Anda di halaman 1dari 17

LAPORAN AKHIR PRAKTIKUM

FISIKA LANJUTAN
EFEK HALL
Tanggal Pengumpulan : 08 Mei 2017
Tanggal Praktikum : 04 Mei 2017
Waktu Praktikum : 08.00-10.30 WIB

Nama : Suryatul Fajariah


NIM `: 11150163000015
Kelompok : 1 (Satu)
Nama Anggota :
1. My Gempita Fitriyani (11150163000009)
2. Lena Marlina (11150163000025)
3. Iis Isyaatul Faridah (11150163000026)
4. Siti Sulistia Amanah (11150163000028)
5. Bayu Ardian (11150163000035)
Kelas : Pendidikan Fisika 4A

LABORATORIUM TERPADU
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA
FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH
JAKARTA
2017
EFEK HALL

A. Tujuan Praktikum
1. Mahasiswa dapat memahami pengertian Efek Hall
2. Mahasiswa dapat memahami prinsip dasar dari Efek Hall
3. Mahasiswa dapat menghitung kecepatan pembawa n, dan konstanta Hall
4. Mahasiswa mampu menjelaskan hubungan antara arus Hall dengan tegangan Hall
5. Mahasiswa mapu menjelaskan hubungan medan magnet dengan konstanta Hall

B. Dasar Teori
Di dalam tahun 1879 E.H. Hall di Universitas Harvard melaporkan eksperimen
yang memberikan tanda pengangkut-pengangkut muatan di dalam sebuah penghantar.
Gambar diatas memperlihatkan sebuah pita datar (flat strip) tembaga yang
mengangkut sebuah arus i di dalam arah seperti yang diperlihatkan. Seperti biasanya,
arah panas arus yang ditandai i adalah arah di dalam mana pengangkut muatan akan
bergerak jika pengangkut muatan tersebut adalah positif. Panah arus dapat
menyatakan baik muatan-muatan positif yang bergerak ke bawah (a) maupun muatan
negatif yang bergerak ke atas (b). Efek Hall dapat digunakan untuk memutuskan yang
mana di antara kedua kemungkinan ini yang benar. (Haliday,1978:267)
Arah ggl di efek hall pertama kali mengungkapkan bahwa partikel negatiflah
yang bergerak dalam konduktor logam, dan lubang positiflah yang bergerak dalam
semikonduktor tipe-p. Karena ggl hasil sebanding dengan Bi efek Hall dapat
digunakan untuk mengukur medan magnet. Sebuah perangkat untuk melakukannya
disebut hall probe. Ketika B diketahui, ggl hall dapat digunakan untuk menentukan
kecepatan gerak muatan pembawa. (Giancoli, 2014: 147-148)
Apabila suatu pita konduktor lengan yang dialiri arus listrik diletakkan pada
daerah yang memiliki medan magnet tegak lurus dengan arah arus listrik, maka pada
plat tersebut akan dihasilkan suatu medan listrik transversal. Besarnya tegangan
transversal atau tegangan hall UH yang dihasilkan tersebut dapat dinyatakn sebagai
berikut :
.
=
. .
Dimana B adalah kerapatan fluks magnet, i adalah kuat arus listrik (A), d adalah tebal
plat konduktor, e adalah besar muatan elektronn dan n adalah konsentrasi pembawa
muatan. (Rosana,2013:114)

C. Alat dan Bahan


No. Nama Gambar
1. Kumparan 250 lilitan

2. Teslameter

3. Plat Perak

4. Multimeter

5. Transformator Variabel
tegangan rendah

6. Detektor medan magnet

7. Mikrovoltmeter

8. Kabel Penghubung
D. Langkah Kerja
Persiapan
No. Langkah Kerja Gambar
1. siapkan alat dan bahan

2. letakkan kumparan pada


U-core lalu pasang
lempeng kutub dengan
jarak antar lempeng
kutub sekitar 8-10 mm

3. Atur posisi lempeng


kutub sehingga celah
diantara keduanya
berada di tengah di
antara peralatan efek
Hall diletakkan dan
kencangkan dengan
penjepit

Kalibrasi Arus IB terhadap medan magnet B


No. Langkah Kerja Gambar
1. Susunlah alat dan bahan
sesuai gambar di
samping
2. Nyalakan teslameter dan
setting skala
pengukuran pada 2000
mT

3. Nyalakan power supply


untuk kumparan,
kemudian catat
kerapatan fluks magnet
B yang terbaca pada
teslameter setiap
kenaikan arus IB sebesar
0,5 A dari 0-5 A

Penentuan konstanta Hall dan konsentrasi pembawa muatan


No. Langkah Kerja Gambar
1. Menyusun rangkaian
efek hall seperti gambar
di samping

2. Nyalakan
mikrovoltmeter
kemudian aturlah skala
pengukuran pada angka
10-5

3. Nyalakan power supply


untuk arus transversal IQ
yaitu arus yang mengalir
pada lempeng perak dan
naikkan tegangannya
perlahan-lahan hingga
diperoleh IQ= 10 A

4. Lakukan koreksi posisi


nol pada mikrovoltmeter
dengan arus Ia tidak
menyala

5. Nayalakan power
supply untuk kumparan.
Kemudian ukur dan
catat tegangan UH pada
mikrovoltmeter yang
dihasilkan setiap
kenaikkan arus IB
sebesar 0,5 untuk arus
5,0 A
6. Lakukan hal yang sama
untuk arus transversal
sama dengan 7,5 A

E. Data Percobaan
Percobaan I : Kalibrasi arus listrik terhadap medan Magnet
NO Arus Listrik Is (A) Medan Magnet B (T)
1 0,0 6 x 10-3
2 0,5 87 x 10-3
3 1,0 175 x 10-3
4 1,5 250 x 10-3
5 2,0 337 x 10-3
6 2,5 403 x 10-3
7 3,0 470 x 10-3
8 3,5 514 x 10-3
9 4,0 551 x 10-3
10 4,5 576 x 10-3
11 5,0 597 10-3

Percobaan II: Menentukan konstanta Hall dan konsentrasi pembawa muatan


NO Arus Listrik Is Tegangan Hall VH
(A) IQ = 5 A IQ = 7,5 A
1 0,0 4,28 x 10-5 -3,04 x 10-5
2 0,5 4,35 x 10-5 -3,10 x 10-5
3 1,0 4,37 x 10-5 -3,22 x 10-5
4 1,5 4,40 x 10-5 -3,18 x 10-5
5 2,0 4,42 x 10-5 -2,90 x 10-5
6 2,5 4,48 x 10-5 -2,90 x 10-5
7 3,0 4,56 x 10-5 -2,84 x 10-5
8 3,5 4,97 x 10-5 -2,82 x 10-5
9 4,0 5,24 x 10-5 -2,90 x 10-5
10 4,5 4,46 x 10-5 -2,84 x 10-5
11 5,0 4,50 x 10-5 -2,80 x 10-5

F. Pengolahan Data
Percobaan 1: Kalibrasi medan magnet
1) Menggunakan kuadrat terkecil/regresi linear untuk pengolahan data dengan
model:
= , dimana = ; = ; =
= +
2) Tabel
NO I (A) B (T) I2 (A2) B2 (T2) IB (AT)
1 0 0,006 0 0,000036 0
2 0,5 0,087 0,25 0,007569 0,0435
3 1 0,175 1 0,030625 0,175
4 1,5 0,25 2,25 0,0625 0,375
5 2 0,337 4 0,113569 0,674
6 2,5 0,403 6,25 0,162409 1,0075
7 3 0,47 9 0,2209 1,41
8 3,5 0,514 12,25 0,264196 1,799
9 4 0,551 16 0,303601 2,204
10 4,5 0,576 20,25 0,331776 2,592
11 5 0,597 25 0,356409 2,985
27,5 3,966 96,25 1,85359 13,265

3) Menghitung koefisien regresi


2
= ( 2 )( )2
96,253,96627,513,265
= 11(96,25)(27,5)2
381,7275364,7875
= 1058,75756,25
16,94
= 302,5

= 0,056


= ( 2 )( )2
1113,26527,53,966
= 11(96,25)(27,5)2
145,915109,065
= 1058,75756,25
36,85
= 302,5

= 0,1218
( )( )( )
=
[( 2 )( )2 ][( 2 )( )2 ]
1113,26527,53,966
=
[1196,2527,52 ][111,85359(3,966)2 ]
145,915109,065
=
[1058,75756,25][20,3784915,729156]
36,85
=
[302,5][4,649334]
36,85
=
1406,423535
36,85
= 37,50231373

= 0,9826060404
2 = 0,9655146307

4) Grafik hasil perngukuran

Grafik Hubungan Antara Arus Listrik


terhadap Medan Magnet
0.7
0.6 y = 0.1218x + 0.056
Medan Magnet (T)

0.5 R = 0.9632
0.4
0.3
0.2
0.1
0
0 1 2 3 4 5 6
Arus Listrik (A)

Percobaan II: Menentukan konstanta Hall


1) Menggunakan kuadrat terkecil/regresi linear untuk pengolahan data

= , di mana = ; = ; =

= +

Menentukan nilai B pada IQ = 5 A dan IQ = 7,5 A


Diketahui pada saat kalibrasi medan magnet bahwa k = b, dengan demikian
k = 0,02661818 (B = K I)
B1 = 0,02661818 x 0 =0T
B2 = 0,02661818 x 0,5 = 0,01330909 T
B3 = 0,02661818 x 1 = 0,02661818 T
B4 = 0,02661818 x 1,5 = 0,03992727 T
B5 = 0,02661818 x 2 = 0,05323636 T
B6 = 0,02661818 x 2,5 = 0,06654545 T
B7 = 0,02661818 x 3 = 0,07985454 T
B8 = 0,02661818 x 3,5 = 0,09316363 T
B9 = 0,02661818 x 4 = 0,10647272 T
B10 = 0,02661818 x 4,5 = 0,11978181 T
B11 = 0,02661818 x 5 = 0,1330909 T

2) Table pengolahan data (IQ = 5 A)


NO B (T) VH (V) B2 (T2) VH2 (V2) BVH (TV)
1 0 0,0000428 0 0,000000001831840 0,000000000000
2 0,013309 0,0000435 0,000177 0,000000001892250 0,00000057894541500
3 0,026618 0,0000437 0,000709 0,000000001909690 0,00000116321446600
4 0,039927 0,000044 0,001594 0,000000001936000 0,00000175679988000
5 0,053236 0,0000442 0,002834 0,000000001953640 0,00000235304711200
6 0,066545 0,0000448 0,004428 0,000000002007040 0,00000298123616000
7 0,079855 0,0000456 0,006377 0,000000002079360 0,00000364136702400
8 0,093164 0,0000497 0,008679 0,000000002470090 0,00000463023241100
9 0,106473 0,0000524 0,011336 0,000000002745760 0,00000557917052800
10 0,119782 0,0000446 0,014348 0,000000001989160 0,00000534226872600
11 0,133091 0,000045 0,017713 0,000000002025000 0,00000598909050000
0,732 0,0005003 0,068196 0,000000022839830 0,0000340153722

3) Menghitung koefisien regresi


2
= ( 2 )( )2
0,0681960,00050030,7320,0000340153722
= 11(0,068196)(0,732)2
0,00003411845880,00002489925245
= 0,7501560,535824
0,00000921920635
= 0,214332

= 0,00004301367201


= ( 2 )( )2
110,00003401537220,7320,0005003
= 11(0,0682)(0,732)2
0,00037416909420,0003662196
= 0,75020,535824
0,0000079494942
= 0,214376

= 0,00003708201571

( )( )( )
=
[( 2 )()2 ][( 2 )( )2 ]

110,00003401537220,7320,0005003
=
[110,06820,7322 ][110,00000002283983(0,0005003)2 ]
0,00037416909420,0003662196
=
[0,75020,535824][0,000000251238130,00000025030009]
0,0000079494942
=
[0,214376][0,000000000093804]
0,0000079494942
=
0,0000000000201093263
0,0000079494942
= 0,0000004484342349

= 1,772722415
2 = 0,3142544762

4) Grafik hasil pengukuran


Grafik Hubungan Medan Magnet
terhadap Tegangan hall
0.00006
0.00005 y = 4E-05x + 4E-05
Tegangan Hall (V) R = 0.3143
0.00004
0.00003
0.00002
0.00001
0
0 0.02 0.04 0.06 0.08 0.1 0.12 0.14
Medan Magnet (T)

5) Menghitung nilai konstanta Hall dan koefisien muatan


Diketahui :
d = Tebal Perak = 5 x 10-5 m
eperak = 6,1 x 1028 elektron/m3

b = =
1
=

1
=

Maka:
0,000037082015710,00005
RH-praktikum = =
5

0,000000001854100786
=
5
= 3,708201571 x 10-10 m3/Coulomb
1 = 3,708201571 x 10-9 m3/Coulomb

1
=

1
= 6,11028 3,7081010

= 4,420860708 x 10-20 m-3


6) Tabel pengolahan data (IQ = 7,5 A)
NO B (T) VH (V) B2 (T2) VH2 (V2) BVH (TV)
1 0 -0,0000304 0 0,000000000924160 0
-0,000031 -
2 0,01330909 0,00017713 0,000000000961000 0,000000412581790
-0,0000322 -
3 0,02661818 0,00070853 0,000000001036840 0,000000857105396
-0,00003 -
4 0,03992727 0,00159419 0,000000000900000 0,000001197818100
-0,000029 -
5 0,05323636 0,00283411 0,000000000841000 0,000001543854440
6 0,06654545 0,000029 0,0044283 0,000000000841000 0,000001929818050
-0,0000284 -
7 0,07985454 0,00637675 0,000000000806560 0,000002267868936
-0,0000282 -
8 0,09316363 0,00867946 0,000000000795240 0,000002627214366
-0,000029 -
9 0,10647272 0,01133644 0,000000000841000 0,000003087708880
-0,0000284 -
10 0,11978181 0,01434768 0,000000000806560 0,000003401803404
-0,000028 -
11 0,1330909 0,01771319 0,000000000784000 0,000003726545200
-
0,73199995 -0,0002656 0,06819577 0,000000009537360 0,000017192682462

7) Menghitung koefisien regresi


2
= ( 2 )( )2
0,06819577(0,0002656)0,731999(0,000017192682462)
= 11(0,068196)(0,732)2
0,00001811279651+0,0000125848713
= 0,7501560,535824
0,000000552792521
= 0,214332

= 0,00002579141337

= ( 2 )( )2
11(0,000017192682462)0,732(0,0002656)
= 11(0,0682)(0,732)2
0,0001891195071+0,0001944192
= 0,75020,535824
0,0000052996929
= 0,214376

= 0,00002472148421

( )( )( )
=
[( 2 )()2 ][( 2 )( )2 ]

11(0,000017192682462)0,732(0,0002656)
=
[110,06820,7322 ][110,000000009537360(0,0002656)2 ]
0,0001891195071+0,0001944192
=
[0,75020,535824][0,000000104910960,00000007054336]
0,0000052996929
=
[0,214376][0,0000000343676]
0,0000052996929
=
0,000000007367588618
0,0000052996929
= 0,0000858346586

= 0,0617430416
2 = 0,003812203191

8) Grafik hasil pengukuran

Grafik Hubungan Medan Magnet


terhadap Tegangan Hall
0.00004
0.00003
Tegangan Hall (V)

0.00002
0.00001
0
-0.00001 0 0.02 0.04 0.06 0.08 0.1 0.12 0.14
-0.00002 y = 2E-05x - 3E-05
R = 0.0038
-0.00003
-0.00004
Medan Magnet (T)
9) Menghhitung nilai konstanta Hall dan Koefisien muatan
Diketahui :
d = Tebal Perak = 5 x 10-5 m
eperak = 6,1 x 1028 elektron/m3

b = =
1
=

1
=

Maka:
0,00002472148421 0,00005
RH-praktikum = =
7,5

0,000000001236074211
= 7,5

= 1,648098947 x 10-10 m3/Coulomb


2 = 1,648098947 x 10-9 m3/Coulomb

1
=

1
= 6,11028 1,648098947 x 1010

= 9,946880101 x 10-20 m-3

G. Pembahasan
Efek Hall merupakan peristiwa berbeloknya aliran listrik (elektron) dalam pelat
konduktor karena pengaruh medan magnet. Prinsip dari efek hall adalah gaya lorentz
yakni medan magnet akan tegak lurus terhadap gaya lorentz. Dalam eksperimen ini
bertujuan untuk menentukan hubungan antara tegangan hall dengan kerapatan fluks
magnet, serta menentukan tegangan hall sebagai fungsi arus dari plat semikonduktor.
Dalam eksperimen ini dilakukan dua kali percobaan yaitu kalibrasi arus listrik
terhadap medan magnet dan penentuan konstanta hall dan konsentrasi pembawa muatan.
Pada percobaan kedua dilakukan dua kali percobaan yaitu pada tegangan hall 5A dan
tegangan hall 7,5A.
Percobaan pertama, menunjukkan bahwa arus berbanding lurus dengan medan
magnet, karena semakin besar nilai arus maka nilai medan magnetnya juga akan semakin
besar.
Percobaan kedua, dapat dilihat bahwa nilai konstanta pada 5A lebih besar
dibandingkan dengan 7,5A, sedangkan nilai konsentrasinya 7,5A lebih besar
dibandingkan dengan 5A.

H. Kesimpulan
Dari percobaan yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwa :
1. Efek hall merupakan efek berbeloknya aliran listrik (elektron) dalam pelat
konduktor karena pengaruh medan magnet. Dari pembelokan tersebut
menimbulkan beda potensial yang disebut tegangan hall.
2. Prinsip dari efek hall yaitu pembelokan elektron dalam suatu plat karena
pengaruh medan magnet dan menghasilkan potensial hall.
3. Konstanta hall dapat dicari dengan menggunakan persamaan
.
=
IQ
4. Hubungan antara arus hall dan tegangan hall adalah berbanding terbalik .
semaikn besar nilai arus maka tegangan hall akan semakin kecil.
5. Hubungan antara medan magnet dan tegangan hall adalah berbanding terbalik.

I. Komentar
1. Mahasiswa diharapkan mampu memahami dan melakukan percobaan secara
mandiri.
2. Dibutuhkan adanya seorang mentor yang dapat membantu praktikan dalam
melakukan percobaan.
3. Mahasiswa diharapkan untuk mempelajari lebih baik lagi mengenai praktikum
yang telah dilakukan.

J. Daftar pustaka
Giancoli.2001.Fisika Dasar.Jakarta: Erlangga.
Haliday, David.1978.Fisika Edisi ke 3 Jilid 2.Jakarta:Erlangga.
Rosana.2015.Kumpulan Fisika.Jakarta:Indonesia Tera.

Anda mungkin juga menyukai