi Jenis kelamin

39
B. Hipotesis

Hipotesis adalah suatu pernyataan asumsi tentang hubungan antara

dua atau lebih variabel yang diharapkan bisa menjawab suatu pertanyaan

penelitian. Nursalam ( 2012). Tujuan dari hipotesis penelitian adalah untuk

menjembatani antara teori dan kenyataan, dalam hal ini hipotesis

menggabungkan dua domain untuk pengembangan ilmu pengetahuan,

sebagai petunjuk dalam menginterpretasikan suatu hasil penelitian.

Tipe dari hipotesis adalah; hipotesis Ho (hipotesa nol) yang digunakan

untuk pengukuran statistic dan interpretasi hasil statistik, sedangkan hipotesis

alternative (Ha/Hi) adalah hipotesis penelitian untuk menyatakan pengaruh,

hubungan, dan perbedaan antar dua atau lebih variabel. Hipotesis yang

digunakan peneliti dalam penelitian ini adalah hipotesis nol dan hipotesis

alternative.

Berdasarkan kerangka konsep penelitian diharapkan kesimpulan sementara:

Ha: Ada hubungan motivasi kerja perawat dengan kelengkapan

pendokumentasian asuhan keperawatan di ruang medikal bedah Rumah Sakit

Dirgahayu Samarinda.

C. Definisi operasional

Definisi operasional adalah mendefinisikan variabel secara operasional

berdasarkan karakteristik yang diamati, sehingga memungkinkan peneliti

untuk melakukan observasi atau pengukuran secara cermat terhadap suatu

obyek atau fenomena. Hidayat (2007)

40
A. Tabel 3.1 Definisi Operasional

Variable Definisi Cara Ukur Alat ukur Hasil Ukur Skala


Operational Ukur

1. Variabel Dorongan dan Pertanyaan Kuisioner Hasil ukur


Independen : keinginan perawat terhadap akan Ordinal
Motivasi dalam melakukan perawat menggunakan
kerja pendokumentasian pelaksana cut of point,
Perawat asuhan keperawata dengan dengan
menggunaka ketentuan
n skala likert apabila data
dengan 4 berdistribusi
kriteria normal :
penilaian tinggi apabila
yaitu: mean,
rendah bila <
a. SS=4 mean
b. S=3 Sedangkan
c. TS= 2 apabila data
d. STS= 1 tidak
berdstribusi
normal,
tinggi apabila

median,rendah
bila < median

2. Variabel Dokumentasi observasi Lembar Lengkap jika


Dependen : asuhan checklist nilai
Kelengkapan keperawatan yang dengan kelengkapan Nominal
pendokument sesuai dengan menggunaka dokumentasi
asian asuhan standar yang n skala 75%, tidak
keperawatan ditetapkan yaitu Gutman lengkap jika
menggunakan dengan skor nilai
instrumen A dari ya= 1 kelengkapan <
Depkes RI tidak = 0 75% ( Ratna
Sitorus, 2011)

41
42

Anda mungkin juga menyukai