Anda di halaman 1dari 18

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Satuan Pendidikan : SMP N 1 PECANGAAN


Mata Pelajaran : IPA (Ilmu Pengetahuan Alam)
Kelas /Semester : VIII (Delapan) /Ganjil
Materi Pokok : Sistem Gerak pada Manusia
Alokasi waktu : 2 x 40 Menit ( 2 jp)
Pertemuan :1
A. Kompetensi Inti (KI)
KI 1 dan 2
Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya. Menunjukkan
perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi,gotong royong),
santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial
dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
KI 3 KI 4
Memahami dan menerapkan Mengolah, menyaji, dan menalar
pengetahuan (faktual, konseptual, dan dalam ranah konkret (menggunakan,
prosedural) berdasarkan rasa ingin mengurai, merangkai, memodifikasi,
tahunya tentang ilmu pengetahuan, dan membuat) dan ranah abstrak
teknologi, seni, budaya terkait (menulis, membaca, menghitung,
fenomena dan kejadian tampak mata menggambar, dan mengarang) sesuai
dengan yang dipelajari di sekolah
dan sumber lain yang sama dalam
sudut pandang/teori

B. Kompetensi Dasar (KD) dan Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)


No KD Pengetahuan No KD Keterampilan
3.1 Memahami gerak pada 4.1 Membuat tulisan tentang
makhluk hidup, sistem gerak berbagai gangguan pada sistem
pada manusia, dan upaya gerak, serta upaya menjaga
menjaga kesehatan sistem kesehatan sistem gerak
gerak manusia
No IPK Pengetahuan No IPK Keterampilan
3.1.1 Mengidentifikasi struktur dan 4.1.1 Membuat peta pikiran yang
fungsi rangka menunjukkan hubungan
struktur dan fungsi sistem
gerak pada manusia

3.1.2 Mengidentifikasi struktur dan 4.1.2 Menyusun rencana pola hidup


fungsi sendi yang harus kita lakukan untuk
menjaga sistem gerak

3.1.3 Mengidentifikasi struktur dan


fungsi otot

3.1.4 Menjelaskan mekanisme kerja


otot

3.1.5 Menganalisis gangguan pada 4.1.3 Menyusun sebuah brosur


sistem gerak tentang salah satu gangguan
pada sistem gerak, upaya
mencegah/menjaga kesehatan
sistem gerak pada manusia,
dan cara mengatasinya.

C. Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan pembelajaran dengan pendekatan saintifik menggunakan metode dan
model Pembelajaran discovery learning dikombinasikan talking stick, peserta didik dapat
Mengidentifikasi struktur dan fungsi rangka, sehingga peserta didik dapat membiasakan
sikap rasa ingin tahu, teliti, religius, disiplin dan kritis.
D. Materi Pembelajaran
1. Materi Faktual
Dalam satu hari, banyak aktivitas yang kita lakukan, misalnya mandi, makan,
berjalan, berlari, berolahraga, dan sebagainya. Manusia dapat melakukan segala macam
aktivitas bergerak itu karena dia memiliki sistem organ gerak. Organ gerak manusia ada
dua macam, yaitu otot dan rangka.
Bagaimana alat tersebut dapat membantu gerakan kita?. Di dalam tubuh, rangka
tersasun oleh banyak tulang dengan berbagai bentuk dan ukuran. Adanya rangka,
menjadikan otot-otot rangka dapat melekat, sel-sel darah merah terbentuk (hemopoesis)
dan limfosit B. Selain itu, rangka menjadi tempat penyimpanan kalsium terutama fosfat,
sehingga sewaktu diperlukan dapat dilepaskan dari darah. Fungsi tulang dalam sistem
rangka manusia meliputi:
1) Sebagai alat gerak pasif
2) Menegakkan badan, misalnya tulang-tulang punggung
3) Memberi bentuk badan, misalnya tulang-tulang punggung
4) Melindungi bagian-bagian tubuh yang penting, misalnya jantung
5) Tempat melekatnya otot-otot
6) Tempat pembuatan sel darah merah dan sel darah putih

Gambar : Sistem kerangka pada manusia

2. Materi Konseptual
Berdasarkan letak susunannya, rangka dapat dibedakan menjadi dua.
Rangka endoskeleton yaitu rangka yang terletak di dalam tubuh terdapat pada
hewan vertebrata
Rangka eksoskeleton yakni rangka yang terletak di luar tubuh rangka
eksoskeleton terdapat pada hewan invertebrata.
Secara umum, rangka tubuh manusia dikelompokkan menjadi 2 bagian, yaitu
rangka/skeleton aksial dan rangka/skeleton apendikuler.
1) Rangka aksial (rangka sumbu)
Rangka aksial merupakan jenis rangka yang tidak langsung terkait dengan
sistem gerak. Karena itu, tugasnya adalah melindungi organ-organ yang berada dalam
tubuh, misalnya otak, jantung, paru-paru, dan organ dalam lainnya. Rangka aksial
manusia terdiri atas :
a) Tengkorak
Tulang yang membentuk bagian kepala: tulang baji, tulang tapis, tulang pelipis,
tulang dahi, tulang ubun-ubun, tulang kepala belakang
Tulang yang menyusun wajah: tulang rahang, tulang pipi, tulang langit-langit,
tulang hidung, tulang mata, tulang pangkal lidah
b) tulang belakang: tulang leher, tulang punggung, tulang pinggang dan tulang sakral
c) tulang dada: tulang hulu, tulang badan, tulang bahu pedang
d) tulang rusuk: tulang rusuk sejati, tulang rusuk melayang, tulang rusuk melayang
2) Rangka apendikuler (rangka anggota badan)
Rangka apendikuler terkait langsung dengan sistem gerak. Rangka apendikuler
tersusun atas tulang bahu, tulang panggul, tulang anggota gerak atas dan tulang anggota
gerak bawah.
a) Tulang bahu: tulang belikat dan tulang selangka
b) Tulang panggul: tulang usus, tulang kemaluan dan tulang duduk
c) Anggota gerak atas
d) Anggota gerak bawah
3. Materi Prinsip
Rangka tubuh pada manusia tersusun dari rangka aksial dan apendikular
Masing-masing tulang penyusun rangka pada manusia memiliki struktur dan fungsi
masing-masing
4. Materi prosedural
Menghitung jumlah tulang penyusun sistem rangka pada manusia
E. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Saintifik
2. Metode dan Model Pembelajaran : Ceramah dan diskusi
Pertemuan No IPK Metode
I 3.1.1 Discovery Learning dikombinasikan talking stick
II 3.1.3 Discovery Learning dikombinasikan talking stick

F. Alat, Media
1) Alat
1. LCD
2. Laptop
3. Spidol
4. Papan tulis
5. LDS
2) Media
1. Power Point
2. Gambar tentang sistem gerak pada manusia
3. Lembar diskusi siswa
G. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan I (2x 40 menit)
No IPK IPK
3.1.1. Mengidentifikasi struktur dan fungsi rangka
4.1.1. Membuat peta pikiran yang menunjukkan hubungan struktur dan
fungsi sistem gerak pada manusia

Alokasi
Deskripsi Kegiatan Pembelajaran
Waktu
I. Pendahuluan 5
Orientasi
Guru memberikan salam dan bertanya kabar siswa,
dengan menyapaikan Bagaimana kabar kalian hari
ini? Sudah siapkah belajar?(sambil memantau
kehadiran siswa, ketertiban, kesiapan siswa)
Guru meminta salah seorang siswa memimpin doa
untuk memulai pembelajaran. Sebagai pembiasaan
bersikap disiplin dan religius.
Apersepsi
Guru bertanya kepada peserta didik, Coba amati
teman yang sedang duduk di sebelah kamu.
Mengapa tubuh temanmu itu dapat duduk dengan
tegak? Apa yang membuatnya tubuhnya seperti itu?
(karena ada rangka yang menopang tubuhnya).
Menarik perhatian siswa

4C : Berpikir Kritis dan Penyelesaian Masalah


PPK: Rasa ingin tahu

Guru menampilkan gambar dan siswa mengamati gambar di


bawah ini

Motivasi
4C : Berpikir Kritis dan Penyelesaian
Masalah: menjawab pertanyaan berikut.

Guru mengundang peserta didik untuk masuk kepada


materi yang akan dibahas dengan mengajukan Pertanyaan
berikut.
Bagaimana kalau tidak ada sistem rangka pada
manusia? Nah, jika tidak ada sistem rangka, manusia
tidak akan mampu berdiri tegak.
Oleh karena itu sangat penting mempelajari sistem
gerak pada manusia agar kita lebih mensyukuri
ciptaan Tuhan Yang Maha Esa karena telah begitu
sempurna menciptakan sistem gerak yang begitu
kompleks.
Memberikan acuan
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
Guru menyampaikan cakupan materi akan dipelajari
melalui kegiatan diskusi membagi peserta didik
dalam bentuk kelompok dengan jumlah peserta
terdiri dari 4-5 Orang.
Guru menyampaikan manfaat materi pembelajaran
II. Kegiatan Inti 15
Tahap 1 : Penyajian Kelas
Stimulation (Pemberian stimulus)
Mengamati
1. Guru menyampaikan materi dengan menayangkan video
untuk menarik perhatian dan memfokuskan pikiran
peserta didik pada pembelajaran.
2. Guru meminta peserta didik diminta mengamati video
sistem peredaran darah yang dipompa oleh jantung yang
di tayangkan di LCD agar siswa berfikir dan bertanya.

Menanya
Siswa mencoba menentukan permasalahan dan membuat
pertanyaan (rumusan masalah)
Misalkan: Bagaimana jika tubuh tidak terdapat rangka?
Tulang kita memiliki struktur yang kaku, bagaimana tulang
dapat bergerak? Tangan kita terdiri atas tulang panjang dan
tulang pendek. Bagaimana tulang-tulang tersebut dapat
membatu kita dalam mengambil makanan, mencuci, dan
aktivitas lainnya?
Tahap 2 : Team (kelompok)
1) Guru membagi peserta didik menjadi 4-5 kelompok
yang heterogen. Setiap kelompok terdiri dari 6 orang.
2) Guru membagikan lembar kerja
Literasi: memahamipetunjukkerja

3) Guru memberikan kesempatan kepada peserta didik


untuk membaca petunjuk pengerjaan Lembar Kerja.
4) Guru menjelaskan kegiatan pembelajaran hari ini berupa
pengamtan gambar rangka
Mengumpulkan Data
1) Peserta didik akan mengidentifikasi pengamatan
struktur dan fungsi sistem rangka pada manusia serta
2) Siswa dapat membuat hubungan struktur dan fungsi
rangka
3) Hasil pengamatan siswa dimasukkan ke dalam tabel
yang terdapat di dalam Lembar Diskusi yang telah
dibagiakan guru.
Kegiatan pra game:
1. Setiap kelompok melakukan persiapan
2. Peserta didik mengisi LDS yang sudah di berikan
3. Kemudian menuliskan hasil diskusinya pada LDS
dengan mengerjakan struktur dan fungsi rangka
Menalar :
1. Siswa berdiskusi dengan teman sekelompoknya dan
mencari sumber rujukan (literatur) untuk verifikasi dan
menguatkan hasil pengamatan, diantaranya dengan
membaca buku pegangan siswa ataupun membuka
internet.
Tahap 4: Tournament
Mengkomunikasikan
1) Peserta didik mempresentasikan hasil diskusinya di
depan kelas.
2) Guru memberikan penguatan materi yang sudah
disampaikan oleh peserta didik.
Tahap 5 : Team Recognize (Penghargaan kelompok)
1) Guru memberikan penghargaan untuk kelompok yang
mempresentasikan hasil pembelajran lebih awal.
2) Salah satu kelompok mempresentasikan hasil diskusi ke
depan kelas. Kelompok lain menanggapi hasil diskusi
yang dipresentasikan. Guru memfasilitasi jalannya
diskusi.
3) Guru memberikan penguatan terkait konsep yang masih
belum benar dan menambahkan konsep yang kurang.
III. Penutup 5
a) Merumuskan Kesimpulan:
1) Guru memberikan evaluasi kepada siswa dengan
model pembelajaran talking stick.
2) Guru membimbing peserta didik untuk
menyimpulkan materi yang telah diajarkan.
3) Guru memberikan penilaian kepada siswa selama
pelajaran berlangsung. Guru menyampaikan pesan-
pesan moral yang berkaitan dengan materi
pelajaran.
4) Guru menyampaikan kegiatan pembelajaran untuk
minggu depan. Guru meminta peserta didik untuk
4C:
belajar dan merangkum materi gangguan dalam Kreatif
dan
inovatif
sistem gerak, upaya pencegahannya dalam bentuk
bagan/ peta konsep/ mind mapping/ gambar dan
sebaginya.
5) Guru menutup pembelajaranan.

Sumber Belajar
Buku teks biologi
Irnaningtyas. 2013. Biologi Untuk SMA kelas XI. Jakarta : Erlangga.
Campbell, Neil A.,Reece, Jane B., Mitchell, Lawrence G. 2003. Biologi Edisi
Kelima Jilid II. Jakarta. Erlangga. Hal. 146
Pertemuan II (2x 40 menit)
No IPK IPK
3.1.3. Mengidentifikasi struktur dan fungsi otot
3.1.4. Menjelaskan mekanisme kerja otot

Alokasi
Deskripsi Kegiatan Pembelajaran
Waktu
I. Pendahuluan 5
Orientasi
Guru memberikan salam dan bertanya kabar siswa,
dengan menyapaikan Bagaimana kabar kalian hari
ini? Sudah siapkah belajar?(sambil memantau
kehadiran siswa, ketertiban, kesiapan siswa)
Guru meminta salah seorang siswa memimpin doa
untuk memulai pembelajaran. Sebagai pembiasaan
bersikap disiplin dan religius.
Apersepsi
Guru bertanya mengenai materi sebelumnya, anak-
anak minggu lalu kalian sudah mempelajari tentang
sistem rangka dan sendi. Masih ingatkah peserta
didik apakah hanya sendi yang membantu
pergerakan? Selain sendi, apa nama organ tubuh kita
yang membantu bergerak?
Menarik perhatian siswa

4C : Berpikir Kritis dan Penyelesaian Masalah


PPK: Rasa ingin tahu

Guru menampilkan gambar dan siswa mengamati gambar di


bawah ini
Motivasi
4C : Berpikir Kritis dan Penyelesaian
Masalah: menjawab pertanyaan berikut.

Guru mengundang peserta didik untuk masuk kepada


materi yang akan dibahas dengan mengajukan Pertanyaan
berikut.
Coba kalian memegang lengan kalian sambil
menekuk dan letentangkan. Apa yang kalian
rasakan?
Oleh karena itu sangat penting mempelajari otot dan
gangguan sistem gerak serta upaya mencegahnya
agar kita lebih mensyukuri ciptaan Tuhan Yang
Maha Esa.
Memberikan acuan
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
Guru menyampaikan cakupan materi akan dipelajari
melalui kegiatan diskusi membagi peserta didik
dalam bentuk kelompok dengan jumlah peserta
terdiri dari 4-5 Orang.
Guru menyampaikan manfaat materi pembelajaran
II. Kegiatan Inti 15
Tahap 1 : Penyajian Kelas
Stimulation (Pemberian stimulus)
Mengamati
1. Guru menyampaikan materi dengan menayangkan video
untuk menarik perhatian dan memfokuskan pikiran
peserta didik pada pembelajaran.
2. Guru meminta peserta didik diminta mengamati video
sistem peredaran darah yang dipompa oleh jantung yang
di tayangkan di LCD agar siswa berfikir dan bertanya.

Menanya
Siswa mencoba menentukan permasalahan dan membuat
pertanyaan (rumusan masalah)
Misalkan: Bagaimana kalau tidak ada otot, tulang dan sendi
didalam tubuh kita? Nah, jika tidak ada otot, tulang dan sendi,
manusia tidak memiliki kekuatan untuk bergerak.

Tahap 2 : Team (kelompok)


5) Guru membagi peserta didik menjadi 4-5 kelompok
yang heterogen. Setiap kelompok terdiri dari 6 orang.
6) Guru membagikan lembar kerja
Literasi: memahamipetunjukkerja

7) Guru memberikan kesempatan kepada peserta didik


untuk membaca petunjuk pengerjaan Lembar Kerja.
8) Guru menjelaskan kegiatan pembelajaran hari ini berupa
pengamtan gambar rangka
Mengumpulkan Data
4) Peserta didik akan mengidentifikasi struktur dan fungsi
otot
5) Siswa dapat menjelaskan mekanisme kerja otot
6) Hasil pengamatan siswa dimasukkan ke dalam tabel
yang terdapat di dalam Lembar Diskusi yang telah
dibagiakan guru.
Kegiatan pra game:
4. Setiap kelompok melakukan persiapan
5. Peserta didik mengisi LDS yang sudah di berikan
6. Kemudian menuliskan hasil diskusinya pada LDS
dengan mengerjakan struktur dan fungsi rangka
Menalar :
2. Siswa berdiskusi dengan teman sekelompoknya dan
mencari sumber rujukan (literatur) untuk verifikasi dan
menguatkan hasil pengamatan, diantaranya dengan
membaca buku pegangan siswa ataupun membuka
internet.
Tahap 4: Tournament
Mengkomunikasikan
3) Peserta didik mempresentasikan hasil diskusinya di
depan kelas.
4) Guru memberikan penguatan materi yang sudah
disampaikan oleh peserta didik.
Tahap 5 : Team Recognize (Penghargaan kelompok)
4) Guru memberikan penghargaan untuk kelompok yang
mempresentasikan hasil pembelajran lebih awal.
5) Salah satu kelompok mempresentasikan hasil diskusi ke
depan kelas. Kelompok lain menanggapi hasil diskusi
yang dipresentasikan. Guru memfasilitasi jalannya
diskusi.
6) Guru memberikan penguatan terkait konsep yang masih
belum benar dan menambahkan konsep yang kurang.
III. Penutup 5
3. Merumuskan Kesimpulan:
6) Guru memberikan evaluasi kepada siswa dengan
model pembelajaran talking stick.
7) Guru membimbing peserta didik untuk
menyimpulkan materi yang telah diajarkan.
8) Guru memberikan penilaian kepada siswa selama
pelajaran berlangsung. Guru menyampaikan pesan-
pesan moral yang berkaitan dengan materi
pelajaran.
9) Guru menyampaikan kegiatan pembelajaran untuk
minggu depan. Guru meminta peserta didik untuk
4C:
belajar dan merangkum materi gangguan dalam Kreatif
dan
inovatif
sistem gerak, upaya pencegahannya dalam bentuk
bagan/ peta konsep/ mind mapping/ gambar dan
sebaginya.
10) Guru menutup pembelajaranan.

Pertemuan III (1x 40 menit)


No IPK IPK
3.1.5. Menganalisis gangguan pada sistem gerak
4.1.1. Menyusun sebuah brosur tentang salah satu gangguan pada sistem
gerak, upaya mencegah/menjaga kesehatan sistem gerak pada
manusia, dan cara mengatasinya.

Alokasi
Deskripsi Kegiatan Pembelajaran
Waktu
I. Pendahuluan 5
Orientasi
Guru memberikan salam dan bertanya kabar siswa,
dengan menyapaikan Bagaimana kabar kalian hari
ini? Sudah siapkah belajar?(sambil memantau
kehadiran siswa, ketertiban, kesiapan siswa)
Guru meminta salah seorang siswa memimpin doa
untuk memulai pembelajaran. Sebagai pembiasaan
bersikap disiplin dan religius.
Apersepsi
Guru bertanya kepada peserta didik, Coba amati
teman yang sedang duduk di sebelah kamu.
Mengapa tubuh temanmu itu dapat duduk dengan
tegak? Apa yang membuatnya tubuhnya seperti itu?
(karena ada rangka yang menopang tubuhnya).
Menarik perhatian siswa

4C : Berpikir Kritis dan Penyelesaian Masalah


PPK: Rasa ingin tahu

Guru menampilkan gambar dan siswa mengamati gambar di


bawah ini

Motivasi
4C : Berpikir Kritis dan Penyelesaian
Masalah: menjawab pertanyaan berikut.

Guru mengundang peserta didik untuk masuk kepada


materi yang akan dibahas dengan mengajukan Pertanyaan
berikut.
Bagaimana kalau tidak ada sistem rangka pada
manusia? Nah, jika tidak ada sistem rangka, manusia
tidak akan mampu berdiri tegak.
Oleh karena itu sangat penting mempelajari sistem
gerak pada manusia agar kita lebih mensyukuri
ciptaan Tuhan Yang Maha Esa karena telah begitu
sempurna menciptakan sistem gerak yang begitu
kompleks.
Memberikan acuan
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
Guru menyampaikan cakupan materi akan dipelajari
melalui kegiatan diskusi membagi peserta didik
dalam bentuk kelompok dengan jumlah peserta
terdiri dari 4-5 Orang.
Guru menyampaikan manfaat materi pembelajaran
II. Kegiatan Inti 15
Tahap 1 : Penyajian Kelas
Stimulation (Pemberian stimulus)
Mengamati
3. Guru menyampaikan materi dengan menayangkan video
untuk menarik perhatian dan memfokuskan pikiran
peserta didik pada pembelajaran.
4. Guru meminta peserta didik diminta mengamati video
sistem peredaran darah yang dipompa oleh jantung yang
di tayangkan di LCD agar siswa berfikir dan bertanya.

Menanya
Siswa mencoba menentukan permasalahan dan membuat
pertanyaan (rumusan masalah)
Misalkan: Bagaimana jika tubuh tidak terdapat rangka?
Tulang kita memiliki struktur yang kaku, bagaimana tulang
dapat bergerak? Tangan kita terdiri atas tulang panjang dan
tulang pendek. Bagaimana tulang-tulang tersebut dapat
membatu kita dalam mengambil makanan, mencuci, dan
aktivitas lainnya?
Tahap 2 : Team (kelompok)
9) Guru membagi peserta didik menjadi 4-5 kelompok
yang heterogen. Setiap kelompok terdiri dari 6 orang.
10) Guru membagikan lembar kerja
Literasi: memahamipetunjukkerja

11) Guru memberikan kesempatan kepada peserta didik


untuk membaca petunjuk pengerjaan Lembar Kerja.
12) Guru menjelaskan kegiatan pembelajaran hari ini berupa
pengamtan gambar rangka
Mengumpulkan Data
7) Peserta didik akan mengidentifikasi pengamatan
struktur dan fungsi sistem rangka pada manusia serta
8) Siswa dapat membuat hubungan struktur dan fungsi
rangka
9) Hasil pengamatan siswa dimasukkan ke dalam tabel
yang terdapat di dalam Lembar Diskusi yang telah
dibagiakan guru.
Kegiatan pra game:
7. Setiap kelompok melakukan persiapan
8. Peserta didik mengisi LDS yang sudah di berikan
9. Kemudian menuliskan hasil diskusinya pada LDS
dengan mengerjakan struktur dan fungsi rangka
Menalar :
3. Siswa berdiskusi dengan teman sekelompoknya dan
mencari sumber rujukan (literatur) untuk verifikasi dan
menguatkan hasil pengamatan, diantaranya dengan
membaca buku pegangan siswa ataupun membuka
internet.
Tahap 4: Tournament
Mengkomunikasikan
5) Peserta didik mempresentasikan hasil diskusinya di
depan kelas.
6) Guru memberikan penguatan materi yang sudah
disampaikan oleh peserta didik.
Tahap 5 : Team Recognize (Penghargaan kelompok)
7) Guru memberikan penghargaan untuk kelompok yang
mempresentasikan hasil pembelajran lebih awal.
8) Salah satu kelompok mempresentasikan hasil diskusi ke
depan kelas. Kelompok lain menanggapi hasil diskusi
yang dipresentasikan. Guru memfasilitasi jalannya
diskusi.
9) Guru memberikan penguatan terkait konsep yang masih
belum benar dan menambahkan konsep yang kurang.
III. Penutup 5
b) Merumuskan Kesimpulan:
11) Guru memberikan evaluasi kepada siswa dengan
model pembelajaran talking stick.
12) Guru membimbing peserta didik untuk
menyimpulkan materi yang telah diajarkan.
13) Guru memberikan penilaian kepada siswa selama
pelajaran berlangsung. Guru menyampaikan pesan-
pesan moral yang berkaitan dengan materi
pelajaran.
14) Guru menyampaikan kegiatan pembelajaran untuk
minggu depan. Guru meminta peserta didik untuk
4C:
belajar dan merangkum materi gangguan dalam Kreatif
dan
inovatif
sistem gerak, upaya pencegahannya dalam bentuk
bagan/ peta konsep/ mind mapping/ gambar dan
sebaginya.
15) Guru menutup pembelajaranan.

Anda mungkin juga menyukai