Anda di halaman 1dari 5

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

JUDUL PROGRAM

ISOBAR (Konsep Irigasi Menggunakan Sensor Otomatis Android pada


Sistem Tanam Vertikultur) : SOLUSI PRAKTIS BERTANAM SAYUR
ORGANIK BAGI RUMAH TANGGA MISKIN DI PERKOTAAN

BIDANG KEGIATAN:
PKM-GAGASAN TERTULIS

Diusulkan oleh:

Amrizal Karim Amrulloh (145060300111040/ Angkatan 2014)


Army Dita Serdani (105040202111001/Angkatan 2010)
Ferdi Aldiansyah (125060305111004/Angkatan 2012)

UNIVERSITAS BRAWIJAYA
MALANG
2015
i
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT karena atas berkat rahmat dan hidayah-
Nya penulis dapat menyelesaikan Karya Tulis yang berjudul ISOBAR (Konsep
Irigasi Menggunakan Sensor Otomatis Android pada Sistem Tanam Vertikultur) :
Solusi Praktis Bertanam Sayur Organik Bagi Rumah Tangga Miskin di
Perkotaan.
Seiring penyelesaian Karya Tulis ini, penulis juga ingin mengucapkan
terima kasih kepada pihak-pihak yang telah memberikan bantuan berupa
masukan, saran-saran, bimbingan, serta semangat kepada penulis. Untuk itu,
penulis mengucapkan terimakasih kepada:
1. Prof. Dr. Ir. Arief Prajitno, MS selaku Wakil Rektor III Bidang
Kemahasiswaan Universitas Brawiajaya yang mendukung penyusunan
karya tulis ilmiah ini,
2. M. Aziz Muslim, S.T, M.T., Ph.D. selaku Ketua Jurusan Teknik
Elektro Fakultas Teknik Universitas Brawijaya yang mendukung
penyusunan karya tulis ini,
3. Ir. Nurussaadah, MT selaku dosen pembimbing yang telah banyak
memberikan ilmu, dukungan, dan saran demi tersusunnya proposal
ini,
4. dan semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah
berperan dalam suksesnya penyusunan proposal ini.
Karya Tulis ini dibuat dalam rangka usulan Program Kreativitas
Mahasiswa Gagasan Tertulis (PKM- GT ) yang diadakan oleh DIKTI ( Direktorat
Pendidikan Tinggi) serta demi memenuhi hasrat penulis untuk bersama
menuangkan gagasan sebagai salah satu penyelesaian masalah yang sekarang
berkembang di masyarakat mengenai krisis sumber daya manusia yang cakap dan
kompeten dalam bidangnya.
Penulis telah berusaha semaksimal mungkin dalam penyusunan PKM-GT
ini. Namun, penulis tetap mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari
berbagai pihak. Semoga gagasan yang kami tuangkan dalam PKM-GT ini dapat
memberikan inspirasi bagi setiap orang yang membacanya.

Malang, 27 Maret 2015

Penulis

ii
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ...


LEMBAR PENGESAHAN . i
KATA PENGANTAR . ii
DAFTAR ISI ... iii
RINGKASAN .. iv
PENDAHULUAN ... 1
GAGASAN... 3
KESIMPULAN. 8
DAFTAR PUSTAKA . 9
LAMPIRAN-LAMPIRAN... 10

iii
RINGKASAN

Vertikultur sering efektif sebagai teknik budidaya tanaman secara vertikal, di


perkotaan untuk meningkatkan pendapatan keluarga. Vertikultur dengan sistem
irigasi sesuai dengan kebutuhan pertumbuhan tanaman dan sesuai dengan budaya
masyarakat di perkotaan sebagai syarat untuk keberhasilan vertikultur yang
mampu meningkatkan pendapatan keluarga pemilik vertikultur. Kebanyakan
vertikultur saat ini adalah dengan sistem irigari konvensional yaitu irigasi dengan
gembor yang boros air dan/atau volume air yang disiramkan adalah kurang
dibanding dengan yang dibutuhkan tanaman pada vertikultur. Disamping boros
air, sistim irigasi konvensional adalah tidak sesuai dengan budaya masyarakat di
perkotaan yang selama satu hari penuh tidak di rumah dan/atau bekerja di lokasi
yang jauh. Irigasi konevensional memaksa pembudidaya tanaman dengan
vertikultur untuk tinggal di rumah. Upaya perbaikan sistem irigasi dari
konvensional dengan gembor dan sprinkle atau tetes tetap saja mengharuskan
pembudidaya tinggal di rumah disamping boros air.
Berkembangnya teknologi HP terutama dengan operating system android
dan teknologi sensosr saat ini dan prospek ke depan membuka peluang baru untuk
memproduksi/merekayasa sistem irigasi yang memastikan bahwa air yang
disiramkan sesuai dengan kebutuhan tanaman dan sitem irigasi yang sesuai untuk
warga di perkotaan yang jarang di rumah. Inovasi ini yang kami gagasini
selanjunya disebut ISOBAR ( Irigasi Menggunakan Sensor Otomatis Android
pada Sistem Tanam Vertikultur) : Solusi Praktis Bertanam Sayur Organik bagi
Rumah Tangga Miskin di Perkotaan). ISOBAR, selain memperbaiki sistem
irigasi yang sudah ada, juga mendorong jumlah warga untuk mengadopsi
vertikultur di perkotaan. Konsep ISOBAR menggunakan HP android yang sudah
merakyat dan sensor kelembaban tanah yang sudah mulai dikenal serta
dipahami oleh sebagian petani di Indonesia.
Tujuan dari ISOBAR, selain mengganti sistim irigasi pada vertikultur
terutama di perkotaan, juga untuk meningkatkan pendapatan keluarga,juga untuk
menciptakan estetika dalam dan sekitar rumah, dan mengembangkan pertanian
organik di Indonesia.

Kata kunci : Vertikultur, Rumah tangga miskin di perkotaan, Android, Sensor,


ISOBAR

iv

Anda mungkin juga menyukai