Anda di halaman 1dari 4

LATIHAN SOAL UAS PENCITRAAN SINAR-X

1. Apa yang dimaksud dengan proses preprocessing citra matlab!


a. Proses segmentasi citra d. Proses mencari nilai piksel citra
b. Proses rekonstrusi citra e. Proses menampilkan histogram citra
c. Proses memfilter dan meningkatkan kontras citra

2. Perbedaan antara perintah imshow dan imtool adalah .....


a. Perintah imshow dapat digunakan untuk mengatur window tampilan citra
b. Perintah imshow dapat digunakan untuk menampilkan histogram citra
c. Perintah imtool dapat digunakan untuk memilih colourmap tampilan citra
d. Perintah imtool hanya dapat digunakan untuk menampilkan citra
e. Perintah imtool harus dijalankan bersama dengan perintah figure

3. Agar semua perintah yang telah kita tulis dapat di simpan, maka sebaiknya perintah di tulis di ...
a. Command window d. Folder
b. Editor e. Histogram
c. Workspace

4. Jenis filter yang menggunakan prinsip mencari nilai tengah dari window pada citra adalah....
a. Median filter d. Prewitt filter
b. Average filter e. Sobel filter
c. Gaussian filter

5. Peningkatan kontras citra dapat dilakukan dengan cara ekualisasi histogram pada tiap window citra, sehingga
noise yang masih terdapat pada citra tidak ikut dikuatkan. Nama perintah peningkatan kontras tersebut adalah ..
a. histeq d. fspecial
b. adapthisteq e. imnoise
c. imadjust

6. Gambar yang menunjukkan histogram citra setelah diberi perintah histeq adalah ....

a. d.

b. e.

c.

7. Bagian yang menggantikan kerja film pada computed radiography adalah ....
a. Imaging plate d. Lensa optik
b. Laser scanner e. Grid
c. PMT

8. Pada film konvensional daerah tempat asal mula pembentukan latent image disebut sensitivity speck, pada
computed radiography, tempat asal mula tersebut adalah ....
a. Photostimulable phospor d. Laser point
b. Sensitive phospor e. Trapping
c. Photostimulable light center

9. Fungsi dari laser dalam computed radiography adalah ...


a. Menghapus citra pada plate
b. Meningkatkan jumlah cahaya yang dipancarkan plate
c. Meningkatkan jumlah elektron yang terdeteksi PMT
d. Membaca data citra dari plate
e. Mengubah data analog menjadi digital

10. Proses fisika yang terjadi saat pembacaan latent image di IP adalah ...
a. Proses pelepasan elektron yang terperangkap akibat adanya pengotor
b. Proses perubahan dari Sinar-X menjadi cahaya tampak dengan bantuan material scintilasi
c. Proses amplifikasi elektron oleh dynode dalam PMT
d. Proses perubahan sinyal analod menjadi digital
e. Proses perubahan sinyal digital menjadi analog

11. Dibandingkan dengan film konvensional, imaging plate pada computed radiography memiliki keuntungan,
diantaranya.....
a. Tidak memerlukan proses pembacaan
b. Harganya lebih murah
c. Tidak perlu menggunakan kaset
d. Proses pembentukan citra terjadi secara langsung dari sinar X
e. Citra yang terbentuk dapat dihapus, sehingga plate dapat digunakan berulang-ulang

12. Digital radiography (DR) memiliki 2 jenis sistem, yaitu sistem langung (direct) dan sistem tidak langsung (indirect).
Salah satu perbedaan kedua sistem adalah
a. Sistem direct menggunakan imaging plate
b. Sistem indirect menggunakan film konvensional
c. Citra pada sistem dirct dibentuk oleh Sinar-X secara langsung
d. Citra pada sistem indirect dibentuk oleh sinar laser
e. Sistem indirect membutuhkan proses kimiawi

13. Bagian yang berfungsi menghasilkan cahaya tampak pada DR sistem indirect adalah ....
a. Imaging plate d. TFT array
b. Input phospot e. Material scintilator
c. CCD (charged couple device)

14. Flat Panel Detector (FPD) pada DR sistem indirect menggunakan intensiying screen dari bahan CsI yang
berbentuk columnar (seperti jarum) dikarenakan ....
a. Agar citra mudah terbentuk
b. Untuk mengurangi blur pada citra
c. Untuk meningkatkan kontras citra
d. Untuk mengurangi quantum mottle
e. Agar memiliki nilai ekonomis

15. Perbedaan lempeng FPD (Flat Panel Detector) pada DR sistem direct dan inderect adalah ....
a. TFT pada DR sistem indirect memiliki photodiode, sementara pada sistem direct tidak
b. TFT pada DR sistem direct memiliki kapasitorr, sementara pada sistem indirect tidak
c. Transistor pada TFT sistem direct tidak memiliki drain
d. Transistor pada TFT sistem indirect tidak memiliki source
e. TFT hanya digunakan pada DR sistem direct

16. Salah satu bagian dari pesawat mamografi adalah plat kompresi. Yang termasuk tujuan dari kompresi payudara
pada pemeriksaan mamografi adalah ...
a. Membuat pasien nyaman
b. Mengurangi beban kerja pesawat
c. Mengurangi dosis pasien
d. Menghindari dosis jaringan paru-paru
e. Meningkatkan efisiensi penggunaan film

17. Pemeriksaan mamografi memanfaatkan Sinar-X karakteristik dari anoda Molybdenum atau Rhodium dengan
energi antara 17 KV- 24 KV. Alasan pemanfaatan anoda tsb. antara lain:
a. Rentang energi tsb. mampu menampilkan kontas yang baik antara jaringan kelenjar, mikrokalsifikasi, dan
lemak
b. Material anoda tsb memiliki disipasi panas yang baik
c. Selain Sinar-X karaktersitik, anoda tsb juga menghasilkan Sinar-X Bremsstrahlung yang cukup banyak
d. Anoda tsb memiliki efisiensi tinggi
e. Rentang energi tsb. meningkatkan sensitivitas film

18. Pemeriksaan mamografi harus menghasilkan citra dengan resolusi spasial tinggi. Hal tsb dapat dilakukan dengan
cara ...
a. Menggunakan double intensifying screen
b. Mengunakan film single emulsion
c. Menggunakan focal spot besar
d. Menggunakan grid
e. Menggunakan detektor digital seperti pada DR

19. Bagian dari fluoroscopy yang berfungsi mengubah cahaya tampak menjadi elektron adalah ....
a. Input window d. Output window
b. Input phospor e. ADC (Analog to Digital Converter)
c. Photocatode

20. Perbedaan utama antara instrumentasi pesawat fluoroscopy dengan pesawat radiography konvensional adalah ...
a. Pesawat fluoroscopy dapat digunakan dengan ketting KV dan mA hingga 200 kV, 1000 mA
b. Pesawat radiography konvensional dapat digunakan dengan ketting KV dan mA yang lebih tinggi
c. Pesawat fluoroscopy menggunakan AEC (Automatic Exposure Control) sedangkan pesawat radiography
konvensional tidak
d. Tabung sinar X pada pesawar radiography konvensional dilengkapi dengan image intensifier
e. Pesawat fluoroscopy tidak dapat digunakan untuk menangkap citra statis seperti pada pesawat radiography
konvensional

21. Bagian dari fluoroscopy yang berfungsi mengubah Sinar-X menjadi cahaya tampak adalah ....
a. Input window d. Output window
b. Input phospor e. ADC (Analog to Digital Converter)
c. Photocatode

22. Perkembangan pesawat CT scan dimulai dari generasi pertama tahun 1972 hingga saat ini. Salah satu perbedaan
yang cukup signifikan dari instrumentasi pada pesawat CT scan tiap generasi adalah ....
a. Pesawat CT generasi lama lebih cepat dalam waktu pengambilan citra namun citra yang dihasilkan kurang
bagus
b. Pesawat CT generasi lama menggunakan detektor lebih banyak dibanding generasi baru sehingga dosis
pasien lebih sedikit
c. Pesawat CT generasi baru memanfaatkan array detector dan dual source sehingga menghasilkan lebih
banyak slice dalam sekali scan
d. Pesawat CT generai lama tidak dilengkapi kolimator sehingga dosis pasien menjadi lebih tinggi
e. Pesawat CT scan generasi baru menggunakan prinsip step and shoot sehingga ada jeda setiap pengambilan
slice

23. Rekonstruksi citra pada CT scan memanfaatkan algoritma dengan prinsip ....
a. Filtered Backprojection d. Segmentasi Markov Random Field
b. Gaussian filter e. Active counturing
c. Laplacian filter

24. Bagian yang menentukan ketebalan dari slice pada pemeriksaan CT scan adalah ....
a. Sumber Sinar-X d. Lebar bukaan kolimator
b. Susunan detektor e. Algoritma rekonstruksi citra
c. Material detektor

25. Salah satu tugas fisikawan medis radiodiagnostik adalah melakukan quality control terhadapat peralatan medis
yang ada di rumah sakit tempat ia bekerja. Quality control (QC) berbeda dari proses uji kesesuaian (UK) yang biasa
dilakukan oleh pihak luar rumah sakit. Perbedaannya adalah ....
a. UK bertujuan untuk menguji apakah alat masih layak digunakan sesua dengan aturan yg berlaku
b. QC bertujuan untuk mendapat legaliitas penggunaan alat
c. Hal yang diujikan pada UK lebih banyak dibanding QC
d. Fisikawan medis berhak menentukan proses serta mater uji untuk UK
e. Program QC semua rumah sakit penyedia layanan radiodiagnostik harus dibuat seragam

26. Indonesia belum memiliki dokumen resmi mengenai QA dan QC pada radiodiagnostik. Fisikawan medis harus
menyusun program QA dan QC sesuai dengan ketersediaan alat di rumah sakitnya. Dokumen yang dapat dijadikan
acuan fisikawan medis dalam penyususnan QA dan QC radiodiagnostik diantaranya ....
a. TRS 398 d. TRS 277
b. AAPRM TG NO. 142 e. AAPM TG No. 40
c. AAPM TG NO. 74

27. Peran Fisikawan medis dalam proses QA dan QC radiodiagnostik antara lain ....
a. Melakukan perbaikan jika terdapat kerusakan
b. Melakukan pengarsipan data pasien
c. Memberi rekomendasi akan penggunaan alat
d. Melakukan uji kesesuaian secara mandiri
e. Melakukan input diagnosis dokter ke sistem komputer

28. Fisikawan medis memiliki peran penting dari mulai proses tendering pesawat radiodiagnostik hingga proses
pengecekan rutin pesawat. Salah satunya adalah proses demonstrasi spesifikasi alat oleh vendor. Proses yang
dimaksud adalah ....
a. Comissioning d. Critical examination
b. Accpetance test e. Daily quality control
c. Uji kesesuaian

29. Frekuensi QC sebuah alat bervariasi dari mulai harian hingga tahunan. Beberapa hal yang harus diperhatikan
saat menentukan frekuensi QC antara lain ...
a. Harga alat d. Usia alat dan beban kerja alat
b. Rekomendasi dokter dan staf rumah sakit e. Ketersediaan waktu fisikawan medis
c. Letak alat

30.Dokumen internasional yang memberi rekomendasi mengenai pengukuran dosis absorbsi pada pemeriksaan
radiodiagnostik adalah ...
a. a. TRS 457 d. TRS 142
b. b. TRS 398 e. TRS 40
c. TRS 277

Anda mungkin juga menyukai