Anda di halaman 1dari 6

TEORI BELAJ

BEHAVIORISME
Disusun Oleh :
1. Cut Yana Usmaniar (150730057)
2. Ratih Purwasih (150730033)
3. Nurrahmah (150730055)
4. .Syarifah Nabila (1507300
Konsep Dasar Teori
Belajar Behaviorisme
Behaviorisme berasal dari kata behaviour yang artinya tingkah laku
dengan kata lain manusia belajar dipengaruhi oleh kejadian kejadian di
dalam lingkungannya yang akan memberikan pengalaman pengalaman
belajar. Belajar sendiri memiliki pengertian sebagai proses tingkah laku
yang terjadi karena adanya stimulasi dan respons yang dapat diamati.
Seseorang telah dianggap belajar apabila mampu menunjukkan perubahan
tingkah laku. Menurut teori behaviorisme ini manipulasi lingkungan sangat
penting agar dapat diperoleh perubahan tingkah laku yang diharapkan.
Karakteristik Belajar Menurut
Teori Behaviorisme
1. Mementingkan pengaruh lingkungan
(environmentalistis)
2. Mementingkan bagian bagian (elentaristis)
3. Mementingkan peranan reaksi (respon)
4. Mementingkan mekanisme terbentuknya hasil
belajar
5. Mementingkan hubungan sebab akibat pada
waktu yang lalu
6. Mementingkan pembentukan kebiasaan
7. Ciri khusus dalam pemecahan masalah
dengan mencoba dan gagal atautrial and error.
Asumsi-Asumsi
Teori Behaviorisme
1. Teori Kontiguitas dari
Guithrie.
2. Teori Connetionisme
Thorndike. a.Law of
readlines (hukum kesiapan).
b.Law of Exercises (hukum
latihan).
c.Law of effect (hukum
akibat).
3. Teori Operant Conditioning.
4. Teori Pengkondisian
klasikal dari Pavlov.
Prinsip-Prinsip Teori
Behaviorisme
1. Menekankan pada pengaruh
lingkungan terhadap perubahan
perilaku.
2. Menggunakan prinsip
penguatan, yaitu untuk
mengidentifikasi aspek paling
diperlukan dalam pembelajaran dan
untuk mengarahkan kondisi agar
peserta didik dapat mencapai
peningkatan yang diharapkan.
3. Mengidentifikasi karakteristik
peserta didik, untuk menetapkan
pencapaian tujuan pembelajaran.
4. Lebih menekankan pada hasil
belajar dari pada proses
pembelajaran
Alternatif Pembelajaran Menurut Teori
Behaviorisme
1. Menentukan tujuan 7. Mengamati dan
pembelajaran. mengkaji respons yang
2. Menganalisis lingkungan diberikan peserta didik.
kelas yang ada saat ini termasuk 8. Memberikan penguatan
mengidentifikasikan pengetahuan baik yang positif maupun
awal peserta didik. negatif, atau hukuman.
3. Menentukan materi 9. Memberikan stimulasi
pembelajaran. baru.
4. Memecah materi 10. Mengamati dan mangkaji
pembelajaran menjadi bagian respons yang diberikan
bagian kecil, meliputi pokok pesrta didik.
bahasan, subpokok bahasan topik 11. Memberikan penguatan
dan sebagainya. lanjutan atau hukuman.
5. Menyajikan materi 12. Demikian seterusnya.
pembelajaran. 13. Evaluasi hasil belajar
6. Memberikan stimulus

Anda mungkin juga menyukai