Anda di halaman 1dari 5

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN YARSI MATARAM

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI NERS


STASE MANAGEMENT KEPERAWATAN

Role play Saat Menerima Pasien Baru


TOPIK : Komunikasi saat Menerima Pasien Baru
KONDISI PASIEN : Tn.H pasien dengan diagnosa medis DHF.
PROSEDUR PENERIMAAN PASIEN BARU
STRATEGI KOMUNIKASI
A. RENSTRA TIMBANG TERIMA
a. Pengorganisasian
Perawat UGD : Subari
Kepala Ruangan : Munawar
Katim 1 : Lory Sulistyawaty
P. Pelaksana 1 : Ahmad Mumtaz Tauba
Pasien : Susilawati

Skrip Penerimaan Pasien Baru

A. FASE PRA INTERAKSI


Pada suatu hari di ruang Zam-Zam RSI Siti Hajar Mataram
Telepon berbunyi
Kringkring

Karu: Asssalamualaikum Wr.Wb? Ruang kelas Zam-Zam dengan Munawar,


ada yang bisa dibantu?
UGD: Waalaikum salam, wr. Wb..saya Subari perawat UGD. Saya akan
mengirimkan 1 pasien baru ke ruang Zam-Zam, apakah ada 1
tempat tidur kosong untuk pasien ini?
Karu: Ditunggu, bed 9 sudah dalam keadaan siap, Munawar dapat
mengirimkan pasien itu sekarang
UGD: Terimakasih, berikut data pasiennya. Pasien atas nama Ny.Susilawati
26 tahun dengan diagnose medis DHF dan dirawat oleh Dokter
Bambang
Karu: Baiklah..saya akan mempersiapkan segala sesuatu yang dibutuhkan.
UGD: Terimakasih, Assalamualaikum..
Karu: Waalaikumsalam wr. Wb..

Percakapan telpon selesai. Karu kemudian memanggil Katim/Perawat Primer


dan memintanya untuk mempersiapkan pasien baru.

Karu: Perawat Lory, bisakah datang ke meja saya sebentar?


Katim: Iya pak, ada yang bisa saya bantu?
Karu : Iya, akan ada pasien baru datang dari UGD, tolong persiapkan segala
sesuatu terkait penerimaan pasien baru
Katim: Tentu saja pak, saya akan mempersiapkan segala sesuatunya sekarang.
Saya akan melaporkan setelah saya selesai mengerjakannya
Karu: Terimakasih
Katim kemudian memanggil perawat asosiet/anggota tim dan memintanya
membantu menyiapkan persiapan penerimaan pasien baru

1
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN YARSI MATARAM
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI NERS
STASE MANAGEMENT KEPERAWATAN

Katim: Perawat Toba, saya baru saja mendapatkan info dari Karu, akan ada
pasien baru yang akan datang dan beliau meminta saya untuk
mempersiapkan prosedur penerimaan pasien baru. Ayo kita
persiapkan semuanya!
Anggota Tim : Baik bu..
Katim: Tolong persiapkan tempat tidurnya sementara saya menyiapkan
document penerimaan pasien baru
Anggota Tim : Baik bu..
Anggota Tim kemudian pergi ke ruang pasien dan menyiapkan tempat tidur
serta perlengkapan lain. Setelah selesai menyiapkan. Anggota tim
kemudian menemui katim
Anggota tim: Tempat tidurnya sudah siap..
Katim: Baiklah. Saya juga telah mempersiapkan berkasnya

Katim kemudian menemui karu

Katim: permisi pak, kami telah menyiapkan semua prosedur penerimaan


pasien baru. Ini berkasnya, silah dicek terlebih dahulu..
Karu: Baiklah, mari kita lihat dokumentnyaini formulir pasien baru,
booklet, format sentralisasi obat, peraturan pasien dan keluarga,
format pengkajian, kartu penunggu pasien, dan map. Baiklah saya
rasa dokumentnya sudah lengkap, bagaimana dengan tempat
tidurnya? Apakah sudah siap?
Katim: ya pak kita sudah siapkan tempat tidurnya juga. Perawat Toba
membantu saya mempersiapkannya.
Karu: Baiklah kita tinggal menunggu pasien datang dari UGD

Pasien Baru datang dengan perawat UGD

UGD: Assalamualaikum. Wr. Wb..


Karu: waalaikumsalam wr. Wb..
UGD: Perkenalkan ini ibu Susilawati nomer registrasi 123456 umur 26 tahun
Karu: Assalamualaikum. Wr. Wb.. ibu Susilawati selamat datang di ruangan
saya, disini ruang Zam-Zam. Perkenalkan nama saya Munawar,
saya adalah kepala ruangan Zam-Zam. Ini adalah perawat Lory dia
adalah ketua tim perawat dan yang didekat tempat tidur sana adalah
perawat Toba, dia adalah anggota tim ibu Lory. Anda akan tinggal
beberapa hari di ruangan ini sampai anda pulih kembali. Saya
beserta perawat yang lain akan merawat anda. Saya harap bapak
akan merasa nyaman berada di ruangan kami.
UGD: Ini Rekam Medik pasien, bisakah saya memulai prosedur timbang
terima sekarang?
Karu: Silahkan
UGD: Ny. Susilawati register 123456 usia 26 tahun dengan diagnose medis
DHF dirawat oleh Dr. Bambang. Keluhan saat di UGD Panas sejak
4 hari yang lalu, tensi 100/70 mmHg, Suhu 39C, Nadi 90x/m, Rr
20x/m. telah dilakukan cek DL di UGD hasil trombosit, Hb dan

2
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN YARSI MATARAM
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI NERS
STASE MANAGEMENT KEPERAWATAN

leukosit. Dr.Bambang telah dihubungi advis RL 21 tpm, injeksi


cefotaxim 2x1 gr/iv, injeksi antrain 3x1/iv, terapi lain menyusul
setelah Dr visite rencana sore ini. Di UGD telah dilakukan
pemasangan infuse RL 21 tpm flas ke 1 injeksi cefotaxim dan
injeksi antrain 1 amp. Jam 09.30, kompres dingin dibagian
belakang kepala. Itu saja yang dapat saya sampaiakan, apakah ada
yang kurang jelas?
Karu: Terimakasih, saya rasa sudah cukup
UGD: Baiklah kalau begitu saya permisi kembali ke UGD,
Assalamualaikum. Wr. Wb..
Karu : Waalamualaikumsalam. Wr. Wb..

Perawat UGD kembali ke ruangan UGD

Karu: Perawat Lory dan perawat Toba tolong bawa ibu Susilawati ke
Ruangannya
Katim, tim: Baik Pak

Di Ruangan
Katim : selamat pagi bu.
Pasien : pagi juga nurse.
Katim : selamat datang di Rumah sakit Islam di ruang Zam-Zam, saya
perawat Lory yang bertugas pada pagi ini, maaf dengan Ibu siapa?
Pasien : bapak. nurse.
Katim : biasanya dipanggil ibu siapa ya?
Pasien : Ibu susi aja nurse.
Katim : baiklah ibu susi, bagaimana kondisi pagi ini? Apa ada yang
dikeluhkan?
Pasien : saya merasa pusing nurse.
Katim : selain pusing, ada lagi bu?
Pasien : kadang saya merasa mual-mual kayak mau muntah juga, gitu aja
sus.
Katim : oh gitu ya buk, ya ibu istirahat dulu ya, nanti dokter yang
menangani ibu akan segera datang. Oya, karena ibu disini baru
datang, saya akan mengorientasikan pada ibu dan keluarga mengenai
peraturan dan fasilitas yang ada di ruangan ini. Tujuannya untuk
menjaga kenyamanan ibu. Apa ibu bersedia?
Pasien : iya sus, boleh.
Katim : baiklah bapak, waktunya tidak lama, sekitar 15 menit saja. ibu bisa
tetap berbaring di tempat tidur.

B. FASE KERJA
Katim : sebelumnya, saya akan membaca peraturan untuk ruangan ini
terlebih dahulu, pertama mengenai jam kunjung,di rumah sakit ini,
jam kunjung dibatasi, karna untuk menjaga kenyamanan klien. Jam
kunjung pagi dari jam 11.00-14.00, jam kunjung sore dari jam 16.00-
22.00, pengunjung yang boleh masuk maksimal 2 orang, jadi apabila

3
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN YARSI MATARAM
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI NERS
STASE MANAGEMENT KEPERAWATAN

ada kerabat atau keluarga ibu yang berkunjung lebih dari 2orang,
telah disediakan ruang tunggu didepan ruangan untuk bergantian
menjenguk. Sebelum dilanjutkan ada yang ingin ditanyakan?
Pasien : nggak ada nurse.
Katim :baiklah kalau begitu, kita lanjut ya pak. Selanjutnya saya akan
mengorientasikan lingkungan dan fasilitas yang ada diruangan ini.
tempat tidur ini bisa dinaikkan bagian atas dan bawahnya, ini ada
pemutarnya yang sebelah kanan untuk menaikkan bagian kaki dan
yang kiri untuk menaikkan bagian kepala. disebelah kanan tempat
tidur ada lemari kecil,disana nanti bisa dipakai untuk menyimpan
pakaian ganti untuk bapak dan ibu, dibagian kiri dekat pintu ada
kamar mandi,jadi nanti ibu bisa mandi atau buang air disana, diatas
tempat tidur ada bell,jika ibu membutuhkan sesuatu atau jika pada
keadaan darurat silahkan panggil perawat. Oya ibu, diruangan ini
juga tidak diperkenankan merokok, dan mohon bantuannya untuk
menjaga kebersihan ruangan ini untuk kenyamanan bersama ya
buk.

C. FASE TERMINASI
Katim : Bagaimana ada yang ingin ditanyakan?
Pasien : tidak ada nurse, sudah cukup jelas.
Katim : bagaimana perasaannya setelah saya mengorientasikan tadi?
Pasien : senang nurse.
Katim : baiklah kalau begitu, bapak istirahat saja dahulu, nanti 10 menit lagi
dokter akan kesini untuk memeriksa keadaan ibu.
Pasien : iya nurse.
Katim : saya permisi dulu pak, terimakasih ata kerjasamanya. Selamat pagi.
Pasien : iya nurse, terimakasih juga, selamat pagi.

4
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN YARSI MATARAM
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI NERS
STASE MANAGEMENT KEPERAWATAN

D. Pengorganisasian

Kepala Ruangan : I Nerngah Suarma, S.Kep


Katim : Desak Ketut Gunanti, S.Kep
PA : Mega Adintika, S.Kep
I Gusti Nyoman Astana, S.Kep
M. Hirsan Asyari, S.Kep
Syamsul Munir, S.Kep
Hengki Zulya Primandi, S.Kep
Pasien : Vina Budi Lesteri, S.Kep
Keluarga Pasien : Okta Santika Iriani, S.Kep

Anda mungkin juga menyukai