Anda di halaman 1dari 6

Contoh kalimat fakta dan opini akan kakak sajikan sebagai berikut.

1. Contoh Kalimat Fakta

a. Ibukota Negara Indonesia adalah Jakarta.

b. Ada banyak pulau di Negara Indonesia.

c. Presiden Indonesia bernama Joko Widodo.

d. Dalam1 hari ada 24 jam.

e. Ibuku bekerja sebagai perawat.

f. Indonesia mempunyai 3 zona waktu yang berbeda.

g. Andra tidak suka dengan bau buah durian.

h. Susi suka memasak.

i. Kota Semarang berada di wilayah Jawa Tengah.

j. Tanggal 14 Agustus merupakan hari Pramuka.

2. Contoh Kalimat Opini

1. Buah naga sangat enak rasanya.

2. Orang yang berbadan gemuk pasti banyak makannya.

3. Jika aku banyak tidur pasti hidupku akan lebih bahagia.

4. Sate adalah makanan paling tidak enak di dunia.

5. Orang Batak adalah orang teramah yang pernah ada.

6. Mandi pagi berbahaya untuk kesehatan.

7. Minum susu setiap haridapat membantu menghilangkan penyakit.

8. Wanita itu tampak cantik saat mengenakan baju berwarna putih berhiaskan permata.

9. Minum kopi akan lebih enak saat hujan.

10. Harga beras semakin mahal.


DIALOG INTERAKTIF TEMA PERTANIAN

SISWA : Assalamualaikum.

PETANI : Wa`alaikumsalam.

SISWA : Apakah saya boleh meminta waktunya sebentar untuk mewancarai Bapak.

PETANI : Silahkan.

SISWA : Bapak menjadi petani padi sejak kapan?

PETANI : Saya sudah menjadi petani kurang lebih sejak 3 tahun yang lalu.

SISWA : Padi dengan jenis apa saja yang biasa Bapak tanam?

PETANI : Saya tidak hanya memakai satu jenis padi saja, namun kadang-kadang juga
berganti-ganti. Terkadang saya menanam IR 64, kadang 33, kadang nampan.

SISWA : Bagaimana proses atau cara menanam padi?

PETANI : Pertama sawahnya dibajak, kemudian baru benih padinya disebarkan, tunggu
hingga beberapa bulan lalu ditanami dengan benih padi yang sudah lumayan besar.

SISWA : Terus, berapa lama waktu padi tersebut bisa panen?

PETANI : Kira-kira kurang lebih sekitar 4 bulan.

SISWA : Hama apa yang sering menyerang padi di sawah?

PETANI : Banyak, contohnya wereng, ulat dan ada juga keong.

SISWA : Mengapa Bapak memilih padi?

PETANI : Karena tanah di sini cocok ditanami tanaman padi.

SISWA : Apakah bapak hanya bekerja sebagai petani atau ada pekerjaan lain?

PETANI : Selain menjadi petani, saya juga senang berdagang dipasar. Saya biasa berjualan
melinjo, jengkol dan lainya.

SISWA :Trimakasih Pak, atas waktunya, wassalamualaikum.

PETANI :Iya, sama-sama. Wa`alaikumsalam.


RUSIA
Profil Singkat
Nama negara : Federai Rusia
Luas wilayah : 17.075.400 km
Bentuk pemerintah : Republik federasi
Kepala negara : Presiden
Kepala pemerintahan : Presiden
Ibukota : Moscow
Tahun merdeka : 24 Agustus 1991
Lagu kebangaan : Molitva russkikh, Bozhe Tsarya Khrani, Internationale, Gimn
Sovetskogo Soyuza, Slavsya Rossiya, Gimn Rossiyskaya Federatsiya
Bahasa : Bahasa Rusia
Jumlah penduduk : 143,5 juta jiwa (tahun 2012)
Mata uang : Rubel Rusia

Presiden Rusia:
1. Boris Yeltsin (1991-2000)
2. Vladimir Putin (2000-2008)
3. Dmitry Medvedev (2008-2012)
4. Vladimir Putin (2012-sekarang)
Rusia termasuk negara maju karena pendapatan perkapita yang tinggi dan
keluasan wilayahnya.

Ciri-ciri negara Rusia, yaitu :


1. Pertumbuhan penduduk rendah
2. Kegiatan ekonominya sebagian besar industri dan jasa
3. Sebagian besar penduduk tinggal di perkotaan
4. Angka harapan hidup tinggi
5. Pendapatan perkapita tinggi
6. Tingkat pendidikannya rata-rata tinggi
7. Angka kematian bayi rendah
Perekonomian
Ekonomi Rusia adalah ekonomi terbesar kesepuluh di dunia mengikut nilai ukuran
dasar dan keenam terbesar mengikut pariti kuasa beli (PBK). Rusia mempunyai
kelimpahan gas alam, minyak, arang batu, dan logam mulia. Hal ini juga kaya
dalam pertanian. Rusia telah mengalami perubahan ketara sejak runtuhnya
Kesatuan Soviet, bergerak dari sebuah pusat ekonomi dirancang untuk lebih
berasaskan pasaran dan global bersepadu ekonomi. Reformasi ekonomi pada
1990-an industri yang paling penswastaan, dengan pengecualian pada tenaga dan
sektor pertahanan-berkaitan. Meskipun demikian, proses cepat penswastaan,
termasuk banyak dikritik "pinjaman-untuk-saham" skim yang diserahkan BUMN
besar untuk politik-menyambung "oligarki", telah meninggalkan pemilikan sangat
tertumpu. Pada 2011, ibu negara Rusia, Moscow, sekarang mempunyai penduduk
miliarder tertinggi dari setiap kota di dunia.
Rusia memiliki perindustrian yang cukup maju yang merupakan warisan dari masa
pemerintahan Josef Stalin. Industri yang dikenal antara lain industri perlengkapan
dan peralatan militer, misalnya industri Pesawat Tenpur yang menghasilkan MiG
dan Sukhoi serta helikopter, Pesawat terbang, tank, rudal dan persenjataan ringan
seperti senapan AK-47. Selain itu ada pula industri berat seperti industri baja,
pertambangan mineral, batu bara dan minyak bumi. Rusia juga memiliki industri
pertanian yang digalakkan Stalin dengan pertanian kolektifnya.
Sekalipun merupakan negara industri yang tergabung G-8, Rusia masih
Rusia selalu memperbaikinya agar perekonomian bisa dimaksimalkan. Denyut
nadi perekonomian negara ini terletak dari mineral tambang yang tersebar di
beberapa wilayahnya yang potensial, hasil tambang yang menjadi ekspor andalan
terutama adalah minyak bumi.
INDONESIA

Nama Lengkap : Republik Indonesia

Bentuk Pemerintahan : Republik Presidensil

Kepala Negara : Presiden Joko Widodo, Wakil Presiden Jusuf Kalla (sejak 20 Oktober 2014)

Kepala Pemerintahan : Presiden Joko Widodo, Wakil Presiden Jusuf Kalla (sejak 20 Oktober
2014)

Ibukota : Jakarta

Luas Wilayah : 1.904.569 km2

Jumlah Penduduk : 258.316.051 jiwa (2016)

Pertumbuhan Penduduk : 0,89%

Bahasa Resmi : Bahasa Indonesia

Agama : Islam 87.2%, Kristen 7%, Katolik 2.9%, Hindu 1.7%, agama lainnya 0.9% (Termasuk
Buddha dan Kong Hu Cu), (estimasi tahun 2010)

Suku Bangsa : Jawa 40.1%, Sunda 15.5%, Melayu 3.7%, Batak 3.6%, Madura 3%, Betawi
2.9%, Minangkabau 2.7%, Bugis 2.7%, Banten 2%, Banjar 1.7%, Bali 1.7%, Aceh 1.4%, Dayak
1.4%, Sasak 1.3%, Tionghoa 1.2%, suku bangsa lainnya 15% (estimasi tahun 2010)

Mata Uang : Rupiah

Hari Nasional : 17 Agustus 1945

Lagu Kebangsaan : Indonesia Raya

Kode Domain Internet : .id

Kode Telepon : 62

Waktu : GMT +7

Pendapatan Per Kapita : US$ 11.700,- (2016)

Pendapatan Domestik Bruto : US$ 941 miliar (2016)

Ekonomi

Ekonomi indonesia saat ini optimis pertumbuhan ekonomi yang meningkat.dengan pertumbuhan
dan pendapatan nasional yang semakin meningkat kita dapat melihat perkembangan dan
kemajuan kita pada negara lain. dengan pendapatan nasional per tahun indonesia mampu
memberikan kemajuan.ekonomi makro yang sangat berpengaruh dalam pertumbuhan ekonomi
saat ini.salah satu pertumbuhan ekonomi itu dapat dilihat dengan permintaan domestik masih
akan menjadi penopang utama kinerja perekonomian. Selain itu, ekspor dan impor, serta
investasi.
Di lihat dari sedikit perekonomian makro dibidang perbankan ini dapat kita rasakan
pertumbuhan ekonomi itu meningkat.Bank Indonesia (BI) memperkirakan pertumbuhan
ekonomi sepanjang triwulan I-2011 masih akan tumbuh tinggi, yakni di kisaran 6,4 persen.
Sehingga, sepanjang tahun ini, perekonomian Indonesia diproyeksikan tumbuh di kisaran 6-6,5
persen.
Gubernur Bank Indonesia Darmin Nasution mengungkapkan hal itu dalam rapat kerja dengan
Komisi XI (membidangi keuangan dan perbankan) DPR, Senin (14/2). Prospek perekonomian
ke depan akan terus membaik dan diperkirakan akan lebih tinggi, kata Darmin.

Dia mengatakan, permintaan domestik masih akan menjadi penopang utama kinerja
perekonomian. Selain itu, ekspor dan impor, serta investasi, juga akan tumbuh pesat. Ia
menambahkan, Indonesia sudah melalui tantangan yang di 2010. Dengan pertumbuhan ekonomi
yang cukup baik di tahun lalu, yakni 6,1 persen, akan mempermudah mencapai target
pertumbuhan di 2011. Meski demikian, inflasi tinggi masih akan menjadi tantangan serius di
tahun ini.

Kondisi Perekonomian Indonesia Dilihat dari PDB

Pendapat Domestik Bruto (PDB) Indonesia saat ini menempati urutan ke-18 dari 20 negara yang
mempunyai PDB terbesar di dunia. Hanya ada 5 negara Asia yang masuk ke dalam daftar yang
dikeluarkan oleh Bank Dunia. Kelima negara Asia tersebut adalah Jepang (urutan ke-2), Cina
(urutan ke-3), India (urutan ke-11), Korea Selatan (urutan ke-15).

Indonesia yang kini mempunyai PDB US$700 miliar, boleh saja bangga. Apalagi, dengan
pendapatan perkapita yang mencapai US$3000 per tahun menempatkan Indonesia di urutan ke-
15 negara-negara dengan pendapatan perkapita yang besar.

Anda mungkin juga menyukai