PENDAHULUAN
Kosmetika dikenal sejak berabad-abad yang lalu. Pada abad ke-19, pemakaian
kosmetika mulai mendapat perhatian, yaitu selain untuk kecantikan juga untuk
kesehatan.
Defenisi kosmetik dalam Peraturan Menteri Kesehatan RI No.
220/MenKes/Per/X/1976 tanggal 6 september 1976 yang menyatakan bahwa
kosmetika adalah bahan atau campuran bahan untuk digosokkan, dilekatkan,
dituangkan, dipercikkan, atau disemprotkan pada, dimasukkan ke dalam,
dipergunakan pada badan atau bagian badan manusia dengan maksud untuk
membersihkan, memelihara, menambah daya tarik atau mengubah rupa, dan
tidak termasuk golongan obat.
Kosmetik adalah sediaan atau paduan bahan yang siap untuk
digunakan pada bagian luar badan seperti epidermis, rambut, kuku, bibir, gigi,
dan rongga mulut antara lain untuk membersihkan, menambah daya tarik,
mengubah penampakan, melindungi supaya tetap dalam keadaan baik,
memperbaiki bau badan tetapi tidak dimaksudkan untuk mengobati atau
menyembuhkan suatu penyakit (Tranggono, 2007:54).
Zaman sekarang ini Indonesia mulai dimasuki oleh budaya dari timur
yaitu tepatnya budaya Korea Selatan. Berbagai jenis hal yang berbau Korea
Selatan masuk ke dalam negeri kita ini. Yang dapat kita ketahui dengan kasat
mata tentang demam Korea yang melanda Indonesia adalah tentang jenis
musiknya, yaitu Korean Pop atau yang sering disebut K-Pop. Aliran K-Pop
digemari oleh anak-anak, remaja, maupun dewasa. Banyak pula artis Korea
yang berdatangan ke Indonesia untuk mengadakan konser.
Selain K-Pop, demam Korea yang mewabah lainnya adalah Drama
atau film. Banyak film-film Korea yang ditayangkan saluran-saluran televisi
untuk memanjakan penonton dan penggemarnya. Demam Korea lain yang
tidak kalah booming nya dengan K-Pop dan Drama adalah kosmetik. Banyak
sekali orang Indonesia yang tergiur oleh kosmetik dari negeri ginseng ini
dikarenakan melihat artis maupun aktor di drama Korea ataupun Videoklip K-
Pop yang mempunyai muka yang halus dan kinclong seperti porselin.
Kosmetik dari negeri Korea ini menjanjikan bahwa bahan-bahannya
terbuat dari bahan-bahan alami dan hal ini membuat rakyat Indonesia tergiur.
Berbagai merek kosmetik import dari Korea semakin banyak bermunculan di
Tanah air, berdasarkan Keputusan Kepala Badan POM No.HK.00.05.4.1745
3
BAB 1 : PENDAHULUAN
Dalam bab ini penulis mengemukakan tentang latar belakang masalah,
ruang lingkup masalah, tujuan dan manfaat penelitian, dan diakhir dari
bab ini disertai dengan sistematika penulisan.