Sebuah dokumen yang disiapkan dan dikirimkan ke pelanggan potensial guna memberikan
informasi mengenai produk harga, ketersediaan produk dan informasi pengiriman.
1.3 Pembuatan kontrak
Kontrak adalah suatu perjanjian untuk menyediakan barang dan jasa kepada pelanggan.
1.4 Memasukkan pesanan
Memasukkan pesanan atau order entry menyiapkan dokumen pesanan penjualan. Penerimaan
pesanan biasanya berisi penentuan harga dan pemeriksaan ketersediaan barang.
1.5 Pengiriman
Aktivitas pengiriman diawali dengan penyiapan dokumen pengiriman yang disebut delivery.
1.6 Penagihan
Dokumen delivery dimasukkan dalam jadwal penagihan dan difakturkan. ERP membuat
banyak salinan data yang digunakan untuk penagihan dari dokumen pesanan penjualan
pelanggan atau dokumen delivery pelanggan.
1.7 Ilustrasi ERP
Sistem ERP mampu menyiapkan dan memproses sejumlah informasi yang sangat besar
berkaitan dengan proses bisnis pengelolaan pelanggan.
1.8 Standar Pemrosesan Pesanan pada SAP R/3 : 1) Tinjauan; 2) Membuat Pesanan Penjualan
; 3) Fitur Database
2
Terdapat 7 pengendalian transaksi proses bisnis diantaranya :
a. Penerimaan Kas, slip pembayaran dilanjutkan ke piutang dagang untuk diposting dari
penerimaan kas.
b. Penagihan, faktur, memo kredit, dan penyesuaian faktur dirutekan ke piutang dagang
untuk diposting ke rekening pelanggan.
c. Piutang Dagang, pengelolaan pada buku pembantu piutang dagang.
d. Kredit, menyetujui retur dan potongan penjualan serta penyesuaian lainnya untuk
rekening pelanggan.
e. Buku Besar, mengelola rekening pengendali piutang daganng.
f. Retur dan Potongan Penjualan, memperhatikan segala jenis potongan dan besarnya
potongan yang akan diberikan dengan bernegosiasi dengan pelanggan.
g. Penghapusan Piutang Dagang, kegiatan menganalisis rekening yang telah jatuh tempo
sebelumnya.
3
Sistem Pengumpulan Lock-Box
Jika suatu perusahaan tidak dapat mempengaruhi pelanggan untuk membayar piutang
dagangnya secara lebih cepat, ia menggunakan sistem lock-box deposit untuk mengurangi float
waktu antara penandatanganan pembayaran cek oleh pelanggan dan ketika perusahaan
menggunakan dana tersebut.
REFERENSI
Bodnar, George, William S. Hopwood. 2006. Sistem Informasi Akuntansi Edisi 9.Yogyakarta:
Penerbit Andi.
4
Hamidah, Membangun Rancangan Sistem Informasi Penjualan Pada Toko Sinar Buana Mebel
Dengan Metodologi Berorientasi Obyek, in proc. KNS&I 2012, pp.66, November 17,
2012.
Haryani, Endang. 2009. Kajian Manajemen Proyek pada Implementasi System Application and
Product-Order to Cash PT. XYZ Semarang. Jurnal Teknilogi Informasi, Vol. 6, No. 1,
Februari: hal 45-49.
Susmiyanti, Mia. 2007. Analisis Sistem Informasi Akuntansi Pembelian Bahan Baku Secara
Tunai Kaitannya Dengan Pengambilan Keputusan Manajemen Pembelian Pada Pt. Vigano
Ciptaperdana. Fakultas Ekonomi, Program Studi Akuntansi, Universitas Gunadarma.
Trisnawati dkk. 2013. Analisis Sistem Informasi Akuntansi Penjualan dan Penerimaan Kas
(Studi Pada Penjualan Speedy PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk Kandatel Malang).
Jurnal Administrasi Bisnis. Vol. 1. No 1.