Oleh :
Nama : Esti Cahyani I1A016077
Karennina Samantha I1A016049
Irma Agustina I1A016055
Safira Yasmin A. I1A016102
Krisna Tudhung P. I1A016099
Jenni Ketlin I1A016115
Kelompok : 6
1. Cover................................. i
2. Daftar Isi............... ii
3. BAB I Pendahuluan
A. Latar Belakang............. 1
B. Rumusan Masalah................ 2
C. Tujuan.............. 2
4. BAB II Pembahasan
A. Pengertian Metode Demonstrasi.................. 3
B. Manfaat Demonstrasi....................................................... 4
C. Kelebihan Demonstrasi....................................................... 4
D. Kekurangan Demonstrasi............................ 6
E. Langkah-Langkah Demonstrasi...................... 7
F. Layout Demonstrasi........................................ 8
5. BAB III Penutup
A. Kesimpulan................................. 9
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
dibandingkan dengan makhluk lainnya. Salah satu kelebihan yang dimiliki oleh
manusia adalah akal yang baik dan kemampuan untuk melakukan sesuatu dengan
Namun, yang kami maksud di sini belajar bukan selalu di sekolah ataupun
lembaga resmi, tetapi belajar dapat dilakukan dimanapun. Suatu kegiatan belajar
mengajar tidak akan dapat tercapai tujuan yang diharapkan tanpa adanya metode
yang pengajaran yang baik. Untuk itu diperlukan suatu metode agar tujuan yang
diharapkan dapat terwujud. Sering kali hasil yang diharapkan dalam kegiatan
belajar mengajar tidak maksimal, karena tidak efektifnya metode yang digunakan
dalam pembelajaran. Maka memlih metode yang tepat, efektif dan efisien mutlak
untuk diperhatikan dengan sungguh-sungguh. Salah satu metode belajar yang
dinilai efektif ialah metode demonstrasi karena metode belajar ini akan lebih
mudah diserap bagi peserta yang mengikutinya.
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan metode belajar demonstrasi?
2. Apa saja manfaat metode belajar demonstrasi?
3. Apa saja kelebihan metode belajar demonstrasi?
4. Apa saja kekurangan metode belajar demonstrasi?
5. Bagaimana langkah-langkah metode belajar demonstrasi?
6. Bagaimana layout dari metode belajar demonstrasi?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui pengertian metode belajar demonstrasi.
2. Untuk mengetahui manfaat metode belajar demonstrasi.
3. Untuk mengetahui kelebihan metode belajar demonstrasi.
4. Untuk mengetahui kekurangan metode belajar demonstrasi.
5. Untuk mengetahui langkah-langkah metode belajar demonstrasi.
6. Untuk mengetahui layout metode belajar demonstrasi.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Demonstrasi
Menurut Wina (2006) metode demonstrasi adalah Metode penyajian
pelajaran dengan memperagakan dan mempertunjukan kepada siswa tentang
suatu proses, situasi atau benda tertentu, baik sebenarnya atau hanya sekadar
tiruan.
B. Manfaat Demonstrasi
Menurut Sudjana (2010), manfaat dari metode demonstrasi antara lain:
C. Kelebihan Demonstrasi
a. Kelebihan Metode Demonstrasi menurut Winataputra (2008)
1) Peserta didik dapat memahami sesuai objek yang sebenarnya.
2) Dapat mengembangkan rasa ingin tahu peserta didik.
3) Peserta didik dibiasakan untuk kerja sistematis.
4) Peserta didik dapat mengamati sesuatu secara proses.
5) Peserta didik dapat mengetahui hubungan strukutal atau urutan objek.
6) Peserta didik dapat membandingkan pada beberapa objek .
b. Menurut Mulyono (2011), dalam setiap metode pembelajaran tentunya
terdapat kelebihan dan kelemahan baik pada sistem, persiapan, bahkan
pelaksanaannya di lapangan. Beberapa kelebihan metode pembelajaran
demonstrasi adalah sebagai berikut:
1) Verbalisme akan dapat dihindari, sebab peserta didik disuruh langsung
memperhatikan bahan pelajaran yang dijelaskan.
2) Peserta didik dapat dipusatkan kepada hal-hal yang dianggap penting oleh
pengajar sehingga peserta didik dapat menangkap hal-hal yang penting.
3) Proses pembelajaran lebih menarik, karena peserta tidak hanya
mendengar, tetapi juga melihat peristiwa yang terjadi.
4) Peserta didik memiliki kesempatan untuk membandingkan teori dan
kenyataan, dan meyakini kebenaran materi pembelajaran.
5) Memperoleh pengalaman praktek.
6) Beberapa masalah yang menimbulkan pertanyaan peserta didik akan
dapat dijawab waktu mengalami proses demonstrasi.
D. Kekurangan Demonstrasi
E. Langkah-langkah Demonstrasi
A. Kesimpulan
Rusyan, A. T. 1993. Proses Belajar Mengajar yang Efektif. Bandung: Remaja Rosda
Karya.
Sanjaya, Wina. 2006. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standart Proses. Jakarta:
Kencana Prenada Media.
Slameto. 2005. Belajar dan Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta.
Sudjana, Nana. 2010. Dasar-dasar Proses Belajar Mengajar. Bandung: Sinar Baru
Algensindo.
Sumantri dan Permana. 2001. Strategi Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosda
Karya.
Syah, M. 2004. Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru. Bandung: Remaja
Rosda Karya.
Winataputra, dkk. 2008. Teori Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Universitas
Terbuka.
Yasin, Salehuddin. 2012. Metode Belajar dan Pembelajaran Yang Efektif. Jurnal
Adabiyah. Vol. XII No. I: 3.