Cnidaria adalah sebuah filum yang terdiri dari lebih dari 10.000 spesies hewan sederhana
yang hanya ditemukan di perairan, kebanyakan lingkungan laut. Dari sudut etimologi, kata
Cnidaria berasal dari bahasa Yunani "cnidos" yang berarti "jarum penyengat. Kemampuan
menyengat cnidarialah yang merupakan asal nama mereka. Ciri khas Cnidaria adalah knidosit,
yang merupakan sel terspesialisasi yang mereka pakai terutama untuk menangkap mangsa dan
membela diri.
KLASIFIKASI CNIDARIA
Berdasarkan bentuk dominan yang ada dalam siklus dan habitat hidupnya, Cnidaria
dibagi menjadi tiga kelas yaitu :
1. Kelas Hydrozoa
Hydrozoa merupakan kelompok coelenterata yang hidupnya di air laut maupun air tawar
yang agak dangkal. Kata Hydozoa berasalah dari bahasa yunani, yaitu hydro yang artinya air,
dan zoa yang artinya hewan. Anggotanya dapat hidup soliter (menyendiri) dan dapat juga
hidup berkoloni. Umumnya yang hidup soliter bersifat polip (menetap pada satu tempat), dan
yang hidup soliter dapat bersifat polip maupun medusa. Umumnya berukuran 0,5 6cm.
2. Kelas Scyphozoa
Scyphozoa merupakan kelompok coelenterata yang memiliki bentuk seperti mangkuk. Kata
Scyphozoa berasal dari bahasa yunani yaitu Scyphos yang artinya mangkuk, dan Zoa yang
berarti hewan. Scyphozoa lebih dominan bersifat medusa (hidup bebas) selama siklus hidupnya.
Ukuran tubuhnya sekitar 2 40 cm. Apabila hewan polip dari kelompok ini bereproduksi secara
aseksual, maka ia akan menghasilkan keturunan yang bersifat medusa. Hewan yang paling
dikenal dari kelompok ini adalah Ubur-Ubur.
3. Kelas Anthozoa
Reproduksi Cnidaria
Cara reproduksi cnidaria adalah dengan cara vegetatif dan generatif. Vegetatif adalah
membentuk tunas dan polip. Sedangkan secara generatif adalah persamaan sel telur dan sel
jantan pada bagian medusa.
Peranan Cnidaria
Terdapat beberapa peranan cnidaria baik yang bermanfaat atau yang mengutungkan maupun
yang merugikan bagi kehidupan manusia antara lain sebagai berikut...