PETUNJUK PEMBUATAN JURNAL DAN LAPORAN PRAKTIKUM

KIMIA DASAR DAN FISIKA DASAR

1. JURNAL
1.1 Ketentuan Umum
a. Jurnal WAJIB dikerjakan dan dikumpulkan oleh praktikan H- 3 sebelum praktikum
b. Jurnal WAJIB DITULIS TANGAN dengan pena hitam
c. Margin 3 2 3 2 (left right top bottom) dengan ukuran kertas A4

1.2 Format Penulisan Jurnal

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Minimal 2 paragraf dan tiap paragraf minimal terdiri dari 5 kalimat. Isi dalam latar
belakang yakni menentukan study case yang berhubungan dengan percobaan yang
akan dilakukan. Latar belakang ditulis dalam bentuk PARAGRAF.
1.2 Rumusan Masalah
Rumusan Masalah yakni permasalahan yang dihadapi dalam praktikum dan
disesuaikan dengan Modul. Pada akhir kalimat dari rumusan masalah diakhiri
dengan tanda tanya (?) Rumusan Masalah dapat ditulis berupa POINT.
1.3 Tujuan
Tujuan yakni menjawab dari rumusan masalah yang dihadapi dan di sesuaikan
dengan Modul. Tujuan dapat ditulis berupa POINT.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Berisi sub bab tertentu yang disesuaikan dengan praktikum yang akan dilakukan.
Dalam tinjauan pustaka harus menggunakan LITERATURE yang JELAS, seperti dari
Buku ataupun e-book, dan TIDAK BOLEH menggunakan BUKU SMA.

Dalam BAB II pada sub bab terakhir disertakan dengan MSDS (Material Safety
Data Sheet) atau Sifat bahan dari bahan yang akan dilaksanakan pada saat praktikum.
Sifat bahan ini hanya menjelaskan tentang karakteristik dan sifat dari bahan yang akan
dilakukan saat praktikum. Sifat bahan atau MSDS dapat diunduh secara online.
 Cairan pengekstrak yang digunakan dapat berupa air, etanol, air-etanol, atau
pelarut lain. Maserasi ini dilakukan dalam suatu bejana yang berisi cairan
pengekstrak, dibiarkan selama 5 hari sambil berulang-ulang diaduk kemudian
disaring. Bahan atau sample yang digunakan antara lain tidak boleh mengandung
lemak, styrax, tidak boleh mengembang di atas cairan pengekstrak pada saat
melakukan maserasi (Suparni,2009). (nama belakang pengarang, tahun)
Prinsip dasar Destilasi uap adalah mendistilasi campuran senyawa di bawah
titik didih dari masing-masing senyawa campurannya. Dengan adanya uap air yang
masuk kedalam labu yang berisi senyawa yang akan dimurnikan, maka tekanan
kesetimbangan uap zat kandungan akan diturunkan menjadi sama dengan tekanan
bagian didalam suatu system sehinggatitik didih senyawa tersebut akan turun, karena
titik didih suatu campuran lebih rendah daripada titik didih komponen-komponennya,
sehingga produk akan terdestilasi dan terbawa oleh uap air yang mengalir
(Clark,2005).
(nama belakang
pengarang, tahun)

- Apabila kalimat terakhir dari bacaan berhenti pada akhir baris maka indeks diletakkan
dibawah sebelah kanan pojok
- Apabila memakai tabel ataupun grafik dsb maka indeks diletakkan dibawah sebelah
kanan pojok.

Apabila terdapat gambar maka penulisan keterangan gambar sebagai berikut:

Gambar 2.1 Rangkaian Alat Sel Elektromia

Apabila terdapat tabel maka penulisan keterangan tabel sebagai berikut:

Tabel 2.1 Energi Ikatan Kovalen, kJ/mol

Apabila terdapat grafik maka penulisan keterangan grafik sebagai berikut:

Grafik 2.1 Temperatur terhadap Waktu

BAB III METODOLOGI PERCOBAAN

3.1 Alat dan Bahan

3.1.1 Alat
Alat yang digunakan dalam praktikum harus ditulis lengkap dan ditulis dalam
bentuk PARAGRAF.

3.1.2 Bahan
Bahan bahan yang digunakan dalam praktikum dan ditulis dalam bentuk
PARAGRAF.

3.2 Cara Kerja

Cara Kerja berisi langkah langkah yang akan dilakukan dlam praktikum,
disesuaikan dengan Modul dan ditulis dalam bentuk PARAGRAF kata kerja
menggunakan kalimat Aktif. Contoh :

Menimbang AgNO3 sebanyak 0,5 gram kemudian melarutkan AgNO3 dengan

aquades sebanyak 100 mL.
2. LAPORAN
2.1 Ketentuan Umum
a. Laporan WAJIB dikerjakan dan dikumpulkan oleh praktikan H+3 setelah praktikum
b. Laporan WAJIB DITULIS TANGAN dengan pena hitam
c. Margin 3 2 3 2 (left right top bottom) dengan ukuran kertas A4

2.2 Format Penulisan Laporan

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Analisa Data
Berbentuk TABEL yang terdiri dari Perlakuan dan Pengamatan
Contoh : Tabel 4.1 .........................

Perlakuan Pengamatan
- NaOH ditimbang sebanyak 1,5 gram NaOH berbentuk padatan berwarna putih
dengan kaca arloji di neraca analit Massa kaca arloji = 35.650 gram
Massa kaca arloji dan NaOH = 37. 150 gr
- .......... ...........
- .......... ...........
- .......... ...........

4.2 Perhitungan
Berisi tentang semua perhitungan dalam praktikum yang telah dilakukan. Dituliskan
secara rinci dan urut mulai dari diketahui ditanya dan dijawab.

4.3 Pembahasan
Pembahasan berisi uraian dari apa yang telah di lakukan dalam praktikum. Dalam
pembahasan ini mulai dari langkah awal hingga hasil dijelaskan secara rinci. Dijelaskan
pula fungsi dari penambahan-penambahan indikator atau bahan apapun yang dapat
menghasilkan hasil seperti itu.

BAB V KESIMPULAN
5.1 Kesimpulan
Merupakan inti dari praktikum yang sudah didapatkan. Kesimpulan ditulis dalam
bentuk POINT. Contoh:
Kesimpulan yang didapatkan berdasarkan percobaan yang telah dilakukan adalah sebagai
berikut:
1. Misalkan dalam praktikum melakukan pengenceran jadi di tuliskan tujuan dari
pengenceran secara singkat dan jelas
2. Apa yang diencerkan dalam praktikum tsb
3. Hasil dari pengenceran tersebut seperti apa bernilai berapa
DAFTAR PUSTAKA

1. Jumlah daftar pustaka harus sama dan sesuai dengan indeks yang terdapat di Bab II
Tinjauan Pustaka
2. Penulisan daftar pustaka harus berdasarkan abjad
3. Format penulisan daftar pustaka seperti berikut:
Nama Belakang pengarang, Tahun, Judul Buku, Edisi, Halaman, Kota, Penerbit

Elias, 2002, General Chemistry Experiments, India, Universitas Press.

Jeffery,dkk,1989, Quantitative Chemical Analysis, Fourth Edition, NewYork, John

Willey & Sons.

Murthy, dkk, 2002, University Chemistry, vol 1, New Delhi, New Age International.

LAMPIRAN
1. Berisi Skema Kerja dari praktikum yang akan dilakukan. Contoh:
Bahan
Langkah Kerja percobaan dan ditulis menggunakan kalimat pasif

Contoh: ditimbang NaOH sebanyak 1,5 gram

dimasukkan kedalam labu ukur 100 ml

Dan seterusnya

Hasil