Jika promosi kesehatan Rumah Sakit di tetapkan di Rumah Sakit, maka dapat dibuat
rumusan sebagai berikut : Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS) adalah upaya Rumah
Sakit meningkatkan kemampuan pasien kelompok masyarakat agar dapat mandiri dalam
mempercepat kesembuhan dan reabilitasinya, klien dan kelompok-kelompok masyarakat
dapat mandiri dalam meningkatkan kesehatan, mencegah masalah-masalah kesehatan dan
mengembangkan upaya kesehatan bersumberdaya masyarakat sesuai sosial budaya mereka
serta didukung kebijakan publik yang berwawasan Kesehatan (Depkes RI 2008). (PKRS USU
chapter 2)
.
Dengan demikian promosi kesehatan di rumah sakit dapat diartikan sebagai paya yang
dilakukan oleh rumah sakit untuk meningkatkan kemampuan pasien, klien, dan kelompok-
kelompok masyarakat, agar pasien dapat mempercepat penyembuhan dan rehabilitasinya,
klien dan kelompok- kelompok ,masyarakat dapat mandiri dalam meningkatkan
kesehatannya, mencegah masalah- masalah kesehatan, dan mengembangkan upaya kesehatan
bersumber daya masyarakat, melalui pembelajaran dari, oleh, untuk, dan bersama mereka,
sesuai sosial budaya mereka, serta didukung oleh kebijkan publik yang berwawasaan
kesehatan (Pusat Promosi Kesehatan, Kemenkes : 2012).(Scribd anonim)
Perkembangan promosi kesehatan pada rumah sakit dimulai tahun 1984 di RSUD dr.
Soetomo Surabaya. Pada awalnya promosi kesehatan dikenal dengan istilah Penyuluhan
Kesehatan Masyarakat Rumah Sakit (PKMRS). Pengembangan pendekatan rumah sakit
proaktif dimana salah satu esensinya adalah rumah sakit harus dapat berfungsi sebagai rumah
sakit promotor kesehatan (health promoting hospital) yang juga melaksanakan kegiatan
promotif maupun preventif bagi kesehatan pasien, staf rumah sakit dan masyarakat di
wilayah cakupannya serta pengembangan organisasi rumah sakit menjadi organisasi yang
sehat. Gerakan menjadi rumah sakit promotor kesehatan akan menghasilkan reorientasi
pelayanan rumah sakit dimana klien rumah sakit adalah pasien dan orang sehat (Depkes RI,
2012).
Pada tahun 2003, nama itu berubah menjadi Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS).
Banyak kegiatan yang dilakukan dalam pengembangan PKRS mulai dari penyusunan
program PKRS, advokasi dan sosialisasi PKRS kepada direktur rumah sakit pemerintah,
pelatihan PKRS, pengembangan dan distribusi media serta pengembangan model PKRS.
Namun, dalam pelaksanaan PKRS dalam kurun waktu 15 tahun belum juga menunjukkan
hasil yang maksimal. Komitmen yang tidak kuat dari direktur rumah sakit juga
mempengaruhi kesinambungan PKRS ini.(scribd anonim)