1) SOAL : Jelaskan latar belakang lahirnya arsitektur Modern. Kondisi apa yang
membentuk karakter arsitektur Modern yang anti sejarah, mengutamakan fungsi, minimalis, dan
menyukai penggunaan geometri dasar.
Aliran De Stijl muncul setelah pecah Perang Dunia I (1914 1818). Ketika itu, Belanda
menyatakan diri sebagai negara netral, sehingga Belanda menarik pulang senimannya yang berada
di Paris dan tidak diperbolehkan keluar dari Kerajaan Belanda.
Para seniman berkumpul di studio milik Theo van Doesburg di Leiden, Belanda. Para seniman
menginginkan pembaharuan dalam dunia seni, memimpikan sebuah keharmonisan yang baru pada
kondisi dunia yang kacau. Akhirnya mereka menghasilkan De Stijl, melahirkan aliran baru dengan
konsep abstraksi sederhana yang mengutamakan keharmonisan (keseimbangan), universal. Lalu
mereka sepakat menerbitkan majalah De Stijl pada tahun 1917.
Tahun 1917-1931 merupakan periode awal De Stijl ditandai dengan lahirnya Neoplastisisme,
yang dikembangkan oleh Piet Mondrian. Pada saat itu, para seniman De Stijl mencoba
1
mengekspresikan keidealan dan keharmonisan dengan mengajukan abstraksi dengan bentuk dan
warna yang sederhana. Terlihat dari ciri utama De Stijl yang memakai warna primer yaitu merah, biru,
dan kuning serta memadukan garis vertikal dan horizontal.
Inovasi dari De Stjil yakni Karya-karya De Stijl menolak bentukan simetri dan mencoba
mencapai keseimbangan estetis dengan sebuah perlawanan . Elemen-elemen tersebut dalam
gerakan ini memberikan pengertian lain dari kata stijl: "sebuah tonggak, tiang atau penyokong".
Menurut saya, De Stijl tidak berkembang keseluruh dunia dikarenakan De Stijl sendiri yang
pada dasarnya adalah karya seni lukis . Dan juga kematin dari Theo menyembabkan De Stijl tidak
berkembang jauh ke seluruh dunia.
Setelah sukses menjadi seni lukis yang menarik perhatian pada masa itu, De Stijl
dikembangkan menjadi bangunan Arsitektur bangunan pada 1924 bangunan Rietveld Schrderhuis
oleh Gerrit Rietveld.
Salah satu karya bangunan De Stijl yang paling terkenal adalah Rietveld Schrderhuis di
Utrecht ini sehingga dijadikan World Hertiage oleh UNESCO pada tahun 2000, dikarenakan
merupakan ikon gerakan modern dalam seni bangunan dan merupakan karya kreativitas yang luar
biasa De Stijl pada zamannya.
2
6) SOAL : Apa yang dimaksud dengan langgam International Style? Apa yang
melatarbelakangi kemunculannya? Mengapa International Style dianggap sebagai langgam utama
dalam arsitektur Modern? Sebutkan 3 arsitek yang mengikuti langgam ini beserta gambar contoh
karyanya (sertai dengan keterangan nama bangunan).
Gaya internasional adalah gaya arsitektur besar yang muncul pada 1920-an dan 1930-an,
masa-masa pembentukan arsitektur modernis. Istilah ini berasal dari judul buku karya Henry-Russell
Hitchcock dan Philip Johnson yang ditulis untuk mencatat International Exhibition of Modern
Architecture yang diadakan di Museum of Modern Art di New York City tahun 1932. Buku itu
mengidentifikasi, mengategorikan dan memperluas karakteristik umum tentang modernisme di
seluruh dunia. Hasilnya, fokus lebih diperdalam pada aspek gaya modernisme. Tujuan Hitchcock dan
Johnson adalah menetapkan gaya pada masa itu yang akan membentuk arsitektur modern.
Prinsip-prinsip desain baru yang International Style dijagokan dapat dikurangi menjadi empat :
( 1 ) Penekanan pada volume datang untuk menggantikan massa dalam desain bangunan .
( 2 ) Keteraturan dan tidak simetri aksial menjadi perangkat pemesanan .
( 3 ) Fokus visual yang pada artikulasi permukaan daripada dekorasi .
( 4 ) Dekorasi sewenang-wenang yang dilarang .
Tujuan dan prinsip-prinsip International Style yang menganut pertama mesin usia estetika :
penekanannya adalah pada logika , teknologi , sirkulasi , peralatan mekanik , kontrol mekanik , dan di
atas semua struktur mekanik .
Prinsip-prinsip desain yang logika dan fungsi; prinsip sosial adalah bahwa prinsip-prinsip
desain ini akan mengarah pada tatanan sosial baru . Dari sudut pandang sejarah pada akhir abad ke-
20 , jelas bahwa baik kejelasan prinsip-prinsip desain , atau fungsionalis dan filosofi utopis , maupun
temperamen memberontak kali akan cukup untuk menempa arsitektur modern menjadi benar-benar
International Style bangunan jika teknologi dan modal perusahaan belum bergerak ke arah produksi
massal dan belum mencari mode lebih ekonomis konstruksi dan pasar yang lebih besar . Kemajuan
baru dalam teknik dan bahan bangunan, kebutuhan untuk perencanaan skala besar , dan sifat
menghambat estetika usia mesin (yaitu, geometri garis lurus dan sudut yang tepat ) didikte untuk
sebagian besar estetika formal Internasional Style.
International Style dijadikan langgam utama karena menghasilkan bentuk beradaptasi terhadap
eksploitasi komersial dan hukum pasar real estat .
Tokoh Arsitektur yang menggunakan langgam International Style :
1. Philip Cortelyou Johnson
Peran : Menulis karya International Style di International Exhibition of Modern Architecture yang
diadakan di Museum of Modern Art di New York City tahun 1932.
Karya :
a. Johnson House at Cambridge, "The Arch Street House", Cambridge, Massachusetts (1942
1943)
3
Johnson House at Cambridge
Karya :
4
3. Charles M.goodman
Sumber : http://www.arsigraf.com/2015/10/langgam-arsitektur-modern-international.html,
Diakses pada 23 November 2017
8) SOAL : Apa yang dimaksud dengan kredo Less is More? Siapa yang mencetuskannya dan
merupakan reaksi terhadap apa/siapa? Berikan contoh gambar karya arsitek yang merefleksikan
kredo ini (disertai dengan keterangan nama bangunan, arsitek, lokasi, dan tahun) dan jelaskan
bagaimana karya tersebut mencerminkan kredo ini.
Setelah Arsitektur Modern konsisten untuk terus mengutamakan fungsi dibandingkan bentuk.
Munculah Less is More yang berarti mengurangi ornamen ornamen yang tidak dibutuhkan, dan juga
bentukan bentukan yang menghasilkan tempat yang kurang fungsional pada ruang.
Mies Van der Rohe dan Le Corbusier yang merupakan penemu kredo Less is More, dan
mereka sukses melahirkan karya karya yang bergaya modernisme dan minimalism.
Arsitektur menurut Mies Van der Rohe adalah semangat dan keinginan untuk menerjemahkan
zaman kedalam ruang esensi dari teknologi modern, merupakan bagian penting yang harus
bermakna dalam karya arsitektur. Hal ini terungkap karena pemikirannya bahwa teknologi dalah
ungkapan intelektualitas manusia modern dan teknologilah yang mendominasi kecendrungan
mendatang. Pada sekitar tahun 1919 Mies Van der Rohe mencurahkan perhatiannya untuk
mempelajari masalah modern design, setelah sebelumnya memakai gaya neo classic.
5
Karya Mies Van Der Rohe yang memiliki kredo Less is More :