Pengelolaan Kejang Demam - DR DR Tjipta Bahtera SpAK
Pengelolaan Kejang Demam - DR DR Tjipta Bahtera SpAK
Tjipta Bahtera
Kejang demam
Demam
Umur 3 bl-5 tahun
Tidak ada kelainan intra kranial
Kejang demam :
Sederhana
Kompleks : - Kejang fokal
- Berulang dalam 24 jam
- Lama >15 menit
1
Insiden
Patofisiologi
2
Faktor umur
Demam
3
Difusi Ion
Faktor genetik
channelopathy
4
5
Demam
Patogenesis
Permeabilitas
Perubahan kadar ion Na + Na + - K + ATPase
membran sel
Potensial aksi
Spreading
Ca++ presinap depression
Neurotransmiter
GABA-A
Mutasi EPSP > IPSP
kejang
demam
6
Predisposisi terjadi kejang demam
7
Kaidah mengatasi kejang
Golongan benzodiazepine:
Diazepam, Lorazepam, clonazepam dan Medazolam
8
Faktor risiko terjadi kejang demam berulang
9
Pengobatan profilaksis
Pengobatan profilaksis:
Continu: obat antikejang diberikan secara terus menerus
Intermitten: obat antikejang diberikan saat sakit atau saat
timbul bangkitan kejang
Pilihan obat antikejang: Sodium Valfroat, Phenobarbital
atau Diazepam
Pemberian pengobatan profilaksis selama 1 2 tahun.
Phenytoin +++ + - - -
Carbamazepin +++ - - - -
Phenobarbital - + - +++ +
Benzodiazepine - - - +++ -
Sodium valproat + + - ++ +
Topiramate ++ ++ - ++ ++
Levetiracetam - + + + +
Primidon - - - +++ -
Ethosuximide - +++ - - -
Lamotrigin +++ + - - -
Vigabatrin - - - +++ -
Gabapentin + + - ++ -
10
Prognosis
Sembuh sempurna
Kematian 0,64% - 0,75%
Kejang demam berulang (25-50%)
Epilepsi (2-5%)
Cacat neurologis
Gangguan intelegensi (4%)
11
Elektroensefalografi
Kesimpulan
Kejang demam merupakan kelainan neurologis terbanyak pada
anak
Prognosis kejang demam baik
Sebagian akan berulang sebagai kejang demam berulang atau
kejang tanpa demam dan sebagian kecil epilepsi
Pengaruh kejang demam terhadap gangguan kognitif masih
kontroversial
Pemeriksaan laboratorium, radiologis, EEG dan pungsi lumbal
hanya atas indikasi
Kejang demam berulang tidak dianjurkan diberikan profilaksis anti
konvulsan kecuali orang tua sangat khawatir, punya resiko untuk
berulang atau berkembang ke arah epilepsi
Pilihan obat anti konvulsan sebagai profilaksis diazepam untuk
intermiten dan phenobarbital, asam valproat pilihan untuk profilaksis
jangka panjang
Pemberian antikonvulsan sebagai profilaksis jangka panjang selama
1 tahun bebas kejang
Pemberian antipiretik tanpa antikonvulsan tidak mencegah
timbulnya kejang demam berulang
12
13