Dengan memanjatkan puji syukur kepada Allah SWT atas semua rahmat, dan karunia-
Nya yang telah mengijinkan penulis menyelesaikan makalah ini sebagai bagian dari tugas
akhir belajar, guna menyelesaikan program Sarjana Manajemen pada program Sarjana
Manajemen Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Widya Wiwaha Yogyakarta yang berjudul:
Pengaruh Gaya Hidup Terhadap Pembelian Produk Mobil Merk Honda Jazz.
Penulis sangat merasakan besarnya karunia Allah SWT, yang telah memberikan
kekuatan dan kesabaran di tengah kekurangan dan keterbatasan penulis dalam penyusunan
makalah ini. Di samping itu bantuan dan dorongan dari banyak pihak telah memungkinkan
selesainya tugas akhir ini. Karena itu penulis mengucapkan banyak terima kasih yang tak
terhingga kepada mereka yang telah berjasa membantu penulis selama proses pembuatan
makalah ini dari awal hingga akhir.
Penulis menyadari bahwa tiada suatu yang dapat penulis berikan sebagai tanda terima
kasih dan balas jasa sepantasnya, selain berdoa semoga Allah SWT memberikan balasan
yang berlimpah atas segala budi baik yang telah diberikan kepada penulis.
Atas segala kritik dan saran untuk penyempurnaan makalah ini, penulis ucapkan
terima kasih.
Agustina Wulandari
DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG
Rumusan masalah
Dalam makalah ini penulis mengidentifikasi masalah sebagai berikut :
Untuk memahami tentang mengidentifikasi segmentasi dan target pasar ?
Mengetahui tingkat segmentasi pasar ?
Mengetahui Dasar Segmentasi Pasar Konsumen ?
Tujuan makalah
Adapun tujuan dalam makalah ini yaitu, sebagai berikut :
Sebagai salah satu tugas mata kuliah Seminar Pemasaran.
Mengidentifikasi segmentasi dan target pasar.
Bab II
Pembahasan
Pengertian Mengidentifikasi Segmen Dan Target Pasar
Identifikasi target pasar merupakan langkah awal yang dibutuhkan dalam
perencanaan dan pengembangan straregi pemasaran. Dalam situasi dimana konsumen
menghadapi banyak pilihan, maka kesuksesan pemasaran produk akan banyak ditentukan
oleh kesesuaian produk dengan kebutuhan konsumen pada segmen tertentu.
Perusahaan tidak dapat berhubungan dengan semua pelanggannya di pasar yang
besar, luas, atau beragam. Tetapi mereka dapat membagi pasar seperti itu menjadi kelompok
konsumen atau segmen dengan kebutuhan dan keinginan berbeda. Kemudian perusahaan
harus mengidentifikasi segmen pasar mana yang dapat dilayaninya dengan efektif. keputusan
ini memerlukan pemahaman mendalam tentang prilaku konsumen dan pemikiran strategis
yang seksama.untuk mengembangkan rencana pemasaran terbaik, manajer harus memahami
apa yang membuat setiap segmen unik dan berbeda.
Untuk bersaing secara lebih efektif, sekarang banyak perusahaan menerapkan
pemasaran sasaran. Perusahaan tidak memancarkan usaha pemasaran mereka, tetapi
memfokuskan diri pada konsumen yang mempunyai peluang terbesar untuk mereka puaskan.
Pemasasaran sasaran yang efektif mengharuskan pemasar :
Mengidentifikasi dan menentukanm profil berbagai kelompok pembeli yang mempunyai
kebutuhan dan preferensi berbeda (segmentasi pasar).
Memilih satu atau lebih segmen pasar untuk dimasuki (penentuan sasaran/taeget pasar).
Untuk setiap segmen sasaran, menentukan dan mengkomunikasikan berbagai manfaat
penawaran pasar perusahaan (positioning pasar).
Sebagian besar perusahaan beralih ke pemasaran mikro pada satu daerah empat
tingkatan, yaitu:
pemasaran segmen,
pemasaran ceruk,
pemasaran lokal,
pemasaran perorangan/individual.
Spesialisasi Selektif
Perusahaan memilih sejumlah segmen. Masing-masing secara objektif menarik dan
tepat. Mungkin ada sedikit atau tidak ada sinergi antara segmen tersebut. Tetapi masing-
masing segmen menjanjikan sebagai penghasil uang. Strategi multisegmen ini mempunyai
kelebihan yaitu mendiversifikasikan resiko perusahaan.
Spesialisasi Produk
Perusahaan membuat produk tertentu yang kemudian dijual ke beberapa segmen
pasar.
Spesialisasi Pasar
Perusahaan berkonsentrasi untuk melayani berbagai kebutuahan dari satu kelompok
pelanggan tertentu.
Cakupan Pasar Penuh
Perusahaan berusaha melayani semua kelompok pelanggan dengan nama semua
produk yang mungkin mereka perlukan. Hanya perusahaan yang sangat besar seperti
Microsoft (pasar Piranti Lunak). Dan Coca-Cola (pasar minuman tak beralkohol) dapat
melaksanakan strategi umum luas. Melalui pemasaran tanpa diferensiasi atau pemasaran
terdiferensiasi.
Bab 3
Penutup
Kesimpulan
Pemasaran sasaran menghendaki tiga langkah utama. Pertama, sasaran segmentasi
pasar yaitu tindakan membagi pasar menjadi beberapa kelompok pembeli yang mungkin
memerlukan produk / bauran pemasaran berbeda. Kedua, menetapkan pasar sasaran yaitu
tindakan mengevaluasi dan menyeleksi satu atau lebih segmen pasar yang hendak dimasuki.
Ketiga, penempatan produk yaitu tindakkan merumuskan penentuan posisi bersaing untuk
produk dan bauran pemasaran secara terperinci.
Penentuan pasar sasaran merupakan proses pengevaluasian dan pemilihan setiap
segmen yang akan dilayani oleh setiap perusahan. Sedangkan strategi penentuan posisi
merupakan kombinasi kegiatan pemasaran yang dilakukan manajemen untuk memenuhi
kebutuhan dan keingina dari setiap pasar sasaran. Strategi ini terdiri dari komponen Produk
dan jasa pendukung, distribusi, harga, dan promosi.
DAFTAR PUSTAKA
http://kusmawananangblog.blogspot.co.id/2016/01/makalah-segmentasi-pasar.html
Craven, David W. Pemasaran Strategi. Erlangga. Jakarta: 1996.
Irawan, Faried Wijaya, M.N Sudjoni. Pemasaran: Prinsip dan Kasus Edisi 2.
BPFE. Yogyakarta: 1996
Assauri, Sofjan. Manajemen Pemasaran. Rajawali Pers. Jakarta: 2010
http://www.conceptwave.com/lifecycle-management/product-lifecycle-management
http://aniunpad.files.wordpress.com/2008/07/memposisikan-penawaran-produk.ppt
http://labsistemtmip.files.wordpress.com/2009/03/positioning.ppt