Anda di halaman 1dari 6

Pokok Bayam Merah

Bayam merah adalah dari tumbuhan keluarga Amaranthacea. Nama


saintifiknya adalah Amaranthus gangeticus. Nama Inggerisnya adalah
'blood amaranth', 'red amaranth', 'purple amaranth', 'prince's feather' dan
'Mexican grain amaranth'. Ia adalah pokok berbunga tahunan yang
mempunyai bunga ungu gelap. Ia mampu tumbuh setinggi 2-3 kaki
tinggi. Pengelasan saintifik Alam: Tumbuhan Divisi: Magnoliophyta
Kelas: Magnoliopsida Order: Caryophyllales Keluarga: Amaranthaceae
Genus: Amaranthus Nama binomial Amaranthus gangeticus
Kajian saintifik menunjukkan ia membantutkan penyerapan kalsium.
Kajian lain pula mencadangkan bahawa disebabkan kadar antioksidanya
yang tinggi, ia mungkin mempunyai peranan radioprotective pada tikus

Manfaat bayam merah :


1.Bayam merah untuk meningkatkan kerja ginjal
2. Mengatasi kurang darah
3.Mengobati disentri
4. memperkuat akar rambut
Bayam merah sangat baik untuk penderita kanker usus

besar,kencing manis(diabetes melitus),kolesterol,darah tinggi, dan bisa

menurunkan berat badan. Menurut Fazria (2011) tanaman bayam merah

diklasifikasikan sebagai berikut : Kingdom: Plantae ; Divisio:


Spermatophyta; Sub Divisio: Angiospermae; Kelas: Dycotiledoneae;

Ordo: Amaranthales; Family: Amaranthaceae; Genus: Amaranthus;

Spesies: Amaranthus gangeticus L.

Batang bayam umumnya tegak, tetapi ada pula yang jenis bayam

yang batangnya menjalar, ada yang batangnya bercabang ada pula yang

tidak bercabang. Warna batang juga ada yang hijau, merah, kuning atau

kombinasinya (Sahat dan Hidayat, 1996).

Daun berbentuk bulat telur dengan ujung agak meruncing dan urat

urat daun yang jelas. Warna daun bervariasi, mulai dari hijau muda,

hijau tua, hijau keputihan, dan berwarna merah (Hadisoeganda, 1996).

Bunga tersusun dalam malai yang tumbuh tegak, keluar dari ujung

tanaman ataupun dari ketiak-ketiak daun. Bentuk malai bunga

memajang

mirip ekor kucing, dan pembungaannya dapat berlangsung sepanjang

musim atau tahun (Ariyanto, 2008).

Biji bayam berbelah dua, warna kulit biji hitam atau coklat tua. Dari

setiap tandan (malai) bunga dapat dihasilkan ratusan hingga ribuan biji.

Ukuran biji sangat kecil, bentuknya bulat dan berwarna coklat tua
mengkilap sampai hitam kelam, namun pada varietas maksi bijnya

berwarna putih sampai krem

Sistem perakaran tanaman bayam merah adalah akar tunggang dan

menyebar. Akarnya berwarna putih kecoklatan, dengan rambut akar

yang banyak, tudung akar yang tepat posisinya menjadi organ

penyerapan hara dan air dari dalam tanah (Hadisoeganda, 1996).

Syarat Tumbuh

Iklim

Keadaan angin yang terlalu kencang dapat merusak tanaman bayam

khususnya untuk bayam yang sudah tinggi. Kencangnya angin dapat

merobohkan tanaman. Tanaman bayam cocok ditanaman didataran

tinggi maka curah hujannya juga lebih dari 1500 mm / tahun (Ariyanto,

2008).

Tanaman bayam memerlukan cahaya matahari penuh. Kebutuhan

akan sinar matahari untuk tanaman bayyam cukup besar. Pada tempat

ternaungi pertumbuhan bayam menjadi kurus. Suhu rata rata 16-

200C (Hadisoeganda, 1996).


Kelembaban udara yang cocok untuk tanaman bayam antara 40% -

60%. Kebutuhan matahari 400 800 foot candless, curah hujan 1000

2000 mm / tahun dengan kelembaban diatas 60% (Fazria, 2011).

Tanaman bayam dapat tumbuh optimal pada ketinggian 0 700

meter. Namun pada umumnya tanaman ini lebih baik tumbuh didataran

tinggi yang bersuhu rendah (Hadisoeganda, 1996).

Tanaman bayam umumnya tumbuh baik ditanah tanah vulkanis

atau ordo andisol, karena perakaran bayam yang serabut. Namun iklim

tanah ini harus dalam keadaan iklim mikro (Ariyanto, 2008).

Tanah

Bayam dapat tumbuh sepanjang tahun, baik di dataran rendah

maupun di dataran tinggi. pH yang baik untuk pertumbuhannya antara

6-7. Di bawah pH 6, tanaman bayam akan merana, sedangkan di atas pH

7, tanaman akan menjadi klorosis (warnanya putih kekuning-kuningan),

terutama pada daun yang masih muda (Ariyanto, 2008).

Tanaman bayam sangat reaktif terhadap ketersediaan air didalam

tanah. Bayam termasuk tanaman yang membutuhkan air yang cukup,

kelerangan lahan untuk budidaya tanaman bayam adalah sekitar 150

450 (Hadisoeganda, 1996).


Tanaman bayam tumbuh disemua jenis tanah seperti ultisol,

inceptisol, andisol, dan entisol. Pada tanah kering suplai air dibutuhkan

agar menghindari kekeringan yang mengakibatkan tanaman immobil

(Fazria, 2011).

Pemberian air yang cukup, aerase yang optimal dapat meningkatkan

produksi daun bayam. Namun struktur tanah yang keras akan

menyebabkan daun tanaman layu dan tidak produktif (Sahat dan

Hidayat, 1996). Bayam merah mengandung protein, asam folat dan

glution. Bayam merah juga dapat membersihkan darah setelah

melahirkan, memperkuat akar rambut, mengobati disentri, dan animea.

(Warta Kesra, 2012).

Keunggulan nilai nutrisi bayam sayuran terutama pada kandungan

vitamin A (beta kareotein), vitamin C, riboflavin, dan asam amino

thiamine dan niacin. Kandungan terpenting dalam bayam sayur adalah

kalsium dan zat besi (Sahat dan Hidayat, 1996).

Anda mungkin juga menyukai