1. Data mortaliatas
2. Data morbiditas
3. Data pemeriksaan laboratorium
4. Laporan penyakit
5. Penyelidikan peristiwa penyakit
6. Laporan wabah
7. Laporan penyelidikan wabah
8. Survey penyakit, vector dan reservoir
9. Pengunaan obat, vaksin dan serum
10. Demografi dan lingkungan
Pada Puskesmas dan rumah sakit sentinel melaporkan laporan bulanan dari pelayanan
kesehatan swasta.
Praktik pengumpulan data dari
laporan puskesmas, meringkas dalam bentuk tabel. Dari penjelasan tersebut maka dapat
dirumuskan tujuan dari pengumpulan data adalah menentukan kelompok/golongan populasi
yang berisiko (umur, sex, bangsa, pekerjaan dan lainnya), menentukan jenis agent dan
karakteristiknya, menentukan reservoir infeksi, memastikan penyebab trasmisi, dan mencatat
kejadian penyakit.
2. Pengolahan Data
a. Penyusunan data
Data yang sudah ada perlu dikumpulkan semua agar mudah untuk mengecek apakah semua
data yang dibutuhkan sudah terekapsemua. Kegiatan ini dimaksudkan untuk menguji
hipotesis penelitian.
Penyusunan data harus dipilih data yang ada hubungannya dengan penelitian, dan benar-benar
otentik. Adapun data yang diambil melalui wawancara harus dipisahkan antara pendapat
responden dan pendapat interviwer.
b. Klasifikasi data
Klasifikasi data merupakan usaha menggolongkan, mengelompokkan,dan memilah data
berdasarkan pada klasifikasi tertentu yang telahdibuat dan ditentukan oleh peneliti.
Keuntungan klasifikasi data iniadalah untuk memudahkan pengujian hipotesis.
c. Pengolahan data
Pengolahan data dilakukan untuk menguji hipotesis yang telah dirumuskan. Jenis data akan
menentukan apakah peneliti akan menggunakan teknik kualitatif atau kuantitatif. Data
kualitatif diolah dengan menggunakan teknikstatistika baik statistika non parametrik maupun
statistika parametrik.
d. Interpretasi hasil pengolahan data
Tahap ini menerangkan setelah peneliti menyelesaikan analisisdatanya dengan cermat.
Kemudian langkah selanjutnya penelitimenginterpretasikan hasil analisis akhirnya peneliti
menarik suatukesimpulan yang berisikan intisari dari seluruh rangkaian
kegiatan penelitian dan membuat rekomendasinya.
Menginterpretasikan hasil analisis perlu diperhatikan hal-hal antara lain: interpretasi tidak
melenceng dari hasil analisis, interpretasi harus masih dalam batas kerangka penelitian, dan
secara etis peneliti rela mengemukakan kesulitan dan hambatan-hambatan sewaktu dalam
penelitian.
Coding , yaitu kegiatan memberikan kode pada setiap data yang terkumpul di setiap instrumen
penelitian. Kegiatan ini bertujuan untuk memudahkan dalam penganalisisan dan penafsiran
data.
Tabulating (penyusunan data), yaitu pengorganisasian data sedemikian rupa agar dengan
mudah dapat dijumlah, disusun, dan ditata untuk disajikan dan dianalisis. Proses tabulasi dapat
dilakukan dengan berbagai cara antara lain dengan metode Tally, menggunakan kartu, dan
menggunakan komputer.
c. Menarik Kesimpulan/Verifikasi
Sejak langkah awal dalam pengumpulan data, peneliti sudah mulai mencari arti tentang segala
hal yang telah dicatat atau disusun menjadi suatu konfigurasi tertentu. Pengolahan data
kualitatif tidak akan menarik kesimpulan secara tergesa-gesa, tetapi secara bertahap dengan
tetap memperhatikan perkembangan perolehan data.
DAFTAR PUSTAKA
Abu Zhafran (2011) Diunduhmelalui
abuzhafran.blogspot.com/2011/01/diskripsi-
sistemsurveilans.html?m1nurfaizinyunus.blogspot.com/2011/11/surveilansepidemiologi.html
?m=1www.kesehatanmasyarakat.com/2009/04/surveilans-kesehatan-masyarakat-hal-
hal.html?m=1)
Weraman, Pius. 2010. Dasar Surveillans Kesehatan Masyarakat. Jakarta : Gramata Publishing
http://adeheryana.weblog.esaunggul.ac.id/wp-content/uploads/sites/5665/2015/12/Ade-
Heryana_Surveilans-Penyakit-Menular-OL.pdf