Anda di halaman 1dari 4

PENATALAKSANAAN INFEKSI PADA

UMBILIKUS
No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit :
Halaman :
UPT Puskesmas dr. Uka Sukaya
Adipala II NIP:197302282005011008

1. Pengertian Tali pusat biasanya lepas pada hari ke-7 setelah lahir dan luka baru sembuh
pada hari ke-15. Infeksi pada tali pusat atau jaringan kulit di sekitar perlu
dikenali secara dini dalam rangka mencegah sepsis.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah dalam melakukan penanganan
kasus Infeksi pada Umbilikus.
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Nomor :

4. Referensi PMK Nomor 514 Tahun 2015

5. Prosedur 1. Petugas memanggil pasien sesuai urutan.


2. Petugas mencocokkan identitas pasien dengan status pasien.
3. Petugas mencatat keluhan pasien pada kartu status pasien.
4. Petugas melakukan pengukuran, nadi, menghitung nafas dan suhu bila
diperlukan.
5. Pasien menyerahkan kartu rekam medis pada dokter untuk dilakukan
pemeriksaan.
6. Petugas melakuan anamnesa panas, rewel, tidak mau menyusu.
7. Dokter melakukan pemeriksaan fisik
a. Terdapat tanda infeksi di sekitar tali pusat seperti
kemerahan,panas, bengkak, nyeri, dan mengeluarkanpus yang
berbau busuk.
b. Infeksi tali pusat lokal atau terbatas bila kemerahan dan bengkak
terbatas pada daerah kurang dari 1 cm di sekitar pangkal tali
pusat.
c. Infeksi tali pusat berat atau meluas : bila kemerahan atau
bengkak pada tali pusat meluas melebihi area 1 cm atau kulit di
sekitar tali pusat bayi menferas dan memerah serta bayi
mengalami pembengkakan perut.
d. Tanda sistemik : demam, takikardi, hipotensi, letargi, somnolen,
ikterus
8. Petugas menegakkan diagnosis.
9. Petugas memberikan penatalaksanaan komprehensif.
a. Perawatan lokal dengan memberihkan tali pusat dengan
menggunakan larutan antiseptik (klorheksidin atau iodium
povidon 2,5% dengan kain kasa yang bersih delapan kali sehari
sampai tidak ada nanah lagi pada tali pusat. Setelah dibersihkan,
tali pusat dioleskan dengan salep antibiotik 3-4 kali sehari.
b. Perawatan sistemik
Bila tanpa gejala sistemik berikan amoxicillyn 10-15
mg/KgBB/kali. Bila terdapat gejala sistemik dapat diberikan
kombinasi dengan aminoglikosida.
10. Petugas memberikan konseling kepada pasien.
11. Petugas mencatat semua yang telah dilakkukan dalam kartu status
pasien
12. Petugas mencatat di buku register poli umum dan melakukan simpus.
6. Diagram Alir -

7. Unit Terkait Unit Ruang Pemeriksaan Umum


Unit Ruang MTBS

2
PENATALAKSANAAN INFEKSI PADA UMBILIKUS

No. Dokumen :
No. Revisi :
DAFTAR
Tanggal Terbit :
UPT Puskesmas TILIK
Adipala II Halaman :

Tidak
No Kegiatan Ya Tidak
Berlaku
1. Apakah Petugas memanggil pasien sesuai urutan?

2. Apakah Petugas mencocokkan identitas pasien dengan status


pasien?

3. Apakah Petugas mencatat keluhan pasien pada kartu status pasien?

4. Apakah Petugas melakukan pengukuran nadi, menghitung nafas dan


suhu bila diperlukan?

5. Apakah Pasien menyerahkan kartu rekam medis pada dokter untuk


dilakukan pemeriksaan?

6. Apakah petugas melakuan anamnesa anak rewel, panas dan tidak


mau menyusu?
7. Apakah petugas melakukan pemeriksaan fisik? Tanda kemerahan
pada sekitar tali pusat, demam?
8. Apakah Petugas menegakkan diagnosis?

9. Apakah petugas memberikan terapi perawatan luka dan pemberian


antibiotik sistemik?
10. Apakah dokter memberikan konseling?

11. Apakah Petugas mencatat semua yang telah dilakkukan dalam kartu
status pasien?

12. Petugas mencatat di buku register poli umum dan melakukan


simpus?

CR : .....................%

..,..

Pelaksana/Auditor

3
..

NIP : .

Anda mungkin juga menyukai