Tegangan dapat terjadi tanpa adanya gaya dari luar, yang disebut dengan
built-in stress atau tegangan dari dalam seperti pada manufaktur beton pracetak
dan kaca tempa. Tegangan juga dapat terjadi tanpa adanya gaya kontak sama
sekali, baik dari dalam maupun dari luar, misal karena perubahan temperatur,
perubahan komposisi kimia, dan paparan gaya magnet.
Apabila suatu gaya dalam ditahan oleh penampang batang maka di dalam
penampang batang tersebut akan mengalami adanya tegangan. Tegangan adalah
reaksi yang timbul di seluruh bagian spesimen dalam rangka menahan beban yang
diberikan. Bila penampangnya kecil itu dijumlah hingga mencapai penampang
spesimen, maka jumlah gaya per satuan luas yang muncul di dalam bahan itu
harus menjadi sama dengan beban dari luar.
Satuan yang digunakan dalam penjabaran tegangan adalah satuan gaya dibagi
dengan satuan luas. Pada satuan SI, gaya diukur dalam Newton (N) dan luas
diukur dalam satuan meter kuadrat (m2). Biasanya, 1 N/m2 dikenal sebagai satu
Pascal (Pa). Apabila dijabarkan dalam rumus adalah sebagai berikut :
= F/A
Dimana:
: Tegangan (N/m2)
F : gaya (Newton)
A : luas (m2)
C. Macam-macam Tegangan
Tegangan dapat ditinjau dari arah gaya dalam yang terjadi dan jenis
pembebanan yang diberikan. Tegangan yang ditinjau dari arah gaya dalam yang
terjadi dibagi menjadi dua jenis yaitu:
1. Tegangan Normal
Tegangan normal terjadi karena pengaruh dari gaya normal. Tegangan
normal merupakan intensitas gaya yang bekerja tegak lurus terhadap
potongan tampang melintang, apabila tegangan normal tersebut bekerja ke
arah luar dari penampang maka disebut sebagai tegangan tarik dengan tanda
positif, sedangkan tegangan yang menuju potongan tampang disebut tegangan
tekan dengan tanda negatif.
Gambar 1. (a) Gaya normal dan Gaya Geser (b) Tegangan Normal dan Tegangan
Geser. (Hudson, dkk, 1997).
2. Tegangan Tangensial
Tegangan tangensial yaitu tegangan yang terjadi karena pengaruh gaya
tangensial.
Besarnya tegangan tarik yaitu gaya tarik tiap satuan luas penampang atau
dapat ditulis dengan persamaan:
=
Dimana:
: Tegangan tarik dalam satuan (N/m2)
F : Gaya tarik dalam satuan (N)
A : Luas penampang dalam satuan (m2)
Uji tarik dilakukan dengan menggunakan mesin uji tarik dengan tujuan
untuk mengetahui sifat sifat mekanis dari material terhadap perpanjangan,
tegangan, regangan, dan kontraksi.
P
P P
P
(1) (2)
Gambar 4. Tegangan Geser pada Sambungan Baut
4. Tegangan Puntir
Tegangan puntir sering terjadi pada poros roda gigi dan batang-batang
torsi pada mobil, juga saat melakukan pengeboran. Tegangan puntir dapat
dihitung dengan:
=
Dimana:
: Tegangan puntir dalam satuan (N/m2)
Mp: Momen punter (torsi)
Wp: Momen tahanan puntir dalam satuan (m2)
5. Tegangan Lengkung
Tegangan lengkung adalah tegangan yang diakibatkan karena adanya
gaya yang menumpu pada titik tengah suatu beban sehingga mengakibatkan
benda tersebut seakan-akan melengkung.
Dimana:
Mb = Momen Lengkung
Wb = Momen Tahanan Lengkung
D. Aplikasi Tegangan
Tegangan memiliki peran yang sangat penting, hal ini dikarenakan pada
massa batuan terdapat kondisi tegangan awal baik itu tegangan in situ awal
(tegangan gravitasi, tegangan tektonik, dan tegangan sisa) maupun kondisi
tegangan yang diterapkan pada analisis dan desain. Adanya aktivitas penggalian
pada massa batuan akan menyebabkan kondisi tegangan awal pada massa batuan
di sekitarnya akan berubah. Oleh karena itu tegangan sangat perlu dipelajari,
sehingga dalam mengaplikasikannya dapat maksimal.
Berikut beberapa aplikasi tegangan dalam kehidupan.
http://tikaonly.weebly.com/5/post/2012/5/tegangan-regangan-dan-modulus-
elastisitas.html
https://www.slideshare.net/MuslihMustofa/definisi-tegangan?from_action=save
https://www.slideshare.net/FadlhieKuchiyose/analisis-tegangan-dan-regangan
http://staffnew.uny.ac.id/upload/132256207/pendidikan/modul-mekanika-teknik-
iii-bab-2email.pdf
http://ocw.upj.ac.id/files/Slide-TSP205-Mek-Bahan-TSP-205-P12-13.pdf
https://www.scribd.com/document/215278071/Analisis-Tegangan-Dan-
Regangan-Bidang
http://mesin.untirta.ac.id/dhimas/wp-content/uploads/sites/2/2015/06/9-Dhimas-
DPM.pdf
https://masmukti.files.wordpress.com/2011/10/bab-04-tegangan-regangan-
defleksi-_hari_3.pdf
https://www.academia.edu/11229694/Mengapa_mempelajari_tegangan
http://fisikazone.com/tegangan-regangan-dan-modulus-elastisitas/
https://id.wikipedia.org/wiki/Tegangan_(mekanika)