Anda di halaman 1dari 36

FLUIDA

Fluida?
Zat yang dapat mengalir dan memiliki bentuk
seperti wadah yang menampungnya
Atom-atom dan molekul-molekul bebas
bergerak

FLUIDA= materi yang jarak penyusunnya


lebih besar dibandingkan dengan ukuran
partikel penyusunnya.
FLUIDA
1. Tekanan dan Massa Jenis.
2. Variasi Tekanan Dalam Fluida Statis
3. Prinsip Pascal dan Archimedes
4. Persamaan Kontinuitas Fluida Dinamis
5. Asas Bernoulli dan Akibat-akibatnya
Tekanan dan Massa Jenis
Ambillah dua papan kayu yang berbeda F
luasnya kemudian letakkan keduanya di p=
atas air yang tenang. Jika ditambahkan A
beban sama beratnya secara terus- S
menerus, papan kayu manakah yang
lebih cepat tenggelam? Ya, tentu saja
papan dengan luasan yang lebih kecil. F
Itulah bukti bahwa reaksi fluida
terhadap gaya luar sangat bergantung
pada luasan bidang tempat gaya
A
menumpu tegak lurus terhadap fluida.
Reaksi fluida tersebut biasa disebut Gaya F yang tidak lurus
sebagai tekanan ( p), yaitu besarnya permukaan, perlu dipecah
gaya yang tegak lurus pada fluida (F) menjadi komponen yang sejajar
permukaan dan yang tegak lurus
dibagi dengan luas bidang tempat gaya permukaan. Perhitungan tekanan
tersebut menumpu fluida (A). hanya memerlukan bagian gaya
F yang tegak lurus permukaan .
Contoh: Sebuah balok kayu dengan
berat 8 kg berukuran panjang 0,5 m,
lebar 8 m dan tinggi 0,2 m diletakkan s
pada lantai yang mempunyai
kemiringan 60. Berapakah tekanan
yang dihasilkan oleh balok kayu
tersebut pada lantai jika diletakkan pada
sisi lebar-tingginya? wsejajar wnormal
Jawab: w
Karena yang diperlukan adalah besarnya
gaya yang tegak lurus bidang
persentuhan, maka perlu dicari besarnya
komponen gaya yang tegak lurus bidang Wnormal
persinggungan yaitu Wnormal = W cos p=
= 80 cos 60 A
= 40 N. = 25 N / m 2 = 25 Pa
Karena luas bidang pada sisi lebar tinggi
adalah A= lebar x tinggi = 1,6 m2 maka
tekanannya adalah
Untuk mengukur berat suatu
benda, dapat pula diukur melalui Berat
Berat jenis ( ) =
volumenya apabila berat benda Volume
persatuan volumenya diketahui.
Kuantitas ini akan disebut
sebagai berat jenis benda.

Massa
Dapat pula mengetahui Massa jenis ( ) =
massa benda melalui Volume
volumenya apabila massa
persatuan volumenya (yang
akan disebut sebagai massa =
jenis ) diketahui. Percepatan Gravitasi
Rapat massa (densitas)
(air) = 1.024 x103 kg/m3 = 1.024 g/cm3
m
=
(es) = 0.917 x103 kg/m3 = 0.917 g/cm3 V

(udara) = 1.29 kg/m3 = 1.29 x10-3 g/cm3

(Hg) = 13.6 x103 kg/m3 = 13.6 g/cm3


Variasi Tekanan Dalam Fluida Statis

Fluida diam adalah zat


alir yang tidak dalam
kondisi bergerak Berapakah tekanan yang
dialami oleh dasar tabung
akibat berat air di atasnya?
p = gh
h1
h = p1 + p2
h2
A
Dengan
p1 = g h1 ; p2 = g h2
Contoh : Jika massa jenis suatu
minyak yang berada pada bagian
atas adalah 800 kg/m3 dan masa
jenis air adalah 1000 kg/m3 ,
tentukan besarnya tekanan yang di h 1

alami suatu titik berjarak y = 0,25


meter dari dasar. Ambil h = 1 h

meter , h1 = h2 = 0,5 meter dan A = h 2

/100 m2 serta g = 10 m/s2. A


Jawab:
Telah diketahui bahwa
luas penampang tidak
menyumbangkan pengaruh
apapun dalam menentukan p y = minyak h1 g + air (h2 y ) g
tekanan fluida, yang berpengaruh = 6500 Pa
hanyalah ketinggian fluida di
atasnya.
Semisal py menyatakan tekanan
Akibat-akibat Tekanan Pada Fluida Statis
Paradoks hidrostatis: tekanan fluida
bergantung pada ketinggian (h) bukan
bentuk tempat tinggalnya .
A B C
D
A B A

(a) (b)
Gambar (a) Paradoks Hidrostatik,
permukaan cairan di semua bejana
sama tinggnya. (b) Diagram gaya
terhadap cairan dalam bejana C.
Prinsip Pascal: tekanan yang diterima oleh fluida
dalam ruangan tertutup diteruskan ke segala arah
sama besarnya.
f F

Akibat
0 A
dikenakannya
gaya f pada
F f
a h penampang a,
akan timbul =
h
gaya F pada A A a
yang besarnya
tergantung
pada
perbandingan
antara kedua
luasan.
Prinsip Pascal
Dengan Hk. Newton:
Tekanan merupakan fungsi kedalaman: p = gy
Prinsip Pascal membahas bagaimana perubahan tekanan
diteruskan melalui fluida

Perubahan tekanan fluida pada suatu bejana tertutup akan


diteruskan pada setiap bagian fluida dan juga pada dinding
bejana tersebut.

Prinsip Pascal tuas/pengungkit hidrolik


Penerapan gaya yang cukup kecil di tempat tertentu dapat
menghasilkan gaya yang sangat besar di tempat yang
lain.
Bagaimana dengan kelestarian energi?
Perhatikan sistem fluida di samping: F1 F2

Gaya ke bawah F1 bekerja pada piston


dengan luas A1.
Gaya diteruskan melalui fluida sehingga d2

menghasilkan gaya ke atas F2. d1

Prinsip Pascal: perubahan tekanan akibat


F1 yaitu F1/A1 diteruskan pada fluida.
A1 A2

F1 F A2
= 2 F 2 = F1
A1 A2 A1

F2 > F1 : pelanggaran hukum kelestarian


energi??
Misalkan F1 bekerja sepanjang jarak F1 F2

d1.
Berapa besar volume fluida yang d2
dipindahkan? d1

V1 = d1A1 A1 A2

volume ini menentukan seberapa jauh


piston di sisi yang lain bergerak

V 2 = V1 A1
d 2 = d1
A2
A2 A
W 2 = F 2 d 2 = F1 d1 1 = W 1
A1 A2
Usaha yang dilakukan F1 sama dengan usaha
yang dilakukan F2 kelestarian energi
Prinsip Archimedes: Pemindahan volume tertentu pada
fluida, akan digantikan oleh munculnya gaya ke atas (Fa)
yang besarnya sama dengan berat dari volume fluida yang
dipindahkan tersebut ( mf g ).

Fa = m f g
= fluida Vbenda g

p1A
Gambar:
Perbedaan gaya tekan pada
sisi atas dan bawah benda
menimbulkan gaya ke atas
yang besarnya sebanding
p2A
dengan volume benda.
Prinsip Archimedes
Mengukur berat suatu benda di udara (W1) ternyata
berbeda dengan berat benda tersebut di air (W2)
W 1 > W2
W1 W2?
Mengapa?
Karena tekanan pada bagian
bawah benda lebih besar
daripada bagian atasnya, air
memberikan gaya resultan ke
atas, gaya apung, pada benda.
Gaya apung sama dengan selisih tekanan dikalikan luas.

FB = ( p2 p1 ) A = g(y 2 - y1)A

FB = fluida g Vbenda _ dlm _ fluida = m fluida _ pindah g = W fluida

Archimedes:
F
Gaya apung sama dengan y1 1
y2

berat volume fluida yang


p
1
A

dipindahkan oleh benda. p


2

F
Besar gaya apung menentukan 2

apakah benda akan terapung atau


tenggelam dalam fluida
Terapung atau tenggelam?
Kita dapat menghitung bagian benda
terapung yang berada di bawah y
permukaan fluida:
FB mg
Benda dalam keadaan setimbang

FB = mg

fluida g Vbf = benda g Vbenda


V bf benda
=
V benda fluida
SOAL :

Buktikanlah bahwa bagian dari volume sebuah


gunung es yang mengapung dalam air laut yang
terlihat (berada di permukaan air laut) sebesar hanya
sekitar 10%!

(air) = 1.024 x103 kg/m3 = 1.024 g/cm3

(es) = 0.917 x103 kg/m3 = 0.917 g/cm3

V bf benda
=
V benda fluida
Persamaan Kontinuitas Fluida Dinamis

Persamaan
kontinuitas atau
A1 v1 = A2 v2
kekekalan massa: A2 v2
hasil kali
penampang (A) dan
v1
kecepatan fluida (v) v2t

sepanjang A1

pembuluh garis arus v1t

selalu bersifat
konstan
Gambar: Unsur fluida menga-
lami kelestarian massa.
Persamaan Kontinuitas
Kelestarian massa pada
aliran fluida ideal

A 1, v 1 A2, v2

Volume fluida yang melewati permukaan


A1 dalam waktu t sama dengan volume melewati permukaanA2:

A1 1 = A2 2
A1 (v1t ) = A2 (v 2t ) Dalam besaran debit Q = Av = konstan
A1v1 = A2v 2
Ini berarti, ketika fluida melewati daerah yang lebar,
kecepatannya akan berkurang dan sebaliknya jika
melewati daerah yang sempit, kecepatannya
bertambah.

A3 v3

A1 A2 A4
v2

v4

v1

x1 x2 x3 x1 x2 x3

Gambar: Fluida yang melewati Gambar: Berdasarkan persamaan


saluran dengan luas penampang kontinuitas,perbandingan menampang
yang berbeda-beda. Misalkan A1 A1>A4>A2>A3 akan menyebabkan
> A4 > A2 > A3. Perbandingan hubungan kecepatan aliran v1 < v4 <
kecepatannya dapat dilihat pada v2 < v3 .
gambar 7.
Asas Bernoulli dan Akibat-akibatnya. A2
A2

v2
A1 F2

Asas Bernoulli : A 1
v1
Perubahan tekanan dalam x2

fluida mengalir F 1

dipengaruhi oleh x1

perubahan kecepatan h1 h2

alirannya dan ketinggian


tempat melalui persamaan

p + 12 v 2 + g h = konstan
Persamaan Bernoulli
Menyatakan kekekalan energi pada aliran fluida
A
AA,pA
Fluida pada titik B mengalir sejauh B
A dan mengakibatkan fluida di A mengalir
B sejauh A.
B
hA Usaha yang dilakukan pada fluida di B:

WB = FB B = pBAB B
hB
Usaha yang dilakukan pada fluida di A:
WA = FA A = pAAA A

Usaha oleh gaya gravitasi adalah Wgrav = mg (hA hB )


Usaha total:

Wtotal = WB +WA +Wgrav = pBAB B pAAA A mghA + mghB


1 1
K = mv A mv B2 = pBAB B pAAA A mghA + mghB
2
2 2

1 1
pA + v A + ghA = pB + v B + ghB
2 2
2 2
(Persamaan Bernoulli)
Asas Bernoulli dapat ditafsirkan sebagai asas kelestarian
energi dalam fluida. Kenapa dikatakan demikian ? Tentu saja
karena suku 1/2v2 menyatakan energi kinetik fluida persatuan
volume dan suku gh menyatakan energi potensial fluida
persatuan volume. Dengan memakai sudut pandang ini,
tekanan p dapat pula dipandang sebagai energi persatuan
volume.

Akibat Asas Bernoulli :

1. Fluida Statis: Saat v = 0, persamaan


Bernoulli kembali pada persamaan
fluida statis
2. Daya angkat pesawat:

Jika h1 = h2 (ketinggian fluida


tetap), maka
p + v = konstan
1
2
2

kecepatan fluida yang makin


besar akan diimbangi dengan F
p1
turunnya tekanan fluida, dan v1

sebaliknya . Prinsip inilah


yang yang digunakan untuk v2
p2
menghasilkan daya angkat
pesawat : Perbedaan
kecepatan aliran udara pada Gambar: Dengan mengatur kecepatan udara
sisi atas dan sisi bawah pada sisi bawah sayap (v2) lebih lambat dari
sayap pesawat, akan kecepatan udara sisi atasnya (v1), akan timbul
menghasilkan gaya angkat resultan gaya F yang timbul akibat perbedaan
pesawat tekanan udara pada kedua sisi tersebut
Contoh aplikasi
Gaya angkat sayap pesawat terbang

Optimalisasi kinerja olahraga

Fenomena lebih kompleks: turbulens


SOAL :
Keadaan maksimum
yang dapat dicapai oleh
seorang penyelam ditentukan
oleh densitas (kerapatan) air
dan fakta bahwa paru-paru
manusia dapat berfungsi
melawan perbedaan tekanan
maksimum (antara rongga dada
dalam dan luar) 0,05 atm.
Berapakah perbedaan
kedalaman maksimum untuk air
tawar dan air dalam Laut Mati
(air alam paling asin di dunia,
dengan densitas 1,5 x 103
kg/m3)?
Hitunglah perbedaan hidrostatis
dalam tekanan darah antara
otak dan kaki seseorang yang
tingginya 1,7 meter! (Densitas
darah adalah 1,06 x 103 kg/m3)
Pada kedalaman 10,9 km,
Challenger Deep di
Marianas Trench
Samudera Pasifik adalah
situs terdalam di lautan
manapun. Tetapi pada
tahun 1960, Donald Walsh
dan Jacques Piccard
sampai di Challenger Deep
dalam bathyscaph (sejenis
kapal selam) Trieste.
Dengan mengasumsikan
bahwa air laut memiliki
densitas seragam 1024
kg/m3, perkirakan tekanan
hidrostatis dimana Trieste
harus bertahan.

Anda mungkin juga menyukai