PENGANTIN BALI
Dosen Pengampu:
MARIA KRISNAWATI,S.Pd,M.Sn
Disusun Oleh:
Nurul Aisyah 5402415041
Anggita Desi P 5402415041
Hemma Zulfi 5402415041
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas selesainya
makalah Rias Pengantin Luar Jawa yang berjudul "Pengantin Bali". Atas dukungan moral
dan materil yang diberikan dalam penyusunan makalah ini, maka penulis mengucapkan
banyak terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu dalam penyusunan makalah
ini.
Terlepas dari semua itu, kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan
baik dari segi susunan kalimat, tata bahasa maupun materi. Oleh karena itu saran dan kritik
yang membangun dari pembaca sangat kami butuhkan dalam penyempurnaan makalah ini.
Penulis
DAFTAR ISI
Cover.........................................................................................................................1
Kata Pengantar..........................................................................................................2
Daftar Isi....................................................................................................................3
BAB I
1.1Pendahuluan..............................................................................................4
1.2Rumusan Masalah.....................................................................................4
1.3Tujuan penulisan.......................................................................................4
BAB II
1.1Pengertian rias pengantin bali....................................................................5
1.2Tujuan riasan pengantin bali......................................................................5
1.3Macam macam rias bali.............................................................................5
1.4Langkah-langkas merias wajah pengantin bali..........................................6
BAB III
1.1 Kesimpulan..............................................................................................10
BAB I
PENDAHULUAN
d) Mengenakan busana
Tapih yaitu kain songket atau perade yang dipakai untuk bagian dalam sebelum
mamakai kamen (kain panjang). Cara memakai: belahan di belakang dengan
panjang melewati ujung jari kaki
Kamen yaitu kain panjang dari songket atau parede dipakai agak miring di bagian
depan sehingga bagian bawah kelihatan melebar. Letak kain agak di atas sedikit
dari tapih (kira-kira sampai mata kaki sehingga tapih kelihatan.
Sabuk dan sabuk parade: sabuk biasa dililitkan dari bawah ke atas dengan rapi.
Kemudian sabuk parade dililitkan dari atas bagian dada ke bawah sampai pinggul
dengan rapi pula.
Cerik yaitu selendang pelangka gading. Cara memakaianya: cerik dilipat lalu
dililitkan dari atas dada sampai melingkari dada. Kemudian sisa selendang di
kebelangkangkan melalui ketiak.
Alas kaki: selop
e) Memasang asesoris
subeng cerocot (giwang)
di atas dada memakai titik titik putih
gelang
cincin
3.1 KESIMPULAN
Berdasarkan uraian materi di atas akan di simpulkan bahwa rias pengantin bali
terdapat tiga macam konsepsi pengantin Nista (sederhana, kebanyakan), Madya (biasa,
menengah), dan Utama (tertinggi). Upacara dapat dibedakan menjadi dua bagian upacara
pokok adalah Upacara Medeng-dengen (Mekala-kala) dan Upacara Natab dan Mepejati
(Ngaba Jauman)