Tanah Terusik Dan Tak Terusik
Tanah Terusik Dan Tak Terusik
I. TUJUAN
Agar mahasiswa mengetahui apa itu tanah terusik dan tak terusik dan
bagaimana taknik atau metedo cara pengambilan sampelnya.
II. METODOLOGI
Mencatat apa yang dijelaskan pembimbing mengenai alat yang
diperagakan dan mencari penjelasan lebih lanjut di pustaka mengenai ketelitian serta
kegunaan lain.
Hasil kedua sampel tanah tadi akan analisa sifat fisika lalu juga
digunakan dalam pratikum ilmu tanah selanjutnya.
V. PEMBAHASAN
A. Dasar Teori
Contoh tanah adalah suatu volum massa tanah yang diambil dari suatu
bagian tubuh tanah (horizon/lapisan/solum) dengan cara-cara tertentu disesuaikan
dengan sifat-sifat yang akan diteliti secara lebih detail di laboratorium. Pengambilan
contoh tanah dapat dilakukan dengan 2 teknik dasar yaitu pengambilan contoh tanah
secara utuh/tak terusik dan pengambilan contoh tanah tak utuh atau terusik (Agus et
al ,2008).
Contoh tanah tidak terusik berarti tanah tersebut belum pernah digunakan
kegiatan budidaya tanaman atau kegiatan lainnya seperti pertambangan atau yang
lainnya. Tanah tanah yang berada disekitar jalan atau disekitar parit/selokan juga
tidak termasuk atau masih belum pernah disentuh atau digunakan manusia untuk
berbagai macam kegiatan. Contoh tanah tidak terusik diperlukan untuk
menganalisis penetapan berat isi atau berat volume, agihan ukuran pori, dan untuk
permeabilitas.
Contoh tanah terusik berarti tanah tersebut telah pernah digunakan untuk
kegiatan budidaya tanaman atau kegiatan lainnya. Tanah-tanah disekitar jalan atau
disekitar parit termasuk contoh tanah yang terusik. Contoh tanah terusik
diperlukan untuk penetapan kadar lengas, tekstur, tetapan atterberg, kenaikan
kapiler, sudut singgung, kadar lengas kritik, indeks patahan, konduktivitas hidroulik
tak jenuh, luas permukaan, erodibilitas tanah menggunakan hujan tiruan.
Pada percobaan tanah terusik pada kedalaman 0-20 warna tanah yang
biasanya akan diperoleh berwarna cokelat terang dengan kadar air sedikit sehingga
agak basah dan struktur tanahnya sollum. Dimana semakin kedalam , tanah akan
semakin berwarna gelap . warna tanah yang gelap menunjukkan bahwa tanah tersebut
subur karena kandungan bahan organiknya yang semakin banyak atau karena dalam
lapisan ini sudah banyak seresah yang terdekomposisi sempurna (humus).
VI. KESIMPULAN
Contoh tanah tidak terusik berarti tanah tersebut belum pernah digunakan
kegiatan budidaya tanaman atau kegiatan lainnya seperti pertambangan atau yang
lainnya. Contoh tanah terusik berarti tanah tersebut telah pernah digunakan untuk
kegiatan budidaya tanaman atau kegiatan lainnya.