PENDAHULUAN
1
1.2 Rumusan Masalah
Alat-alat ukur apa sajakah yang digunakan untuk mengukur panas?
1.3 Tujuan
Untuk mengetahui alat-alat ukur apa saja yang digunakan untuk mengukur
panas.
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
adanya katup pada leher tabung dekat bohlam. Saat suhu naik, air raksa didorong
ke atas melalui katup oleh gaya pemuaian. Saat suhu turun air raksa tertahan pada
katup dan tidak dapat kembali ke bohlam membuat air raksa tetap di dalam
tabung. Pembaca kemudian dapat membaca temperatur maksimun selama waktu
yang telah ditentukan. Untuk mengembalikan fungsinya, termometer harus
diayunkan dengan keras. Termometer ini mirip desain termometer medis.
4
3. Bagilah panjang di antara kedua titik dengan 100 bagian kecil yang sama.
5
2. Termometer alkohol
Selain raksa, alkohol juga dapat digunakan untuk mengisi termometer,
kelebihannya yaitu dapat mengukur suhu yang sangat rendah (mencapai -130C)
karena titik beku alkohol yang lebih rendah dibandingkan raksa, namun
termometer alkohol tidak dapat digunakan untuk mengukur air mendidih karena
titik didih raksa hanya 78C.
3. Termometer Laboratorium
Alat ini biasanya digunakan untuk mengukur suhu air dingin atau air yang
sedang dipanaskan. Termometer laboratorium menggunakan raksa atau alkohol
sebagai penunjuk suhu. Raksa dimasukkan ke dalam pipa yang sangat kecil (pipa
kapiler), kemudian pipa dibungkus dengan kaca yang tipis. Tujuannya agar panas
dapat diserap dengan cepat oleh termometer.
6
Skala pada termometer laboratorium biasanya dimulai dari 0C hingga
100 C. 0 C menyatakan suhu es yang sedang mencair, sedangkan suhu 100 C
menyatakan suhu air yang sedang mendidih.
4. Termometer Ruang
Termometer ruang biasanya dipasang pada tembok rumah atau kantor.
Termometer ruang mengukur suhu udara pada suatu saat. Skala termometer ini
adalah dari -50 C sampai 50 C. Skala ini digunakan karena suhu udara di beberapa
tempat bisa mencapai di bawah 0 C, misalnya wilayah Eropa. Sementara di sisi
lain, suhu udara tidak pernah melebihi 500 C.
5. Termometer Klinis
Termometer klinis disebut juga termometer demam. Termometer ini
digunakan oleh dokter untuk mengukur suhu tubuh pasien. Pada keadaan sehat,
suhu tubuh manusia sekitar 37C. Tetapi pada saat demam, suhu tubuh dapat
melebihi angka tersebut, bahkan bisa mencapai angka 40.
7
Skala pada termometer klinis hanya dari 35C hingga 43C. Hal ini sesuai
dengan suhu tubuh manusia, suhu tubuh tidak mungkin di bawah 35C dan
melebihi 43C.
6. Termometer Six-Bellani
Termometer Six-Bellani disebut pula termometer maksimum-minimum.
Termometer ini dapat mencatat suhu tertinggi dan suhu terendah dalam jangka
waktu tertentu. Termometer ini mempunya 2 cairan, yaitu alkohol dan raksa
dalam satu termometer.
8
7. Termometer Bimetal
Termometer bimetal memanfaatkan logam untuk menunjukkan adanya
perubahan suhu dengan prinsip logam akan memuai jika dipanaskan dan
menyusut jika didinginkan. Kepala bimetal dibentuk spiral dan tipis, sedangkan
ujung spiral bimetal ditahan sehingga tidak bergerak dan ujung lainnya menempel
pada pinggir penunjuk. Semakin besar suhu, keping bimetal semakin melengkung
dan meneyebabkan jarum penunjuk bergerak ke kanan, ke arah skala yang lebih
besar. Termometer bimetal biasanya terdapat di mobil.
9
8. Termometer Hambatan
Termometer hambatan merupakan termometer yang paling tepat
digunakan dalam industri untuk mengukur suhu di atas 1000C. Termometer ini
dibuat berdasarkan perubahan hambatan logam, contohnya termometer hambatan
platina.
10
9. Termokopel
Thermocouple adalah sensor suhu yang banyak digunakan untuk
mengubah perbedaan suhu dalam benda menjadi perubahan tegangan listrik
(voltase). Thermocouple yang sederhana dapat dipasang, dan memiliki jenis
konektor standar yang sama, serta dapat mengukur temperatur dalam jangkauan
suhu yang cukup besar dengan batas kesalahan pengukuran kurang dari 1C.
Pengukuran suhu dengan ketepatan tinggi dapat dilakukan dengan
menggunakan termokopel, di mana suatu tegangan listrik dihasilkan saat dua
kawat berbahan logam yang berbeda disambungkan untuk membentuk sebuah
loop. Kedua persambungan tersebut memiliki suhu yang berbeda. Untuk
meningkatkan besar tegangan listrik yang dihasilkan, beberapa termokopel bisa
dihubungkan secara seri untuk membentuk sebuah termopil.
Bagian-Bagian Thermocouple
a) General Purpose Rope
Jack:Menghubungkan antara General Purpose Robe dengan thermocouple.
Stick : Yang terdiri dari 2 buah logam, sebagai variabel pendeteksi suhu.
Pemegang : Tempat dimana tangan saat melakukan pengukuran.
11
b) Thermocouple
Display : Sebagai penunjuk hasil pengukuran.
Kenop : Sebagai pemutar ON atau OFF.
Kelebihan Termokopel
1. Termokopel paling cocok digunakan untuk mampu mengukur suhu yang
sangat tinggi dan juga suhu rendah dari -200 hingga 1800C.
2. Layar mudah dibaca tidak mudah keruh, skala terlihat jelas
3. Tahan lama, tidak mudah rusak
4. Respon terhadap perubahan suhu, sangat cepat diterima
5. Lebih akurat, karena dapat mengukur variasi suhu lebih dari jarak kurang dari
1 cm
Kelemahan Termokopel
1. Termokopel tidak dapat mengukur suhu awal dari suatu termometer pada
suhu awal dari suatu termometer pada umumnya karena alat ini tidak dapat
dikalibrasi. Sehinnga ketika termokopel pada posisi ON, langsung muncul
suhu ruangan.
2. Hanya mengukur perbedaan suhu
3. sulit untuk mengkalibrasi
4. perlengkapan tambahan cenderung mahal
12
10. Spirometer
Pirometer termasuk ke dalam salah satu thermometer optis. Prinsip kerja
pirometer adalah dengan mengukur intensitas radiasi yang dipancarkan oleh
benda-benda yang suhunya sangat tinggi. Spirometer dapat digunakan untuk
mengukur suhu antara 500C 3.000C.
13
6. bisa menjadi titik waktu yang sama, garis, suhu permukaan.
7. dapat diukur suhu mutlak, kelembaban relatif dapat diukur.
14
BAB III
KESIMPULAN
3.1 Kesimpulan
Alat untuk mengukur suhu atau panas disebut termometer. Termometer
memanfaatkan sifat termometrik suatu zat, yaitu perubahan sifat-sifat zat
karena perubahan suhu zat tersebut.
Terdapat beberapa macam termometer yaitu :
1. Termometer Raksa
2. Termometer Alkohol
3. Termometer Laboratorium
4. Termometer Ruang
5. Termometer Klinis
6. Termometer Six-Bellani
7. Termometer Bimetal
8. Termometer Hambatan
9. Termokopel
10. Spirometer
11. Termometer Inframerah
15
DAFTAR PUSTAKA
Pengetahuan.html.
16