Anda di halaman 1dari 4

OBAT SETENGAH PADAT

Unguenta

Occulenta / salep mata

Pasta

Linimenta

Sapones / sabun

Cremores krim

Gelones / gel

1. Unguenta

Adalah sediaan setengah padat dan mudah dioleskan diatas kulit dan selaput lendir tanpa
memakai kekerasan atau pemanasan

Salep terdira dari:

Remedium Cardinale (bahan tunggal / campuran bahan utama). Bahan obat harus larut atau
terdispersi homogen dalam dasar salep yang cocok. Kadar bahan obat umumnya 10 % kecuali
dinyatakan lain atau mengandung obat keras / narkotik

Konstituen / Dasar salep (bahan tersendiri atau campuran) adalah zat pembawa dengan
massa lembek, mudah dioleskan dan umumnya berlembek, tapi dapat berupa massa lembek
atau zat cair atau zat padat yang terlebih dahulu diubah menjadi massa yang lembek.

Secara umum salep dibagi atas 3 jenis:

Salep Epidermic

adalah salep yang bekerja dipermukaan kulit, dan diharapkan tidak diserap. Salep ini berfungsi
sebagai pelindung antiseptik, adstrigents dan pelawan rangsangan. Dasar salep yang cocok
adalah Vaselin

Salep Endodermic

adalah salep yang bekerja memasuki kulit tapi tidak menembus kulit, jadi diserapnya hanya
sebagaian saja. Dasar salep yang cocok adalah minyak tumbuhan dan minyak alami

Salep Diadermic

adalah salep yang bekerja sampai menembus kulit. Dasar salep yang cocok adalah Lanolin,
Adeps Lanae, Oleum Cocoa

Sedangkan secara theurapetik, salep dibagi atas :


Salep Penutup

adalah salep yang berfungsi sebagai melindungi kulit dari pengaruh luar

contoh: Boorzalf, Zinczalf

Salep Resorpsi

adalah salep yang mana bahan bahannya akan diresorpsi

contoh: salep untuk Rheumatik

Salep Penyejuk

adalah salep yang banyak mengandung air sehingga memberikan rasa sejuk

contoh: Cold Cream

2. Occulenta / salep mata

Adalah salep steril untuk pengobatan mata dengan menggunakan dasar salep yang cocok

Syarat syarat Occulenta, yaitu:

Homogen, tidak boleh mengandung bagian yang kasar dapat teraba.

Bersih

Steril

3. Pasta

Adalah sediaan semi padat yang mengandung satu atau lebih bahan obat yang ditujukan untuk
pemakaiaan topical, dan konsistensinya lebih plastis dari pada salep

Keuntungannya:

Menyerap hasil hasil sekresi dari kulit

Mengurangi rasa gatal dan memberikan perasaan sejuk

Obat obat direkatkan pada kulit mempertinggi pekerjaan obat tersebut

4. Linimenta
Adalah sediaan cairan atau kental, mengandung analgetikum dan zat yang mempunyai sifat
Rubefasin, melemaskan otot atau menghangatkan dan digunakan sebagai obat, serbuktidak
boleh digunakan pada kulit yang luka atau lecet

Keuntungannya:

Zat yang ditambahkan padanya diresorbsi lebih cepat

Mudah dicuci sangat baik untuk pemakaian pada kulit yang lembut

Macam macam Linimenta, yaitu

Campuran lemak padat dengan lemak lunak

Campuran minyak dan cairan alkali (dibuat dengan cara penyabunan)

Linimentum dengan Balsamun Peruvianum Ol. Terebinthinae

Linimentum dengan minyak (harus memakai gom)

Emulsi yang digunakan sebagai liniment, yaitu

Emulsum Benzylis Benzoatus

Linimentum Chloroform (dengan cara pencampuran biasa)

5. Sapones / sabun

Adalah reaksi garam alkali dan asam lemak tinggi, dimana konsistensinya tergantung dari basa
yang digunakan untuk menyabun, yaitu :

NaOH sabun keras

KOH sabun lemak

Macam macam sapones:

Sapokalinus : KOH + Ol. Sesami

Sapomedicatus : NaOH + Ol. Olivarum

Saposuperadipatus : Campuran Sapomedicatus 80 % + Sapokalinus 16 % + Adeps Lanae 4 %


(bentuk ini yang paling dianjurkan untuk pengobata)

Sapococos : Sabun Na yang dibuat garam Ol. Cocos

6. Cremores krim
Adalah sediaan setengah padat berupa emulsi kental, mengandung air tidak kurang dari 60 %,
dengan 2 type yaitu:

Type minyak air

Type air minyak (mudah kering dan rusak)

7. Gelones / gel

Adalah sediaan bermassa lembek berupasuspensi yang dibuat dari zarah kecil senyawa
organic atau makromolekul senyawa organic yang masing masing terbungkus dan saling
terserap oleh cairan

Umumnya mengandung air disebut jelli, maka pada etiket tertera kocok dulu

Anda mungkin juga menyukai