Anda di halaman 1dari 10

LAPORAN PELAKSANAAN

PENDIDIKAN KESEHATAN DHF


DI RUANG ANGGREK RSUD KOTA SURAKARTA

DISUSUN OLEH:

SRININGSIH ONRY MIYATI SAMADUY


NIM : SN162163

PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERS


STIKES KUSUMA HUSADA SURAKARTA
2017
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Demam dengue adalah demam virus akut yang ditularkan oleh nyamuk Aedes
aegypti, disertai sakit kepala, nyeri otot, sendi dan tulang, penurunan jumlah
sel darah putih dan ruam-ruam. Demam berdarah dengue/dengue hemorrhagic
fever (DHF) adalah demam dengue yang disertai pembesaran hati dan
manifestasi perdarahan. Pada keadaan yang parah bisa terjadi kegagalan
sirkulasi darah dan pasien jatuh dalam syok hipovolemik akibat kebocoran
plasma. Keadaan ini disebut dengue shock syndrome (DSS). Karena penyakit
DHF dapat mengkibatkan kematian maka penyaji ingin menyampaikan
pendidikan kesehatan kepada para orang tua yang mempunyai anak yang
sakit DHF di ruang Nakula 4.
B. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Dengan pendidikan kesehatan tentang DHF, keluarga dapat mencegah
kejadian DHF berulang pada anaknya.
2. Tujuan khusus
Keluarga dapat menyebutkan pengertian DHF
Keluarga dapat menyebutkan penyebab DHF
Keluarga dapat menyebutkan tanda-tanda DHF
Keluarga dapat menjelaskan pencegahan dan penatalaksan DHF.
C. SASARAN
Keluarga Anak A. yang mengalami sakit dengan diagnosa DHF
BAB II
DESKRIPSI KASUS

A. Karakteristik Sasaran
1. keluarga yang mempunyai anak dengan penyakit DHF
2. keluarga yang kurang pengetahuan tentang DHF dan permasalahnya
3. keluarga yang kurang pengetahuan tentang penatalaksanaan dan
pencegahan penyakit DHF
B. Prinsip Pembelajaran pendidikan kesehatan
Prinsip belajar dari pendidikan kesehatan ini adalah untuk memahami suatu
konsep, kemudian dapat menerapkan atau mengaplikasikan ke dalam
kehidupan sehari- hari sehingga diharapkan akan terjadi perubahan tingkah
laku yang mengarah pada keadaan yang lebih baik. Penyuluhan ini di lakukan
pada orang dewasa, sehingga pembelajaran ini dapat di lakukan dengan
metode ceramah dan tanya jawab.
BAB III
METODOLOGI PENDIDIKAN KESEHATAN

A. Metode Pembelajaran
Metode pembelajaran yang di gunakan adalah ceramah dan tanya jawab.

B. Media Pembelajaran
Media belajar adalah alat yang digunakan dalam proses pelaksanaan
pendidikan kesehatan, untuk membantu memperjelas materi yang
disampaikan. Pada pendidikan kesehatan ini, perawat menggunakan leaflet
dan Flipchart (lembar balik), dimana leaflet dan Flipchart tersebut berisi
tentang informasi yang sesuai dengan tujuan pendidikan kesehatan yang akan
dicapai. Media tersebut meliputi pengertian DHF, penyebab DHF, tanda-
tanda DHF dan pencegahan serta penatalaksan DHF

C. Kegiatan Belajar Mengajar

NO TAHAP KEGIATAN
1 Pra Interaksi Menyampaikan salam
( 5 menit ) Mengingatkan kontrak yang telah disepakati
Menjelaskan tujuan
Apersepsi
Memberikan reinforcement positip
2 Interaksi Menjelaskan pengertian penyakit DHF
( 20menit ) Menjelaskan penyebab DHF
Menjelaskan tanda dan gejala DHF
Menjelaskan pencegahan DHF
Menjelaskan penanganan DHF
3 Terminasi Memberikan kesempatan peserta untuk
( 5 menit ) mengungkapkan perasaannya
Memberikan kesempatan kepada peserta
untukbertanya
Memberikan pujian kepada peserta
Mengucapkan salam penutup
D. Waktu Pelaksanaan
Hari/tanggal : Rabu, 14 Januari 2015
Waktu : 09.0-09.30 WIB ( 30 menit)
Tempat : Ruangan nakula 4, Kamar 1.4

E. Seting Tempat

Keterangan: : Meja : observer

: Leader : Peserta

F. Faktor Resiko terjadinya hambatan


Peserta menolak/tidak bersedia diberikan pendidikan kesehatan. Selain itu
mungkin peserta mengalami kebosanan dalam pemberian pendidikan
kesehatan. Hal lain yang perlu diwaspadai adalah munculnya pertanyaan yang
meluas serta adanya audien lain yang bukan menjadi target sasaran
pendidikan kesehatan.

G. Antisipasi Untuk Meminimalkan Hambatan


1. Menjelaskan maksud dan tujuan pendidikan kesehatan
2. Waktu pelaksanaan pendidikan kesehatan tidak terlalu lama
3. Menggunakan media yang menarik
4. Melibatkan peran serta dari audiens
H. Metode Evaluasi
Dengan menanyakan kembali kepada peserta/Ibu mengenai materi yang
disampaikan, dengan kriteria hasil: keluarga klien mampu menjelaskan
kembali tentang pengertian DHF, penyebab, tanda dan gejala,
penatalaksanaan, pencegahan

I. Alat Evaluasi

Pertanyaan Jawaban
Benar Salah

1. Apa pengertian DHF


2. Apa penyebab DHF
3. Apa tanda dan gejala DHF
4. cara pencegahan penyakit DHF
5. Penatalaksanaan DHF
BAB IV
BAB IV
PENUTUP

A. Kesimpulan
1. Evaluasi Struktur
a) Kegiatan Penkes sesuai dengan rencana
b) Peserta mau mengikuti kegiatan penkes
c) Tempat, media dan alat penkes sesuai rencana
2. Evaluasi Proses
a) Peran dan tugas mahasiswa sesuai dengan perencanaan
b) Waktu pelaksanaan sesuai perencanaan
c) peserta aktif dalam kegiatan penkes
3. Evaluasi Hasil
a) Mampu menjelaskan pengertian penyakit DHF
b) Mampu menjelaskan penyebab penyakit DHF
c) Mampu menyebutkan tanda dan gejala DHF
d) Mampu menjelaskan cara pencegahan penyakit DHF
e) Mampu menyebutkan penatalaksanaan DHF
Lampiran Materi

A. Pengertian
Demam Berdarah adalah suatu penyakit yang disebabkan oleh virus dengue
yang masuk ke dalam tubuh melalui gigitan nyamuk aedes aegypti.
B. Proses Terjadinya
Virus dengue masuk kedalam tubuh manusia menyebabkan terjadinya
penurunan trombosit yang dapat berakibat terjadinya perdarahan hebat.
C. Tanda dan Gejala
1. Demam
2. Muntah
3. nyeri kepala
4. batuk
5. nyeri perut
6. gelisah
7. ptechiae
8. perdarahan mukosa lambung
9. Bila ada tanda tanda nadi lemah dan cepat, tekanan darah rendah, kulit
dingin dan lembab serta gelisah ditakutkan dapat terjadi SYOK.
D. Derajat DHF
1. Derajat I
Ditandai demam, uji torniket positif, trombositopeni, hemokonsentrasi
2. Derajat II
Derajat I disertai perdarahan spontan di kulit dan di daerah lain
3. Derajat III
Derajat II disertai nadi cepat, lemah, hipotensi, kulit dingin, gelisah.
4. Derajat IV
Derajat III ditambah dengan denyut nadi dan tekanan darah tidak dapat di
ukur.
E. Penatalaksanaan
1. Minum banyak
2. Periksa ke Dokter
3. Kalau perlu perawatan di Rumah Sakit.
F. Pencegahan
1. Menjaga kebersihan lingkungan
2. Menguras bak mandi
3. Mengubur kaleng-kaleng bekas
4. Menutup bak mandi
DAFTAR PUSTAKA

Betz. L. Cecily. Buku Saku Keperawatan Pediatrik. Edisi 3. Alih bahasa Jan
Tamboyang. EGC. Jakarta; 1997
Staf Pengajar Ilmu Kesehatan Anak.FKUI. Ilmu Kesehatan Anak. JIlid I. Bagian
Ilmu Kesehatan Anak FKUI. Jakarta ; 2000
Suriadi, Rita Y. Asuhan Keperawatan Pada Anak. Edisi I. Fajar Interpratama.
Jakarta ; 2001
Wong Donna L. Pedoman Klinik Keperawatan Pediatrik. Edisis 4. EGC. Jakartta
; 1996

Anda mungkin juga menyukai