Anda di halaman 1dari 1

Hilman Dhany Ardhiansyah 125020307111035 Etika Bisnis & Profesi CA

Olah Rasa Kasih Sayang Orang Tua

Rasa sayang orang tua tidak bisa saya dapatkan secara utuh sejak kecil. Hal itu
disebabkan orang tua saya telah berpisah sejak saya lahir. Sehingga sejak kecil saya ikut
bersama ibu saya bersama dengan 2 ketiga kakak saya. Ibu saya mengandung saya disaat
umurnya yang tidak memungkinkan untuk melahirkan seorang bayi. Namun ibu saya tetap
kuat untuk melahirkan saya walaupun ada sedikit masalah disaat pelahirannya.

Seiringnya waktu saya tumbuh menjadi anak yang tumbuh dengan baik. Saya
diajarkan oleh ibu saya untuk belajar dengan baik, ibu saya selalu mengajarkan saya hingga
saya bisa. Dikala saya sakit ibu terus merawatku dengan baik memberikan pengobatan yang
terbaik bagiku. Disaat sekolah ibu saya mengantarkan saya selalu untuk memastikan anaknya
sampai dengan selamat. Walaupun ibu saya sudahberpisah dengan ayah saya namun sesekali
saya juga pernah bertemu dengan ayah saya. ya walaupun sangat jarang bertemu ia juga
sayang juga denganku. Biasanya saya dengan ayah pergi bersama enath itu ke taman hiburan
atau membelikan aku sesuatu yang aku butuhkan. Namun kasih sayang ayah hanya saya
rasakan hingga kelas 6 SD karena ia telah meninggalkan keluarganya untuk selamanya

Dibalik rasa kasih sayang orang tua itu terkadang pula saya tidak menurut dengan
perkataan ibu. Pernah suatu saat saya melanggar janji kepada ibu saya bermain hingga malam
namun pada malam itu saya kecelakaan dan akhirnya patah tulang. Tanppa rasa marah ibu
saya selalu menjaga saya selalu dirumah sakit setiap hari hingga aku keluar dari rumah sakit
tanpa rasa mengeluh dan selalu melihatkan senyumnya kepadaku. Kasih sayang ibu berlanjut,
yaitu ketika ibu saya mengalami sakit kanker dan terus menahan rasa sakitnya agar anaknya
tidak terlalu khawatir dengan kondisinya. Setiap hari hari selalu tersenyum untuk menahan
rasa sakitnya. Disaat sakit pula ia juga menahan untuk memasak untuk anak anaknya
walaupun ia sadar tidak kuat untuk berdiri lama. Entah sudah berapa lama ia menahan rasa
sakitnya hingga akhirnya ibu sampai pada kondisi yang parah dan dirawat di jakarta. Setiap
hari dari sana ia selalu menelpon saya hanya untuk menanyakan keadaan ku dan selalu
mengingatkanku untuk sholat, makan, dan belajar dengan baik. Setelah dirawat selama 1
bulan akhirnya juga ia juga meniggalkan kami untuk selamanya.

Semenjak kepergian ibu maka yang yang menjadi orang tuaku yaitu kedua kakakku.
Mereka yang mensupportku selalu, mendukung setiap kegiatanku, dan memberikan nasihat
nasihat yang diperlukan bagiku.

Anda mungkin juga menyukai