u b
Direktori Putusan Mahkamah
1 Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
PUTUSAN
Nomor : 18/Pid.Sus.Tpk/2015/PN.Mks
si
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
ne
ng
Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Makassar
do
gu
yang mengadili perkara tindak pidana korupsi dengan acara pemeriksaan biasa
pada peradilan tingkat pertama telah menjatuhkan putusan sebagai berikut
In
A
dalam perkara Terdakwa :
Nama Lengkap : KAHAR GANI, S.Sos.,Msi.
:
ah
Ujung pandang
lik
Tempat Lahir
: 42 tahun / 13 Desember 1972
Umur/tanggal
: Laki-laki
am
ub
Lahir
Jenis Kelamin
: Indonesia
Kebangsaan/
ep
k
si
Tempat tinggal
: Wiraswasta
ne
ng
: S2.
Agama
Pekerjaan
do
gu
Pendidikan In
A
lik
Desember 2014
Perpanjangan Penahanan oleh Penuntut Umum sejak tanggal 31
m
ub
ep
15 Maret 2015;
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Majelis Hakim sejak tanggal 16 Maret 2015 sampai dengan tanggal 14
si
April 2015;
Wakil Ketua Pengadilan Tipikor padan Pengadilan Negeri Makassar sejak
ne
ng
tanggal 15 April 2015 sampai dengan tanggal 13 Juni 2015;
Perapanjangan Penahanan Pertama Ketua Pengadilan Tinggi Makassar
do
gu
sejak tanggal 14 Juni 2015 sampai dengan tanggal 13 Juli 2015;
Perpanjangan Penahanan Kedua sejak tanggal 14 Juli 2015 sampai
In
dengan tanggal 12 Agustus 2015;
A
Terdakwa di dampingi Penasihat Hukum: 1. A. Makagiansar, S.H., 2.
A.Mahyanto Mazda, S.H., 3. Muhammad Bazra, S.H., dan 4. Wais Al Qarni
ah
lik
Dasila, S.H.,berdasarkan Surat Kuasa Khusus tertanggal 30 Maret 2015 yang
telah didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri/Niaga/HAM/PHI Kelas I A
am
ub
Khusus Makassar pada tanggal 01 April 2015 Nomor : 105/Pid/15/KB;
Pengadilan Tindak Pidana Korupsi tersebut;
ep
k
Setelah membaca :
ah
si
Pengadilan Negeri Makassar Nomor 18/Pid.Sus.Tpk/2015/PN.
Mks tanggal 16 Maret 2015, tentang penunjukan Majelis
ne
ng
Hakim;
Penetapan Majelis Hakim Nomor 18/Pid.Sus.Tpk/2015/PN.
do
gu
lik
ub
memperkaya diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi yang
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah
3 Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dapat merugikan keuangan negara atau perekonomian negara
R
sebagaimana dakwaan primair;
si
2. Membebaskan terdakwa dalam dakwaan Primair;
ne
ng
3. Menyatakan terdakwa KAHAR GANI, S.Sos., M,Si terbukti secara sah
do
gu dan meyakinkan bersalah melakukan Dengan tujuan menguntungkan diri
sendiri atau orang lain atau suatu korporasi, menyalahgunaakan
kewenangan, kesempatan, atau sarana yang ada padanya karena
In
A
jabatan atau kedudukan yang dapat merugikan keuangan negara atau
perekonomian negara, sebagai yang melakukan atau turut serta
ah
lik
melakukan perbuatan, beberapa perbuatan yang mempunyai hubungan
sedemikian rupa sehingga harus dianggap suatu perbuatan berlanjut
am
ub
sebagaimana dakwaan Subsidair melanggar pasal 3 Undang-undang
Nomor 31 tahun 1999 sebagaimana telah diubah dan ditambah dengan
ep
Undang-undang Nomor 20 tahun 2001 tentang perubahan atas Undang-
k
Korupsi Jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP. Jo. Pasal 64 ayat (1) KUHP.
R
si
4. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa KAHAR GANI, S.Sos., M,Si
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
3. Surat Keputusan Gubernur Sulawesi Selatan No. 163/II/TAHUN 2007,
R
tanggal 21 Februari 2007 tentang pembentukan Tim Anggaran
si
Pemerintah Daerah (TAPD) Provinsi Sulawesi Selatan.
ne
ng
4. Surat Keputusan Gubernur Sulawesi Selatan Nomor : 4251/XII/TAHUN
2007 tanggal 28 Desember 2007 tentang Penunjukan/Pengangkatan
do
gu Pejabat Pelaksana dalam Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2008
pada Badan/Dinas/Unit Kerja/Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD)
In
A
Provinsi Sulawesi Selatan a.n. Drs. H. MUH. ANWAR BEDDU sebagai
bendahara penerima dan pengeluaran pada Sekertaris Daerah Provinsi
ah
lik
Sulawesi Selatan.
ub
TA. 2008.
si
tanggal proses : 29 September 2011 atas nama Nasabah : Bend.
Sekretariat kantor Gubernur Sulawesi Selatan.
ne
ng
8. Foto Copy Surat Edaran Menteri Dalam Negeri No. 220 / 1980. DIII
do
gu
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah
5 Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
12. 2 (dua) lembar Surat Keputusan Gubernur Sulawesi Selatan Nomor :
R
1332/III/TAHUN 2008 tanggal 27 Maret 2008 perihal Permohonan
si
Pencairan Dana Bantuan kepada Karang Taruna Kec. Tamalate Kota
ne
ng
Makassar Tahun Anggaran 2008.
do
gu Provinsi Sulawesi Selatan Nomor Buku : 5322/03 tanggal 27 Maret 2008
sebesar Rp. 35.000.000,- (Tiga Puluh lima Juta Rupiah) untuk
In
A
Pembayaran Bantuan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan kepada
Pengurus Karang Taruna Kec. Tamalate Kota Makassar dalam rangka
ah
lik
Penyuluhan tentang bahaya HIV/AIDS dan Narkoba yang dibebankan
pada Kode Rekening 5.1.5.01.01 Belanja Bantuan kepada Organisasi
am
Profesi lainnya.
ub
14. 1 (satu) eksemplar proposal Permohonan Bantuan Dana dari yayasan
ep
Pendidikan Anas Ahmad Sekolah Teksos Kids Chess Nomor : 001/
k
Sekolah Catur/YKC/II/2008.
ah
si
15. 1 (satu) lembar Nota Pertimbangan Kepala Biro Keuangan tanggal 25
Maret 2008 Perihal Permohonan Dana Bantuan kepada Yayasan
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
18. 1 (satu) eksemplar proposal Permohonan Bantuan Dana dari Yayasan
R
Pusat Informasi Pemberdayaan Masyarakat Indonesia (PIPMI).
si
19. 1 (satu) lembar Nota Pertimbangan Kepala Biro Keuangan tanggal 20
ne
ng
Maret 2008 perihal Permohonan Pencairan Dana Bantuan kepada Pusat
Informasi Pemberdayaan Masyarakat Indonesia (PIPMI) sebesar Rp.
do
gu 100.000.000,- (Seratus Juta Rupiah).
In
A
124/II/TAHUN 2008 tanggal 21 Februari 2008 tentang Pemberian
Bantuan kepada Pusat Informasi Pemberdayaan Masyarakat Indonesia
ah
lik
(PIPMI) Tahun 2008.
ub
Provinsi Sulawesi Selatan Nomor Buku : 1185/02/ tanggal 25 Februari
sebesar Rp. 100.000.000,- (Seratus Juta Rupiah) untuk Pemberian
ep
k
si
Rekening 5.1.5.01.01 Belanja Bantuan Sosial Organisasi
Kemasyarakatan lainnya.
ne
ng
22. 1 (satu) bundle buku cek (32) Bank Sulsel Cabang Utama Makassar
untuk seri No. CA 898376 s/d CA 898400.
do
gu
23. 1 (satu) bundle buku cek (5) Bank Sulsel Cabang Utama Makassar untuk
seri No. CA 447431 s/d CA 447440.
In
A
24. 1 (satu) bundle buku cek (4) Bank Sulsel Cabang Utama Makassar untuk
ah
lik
25. 1 (satu) lembar cek Bank BPD Sulsel Nomor : CB 007956 tanggal 27
m
ub
Maret 2008 senilai Rp. 170.000.000,- (Seratus Tujuh Puluh Juta Rupiah)
yang diterima oleh KAHAR GANI.
ka
ep
26. 1 (satu) lembar cek Bank BPD Sulsel Nomor : CA 898386 tanggal 19
ah
Maret 2008 senilai Rp. 250.000.000,- (Dua Ratus Lima Puluh Juta
R
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah
7 Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
27. 1 (satu) lembar cek Bank BPD Sulsel Nomor : CA 447423 tanggal 22
R
Februari 2008 senilai Rp. 100.000.000,- (Seratus Juta Rupiah) yang
si
diterima oleh KAHAR GANI.
ne
ng
28. 1 (satu) lembar cek Bank BPD Sulsel Nomor : CA 447433 tanggal 22
Februari 2008 senilai Rp. 100.000.000,- (Seratus Juta Rupiah) yang
do
gu diterima oleh KAHAR GANI.
29. 1 (satu) lembar cek Bank BPD Sulsel Nomor : CA 447425 tanggal 21
In
A
Februari 2008 senilai Rp. 100.000.000,- (Seratus Juta Rupiah) yang
diterima oleh KAHAR GANI.
ah
lik
30. 1 (satu) bundle buku cek (37) Bank Sulsel Cabang Utama Makassar
untuk seri No. CB 007951 s/d CB 007975.
am
ub
Dipergunakan dalam perkara lain.
ep
7. Menetapkan agar terdakwa dibebani membayar biaya perkara sebesar
k
si
Setelah mendengar Pembelaan pribadi terdakwa yang pada pokoknya
menegaskan sbb:
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
adalah karena kami diperintah oleh Bapak Adil Patu selaku pimpinan,
jangan anak buah yang dijadikan tumbal dari kasus Bansos ini;
ah
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Daerah Provinsi Sulawesiselatan sebagaimana tuntutan JPU pada
R
halaman 61;
si
5. Saya sudah berterus terang dan menyesali perbuatan saya kenapa
ne
ng
mau melaksanakan perintah dari Bapak Adil Patu;
Olehnya itu dalam sidang Majelis yang terhormat ini, dari lubuk hati yang
do
gu paling dalam izinkan saya dihadapan Majelis Hakim Sdr. JPU
menyampaikan bahwa posisi saya pada waktu itu adalah hanyalah orang
yang diperintah untuk membuat proposal dan hasil dari proposal itu
In
A
dikuasai penuh oleh yang perintah saya yaitu Bapak Adil Patu. Olehnya itu
saya berharap pada siding Majelis yang terhormat ini untuk dapat
ah
lik
membebaskan saya dari semua dakwaan. Anak saya empat orang, masih
kecil dan balita yang butuh pendampingan seorang ayah dalam
am
ub
membimbing dan mengawasi kehidupannya kelak serta mencarikan nafkah
dan rezeki yang halal;
ep
Serta pembelaan tim penasehat Hukumnya yang pada pokoknya sbb:
k
R
sah dan meyakinkan bersalah melakukan Tindak Pidana Korupsi yang
si
sebagaimana yang didakwakan oleh Jaksa Penuntut Umum;
ne
ng
do
gu
lik
ub
es
PRIMAIR :
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah
9 Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa terdakwa Kahar Gani sebagai orang yang melakukan atau turut
R
serta melakukan perbuatan pidana, bersama-sama dengan Adil Pattu selaku
si
Anggota DPRD Propinsi Sulawesi selatan periode 2004 2009 dan selaku
ne
ng
Ketua Partai Demokrasi Kebangsaan Kota Makassar (yang penuntutannya
diajukan secara terpisah), dan saksi Hj. Nurlina pada hari dan tanggal yang tidak
do
dapat ditentukan dengan pasti pada Bulan Pebruari 2008, Maret 2008 atau
gu
setidak-tidaknya dalam suatu waktu dalam tahun 2008, bertempat di Kantor
Sekretariat Daerah Propinsi Sulawesi selatan, Kantor Bank Sulsel Jalan
In
A
Ratulangi Makassar atau setidak-tidaknya ditempat lain dimana Pengadilan
Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Makassar berwenang untuk
ah
lik
memeriksa dan mengadilinya, telah melakukan beberapa perbuatan yang
mempunyai hubungan sedemikian rupa sehingga harus dianggap suatu
am
ub
perbuatan berlanjut, secara melawan hukum melakukan perbuatan memperkaya
diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi yang dapat merugikan keuangan
ep
negara atau perekonomian Negara, perbuatan mana dilakukan dengan cara
k
sebagai berikut :
ah
R
Bahwa dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)
si
Provinsi Sulawesi Selatan TA. 2008 dan Anggaran Pendapatan dan Belanja
ne
ng
do
gu
enam juta empat ratus empat puluh dua ribu delapan ratus rupiah) yang terdiri
dari Belanja Bantuan Sosial Organisasi Kemasyarakatan sebesar Rp
In
A
lik
ub
151.476.442.800.- (seratus lima puluh satu milyar empat ratus tujuh puluh enam
ah
juta empat ratus empat puluh dua ribu delapan ratus rupiah);
R
es
Bahwa saksi Adil Patu selaku Anggota DPRD Provinsi Sulsel dari Partai
M
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
anggaran belanja Bantuan Sosial Organisasi Kemasyarakatan pada Sekretariat
R
Provinsi Sulawesi Selatan kemudian menyuruh terdakwa KAHAR GANI yang
si
juga merupakan kader Partai PDK untuk memasukkan proposal permohonan
ne
ng
dana bantuan sosial.
Bahwa beberapa hari kemudian terdakwa Kahar Gani mengajukan surat
do
permohonan bantuan sosial (bansos) dengan dilampiri proposal kegiatan atas
gu
nama beberapa Lembaga swadaya Masyarakat/Organisasi yang ditujukan
kepada Gubernur Sulawei Selatan. Salah satu nama lembaga/organisasi yang
In
A
diajukan dimana terdakwa menjabat selaku ketua adalah Pusat Informasi
Pemberdayaan masyarakat Indonesia (PIPMI). Untuk memperlancar agar
ah
lik
permohonan yang diajukan oleh terdakwa Kahar Gani diproses dan disetujui
oleh pihak Sekretariat Daerah Provinsi Sulawesi selatan, saksi Adil Pattu
am
ub
beberapa kali menelpon saksi Hj. Andi Nurlina yaitu Kasubag Keuangan
Sekretariat Provinsi Sulawesi selatan agar proposal permohonan dana bantuan
ep
sosial yang dimasukkan terdakwa Kahar Gani pada bagian sekretariat Daerah
k
Propinsi Sulawesi selatan supaya dibantu dan nanti agar didampingi ke Bank
ah
R
sulsel untuk pencairan dananya
si
Adapun mekanisme pemberian bantuan sosial pada sekretariat Daerah
ne
ng
do
gu
lik
Drs. Muh. Yushar Huduri atau kepada Kepala Biro KAPP yaitu saksi
Drs. H. A. Sumange Alam, M.Si. yang kemudian digantikan oleh saksi
m
ub
tersebut diterima oleh Kepala Biro Keuangan atau Kepala Biro KAPP
ep
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah
11 Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
c. Bahwa Nota Pertimbangan tersebut dijadikan dasar penerbitan SK.
R
Gubernur yang ditandatangani oleh saksi H. Andi Muallim, SH.,M.Si.
si
selaku Sekretaris Daerah tentang pemberian bantuan. Surat
ne
ng
permohonan, proposal kegiatan, Nota Pertimbangan dan SK.
Gubernur tersebut yang dijadikan dasar untuk menerbitkan kuitansi
do
gu pembayaran dana bantuan sosial yang ditandatangani oleh Sekretaris
Daerah selaku Pengguna Anggaran sebagai setuju bayar, diketahui
oleh Kepala Biro selaku Pengelola Anggaran dan oleh Bendahara
In
A
selaku lunas bayar, pembayaran dilakukan oleh Bendahara dengan
menggunakan cek dan pembayaran tunai
ah
lik
Bahwa pada hari dan tanggal yang tidak dapat ditentukan dengan pasti
pada Bulan Pebruari 2008, terdakwa Kahar Gani mendapat informasi melalui
am
ub
telpon dari staf Biro keuangan menyampaikan bahwa dana bantuan bansos
untuk lembaganya sudah bisa dicairkan, atas penyampaian tersebut kahar Gani
ep
kemudian menemui Hj. Andi Nurlina di Kantor Pemprov sulsel dan kemudian Hj.
k
Andi Nurlina memberikan cek kepada Kahar Gani dan bersama-sama Kahar
ah
R
Gani mencairkan 3 (tiga) Cek masing-masing Nomor CA 447423 tanggal 22
si
Pebruari 2008 senilai Rp. 100.000.000,- (Seratus Juta Rupiah) , dan CA 447433
ne
ng
tanggal 22 Februari 2008 senilai Rp. 100.000.000,- (Seratus Juta Rupiah), dan
cek Nomor CA 447425 tanggal 22 Februari 2008 senilai Rp. 100.000.000,-
do
(Seratus Juta Rupiah)pada Bank Sulsel Jalan Ratulangi Makassar. setelah
gu
menemui Adil Patu bertempat Ruang Kerja ADIL PATU di Sekretariat PDK yang
berkedudukan di Jalan Sungai Saddang dan menyerahkan uang sebesar Rp. 30
ah
lik
juta dari dari pencairan cek Nomor CA 447433 tanggal 22 Februari 2008 senilai
Rp. 100.000.000,- sementara 270 juta (dua ratus tujuh puluh juta) diambil
m
ub
oleh terdakwa Kahar Gani sendiri dan tidak digunakan untuk kegiatan sesuai
dengan maksud permohonan dalam proposal kegiatan yang diajukan.
ka
ep
Bahwa kemudian pada hari dan tanggal yang tidak dapat ditentukan dengan
pasti pada Bulan Maret 2008, terdakwa Kahar Gani kembali menerima telpon
ah
dari staf Biro keuangan menyampaikan bahwa dana bantuan bansos untuk
R
es
lembaganya yang lain sudah bisa dicairkan, atas penyampaian tersebut kahar
M
ng
Gani kemudian menemui Hj. Andi Nurlina di Kantor Pemprov sulsel dan
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
kemudian Hj. Andi Nurlina memberikan cek kepada Kahar Gani dan bersama-
R
sama Kahar Gani mencairkan Cek Nomor CA 898386 tanggal 19 Maret 2008
si
senilai Rp. 250.000.000,-di Bank sulsel Jalan Ratulangi Makassar. setelah
ne
ng
mencairkan cek tersebut, Kahar Gani kemudian menelpon Adil Patu
menyampaikan bahwa cek telah dicairkan, dan sehari kemudian Kahar Gani
do
gu
menemui Adil Patu bertempat Ruang Kerja ADIL PATU di Sekretariat PDK yang
berkedudukan di Jalan Sungai Saddang dan menyerahkan uang sebesar Rp.
220 juta sementara 30 juta diambil dan digunakan untuk kepentingan terdakwa
In
A
Kahar Gani sendiri dan tidak digunakan untuk kegiatan sesuai dengan maksud
permohonan dalam proposal kegiatan yang diajukan.
ah
lik
Bahwa kemudian pada hari dan tanggal yang tidak dapat ditentukan dengan
pasti pada Bulan Maret 2008, terdakwa Kahar Gani kembali menerima telpon
am
ub
dari staf Biro keuangan menyampaikan bahwa dana bantuan bansos untuk
lembaganya yang lain sudah bisa dicairkan, atas penyampaian tersebut kahar
ep
Gani kemudian menemui Hj. Andi Nurlina di Kantor Pemprov sulsel dan
k
kemudian Hj. Andi Nurlina memberikan cek kepada Kahar Gani dan bersama-
ah
R
sama Kahar Gani mencairkan Cek Nomor CB 007956 tanggal 27 Maret 2008
si
senilai Rp. 170.000.000,- di Bank sulsel Jalan Ratulangi Makassar.
ne
ng
Bahwa dana bantuan sosial yang telah dicairkan oleh terdakwa Kahar Gani
di bank sulsel tersebut adalah atas nama lembaga/organisasi penerima yang
do
semuanya berlamat di jalan enggang raya Makassar 2 No. 11 Telp. 5280099
gu
yaitu :
1. Jarwil Hak Asasi Manusia
In
A
lik
ub
mengajukan permohonan dana bantuan sosial adalah lembaga yang tidak jelas
keberadaannya, alamat tidak ada, dan tidak satupun dari lembaga/organisasi
ka
ep
tersebut yang terdata atau terdaftar pada laporan Badan Kesatuan Bangsa
Propinsi Sulawesi selatan di tahun 2008 untuk memastikan kebenaran dan
ah
es
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah
13 Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
November 2007;, sehingga dengan demikian lembaga/organisasi yang
R
digunakan terdakwa Kahar Gani untuk mendapatkan dana bantuan sosial
si
tersebut adalah lembaga/organisasi fiktif.
ne
ng
Bahwa perbuatan terdakwa Kahar Gani yang mengajukan permohonan
dana bantuan sosial secara berulangkali dan atas nama 4 lembaga/organisasi
do
yang tidak jelas keberadaannya / fiktif dan bukan untuk kepentingan masyarakat
gu
namun untuk kepentingan pribadi atau orang lain adalah bertentangan dengan
Pasal 45 Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 13 tahun 2006
In
A
yaitu :
(1) Bantuan sosial sebagaimana dimaksud dalam Pasal 37 huruf e
ah
lik
digunakan untuk menganggarkan pemberian bantuan dalam bentuk
uang dan/atau barang kepada masyarakat yang bertujuan untuk
am
ub
peningkatan kesejahteraan masyarakat.
(2) Bantuan sosial sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diberikan tidak
ep
k
si
Dan perbuatan terdakwa Kahar Gani yang telah menerima dana bantuan
sosial yang bersumber dari APBD Pemerintah Propinsi Sulawesi selatan TA.
ne
ng
do
gu
(2) Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 13 tahun 2006 yaitu :
Penerima Subsidi, Hibah, Bantuan Sosial dan Bantuan Keuangan
Bertanggungjawab atas Penggunaan uang/barang dan atau jasa yang
In
A
lik
ub
Adil Pattu sebesar Rp. 250.000.000 (dua ratus lima puluh juta rupiah) yang
ka
ratus dua puluh juta rupiah) atau setidak-tidaknya sejumlah uang tertentu selain
jumlah tersebut, dengan perhitungan yaitu :
ah
1 Jumlah dana bantuan sosial yang dicairkan terdakwa dari Cek Nomor CA
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
.
Rupiah) , cek Nomor CA 447433 tanggal 22 Februari 2008 senilai Rp.
si
100.000.000,- (Seratus Juta Rupiah), dan cek Nomor CA 447425 tanggal
22 Februari 2008 senilai Rp100.000.000,-(Seratus JutaRupiah)
Jumlah dana bantuan sosial yang dicairkan terdakwa dari Cek Nomor CA
ne
ng
898386 tanggal 19 Maret 2008 senilai
Jumlah dana bantuan sosial yang dicairkan terdakwa dari Cek Nomor CB
do
gu R
007956 tanggal 27 Maret 2008 senilai
2 p.
. 30
In
A
Total Jumlah
0.
00
ah
lik
3 0.
. 00
am
ub
ep 0.-
k
R
ah
p.
R
si
25
0.
ne
ng
00
0.
do
gu
00
0.-
In
A
ah
lik
R
p.
m
ub
17
0.
ka
00
ep
0.
ah
00
R
0.-
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah
15 Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
R
si
p.
72
ne
ng
0.
00
do
gu 0.
00
In
0.-
A
ah
lik
am
ub
ep
k
ah
si
ne
ng
do
gu
In
A
ah
lik
m
ub
ka
ep
ah
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
R
si
ne
ng
do
gu
Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam
In
A
pasal 2 ayat (1) Jo. Pasal 18 ayat (1) Undang-undang Nomor 31 tahun 1999
sebagaimana telah diubah dan ditambah dengan Undang-undang Nomor
ah
lik
20 tahun 2001 tentang perubahan atas Undang-undang Nomor 31 tahun
1999 tentang pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo. Pasal 55 ayat (1)
am
ub
ke-1 KUHP. Jo. Pasal 64 ayat (1) KUHP.
SUBSIADIR
ep
k
Bahwa terdakwa Kahar Gani sebagai orang yang melakukan atau turut
serta melakukan perbuatan pidana, bersama-sama dengan Adil Pattu selaku
ah
R
Anggota DPRD Propinsi Sulawesi selatan periode 2004 2009 dan selaku
si
Ketua Partai Demokrasi Kebangsaan Kota Makassar (yang penuntutannya
ne
ng
diajukan secara terpisah), dan saksi Hj. Nurlina pada hari dan tanggal yang tidak
dapat ditentukan dengan pasti pada Bulan Pebruari 2008, Maret 2008 atau
do
setidak-tidaknya dalam suatu waktu dalam tahun 2008, bertempat di Kantor
gu
lik
ub
ep
Provinsi Sulawesi Selatan TA. 2008 dan Anggaran Pendapatan dan Belanja
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah
17 Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Belanja Bantuan Sosial Kemasyarakatan yang seluruhnya berjumlah Rp
R
151.476.442.800.-. (seratus lima puluh satu milyar empat ratus tujuh puluh
si
enam juta empat ratus empat puluh dua ribu delapan ratus rupiah) yang terdiri
ne
ng
dari Belanja Bantuan Sosial Organisasi Kemasyarakatan sebesar Rp
149.976.442.800.- (seratus empat puluh sembilan milyar sembilan ratus tujuh
do
puluh enam juta empat ratus empat puluh dua ribu delapan ratus rupiah) dan
gu
Belanja Bantuan Partai Politik sebesar Rp 1.500.000.000.- (satu milyar lima
ratus juta rupiah) yang dialokasikan pada anggaran Sekretariat Provinsi
In
A
Sulawesi Selatan dan penatausahaannya dilakukan pada Biro Keuangan dan
Biro Kesejahteraan Agama dan Pemberdayaan Perempuan (Biro KAPP) yang
ah
lik
sampai dengan akhir tahun anggaran telah terealisasi sebesar Rp
151.476.442.800.- (seratus lima puluh satu milyar empat ratus tujuh puluh enam
am
ub
juta empat ratus empat puluh dua ribu delapan ratus rupiah);
Bahwa saksi Adil Patu selaku Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan
ep
dari Partai Demokrasi Kebangsaan (PDK) periode 2004-2009 mengetahui
k
R
pada Sekretariat Provinsi Sulawesi Selatan kemudian menyuruh terdakwa
si
KAHAR GANI yang juga merupakan kader Partai PDK untuk memasukkan
ne
ng
do
gu
lik
permohonan yang diajukan oleh terdakwa Kahar Gani diproses dan disetujui
oleh pihak Sekretariat Daerah Provinsi Sulawesi selatan, saksi Adil Pattu
m
ub
beberapa kali menelpon saksi Hj. Andi Nurlina yaitu Kasubag Keuangan
Sekretariat Provinsi Sulawesi selatan agar proposal permohonan dana bantuan
ka
sosial yang dimasukkan terdakwa Kahar Gani pada bagian sekretariat Daerah
ep
Propinsi Sulawesi selatan supaya dibantu dan nanti agar didampingi ke Bank
ah
es
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
a. Bahwa setelah pemohon bantuan sosial yaitu lembaga/organisasi/
R
yayasan mengajukan surat permohonan dengan dilampiri proposal
si
kegiatan yang ditujukan kepada Gubernur Sulawesi selatan, saksi H.
ne
ng
Andi Muallim, SH.,M.Si selaku Sekretaris Daerah dan sekaligus
Pengguna Anggaran pada Sekretariat Daerah Propinsi Sulawesi
do
gu selatan mendisposisikan kepada Kepala Biro Keuangan yaitu saksi
Drs. Muh. Yushar Huduri atau kepada Kepala Biro KAPP yaitu saksi
Drs. H. A. Sumange Alam, M.Si. yang kemudian digantikan oleh saksi
In
A
A. Ilham Gasing untuk memberi pertimbangan.
b. Bahwa setelah permohonan bantuan dan lampiran proposal kegiatan
ah
lik
tersebut diterima oleh Kepala Biro Keuangan atau Kepala Biro KAPP
dilakukan verifikasi, setelah dilakukan verifikasi kemudian diterbitkan
am
ub
Nota Pertimbangan oleh Kepala Biro masing-masing, yaitu Kepala
Biro Keuangan atau oleh Kepala Biro KAPP.
ep
c. Bahwa Nota Pertimbangan tersebut dijadikan dasar penerbitan SK.
k
R
selaku Sekretaris Daerah tentang pemberian bantuan. Surat
si
permohonan, proposal kegiatan, Nota Pertimbangan dan SK.
ne
ng
do
gu
lik
pada Bulan Pebruari 2008, terdakwa Kahar Gani mendapat informasi melalui
telpon dari staf Biro keuangan menyampaikan bahwa dana bantuan bansos
m
ub
untuk lembaganya sudah bisa dicairkan, atas penyampaian tersebut kahar Gani
kemudian menemui Hj. Andi Nurlina di Kantor Pemprov sulsel dan kemudian Hj.
ka
Andi Nurlina memberikan cek kepada Kahar Gani dan bersama-sama Kahar
ep
Pebruari 2008 senilai Rp. 100.000.000,- (Seratus Juta Rupiah) , dan cek Nomor
R
es
Rupiah), dan cek Nomor CA 447425 tanggal 22 Februari 2008 senilai Rp.
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah
19 Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
100.000.000,- (Seratus Juta Rupiah) pada Bank Sulsel Jalan Ratulangi
R
Makassar. setelah mencairkan cek tersebut, terdakwa Kahar Gani kemudian
si
menelpon Adil Patu menyampaikan bahwa cek telah dicairkan, dan sehari
ne
ng
kemudian Kahar Gani menemui Adil Patu bertempat Ruang Kerja ADIL PATU di
Sekretariat PDK yang berkedudukan di Jalan Sungai Saddang dan
do
gu
menyerahkan uang sebesar Rp. 30 juta dari dari pencairan cek Nomor CA
447433 tanggal 22 Februari 2008 senilai Rp. 100.000.000,- sementara 270 juta
(dua ratus tujuh puluh juta) diambil oleh terdakwa Kahar Gani sendiri dan
In
A
tidak digunakan untuk kegiatan sesuai dengan maksud permohonan dalam
proposal kegiatan yang diajukan.
ah
lik
Bahwa kemudian pada hari dan tanggal yang tidak dapat ditentukan dengan
pasti pada Bulan Maret 2008, terdakwa Kahar Gani kembali menerima telpon
am
ub
dari staf Biro keuangan menyampaikan bahwa dana bantuan bansos untuk
lembaganya yang lain sudah bisa dicairkan, atas penyampaian tersebut kahar
ep
Gani kemudian menemui Hj. Andi Nurlina di Kantor Pemprov sulsel dan
k
kemudian Hj. Andi Nurlina memberikan cek kepada Kahar Gani dan bersama-
ah
R
sama Kahar Gani mencairkan Cek Nomor CA 898386 tanggal 19 Maret 2008
si
senilai Rp. 250.000.000,-di Bank sulsel Jalan Ratulangi Makassar. setelah
ne
ng
do
menemui Adil Patu bertempat Ruang Kerja ADIL PATU di Sekretariat PDK yang
gu
Kahar Gani sendiri dan tidak digunakan untuk kegiatan sesuai dengan maksud
permohonan dalam proposal kegiatan yang diajukan.
ah
lik
Bahwa kemudian pada hari dan tanggal yang tidak dapat ditentukan dengan
pasti pada Bulan Maret 2008, terdakwa Kahar Gani kembali menerima telpon
m
ub
dari staf Biro keuangan menyampaikan bahwa dana bantuan bansos untuk
lembaganya yang lain sudah bisa dicairkan, atas penyampaian tersebut kahar
ka
ep
Gani kemudian menemui Hj. Andi Nurlina di Kantor Pemprov sulsel dan
kemudian Hj. Andi Nurlina memberikan cek kepada Kahar Gani dan bersama-
ah
sama Kahar Gani mencairkan Cek Nomor CB 007956 tanggal 27 Maret 2008
R
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa dana bantuan sosial yang telah dicairkan oleh terdakwa Kahar Gani
R
di bank sulsel tersebut adalah atas nama lembaga/organisasi penerima yang
si
semuanya berlamat di jalan enggang raya Makassar 2 No. 11 Telp. 5280099
ne
ng
yaitu :
1. Jarwil Hak Asasi Manusia
do
gu 2. Pusat Informasi Pemberdayaan Masyarakat Indonesia
3. Forum Kajian Strategis Pemuda Sulawesi Selatan
4. Lembaga Penelitian Pengkajian dan Penerbitan Sosial Budaya (LP3SB).
In
A
dimana Organisasi/ lembaga yang digunakan terdakwa Kahar Gani untuk
mengajukan permohonan dana bantuan sosial adalah lembaga yang tidak jelas
ah
lik
keberadaannya, alamat tidak ada, dan tidak satupun dari lembaga/organisasi
tersebut yang terdata atau terdaftar pada laporan Badan Kesatuan Bangsa
am
ub
Propinsi Sulawesi selatan di tahun 2008 untuk memastikan kebenaran dan
keberadaan organisasi/lembaga swadaya masyarakat (LSM) penerima bantuan
ep
sesuai ketentuan Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor : 220/1980.DIII,
k
R
November 2007;, sehingga dengan demikian lembaga/organisasi yang
si
digunakan terdakwa Kahar Gani untuk mendapatkan dana bantuan sosial
ne
ng
do
gu
yang tidak jelas keberadaannya / fiktif dan bukan untuk kepentingan masyarakat
namun untuk kepentingan pribadi atau orang lain adalah bertentangan dengan
In
A
lik
ub
ep
(2) Bantuan sosial sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diberikan tidak
secara terus menerus/tidak berulang setiap tahun anggaran, selektif
ah
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah
21 Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Dan perbuatan terdakwa Kahar Gani yang telah menerima dana bantuan
R
sosial yang bersumber dari APBD Pemerintah Propinsi Sulawesi selatan TA.
si
2008 namun tidak pernah membuat laporan pertanggungjawaban penggunaan
ne
ng
dananya kepada Kepala Daerah adalah bertentangan dengan Pasal 133 ayat
(2) Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 13 tahun 2006 yaitu :
do
Penerima Subsidi, Hibah, Bantuan Sosial dan Bantuan Keuangan
gu
Bertanggungjawab atas Penggunaan uang/barang dan atau jasa yang
In
A
penggunaannya kepada Kepala Daerah.
Perbuatan terdakwa tersebut diatas telah menguntungkan terdakwa
ah
lik
sebesar Rp. 470.000.000.- (empat ratus tujuh puluh juta rupiah), dan
menguntungkan saksi Adil Pattu sebesar Rp. 250.000.000 (dua ratus lima puluh
am
ub
juta rupiah) yang mengakibatkan kerugian keuangan Negara sejumlah Rp.
720.000.000.- (tujuh ratus dua puluh juta rupiah) atau setidak-tidaknya
ep
sejumlah uang tertentu selain jumlah tersebut, dengan perhitungan yaitu :
k
1 Jumlah dana bantuan sosial yang dicairkan terdakwa dari Cek Nomor CA
ah
si
Rupiah) , cek Nomor CA 447433 tanggal 22 Februari 2008 senilai Rp.
100.000.000,- (Seratus Juta Rupiah), dan cek Nomor CA 447425 tanggal
ne
ng
do
Rp
gu
Jumlah dana bantuan sosial yang dicairkan terdakwa dari Cek Nomor CB
.
007956 tanggal 27 Maret 2008 senilai Jumlah
2 30
In
A
. 0.
00
ah
lik
0.
3
00
.
m
ub
0.-
ka
Rp
ep
.
ah
25
R
0.
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
00
R
0.
si
00
ne
ng
0.-
Rp
do
gu .
17
In
A
0.
00
ah
lik
0.
00
0.-
am
ub
Rp
.
ep
k
72
ah
0.
R
00
si
0.
ne
ng
00
0.-
do
gu
In
A
ah
lik
m
ub
ka
ep
ah
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah
23 Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
R
si
ne
ng
do
gu
In
A
ah
lik
am
ub
ep
k
ah
si
pasal 3 Jo. Pasal 18 ayat (1) Undang-undang Nomor 31 tahun 1999
sebagaimana telah diubah dan ditambah dengan Undang-undang Nomor
ne
ng
do
gu
lik
ub
tersebut yaitu:
ep
menerangkan, Bahwa:
R
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Saksi Pernah diperiksa penyidik sehubungan adanya dugaan
si
terjadinya tindak pidana korupsi dana bantuan social pada
Pemprov.Sulsel TA 2008;
ne
ng
Pada waktu itu saksi sebagai CPNS pada Biro Keuangan
Prov.Sulawesi Selatan dengan jabatan Kepala bagian
do
gu
Anggaran pada Biro Keuangan Pemprov.Sulsel ;
Berdasarkan Perda Nomor 1 tahun 2001 pasal 76 dan 77
In
yaitu : Adapun tugas dan tanggung jawab saksi selaku Kepala
A
bagian Anggaran pada Biro Keuangan Pemprov.Sulsel pada
tahun 2008 yang sekarang berubah menjadi Kepala Bidang
ah
lik
Anggaran adalah, Bagian mempunyai tugas menyiapkan bahan
penyusunan APBD, Perubahan APBD dan Nota keuangan,
am
ub
mengelola mata usaha anggaran, menyusun petunjuk
pelaksanaan APBD dan menyiapkan serta menerbitkan Surat
ep
Keputusan Otorisasi (SKO).
k
R
anggaran pemerintah daerah ;
si
Mekanisme pengusulannya dimulai dengan permintaan daftar
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah
25 Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
semi pemerintah, pembangunan sarana keagamaan sesuai
R
pengusulan dari Satuan Kerja Perangkat daerah (SKPD) yang
si
membidangi;
ne
ng
Tidak sesuai dengan pengusulan pada saat pembahasan
APBD pertama lembaga terkait mengajukan anggaran untuk
do
gu bansos sebesar Rp.90.000.000.000,-
dibahas pada DPRD bertambah Rp.23.710.190.000,- jadi
kemudian setelah
In
A
diusulkan kembali oleh Dinas terkait sebesar
Rp.129.069.190.000,- dan pada saat pembahasan di DPRD
ah
lik
menjadi Rp.151.589.328.000,- ;
Ada juga bantuan social pada tahun 2007 ;
am
ub
Mekanisme pengusulan tidak ada bedanya dengan belanja
pembangunan, sampai dengan ditetapkannya menjadi DPA.
ep
Dan biasanya yang mlakukan pengusulan adalah Biro
k
R
Perempuan ;
si
Tidak pernah saksi melakukan pembahasan anggaran khusus
ne
ng
do
gu
mendapat persetujuan ;
Tidak ingat lagi proses mekanisme pengusulan oleh LSM ;
In
Ormas dan yayasan yang bermohon dana bansos setahu saksi
A
dicairkan yaitu;
Pertama calon penerima bantuan social mengajukan proposal
ah
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
selanjutnya Kepala Biro keuangan memberikan Nota
R
pertimbangan yang telah ditandatangani kepada Sekda atas
si
nama Gubernur kemudian Sekda memberikan persetujuan
ne
ng
berupa lingkaran setuju bayar setelah itu proposal disampaikan
kepada bendahara Pengelauaran untuk dicairkan kepada
do
gu penerima Bansos;
Nota pertimbangan sebelum kesaksi yang paraf adalah
Kepaala Subidang Aggaran Rutin yaitu Hj. Nurlina ;
In
A
Saksi tidak tahu persis berapa banyak jumlahnya LSM dan
Ormas yang mengajukan dan disetujui untuk mendapatkan
ah
lik
dana Bansos ;
Seingat saksi diatas seribu proposal;
am
ub
Saksi tidak tahu awal proses pengajuan proposal;
Setahu saksi terdakwa layak diberi bantuan setelah diverifikasi;
ep
k
si
Menurut saksi sebenarnya penerima bantuan tahun
sebelumnya tidak diperbolehkan menerima kembali tahun
ne
ng
do
gu
lik
ub
menerangkan, Bahwa;
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah
27 Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Saksi menjabat Kepala Kepala badan Kesbang,
si
Provinsi Sulawesi Selatan sejak tahun 2007 s/d
tahun 2009;
ne
ng
Tugas pokok Kesbangpol berdasarkan perda no 8
tahun 2008 menyelenggarakan program-program
do
gu
kesatuan bangsa politik dan linmas.
Ada kaitannya, karena LSM Itu nanti bisa dikatakan
In
Sah kalau sudah terdaftar melalui Kesbang.
A
Tidak mendaftar saja belum tentu diterima apalagi
yang sama sekali tidak terdaftar.
ah
lik
LSM/Ormas untuk mendaftarkan diri harus
mengajukan permohonan disertai dengan akta
am
ub
notaries kemudian alamat secretariat yang berasal
dari lurah, camat, sesudah masuk di kita, di periksa
ep
k
si
Ada yang diterbitkan diberikan ke LSM berupa Surat
Keterangan Terdaftar (SKT);.
ne
ng
do
gu
ub
provinsi.
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Tidak pernah ada permintaan dari sekda Provnsi
si
terkait masalah SKT LSM/Ormas ketika LSM/Ormas
mengajukan Proposal permohonan dana social;
ne
ng
Tetapi biasa SEKDA dalam hal ini gubernur diwakili
oleh Sekda dia disposisi ke Kesbang apakah
do
gu
meminta sumbangan atau di proses.
Yang seperti kami laporkan kalau ada yang terdaftar.
In
LSM/Ormas yang terdaftar pada tahun 2008 hanya
A
kurang lebih 50 an ;
ah
lik
Bansos 2008 karena tidak terdaftar, susuai registrasi
kami tidak ada nama-nama LSM/Ormas tersebut.
am
ub
LSM/Ormas tersebut pernah diperlihatkan kepada
kami dan dicocokkan pada registrasi tidak nama-
ep
k
nama itu;
ah
si
Terhadap keterangan saksi tersebut, terdakwa klarifikasi, bahwa LSM PIPMI
terdaftar, dikesbangpol Kota tahun 2000, tetapi tidak diperpanjang, atas
ne
ng
do
gu
lik
dengan sekarang ;
Tugas pokok saksi sebagai kepala Bidang hubungan Antar Lembaga
m
ub
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah
29 Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Syarat pendaftaran Organisasi Kemasyarakatan dan lembaga Swadaya
si
Masyarakat mengajukan permohonan ke Gubernur Sulsel melalui Kepala
badan Kesbang dengan melampirkan : 1. Akte Notaris,
ne
ng
2.SK.Kepengurusan Organisasi, 3.Angaran Dasar dan Anggaran Rumah
Tangga, 4.Program Kerja janga Panjang dan janga Pendek, 5.Pas Foto
do
gu pengurus (Ketua, Sekretaris, Bendahara), 6.KTP Pengurus, 7.Surat
Keterangan Domisili Kantor, 8.Surat Keterangan tidak ada konflik internal,
9.Surat Keterangan tidak ber-Aviliasi dengan parpol, 10.Surat Keterangan
In
A
status kantor, apakah milik sendiri atau pinjam, setelah permohonan
masuk kemudian dilakukan verifikasi oleh team, kemudian dilakukan
ah
lik
penunjauan lokasi, setelah sesuai permohonan maka diterbitkan Surat
Keterangan terdaftar (SKT);
am
ub
Banyaknya ORMAS dan LSM yang terdaftar di Kesbang Pemprov.Sulsel
tahun 2008, untuk ORMAS ada 19 dan LSM sebanyak 34 ;
ep
Setelah dokumen dilengkapi dilakukan verifikasi administrasi dan
k
R
Keterangan Terdaftar (SKT) oleh Badan Kesbang;
si
SKT ada masa berlakunya yaitu 2 tahun sesuai dengan masa
ne
ng
kepengurusan;
SKT mulai berlaku sejak dua atau tiga tahun yang lalu ;
do
gu
Wilayah kerjanya kita lihat program kerja dalam anggaran Dasar dan
anggaran Rumah tangga ;
In
Pemberian SKT sesuai tempat mendaftar yang meliputi wilayah
A
lik
ub
menjamin kebebasannya;
ka
Dalam hal pembinaan, apabila belum terdaftar kita tidak bisa melayani,
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Kegunaan laporan setiap organisasi agar pimpinan mengetahui ada
si
sekian anggotanya, dan setelah Ormas terdaftar bisa melakukan kegiatan
dan bisa dipertanggubjawabkan ;
ne
ng
Untuk tahun 2008 ORMAS yang terdaftar di Kesbang Provinsi Sulawesi
Selatan sebanyak 19 ORMAS antara lain : Badan Pemantau Pelayanan
do
gu Publik, Dewan Perwakilan Daerah Wanita katholi, Dewan Perwakilan
daerah Aklindo Sulsel, Persatuan Pedagang Obat Perjuangan dll,
sedangkan LSM yang terdaftar di Kesbang Provinsi Sulawesi Selatan
In
A
sebanyak 34 LSM antara lain : Forum Indonesia, DPP Lembaga
Pemantau Penyalahgunaan (DPP LAPPAN), Alinsi Organisasi
ah
lik
Masyarakat Sipil Indonesia dll. dan setelah dilakukan pengecekan
terdapat ORMAS dan LSM yang tidak terdaftar sebanyak 202 ;
am
ub
Saksi tidak tahu, apakah yang tidak terdaftar mendapat bantuan atau
tidak;
ep
Yang meminta untuk didaftarkan adalan ORMAS dan LSM ;
k
ah
Ketujuh lembaga tersebut tidak ada yang terdaftar dan tidak ada juga
R
si
terdakwa sebagai salah satu pengurusnya ;
Tidak pernah terdakwa melakukan pendaftaran atas LSM-nya ;
ne
ng
do
gu
ub
Untuk bantuan dana tahun 2009 ada disposisis dari Sekda untuk
R
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah
31 Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Pihak BPK pernah melakukan audit, ada petugas khusus dari kami yang
si
mengantar BPK dan ditemukan data penerima bantuan yang tidak
terdaftar di Kesbang ;
ne
ng
SKT berlaku selama dua tahun, kalau ada pergantian pengurus sebelum
dua tahun LSM/ORMAS wajib memberitahukan Kesbang, sebelum habis
do
gu masa waktu dua tahun LSM/ORMAS harus memperpanjang, kalau tidak
melapor tidak ada sanksi, kecuali ada pelanggaran berat melakukan
anarkis;
In
A
Saksi tidak tahu apakah ada hubungannya dengan pendaftaran ormas
atau LSM atas bantuan dana sosial ;
ah
lik
Terhadap keterangan saksi tersebut, terdakwa tidak keberatan;
Saksi 4 RATNO TADJUDDIN, dibawah sumpah pada pokoknya
am
ub
menerangkan, Bahwa :
Provinsi Sulsel dan terangkat menjadi PNS sejak tahun 2010, dengan
R
si
tugas pokok menghitung Pajak PPN, PPH selain itu ada lagi tugas
tambahan dari Bendahara yakni menulis cek pencairan anggaran
ne
ng
do
gu
Bansos;
Seingat saksi tidak pernah, namun dipotongan cek ada penerimaan yang
ah
lik
ub
Saksi tidak ingat persis pernah menulis cek atas lembaga terdakwa ;
ka
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
oleh penggugat anggaran kemudian diserahkan kepada Bendahara, lalu
R
bendahara menyerahkan kepada saksi kwitansi tersebut untuk dituliskan
si
cek, setelah itu saksi menghitung dan menulis nominalnya kedalam cek
ne
ng
dan selanjutnya menyerahkan kembali cek tersebut kepada bendahara
untuk ditandatangani, lalu diserahkan kembali kepada saksi untuk
do
gu selanjutnya saksi serahkan kepada yang bersangkutan;
Nilai nominal yang ada di kwitansi dengan di cek tidak selalu sama,
karena ada beberapa kwitansi yang digabung, ini saksi lakukan atas
In
A
perintah bendahara ;
Saksi tidak tahu bagaimana pencairan dana tersebut;
ah
lik
Tidak pernah saksi mengikuti pencairan dana bansos tersebut;
Saksi tidak tahu dibank BPD Sulselbar mana dicairkan dana tersebut;
am
ub
Kwitansi dibawa oleh penerima, beserta proposal serta nota
pertimbangan yang ditandatangani oleh kepala biro Keuangan yang
ep
k
si
tersebut untuk dituliskan cek, setelah itu saksi menghitung dan menulis
nominalnya kedalam cek dan selanjutnya menyerahkan kembali cek
ne
ng
do
gu
bersangkutan ;
Pada saat saksi menulis cek, saksi selalu diruangan saksi sendiri dan
tidak pernah ditempat lain yaitu disamping meja Bendahara ;
In
A
Selain saksi ada empat orang yang biasa menulis cek yaitu Bendahara,
Pak.Kasio, Pak Arifin dan saksi sendiri ;
ah
lik
ub
sejak tahun 2013 mendapat tugas menulis cek termasuk pencairan dana
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 32
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah
33 Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
kepada saksi kemudian saksi serahkan kepada yang bersangkutan
R
sesuai dengan potongan pemilik cek;
si
Saksi tidak ingat persis pernah mencairakan cek;
ne
ng
Saksi tidak tahu sama sekali bagaimana tehnik pencairan cek;
do
gu Tidak pernah
menjalankan tugas menulis cek ;
ada permohonan yang keberatan selama saksi
In
Terhadap keterangan, saksi tersebut terdakwa tidk keberatan;
A
Saksi 5, DRS.H.MUH.ANWAR BEDDU, dibawah sumpah pada pokoknya
menerangkan, Bahwa
ah
lik
Saksi menjabat sebagai Bendahara Pengeluaran Keuangan pada
Provinsi Sulsel sejak tahun 2004 samapi dengan 2012 ;
am
ub
Gubernur Sulawesi Selatan berdasarkan SK No.4251/XII/Tahun 2007
tanggal 28 Desember 2007 ;
ep
k
si
gungjawabkan uang untuk keperluan belanja daerah dalam rangka
pelaksanaan APBD pada kantor Pemerintah daerah ;
ne
ng
do
gu
Ya ada, pada tahun 2008 dalam APBD terdapat pos Bantuan Sosial ;
Yayasan dan LSM mengenai jumlah dan nama Yayasan dan LSM saksi
lik
tidak ingat lagi, namun berdasarkan temuan BPK dari yayasan dan LSM
yang saksi bayarkan terdapat 202 Lembaga dan LSM yang dianggap
m
ub
Saksi tidak tahu mekanismenya, saksi hanya tahu ada pos anggarannya ;
ep
ada juga bantuan Parpol, siapa saja berhak menerima bantuan social,
es
M
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 33
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dana bantuan yang sudah disetujui oleh Sekda dan diketahui oleh Kepala
R
Biro Keuangan;
si
Saksi tidak ingat besar alokasi anggaran tersebut ;
ne
ng
Saksi mengetahui bahwa Bansos tahun 2008 sebesar
Rp.151.589.328.000,- dibelanjakan;
do
gu Pertama Pemohon mengajukan proposal kepada Gubernur Sulsel,
selanjutnya permohonan diproses oleh Kepala Biro Keuangan kemudian
In
membuat Nota pertimbangan yang ditujukan kepada Sekda yang isinya
A
menyetujui, setelah itu Gubernur menerbitkan SK pemberian bantuan,
setelah ada SK Pemohon menyebutkan jumlah bantuan yang diberikan,
ah
lik
lalu Kepala Biro keuangan melengkapi dengan kwitansi pembayaran
yang disetuji oleh Sekda selaku Pengguna Anggaran, kemudian kwitansi
am
ub
diserahkan kepada bendahara untuk dicairkan secara tunai maupun
berupa cek;
ep
Yang menjadi dasar untuk pembayaran sepuluh juta keatas harus ada SK
k
Gubernur ;
ah
R
Saksi tidak tahu bahwa pada tahun 2008 khusus peruntukan
si
pendistribusian Bansos, Gubernur pernah menerbitkan SK ;
ne
ng
do
gu
lik
ub
Drs.H.Moh.Jushar;
ka
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 34
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah
35 Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Sebagai bendahara, saksi yang melakukan pembayaran setelah meneliti
si
kelengkapan dan pengujian kebenaran terhadap proposal dengan cara
mencocokkan besaran bantuan antara nota pertimbangan, kwitansi dan
ne
ng
SK.Gubernur;
Sekda tandatangan pada kwitansi selaku Kuasa Penggugat Anggaran;
do
gu Yang lebih awal menanda tangani kwitansi adalah Sekda, Biro Keuangan
dan terakhir Bendahara ;
In
Pencairan tidak bisa dilakukan jika salah satunya tidak menandatangani
A
kwitansinya ;
ah
Pembayaran ada dilakukan secara tunai, ada pula secara surat berharga
lik
(cek) ;
Pembayaran dilakukan kepada penerima bantuan social;
am
ub
Bantuan yang dibayarkan sesuai dengan yang tercantum dalam kwitansi;
Saksi mencocokkan semua nama yang ada dalam kwitansi atau yang
ep
k
si
dibawa sepuluh juta ada bukti dibalik kwitansi penerima berupa
tandatangan begitupula dengan pembayaran melalui cek prosesnya
ne
ng
do
gu
terdakwa ;
Saksi tidak ingat pernah menerima kwitansi yang penerimanya atas nama
ah
lik
ub
audit ;
ep
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 35
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Saksi tidak ingat jika diantara 202 proposal ada yang diajukan oleh
si
terdakwa ;
Setelah saksi menerima kwitansi dan mempercayakan Ratno yang
ne
ng
menulis cek, selanjutnya saksi kembali mencocokkan nilainya dan
selanjutnya dan selanjutnya saksi kembalikan ke Ratno untuk diarahkan
do
gu
kepada penerimanya ;
Setelah ada kasus baru saksi tahu, ternyata ada 202 proposal yang
In
bermasalah, temuan BPK Negara mengalami kerugian sebesar Rp.8,8
A
milyar sekian dan telah dilakukan pengeluaran sebesar kerugian tersebut;
ah
lik
Yang melakukan pengembalian adalah Kepala Biro Keuangan yaitu Ibu
HJ. NUR LINA ;
am
ub
Patokan saksi adalah kwitansi, dan tetap ada proposal ;
Ada staf lain, tetapi 99 % Ratno yang menulsi cek, kecuali kalau Ratno
ep
k
Saksi selalu mengecek terlebih dahulu baru saksi tandatangani, lalu saksi
R
si
serahkan lagi kepada Ratno untuk selanjutnya diserahkan kepada
penerimanya ;
ne
ng
do
gu
menerangkan, Bahwa :
Saksi Sudah lama kenal dengan terdakwa;
In
A
lik
ub
Pada tahun 2008 ada anggaran dana bantuan social yang bersumber
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 36
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah
37 Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Sekda untuk mrndisposisikan selanjiutnya diteruskan ke kepada Kepala
R
Biro Keuangan untuk dibuatkan Nota Pertimbangan ;
si
Proposal ditujukan kepada Gubernur Prov.Sulsel yang telah dipilah oleh
ne
ng
TU kemudian mengarahkan permohonan tersebut ke Sekda Prov.Sulsel
dimana semua proposal telah didisposisi oleh Sekda ;
do
gu Sekda Prov.Sulsel yaitu Saudara ANDI Muallim dalam disposisinya
menuliskan kata Saran atau ajukan pertimbangan, selanjutnya sakis
mendisposisikan ke bawahan yaitu Kabag.Anggaran untuk menyiapkan
In
A
Nota Pertimbangan yang isinya menyatakan bahwa anggarannya
tersedia dan diusulkan untuk dibantu jumlah besaran bantuannya dan
ah
lik
ada kalimat sekiranya bapak berkenan menyetujui dana bantuan tersebut
maka terlampr naskah SK Gubernur untuk ditandatangani ;
am
ub
Isi SK Gubernur mencantumkan bahwa pemohon bisa dibantu dan
kewajiban pemohon untuk mempertanggung jawabkan ;
ep
Setelah SK ditandatangani lalu dibawa ke Bandahara oleh pembantu
k
R
tanda tangani, kwitansi kembali ke Bandahara, setelah itu Pemohon
si
menerima uangnya ;
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 37
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Didalam APBD tahun 2008 bantuan social sebesar Rp.90 lilyar tetapi
si
didalam pembahasan di DPR anggaran belanja bansos bertambah
sehingga dana bansos sebesar Rp.151 milyar ;
ne
ng
Syarat permohonan Bansos harus ada Proposal yang didalamnya ada
rencana kegiatan, Besarnya dana yang dibutuhkan dan Tempat kegiatan.
do
gu Pengajuan permohonan bansos bisa diajukan secara perorangan,
dimana pengajuan ini biasanya untuk penyelesaian studi baik S1, S2, dan
In
S3;
A
Sebelum membuat Nota Pertimbangan, kita menverifikasi yaitu kita
melihat kegiatan apa yang akan dilakukan;
ah
lik
Setia penerima bantuan social harus melapor ke Gubernur, tetapi ada
penerima bansos melaporkan dan ada juga yang tida melaporkan ;
am
ub
BPK pernah melalukan audit dan ditemukan ada 202 penerima Bansos
yang fiktif;
ep
k
si
Ormas kepada Gubernur kemudian permohonan tersebut diteruskan ke
Sekda untuk didisposisi oleh Sekda ;
ne
ng
do
gu
ub
besar permintaan ;
ep
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 38
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah
39 Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Saksi tidak menjawab pertanyaan Siapa yang menentukan bahwa suatu
si
Lembaga/Organisasi boleh diberi bantuan;
Saksi tidak menjawab pertanyaan Secara administrasi, siapa yang
ne
ng
menentukan suatu Organisasi/ Lembaga memenuhi syarat untuk diberi
bantuan;
do
gu Saksi tidak menjawab pertanyaan siapa yang melakukan peneliian
terhadap proposal yang masuk, dan siapa yang menentukan besaran
In
nilai bantuan ;
A
Saksi sudah lupa berapa jumlah proposal yang masuk yang didalamnya
ada nota pertimbangan dan SK Gubernur ;
ah
lik
Total dana yang dibayarkan keseluruhan ada Rp.151 milyar lebih;
ub
permintaan disarankan untuk dikabulkan itu disetujui ;
Yang menentukan besaran jumlah bantuan adalah Sekda, saksi yang
ep
k
si
Tidak ada suatu proposal yang permintaannya lebih rendah daripada
yang dberikan, jumlah bantuan selalu lebih rendah daripada jumlah
ne
ng
permintaan ;
Setiap hari ada proposal yang masuk;
do
gu
Saksi tidak tahu terdakwa punya lembaga atau Organisasi atau tidak ;
ah
lik
ub
menerangkan, Bahwa:
ep
1979 ;
R
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 39
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2007, Kasubag Anggaran Rutin Bag.Anggaran Biro Keuangan Pemprov.
R
Sulawesi Selatan sejak 2007 s/d 2010, Kasubbid. Penyusunan APBD
si
Bidang Anggaran BPKD Pemprov. Sulawesi Selatan sejak 2010 s/d
ne
ng
sekarang;
Berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Sulsel No.39 Tahun 2002
do
gu tanggal 26 April 2002, maka Tugas dan tanggung jawab saksi selaku
Kasubag. Anggaran Rutin adalah mengumpulkan bahan penyusunan
anggaran belanja rutin dan perubahannya, menyusun petunjuk dan
In
A
pedoman dalam pelaksanaan belanja rutin serta menerbitkan Surat
Keputusan Otorisasi (SKO) belanja rutin dan mengelola tata usaha
ah
lik
anggaran rutin ;
Saksi terlibat dalam Tim Anggaran Pemerintah daerah selaku anggota
am
ub
yang bertugas untuk mengumpulkan bahan penyusunan rancangan
APBD dan saksi mengikuti rapat pembahasan di DPRD ;
ep
Saksi tidak tahu persis besar dana Bansos yang diusulkan, dalam
k
R
pembahasan di Komisi E yaitu bidang Kesra yang beranggotakan ADIL
si
PATU, MARZUKI WADENG, A.YAGKIN PANJALANGI, M.RUSLAN,
ne
ng
do
Saksi tidak ingat ada tidaknya perubahan pada pembahasan akhir
gu
RAPBD ;
Anggaran bantuan Sosial terdiri dari bantuan social organisasi
In
A
lik
ub
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 40
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah
41 Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
disebutkan jumlah nominal bantuan dan naskah SK Gubernur, setelah
R
itu saksi paraf selanjutnya diserahkan kepada Kepala bagian Anggaran
si
untuk diparaf selanjutnya diserahkan kepada Kepala Biro Keuangan
ne
ng
untuk ditandatangani setelah itu diserahkan ke Sekda untuk disetujui;
Ya, setiap proposal yang masuk yang memenuhi syarat untuk diberi
do
gu
bantuan ;
Memang saksi yang membuat Nota pertimbangan, tetapi tidak ada porsi
untuk meneliti;
In
A
Yang memberi kelayakan untuk mendapatkan bantuan hanya proposal
saja ;
ah
lik
Semua proposal yang masuk, saksi buatkan nota pertimbangan
sepanjang dana masih tersedia ;
am
ub
Ya, Sepanjang dananya masih ada proposal yang masuk dikabulkan ;
Yang menentukan besarnya jumlah bantuan sesuai dengan
ep
k
si
dana yang ada untuk dikurangi oleh Sekda, dan siapa yang menulis
angka kelayakan dalama Nota Pertimbangan;
ne
ng
do
gu
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 41
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Saksi tidak ingat ada tidaknya yang menandatangani kwitansi yang tidak
si
sesuai dengan nama pemohon ;
Saksi tidak pernah lihat dan saksi tidak tahu apakah terdakwa pernah
ne
ng
menerima dana bansos atau tidak ;
Saksi tidak tahu pernah atau tidak pernah ada pengembalian dana
do
gu
Bansos, saksi hanya tahu adanya laporan dari BPK ;
Saksi pernah menemani orang ke Bank ;
In
Saksi tidak pernah menerima uang pengembalian;
A
Pernah ada anggota DPRD Prov.Sulsel diantaranya Adil Patu, Bukhari
ah
lik
Ambas Syam, Marzuki Wadeng, Ashabul Kahfi dan Andry Arif Bulu
serta masih ada nama lain yang menelpon saksi untuk dibantu
am
ub
orangnya yang mengajukan permohonan Bansos yang saksi tidak ingat
nama lembaganya atau organisasinya ;
ep
k
Anwar Beddu ;
R
si
Dari hasil audit BPK ada pengembalian Rp.8,8 m dan sudah
dikembalikan ;
ne
ng
Saksi tidak tahu ada tidaknya uang yang dikembalikan itu ada yang
berasal dari penerima Bansos;
do
gu
Ada penyerahan cek dari Ratno dan Anwar Beddu yang diserahkan
didepan saksi ;
In
A
lik
Ada dari saudara Ratno, jadi saksi bilang tunggu dulu orangnya datang
setelah itu siap dibayarkan ;
m
suruhannya tersebut ;
ah
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 42
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah
43 Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Setelah pencairan dilakukan, maka uang dipegang oleh orang suruhan
si
anggota DPRD tersebut dan saksi hanya melaporkan via telepon
kepada Anggota DPRD tersebut bahwa dananya sudah diterima oleh
ne
ng
yang bersangkutan ;
Berdasarkan proposal dan jumlah anggaran yang diusulkan ke
do
gu
Penggugat Anggaran ;
Saksi tidak ingat siapa yang menentukan jumlah anggaran yang
In
diusulkan ke Sekda ;
A
Ada penyampaian lisan dari atasan berupa bantuan secara keagamaan
ah
dan bantuan Pengamanan mulai dari Sekda dan Kepala Biro Keuangan;
lik
Saksi koordinasi dengan staf dari bendahara Pengeluaran setiap waktu
atau melakukan pengecekan atau mempertanyakan langsung ke
am
ub
bendahara pengeluaran apakah dana bansos masih tersedia atau tidak;
Pada waktu saksi diminta mendampingi dari beberapa anggota DPRD
ep
k
si
Terdakwa tidak pernah dating kepada saksi ;
Saksi tidak pernah menyarankan kepada terdakwa untuk memasukkan
ne
ng
proposal ;
Saksi tidak pernah menyerahkan cek kepada terdakwa ;
do
gu
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 43
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Penelpon yang dibantu menyampaikan supaya suratnya diproses, dan
si
semua yang akan dibantu diarahkan ke Biro Keuangan ;
Saksi bantu dengan menyerahkan ke Biro Umum, lalu saksi buatkan Nota
ne
ng
Persetujuan dan konsep SK ;
Dari Biro Hukum mengambil nomor SK apabila sudah ditandatangani
do
gu
Sekda ;
Yang datang mengambil nomor adalah anggota saksi dan menuliskan
In
dalam SK ;
A
Yang bermohon tidak menunggu hanya datang menanyakan
ah
lik
Proses penyelesaian tergantuan pimpinan berada ditempat atau sedang
sibuk, biasanya juga bisa selesai satu hari ;
am
ub
Ya, tugas saksi hanya sampai SK keluar, karena cek, bendahara yang
buat ;
ep
k
Untuk pencairan kalau ada yang minta tolong saksi antar ke Bank ;
ah
Kami tidak bertanggung jawab atas temuan BPK tersebut, memang ada
R
si
pengembalian sebesar Rp.8,8 M tetapi yang mengembalikan saksi tidak
tahu;
ne
ng
Saksi tidak tahu dari mana sumber dana yang jumlahnya Rp.8,8 M
tersebut ;
do
gu
Saksi tidak tahu bahwa Bantuan Sosial tahun 2008 sudah dipertanggung
jawabkan;
ah
lik
ub
Secara prosedur nama yang mencairkan cek boleh saja tidak sama
R
es
dengan nama yang ada pada kwitansi serta dengan nama yang ada di
M
proposal ;
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 44
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah
45 Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Saksi tidak tahu pernah atau tidak pernah bertemu dengan terdakwa
si
pada tahun 2008 ;
Terhadap keterangan saksi tersebut, terdakwa tidak keberatan;
ne
ng
Saksi 8, MUHANI, SE, dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan,
Bahwa :
do
gu Saksi menjadi Teller pada Bank Sulselbar Ratulangi sejak tahun 2007
In
Tugas pokok Teller yaitu melakukan pembayaran cek, slip penarikan dan
A
penyetoran tabungan ;
ah
Saksi lupa pernah atau tidak pernah datang kepada saksi untuk
lik
menerima pembayaran cek ;
Saksi sendiri yang mendampingi sebagai teller;
am
ub
Yang menjadi Teller pada waktu itu saksi sendiri, Wati, Rahani dan Kaswi
ep
k
semuanya melayani ;
ah
si
Saksi tidak pernah minta persyaratan seperti KTP ;
Terhadap keterangan saksi tersebut, terdakwa menyatakan tidak keberatan;
ne
ng
do
gu
lik
ub
Saksi tidak tahu ada tidaknya tahun sebelumnya juga ada bantuan yang
ka
sama ;
ep
es
kesejahteraan masyarakat ;
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 45
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Kepala Biro Keuangtan selaku PPKD mengajukan pengusulan dalam
si
bentuk RKA, selanjutnya RKA yang sudah dihimpun untuk seluruh SPKD
setelah dibahas lalu dilaporkan ke Gubernur lalu diajukan rancangan
ne
ng
APBD yang kemudian dikirim ke DPRD untuk dilakukan pembahasan
bersama, setelah itu dilakukan pembahasan maka rancangan tersebut
do
gu disahkan sebagai APBD yang dituangkan dalam perda APBD Propinsi
Sulsel ;
Jumlah dana RKA yang diajukan pokok awalnya sebesar Rp.90 milyar,
In
A
namun setelah dilakukan pembahasan di DPRD oleh Komisi-komisi
dilakukan penambahan sekitar Rp.30 milyaran, setelah itu oleh komisi-
ah
lik
komisi diputuskan untuk melakukan penambahan lagi sekitar Rp,20
milyaran sehingga jumlah dana menjadi Rp.150 milyaran ;
am
ub
Saksi tidak ingat persyaratan untuk mendapatkan dana Bansos ;
R
anggaran, ketersediaan dana dalam APBD yang cukup, melampirkan
si
rancangan SK Gubernur yang sudah diparaf secara berjenjang untuk
ne
ng
do
gu
lik
ub
atau LSM ;
ah
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 46
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah
47 Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Saksi tidak ingat pernah menandatangani SK atas nama lembaga : Jarwil
si
Hak Asasi Manusia, Pusat Informasi Pemberdayaan Masyarakat
Indonesia, Forum Kajian Strategis Pemuda Sulawesi Selatan, Lembaga
ne
ng
Penelitian Pengkajian dan Penerbitan Sosial Budaya;
Saksi tidak kenal terdakwa dan tidak pernah bertemu dengan terdakwa;
do
gu Saksi sebagai pengguna Anggaran semua proposal diajukan kepada
saksi;
In
Saksi tidak pernah melihat aturan tentang semua yang mengajukan
A
proposal harus didaftarkan di Kesbang;
Terhadap keterangan saksi tersebut, terdakwa tidak keberatan;
ah
lik
Saksi 10, ABDIRAWATY, SE, dibawah sumpah pada pokoknya
menerangkan, Bahwa :
am
ub
Jabatan saksi adalah Hd Teller pada Bank Sulselbar sejak dua tahun
yang lalu ;
ep
k
Saksi pernah menjabat sebagai Teller pada Bank Sulselbar sekitar tahun
ah
2008 ;
R
si
Tugas pokok Teller yaitu melakukan pembayaran cek, slip penarikan dan
penyetoran tabungan ;
ne
ng
Sejak tahun 2008 saksi menjabat sebagai Teller pada Bank Sulselbar ;
do
gu
Saksi tidak ingat pada tahun 2008 saksi pernah atau tidak pernah
In
A
lik
ub
lalu mencocokkan tanda tangan yang ada didepan yaitu tanda tangan
ep
sipembawa cek disuruh tanda tangan dibelakang cek satu kali sebelum
R
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 47
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Selain tanda tangan, tidak ada lagi yang harus dipenuhi oleh pembawa
si
cek;
Caranya membuktikan pembawa cek berhak menerima pencairan hanya
ne
ng
dengan diminta KTP saja ;
Sama, standar yang sama diperlakukan oleh demus orang yang akan
do
gu
melakukan pencairan di rekening pemprop ;
Saksi tidak ingat pernah melihat terdakwa datang membawa cek dan
In
minta untuk pencairan ;
A
Semua yang datang harus membawa KTP dan tanda tangan ;
ah
selain tanda tangan dan KTP alamat juga harus ditulis jelas ;
lik
Selanjutnya bukti surat diperlihatkan kepada saksi berupa : lima lembar
cek masing-masing Nomor CA.4474433, Nomor.CA.898386, Nomor.
am
ub
CA.007956, Nomor.CA.898386 dan Nomor.CA.007956, dibenarkan oleh
saksi bahwa ia yang telah melakukan pencairan sebagai Teller pada
ep
k
bank Sulselbar;
ah
Ada nama yang tertera di cek jika ingin mengidentifikasi Teller yang
R
si
membayarkan ;
Tidak ada yang datang kepada saksi menyerahkan cek yang sudah ada
ne
ng
do
gu
menerangkan, Bahwa :
lik
ub
Saksi pernah diminta untuk mencairkan cek oleh bapak ADIL PATU ;
ep
Selain ADIL PATU, ada juga orang lain yang meminta saksi untuk
R
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 48
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah
49 Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
AMBA SYAM, ALM.A.CACA BOLON, ALM.A.POCCI dan
R
ALM.TAJUDDIN IDRUS ;
si
Semuanya saksi yang cairkan di Bank Sulselbar dan pencairannya tahun
ne
ng
2008 ;
ADIL PATU 1 lembar cek nilainya Rp.100.000.000,-,M.TAHIR 3 lembar
do
gu cek nilainya tidak ingat, RUSLAN 1 lembar cek nilainya tidak ingat,
LAKAMALKA 2 lembar cek nilainya tidak ingat lagi, H.ALIMUDDIN 3
lembar cek nilainya tidak ingat lagi, BOHARI KAHAR 1 lembar cek
In
A
nilainya tidak ingat lagi, DAHLAN MAULANA 2 lembar cek nilainya tidak
ingat lagi, AMBA SYAM 1 lembar cek nilainya tidak ingat lagi, alm.ANDI
ah
lik
CACABOLON 1 lembar cek nilainya tidak ingat lagi, ALM. ANDI POCCI 1
lembar cek nilainya tidak ingat lagi, Alm.TAJUDDIN IDRUS 1 lembar cek
am
ub
nilainya tidak ingat lagi ;
Jumlah nilai cek yang saksi cairkan sekitar Rp.1,6 milyar lebih ;
ep
Saksi tidak pernah diminta terdakwa untuk mencairkan cek ;
k
ah
si
tolong ;
Tanggal 12 Maret 2008 dengan No.cek CA.897251 senilai
ne
ng
Rp.35.000.000,-
Tanggal 26 Maret 2008 dengan No.cek CA.89437 senilai Rp.50.000.000,-
do
gu
lik
ub
Rp.100.000.000,-
ep
Rp.55.323.023,-
R
Rp.120.000.000,-
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 49
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Tanggal 10 Desember 2008 dengan No.cek CB.128378 senilai
si
Rp.150.000.000,-
Tanggal 16 Desember 2008 dengan No.cek CA.525409 senilai
ne
ng
Rp.175.000.000,-
Tanggal 19 Desember 2008 dengan No.cek CA.546812 senilai
do
gu
Rp.47.500.000,-
Tanggal 19 Desember 2008 dengan No.cek CA.546810 senilai
In
Rp.585.000.000,-
A
Tanggal 30 Desember 2008 dengan No.cek CA.063059 senilai
ah
lik
Pernah mengambil cek sendiri dari Bendahara pak Anwar Beddu ;
ub
Cek dicairkan di Bank Sulselbar ;
Tidak ada orang lain yang menyuruh saksi mencairkan cek selain
ep
k
anggota dewan ;
ah
si
Saksi hanya diperintahkan untuk mengambil cek tersebut di kantor
Gubernur dan langsung menyerahkan kepada Adil Patu di ruang
ne
ng
kerjanya;
Saksi tidak tahu mengenai pencairan dana untuk PIPMI atas perintah
do
gu
siapa ;
Saksi tidak tahu pimpinan Lembaga PIPMI tersebut ;
In
A
Semua pencairan cek yang saksi lakukan diminta KTP dan kalau tidak
ada KTP tidak dicairkan ;
ah
lik
Selain KTP harus ada tanda tangan yang dibubuhkan pada cek pada
saat pencairan, setelah itu pihak Bank mencocokkan tanda tangan saksi ;
m
ub
Uang yang saksi cairkan, saksi serahkan kepada orang yang menyuruh
ep
saksi ;
ah
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 50
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah
51 Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Saksi 12, MUJIBURAHMAN, dibawah sumpah pada pokoknya
si
menerangkan, Bahwa :
Saksi kenal dengan terdakwa sejak kami sama-sama di Partai Politik;
ne
ng
Satu menerima satu lembar cek/cheque dari Bu Nurlina ;
Saksi tidak tahu terdakwa pernah mengajukan proposal atau tidak;
do
gu
Saksi pernah menerima cek ;
Saksi terima satu lembar cek dari bu Hj. Nurlina ;
In
A
Pada saat saksi terima cek dari Bu Hj.Nurlina, saksi pernah menitipkan
cek pada terdakwa;
ah
lik
Cek yang saksi titipkan adalah cek untuk tujuh proposal ;
Tidak ada penyampaian dari Ibu Hj.Nurlina bahwa ada cek untuk PIPMI;
am
ub
Tidak pernah ada penyampaian dari Bu Hj.Nurlina tentang Lembaga
PIPMI;
Pada waktu itu saksi mau mencairkan proposal untuk lembaga saksi,
ep
k
dengtan menyampaikan bahwa tidak terdapat dana cash dan cek hanya
R
si
tersisa dua lembar, selanjutnya Bu Hj.Nurlina juga menyampaikan bahwa
Lembaga PIPMI atas nama proposal pemohon ZULFIKAR adalah milik
ne
ng
do
gu
lik
ub
:
ka
es
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 51
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa Ahli menjelaskan mengenai surat berharga
si
pembayaran yang sah yang dikeluarkan oleh Bank karena
menyangkut bidang pekerjaan saksi di Departemen Dana
ne
ng
dan likuiditas dan pengalaman saksi pada dunia
perbankan yaitu pada PT. Bank SulselBar Makassar.
do
gu Bahwa surat berharga pembayaran yang sah yang
dikeluarkan oleh Bank terdiri dari :
In
Obligasi yaitu : surat berharga bersyarat yang diperjanjikan dengan
A
jangka waktu yang disepakati atau ditentukan
Cek yaitu : surat perintah tanpa syarat dari Nasabah
ah
lik
kepada Bank Penyimpan dana untuk membayar suatu
jumlah tertentu pada saat ditunjukkan
am
ub
Bahwa Bahwa dalam praktek perbankan ada 2 jenis cek
yang dikeluarkan oleh Bank yaitu :
ep
k
Cek atas nama artinya cek yang mencantumkan nama penerima dana
ah
dan bank akan melakukan pembayaran kepada nama yang tertera pada
R
si
cek tersebut.
Cek atas Unjuk artinya cek yang tidak mencantumkan
ne
ng
do
gu
tersebut
Bahwa syarat formal cek untuk bisa dibayar kepada
In
pembawa atau sipenarik cek adalah :
A
Nama cek harus dikeluarkan oleh Bank siapa (Bank penerbit cek)
ah
ub
membawa KTP.
ah
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 52
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah
53 Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa yang ada harus ada cek dahulu kemudian melakukan transaksi
R
kemudian muncul rekening koran.
si
- Bahwa tidak mungkin terjadi perbedaan validasi antara rekening koran
ne
ng
dengan tanggal kejadian pencairan cek dengan validasi.
- Bahwa cek dahulu diterbitkan kemudian dilakukan transaksi.
do
gu Bahwa yang harus diperhatikan dalam penggunaan cek
adalah :
a. Penarik wajib menyediakan dana yang cukup dalam rekening gironya
In
A
pada saat cek diunjukkan pada bank tertarik
b. Daluarsa cek atau jangka waktu berlakunya cek dihitung setelah lewat
ah
lik
6 (enam) bulan sejak diterbitkannya cek tersebut.
c. Cek harus mencantumkan angka nominal dan huruf/terbilang.
am
ub
d. Jika ada perubahan/coretan harus ditandatangani pemilik rekening.
Bahwa ketika diperlihatkan cek Nomor : CA.4474433
ep
tertanggal 22 Februari 2008 Nominal Rp.100.000.000,--,
k
R
Nominal Rp.250.000.000,--, cek Nomor : CA.007956
si
tertanggal 27 Maret 2008 Nominal Rp.170.000.000,--, Ahli
ne
ng
do
termasuk jenis cek atas Unjuk artinya bank akan
gu
lik
ub
dibelakang cek.
Bahwa ketika diperlihatkan cek Nomor : CA.4474433
ka
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 53
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
berikut tanda tangannya, Ahli menerangkan bahwa artinya
R
yang mencairkan cek tersebut adalah terdakwa.
si
Bahwa Ahli menjelaskan kalau cek tersebut diterbitkan
ne
ng
oleh Bank Sul selbar.
do
gu
yang pada pokoknya sebagai berikut:
In
Terdakwa memiliki Lembaga (LSM) yaitu Pusat informasi
A
pemberdayaan Indonesia didirikan pada tahun 2000.
ah
lik
LSM tersebut bergerak pemberdayaan masyarakat
pesisir.
am
ub
Bahwa pendirinya adalah Adil Patu sebagai direktur
tahun 1999 s/d 2000.
ep
k
si
tahun 1999 s/d tahun 2000.
LSM tersebut tidak diperpanjang lagi.
ne
ng
do
gu
Kodingare.
Dalam kegiatan setelah Pak Adil Patu Terpilih jadi
ah
lik
ub
Patuh.
ep
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 54
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah
55 Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Jumlah dana proposal yang diminta adalah
si
Rp.100.000.000.- dan proposal tersebut dikabulkan
Rp.100.000.000.-
ne
ng
Adil Patu memberikan nomor telpon Hj. Nurlina untuk
dihubungi sehubungan dengan permohonan dana
do
gu
bantuan Sosial tahun 2008.
Terdakwa kenal Hj. Nurlina melalui Adil Patu yang
In
bertugas dibagian keuangan.
A
Proposal tersebut cair dengan lebih satu bulan proses
kurang.
ah
lik
Setelah proposal tersebut akan cair dihubungi oleh Hj
Nurlina untuk dicairkan dan terdakwa mendapatkan cek
am
ub
tersebut dengan nilai Rp.100.000.000.-
Selanjutnya terdakwa mencairkan cek tersebut di Bank
ep
k
si
Terdakwa menandatangani dibelakang cek sebanyak dua
ne
ng
do
gu
ub
diterima.
es
M
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 55
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
1. Jumlah dana bantuan sosial yang dicairkan terdakwa dari Cek
R
Nomor CA 447423 tanggal 22 Pebruari 2008 senilai Rp.
si
100.000.000,- (Seratus Juta Rupiah).
ne
ng
2. Jumlah dana bantuan sosial yang dicairkan cek Nomor CA 447433
tanggal 22 Februari 2008 senilai Rp. 100.000.000,- (Seratus Juta
do
gu Rupiah).
3. Jumlah dana bantuan sosial yang dicairkan cek Nomor CA
447425 tanggal 22 Februari 2008 senilai Rp. 100.000.000,-
In
A
(Seratus Juta Rupiah).
4. Jumlah dana bantuan sosial yang dicairkan terdakwa dari Cek
ah
lik
Nomor CA 898386 tanggal 19 Maret 2008. senilai
Rp.250.000.000.- (dua ratus lima puluh juta rupiah)
am
ub
5. Jumlah dana bantuan sosial yang dicairkan terdakwa dari Cek
Nomor CB 007956 tanggal 27 Maret 2008. senilai
ep
rp.170.000.000.- (seratus tuju puluh juta rupiah).
k
R
diserahkan kepada Adil Patu dan terdakwa hanya diberikan uang bensin
si
saja.
ne
ng
do
gu
lik
ub
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 56
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah
57 Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Anggaran 2008 pada Badan/Dinas/Unit Kerja/Satuan Kerja Perangkat
R
Daerah (SKPD) Provinsi Sulawesi Selatan a.n. Drs. H. MUH. ANWAR
si
BEDDU sebagai bendahara penerima dan pengeluaran pada
ne
ng
Sekertaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan.
do
gu TA. 2008.
In
A
Sosial TA. 2008.
ah
lik
tanggal proses : 29 September 2011 atas nama Nasabah : Bend.
Sekretariat kantor Gubernur Sulawesi Selatan.
am
ub
8. Foto Copy Surat Edaran Menteri Dalam Negeri No. 220 / 1980. DIII
ep
tanggal 27 November 2007 tentang Tata Cara Pemberitahuan
k
Keberadaan Ormas/LSM;
ah
R
9. Foto Copy Jumlah Surat Keterangan Terdaftar Ormas/LSM dan
si
Yayasan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Sulawesi
ne
ng
Selatan.
do
gu
lik
ub
es
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 57
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2008 sebesar Rp. 35.000.000,- (Tiga Puluh lima Juta Rupiah) untuk
R
Pembayaran Bantuan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan kepada
si
Pengurus Karang Taruna Kec. Tamalate Kota Makassar dalam
ne
ng
rangka Penyuluhan tentang bahaya HIV/AIDS dan Narkoba yang
dibebankan pada Kode Rekening 5.1.5.01.01 Belanja Bantuan
do
gu kepada Organisasi Profesi lainnya.
In
A
yayasan Pendidikan Anas Ahmad Sekolah Teksos Kids Chess
Nomor : 001/Sekolah Catur/YKC/II/2008.
ah
lik
15. 1 (satu) lembar Nota Pertimbangan Kepala Biro Keuangan tanggal 25
Maret 2008 Perihal Permohonan Dana Bantuan kepada Yayasan
am
ub
Pendidikan Anas Ahmad Sekolah Teksos Kids Chess sebesar Rp.
35.000.000,- (Tiga Puluh lima Juta Rupiah).
ep
k
si
Bantuan kepada Yayasan Pendidikan Anas Ahmad Sekolah Teksos
Kids Chess Tahun Anggaran 2008.
ne
ng
do
gu
2008 sebesar Rp. 35.000.000,- (Tiga Puluh lima Juta Rupiah) untuk
Pemberian Bantuan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan kepada
In
A
lik
ub
ep
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 58
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah
59 Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
20. 2 (dua) lembar Surat Keputusan Gubernur Sulawesi Selatan Nomor :
R
124/II/TAHUN 2008 tanggal 21 Februari 2008 tentang Pemberian
si
Bantuan kepada Pusat Informasi Pemberdayaan Masyarakat
ne
ng
Indonesia (PIPMI) Tahun 2008.
do
gu Provinsi Sulawesi Selatan Nomor Buku : 1185/02/ tanggal 25
Februari sebesar Rp. 100.000.000,- (Seratus Juta Rupiah) untuk
In
A
Pemberian Bantuan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan kepada
Yayasan Pusat Informasi Pemberdayaan Masyarakat (PIPMI) yang
ah
lik
dibebankan kode Rekening 5.1.5.01.01 Belanja Bantuan Sosial
Organisasi Kemasyarakatan lainnya.
am
ub
22. 1 (satu) bundle buku cek (32) Bank Sulsel Cabang Utama Makassar
untuk seri No. CA 898376 s/d CA 898400.
ep
k
23. 1 (satu) bundle buku cek (5) Bank Sulsel Cabang Utama Makassar
ah
si
24. 1 (satu) bundle buku cek (4) Bank Sulsel Cabang Utama Makassar
untuk seri No. CA 447421 s/d CA 447430.
ne
ng
25. 1 (satu) lembar cek Bank BPD Sulsel Nomor : CB 007956 tanggal 27
do
Maret 2008 senilai Rp. 170.000.000,- (Seratus Tujuh Puluh Juta
gu
26. 1 (satu) lembar cek Bank BPD Sulsel Nomor : CA 898386 tanggal 19
Maret 2008 senilai Rp. 250.000.000,- (Dua Ratus Lima Puluh Juta
ah
lik
27. 1 (satu) lembar cek Bank BPD Sulsel Nomor : CA 447423 tanggal 22
m
ub
ep
28. 1 (satu) lembar cek Bank BPD Sulsel Nomor : CA 447433 tanggal 22
ah
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 59
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
29. 1 (satu) lembar cek Bank BPD Sulsel Nomor : CA 447425 tanggal 21
R
Februari 2008 senilai Rp. 100.000.000,- (Seratus Juta Rupiah) yang
si
diterima oleh KAHAR GANI.
ne
ng
30. 1 (satu) bundle buku cek (37) Bank Sulsel Cabang Utama Makassar
untuk seri No. CB 007951 s/d CB 007975;
do
gu Menimbang, sebelum Majelis Hakim mempertimbangkan terbukti
tidaknya Terdakwa melakukan tindak pidana yang didakwakan, Majelis Hakim
In
A
terlebih dahulu akan mempertimbangkan keabsahan alat bukti yang diajukan
baik oleh Penuntut Umum maupun oleh Terdakwa melalui Penasihat Hukum
ah
lik
Terdakwa berdasarkan amanah ketentuan Pasal 28 UU No. 46 Tahun 2009
tentang Pengadilan Tindak Pidana Korupsi yang berbunyi:
am
ub
(1). Semua alat bukti yang diajukan di dalam persidangan, termasuk alat bukti
hasil penyadapan, harus diperoleh secara sah berdasarkan ketentuan
ep
peraturan perundangan- undangan;
k
(2). Hakim menentukan sah tidaknya alat bukti yang diajukan di muka
ah
si
terdakwa.
ne
Menimbang, semua Saksi yang diajukan oleh Penuntut Umum di
ng
do
gu
lik
ub
untuk memberikan pendapat, maka sah menjadi alat bukti pendapat Ahli dalam
perkara ini;
ka
Menimbang, tentang alat bukti surat yang diajukan oleh Penuntut, oleh
ep
Pidana, maka dapat dijadikan sebagai alat bukti yang sah dalam perkara ini
R
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 60
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah
61 Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
secara bebas dan tanpa tekanan, maka keterangan Terdakwa sah sebagai alat
R
bukti, oleh karenanya dapat menjadi dasar pertimbangan dalam putusan;
si
Menimbang, bukti surat yang diajukan oleh Penasihat Hukum Terdakwa
ne
ng
sebagai lampiran pembelaan, karena tidak ditemukan adanya bukti yang
membuktikan sebaliknya bahwa bukti tersebut diperoleh secara tidak sah, maka
do
merupakan alat bukti yang sah dan dapat dijadikan sebagai alat bukti dalam
gu
putusan ini.
Menimbang, berdasarkan alat bukti dan barang bukti yang diajukan
In
A
diperoleh fakta-fakta hukum sebagai berikut:
Bahwa dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)
ah
lik
Provinsi Sulawesi Selatan TA. 2008 dan Anggaran Pendapatan dan Belanja
Daerah Perubahan (APBD-P) Provinsi Sulawesi Selatan TA. 2008 dianggarkan
am
ub
Belanja Bantuan Sosial Kemasyarakatan yang seluruhnya berjumlah Rp
151.476.442.800.-. (seratus lima puluh satu milyar empat ratus tujuh puluh
ep
enam juta empat ratus empat puluh dua ribu delapan ratus rupiah) yang terdiri
k
R
149.976.442.800.- (seratus empat puluh sembilan milyar sembilan ratus tujuh
si
puluh enam juta empat ratus empat puluh dua ribu delapan ratus rupiah) dan
ne
ng
do
gu
151.476.442.800.- (seratus lima puluh satu milyar empat ratus tujuh puluh enam
juta empat ratus empat puluh dua ribu delapan ratus rupiah);
ah
lik
Bahwa Adil Patu selaku Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan dari
Partai Demokrasi Kebangsaan (PDK) periode 2004-2009 mengetahui bahwa
m
ub
GANI yang juga merupakan kader Partai PDK untuk memasukkan proposal
ep
es
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 61
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Sulawei Selatan. Salah satu nama lembaga/organisasi yang diajukan dimana
R
terdakwa menjabat selaku pengurus pada LSM Pusat Informasi Pemberdayaan
si
masyarakat Indonesia (PIPMI). Untuk memperlancar agar permohonan yang
ne
ng
diajukan oleh terdakwa Kahar Gani diproses dan disetujui oleh pihak Sekretariat
Daerah Provinsi Sulawesi selatan, Adil Patu beberapa kali menelpon saksi Hj.
do
Andi Nurlina yaitu Kasubag Keuangan Sekretariat Provinsi Sulawesi selatan
gu
agar proposal permohonan dana bantuan sosial yang dimasukkan terdakwa
Kahar Gani pada bagian sekretariat Daerah Propinsi Sulawesi selatan supaya
In
A
dibantu;
Adapun mekanisme pemberian bantuan sosial pada sekretariat Daerah
ah
lik
Propinsi Sulawesi selatan adalah :
a. Bahwa setelah pemohon bantuan sosial yaitu lembaga/organisasi/
am
ub
yayasan mengajukan surat permohonan dengan dilampiri proposal
kegiatan yang ditujukan kepada Gubernur Sulawesi selatan, saksi H.
ep
Andi Muallim, SH.,M.Si selaku Sekretaris Daerah dan sekaligus
k
R
mendisposisikan kepada Kepala Biro Keuangan yaitu saksi Drs. Muh.
si
Yushar Huduri atau kepada Kepala Biro KAPP yaitu saksi Drs. H. A.
ne
ng
do
gu
tersebut diterima oleh Kepala Biro Keuangan atau Kepala Biro KAPP
dilakukan verifikasi, setelah dilakukan verifikasi kemudian diterbitkan
In
A
lik
ub
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 62
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah
63 Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
pembayaran dilakukan oleh Bendahara dengan menggunakan cek dan
R
pembayaran tunai ;
si
d. Bahwa terdakwa Kahar Gani mendapat informasi melalui telpon dari staf
ne
ng
Biro keuangan menyampaikan bahwa dana bantuan bansos untuk
lembaganya sudah bisa dicairkan, atas penyampaian tersebut terdakwa
do
gu Kahar Gani kemudian menemui Hj. Andi Nurlina di Kantor Pemprov
sulsel dan kemudian Hj. Andi Nurlina memberikan kepada Kahar Gani 3
(tiga) Cek masing-masing Nomor CA 447423 tanggal 22 Pebruari 2008
In
A
senilai Rp. 100.000.000,- (Seratus Juta Rupiah) , dan cek Nomor CA
447433 tanggal 22 Februari 2008 senilai Rp. 100.000.000,- (Seratus Juta
ah
lik
Rupiah), dan cek Nomor CA 447425 tanggal 22 Februari 2008 senilai
Rp. 100.000.000,- (Seratus Juta Rupiah) pada Bank Sulsel Jalan
am
ub
Ratulangi Makassar. setelah mencairkan cek tersebut, terdakwa Kahar
Gani kemudian menelpon Adil Patu menyampaikan bahwa cek telah
ep
dicairkan, dan sehari kemudian Kahar Gani menemui Adil Patu bertempat
k
R
Sungai Saddang dan menyerahkan uang tersebut.
si
e. Bahwa terdakwa Kahar Gani kembali menerima telpon dari staf Biro
ne
ng
do
kahar Gani kemudian menemui Hj. Andi Nurlina di Kantor Pemprov sulsel
gu
dan kemudian Hj. Andi Nurlina memberikan cek kepada Kahar Gani
dimana terdakwa Kahar Gani mencairkan Cek Nomor CA 898386
In
A
lik
f. Bahwa terdakwa Kahar Gani kembali menerima telpon dari staf Biro
keuangan menyampaikan bahwa dana bantuan bansos untuk
m
ub
ep
dan kemudian Hj. Andi Nurlina memberikan cek kepada Kahar Gani dan
Kahar Gani mencairkan Cek Nomor CB 007956 tanggal 27 Maret 2008
ah
es
g. Bahwa dana bantuan sosial yang telah dicairkan oleh terdakwa Kahar
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 63
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
penerima yang semuanya berlamat di jalan enggang raya Makassar 2
R
No. 11 Telp. 5280099 yaitu :
si
1. Jarwil Hak Asasi Manusia;
ne
ng
2. Pusat Informasi Pemberdayaan Masyarakat Indonesia;
3. Forum Kajian Strategis Pemuda Sulawesi Selatan;
do
gu 4. Lembaga Penelitian Pengkajian dan Penerbitan Sosial Budaya (LP3SB).
dimana Organisasi/ lembaga yang digunakan terdakwa Kahar Gani
untuk mengajukan permohonan dana bantuan sosial adalah lembaga yang
In
A
tidak jelas keberadaannya, alamat tidak ada, dan tidak satupun dari lembaga/
organisasi tersebut yang terdata atau terdaftar pada laporan Badan Kesatuan
ah
lik
Bangsa Propinsi Sulawesi selatan di tahun 2008 untuk memastikan kebenaran
dan keberadaan organisasi/lembaga swadaya masyarakat (LSM) penerima
am
ub
bantuan sesuai ketentuan Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor :
220/1980.DIII, Perihal : Tata Cara Pemberitahuan Keberadaan Ormas/LSM,
ep
tanggal 27 November 2007;, sehingga dengan demikian lembaga/organisasi
k
yang digunakan terdakwa Kahar Gani untuk mendapatkan dana bantuan sosial
ah
R
tersebut adalah lembaga/organisasi fiktif.
si
Menimbang, selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkan
ne
ng
do
gu
lik
ub
tindak pidana sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 2 ayat (1)
Undang-undang RI Nomor 31 Tahun 1999 Tentang Pemberantasan Tindak
ka
1999 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo. Pasal 18 ayat (1)
R
es
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 64
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah
65 Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
20 Tahun 2001 Tentang Perubahan Atas Undang-undang RI Nomor 31 Tahun
R
1999 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1
si
KUHP. Jo. Pasal 64 ayat (1) KUHP;
ne
ng
Menimbang, oleh karena pada dakwaan primair Pasal 2 ayat (1)
Undang-undang RI Nomor 31 Tahun 1999 Tentang Pemberantasan Tindak
do
Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang RI Nomor
gu
20 Tahun 2001 Tentang Perubahan Atas Undang-undang RI Nomor 31 Tahun
1999 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi dijunctokan dengan Pasal
In
A
18 ayat (1) Undang-undang RI Nomor 31 Tahun 1999 Tentang Pemberantasan
Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang RI
ah
lik
Nomor 20 Tahun 2001 Tentang Perubahan Atas dan Pasal 55 ayat (1) ke-1
KUHP serta Pasal 64 ayat (1) KUHP, maka masing-masing akan
am
ub
dipertimbangkan tersendiri dan yang pertama-tama akan dipertimbangakan
adalah Pasal 2 ayat (1) Undang-undang RI Nomor 31 Tahun 1999 Tentang
ep
Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan
k
R
undang RI Nomor 31 Tahun 1999 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana
si
Korupsi, yang unsur-unsurnya adalah sebagai berikut:
ne
ng
do
gu
Negara;
Menimbang, sebelum mempertimbangkan masing-masing bagian inti
In
A
tindak pidana tersebut (bestanddel delik), Majelis Hakim terlebih dahulu akan
meneliti dan mengkaji arti setiap orang dalam ketentuan Pasal 2 ayat (1)
ah
lik
ub
es
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 65
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
pembatasan subyek hukumnya apakah pegawai negeri atau bukan pegawai
R
negari.
si
Menimbang, istilah setiap orang yang ada dalam UU No. 31 Tahun
ne
ng
1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah
dengan Undang-undang RI Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan Atas
do
Undang-undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana
gu
Korupsi, tidak sama dengan pengertian istilah barangsiapa yang ada dalam
UU No. 3 Tahun 1971 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi yang
In
A
mengambil alih istilah barangsiapa yang ada dalam KUHP.
Menimbang, Istilah barangsiapa yang ada dalam UU No. 3 Tahun
ah
lik
1971, sifatnya tanpa batas, artinya siapapun dapat dikualifikasir sebagai subyek
pelaku tindak pidana. Sementara istilah setiap orang sebagaimana yang ada
am
ub
dalam UU No. 31 Tahun 1999 Undang-undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang
Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan
ep
Undang-undang RI Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas Undang-
k
R
hanya ditujukan kepada diri sendiri atau orang lain dan termasuk korporasi.
si
Sehingga, istilah setiap orang tidak akan menimbulkan multi interpretasi, serta
ne
ng
do
gu
lik
terdapat dalam pasal 2 ayat (1) Undang-undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang
Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan
m
ub
tersebut sifatnya universal, namun sesuai dengan azas hukum bahwa apabila
ep
es
dengan asas yang sifatnya khusus (asas spesialitas), maka ketentuan yang
M
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 66
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah
67 Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang bahwa, dalam kaitannya dengan perkara terdakwa a quo,
R
maka sesuai dengan fakta hukum yang terungkap dipersidangan, antara lain :
si
Terdakwa selaku salah satu Badan Pengurus dalam hal ini berdasarkan
ne
ng
akte pendirian Lembaga Swadaya masyarakat Pusat Informasi Pemberdayaan
masyarakat Indonesia (PIPMI) tanggal 30 Agustus 1999, terdakwa selaku
do
sekretaris, dan Adil Patu selaku ketua namun setelah Adil Patu terpilih menjadi
gu
Anggota DPRD Provinsi Sulawesiselatan lalu terdakwa yang bertindak selaku
Ketua/Direktur sebagaimana keterangan terdakwa yang diungkapkan didepan
In
A
persidangan dalam hal ini sebagai Pemimpin Pelaksana Kegiatan.
Terdakwa setelah menerima informasi dari Adil Patu dimana ketika itu
ah
lik
dalam kedudukannya sebagai Anggota DPRD Provinsi Sulawesiselatan sebagai
salah satu anggota panitia Anggaran, atas adanya alokasi dana Bansos pada
am
ub
Sekretariat Pemerintah Provinsi Sulawesiselatan tahun 2008, maka terdakwa
mengajukan permohonan permintaan bantuan dana bansos tersebut dengan
ep
atas nama Lembaga Swadaya Masyarakat Pusat Informasi Pemberdayaan
k
R
Terdakwa setelah mengajukan proposal permohonan permintaan dana
si
Bansos kepada Pemprov. Dimana Pemprov pada secretariat telah menyetujui
ne
ng
do
gu
lik
bantuan tersebut tidak mungkin cair tanpa adanya permohonan terdakwa yang
ia tanda tangani, lalu kemudian dilakukan ferivikasi oleh Pengguna Anggaran
m
ub
Sekretariat Pemerintah Propinsi dalam hal ini A. Mualim, SH., MSi., selaku
Sekretaris Daerah Propinsi Sulawesi Selatan dalam dirinya inheren sebagai
ka
ep
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 67
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, kualifikasi Terdakwa pada LSM PIPMI yang
R
mengajukan dan menandatangani permohonan bantuan dana sosial kepada
si
Pemerinah Propinsi Sulawesi selatan pada Sekretariat Daerah Propinsi
ne
ng
Sulawesi Selatan, dimana dana yang dimohonkan tersebut telah tersedia untuk
itu, sehingga tidak mungkin terdakwa diberikan dana bantuan tersebut mana
do
kala
gu terdakwa tidak menandatangani Proposal yang diajukan kepada
Pemerintah Propinsi, sampai kepada penandatanganan kwitansi penerimaan
dana Bansos serta penandatanganan cek lalu mencairkannya kepada Bank
In
A
SulselBar, sehingga dengan demikian terdakwa memiliki suatu kedudukan
khusus, ketentuannya tidak terdapat dalam pasal 2 ayat (1) UU No. 31 Tahun
ah
lik
1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah
dengan Undang-undang RI Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas
am
ub
Undang-undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana
Korupsi, akan tetapi terdapat di dalam Pasal 3 UU No. 31 Tahun 1999 tentang
ep
Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan
k
R
undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi
si
yang merupakan suatu ketentuan khusus.
ne
ng
do
diperhadapkan antara ketentuan yang bersifat universal dengan ketentuan yang
gu
lik
ub
Pidana Korupsi, maka kepada terdakwa tidak dapat dikualifikasi sebagai setiap
orang menurut ketentuan Pasal 2 ayat (1) UU NO. 31 Tahun 1999, akan
ka
ep
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 68
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah
69 Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, dengan tidak dapatnya Terdakwa dikualifikasi sebagai
R
setiap orang menurut Pasal 2 ayat (1) UU No. 31 Tahun 1999 tentang
si
Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan
ne
ng
Undang-undang RI Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas Undang-
undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi,
do
maka Ketentuan Pasal 2 ayat (1) UU No. 31 Tahun 1999 tersebut tidak dapat
gu
diterapkan terhadap Terdakwa, dengan demikian Terdakwa harus dinyatakan
dibebaskan dari dakwaan Primair tersebut;
In
A
Menimbang, oleh karena Terdakwa tidak dapat dikualifikasi sebagai
Setiap orang menurut ketentuan Pasal 2 ayat (1) UU No. 31 Tahun 1999
ah
lik
tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah
dengan Undang-undang RI Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas
am
ub
Undang-undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana
Korupsi, maka terhadap unsur-unsur pasal dalam ketentuan Pasal 2 ayat (1)
ep
UU No. 31 Tahun 1999 dari dakwaan Primair Penuntut Umum, tidak
k
R
Menimbang, Selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkan
si
dakwaan subsidair;
ne
ng
do
gu
tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1
KUHP Jo. Pasal 64 ayat (1) KUHP;
ah
lik
ub
es
Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi dan Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP serta
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 69
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Pasal 64 ayat (1) KUHP, maka masing-masing akan dipertimbangkan tersendiri
R
dan yang pertama-tama akan dipertimbangkan adalah Pasal 3 Undang-undang
si
Nomor: 31 Tahun 1999 sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang
ne
ng
Nomor: 20 Tahun 2001 tentang Perubahan Atas Undang-undang Nomor 31
Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi yang rumusannya
do
berbunyi Setiap orang yang dengan tujuan menguntungkan diri sendiri
gu
atau orang lain atau suatu korporasi, menyalahgunakan kewenangan,
kesempatan atau sarana yang ada padanya karena jabatan atau
In
A
kedudukan yang dapat merugikan keuangan negara atau perekonomian
negara, dipidana dengan pidana penjara seumur hidup atau pidana
ah
lik
penjara paling singkat 1 (satu) tahun dan paling lama 20 (dua puluh) tahun
dan atau denda paling sedikit Rp.50.000.000,00 (lima puluh juta Rupiah)
am
ub
dan paling banyak Rp.1.000.000.000,00 (satu milyar Rupiah).
Menimbang, berdasarkan bunyi Pasal 3 Undang-undang Nomor: 31
ep
Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah
k
R
Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana
si
Korupsi tersebut, bagian inti deliknya (bestanddeel delict) atau unsur-unsur
ne
ng
do
gu
lik
ub
Ad. 1 Unsur Yang dengan tujuan menguntungkan diri sendiri, orang lain atau
suatu korporasi;
ka
ep
dilakukan disadari akan memberikan suatu keuntungan pada dirinya sendiri atau
es
orang lain atau suatu korporasi sebagai suatu tujuan dari awal. Yang menjadi
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 70
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah
71 Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
persoalan pokok dalam unsur ini adalah, apakah perbuatan Terdakwa
R
memperoleh keuntungan untuk diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi
si
dilakukan dengan cara menyalahgunakan kewenangan, kesempatan atau
ne
ng
sarana yang ada padanya karena jabatan atau kedudukan tersebut atau tidak;
Menimbang, unsur ini bersifat alternatif dimaksudkan yang
do
diuntungkan dari perbuatan Terdakwa dapat untuk diri sendiri atau orang lain
gu
atau suatu korporasi, dengan demikian jika salah satu diantaranya memperoleh
keuntungan karena perbuatan terdakwa, maka unsur ini telah terpenuhi;
In
A
Menimbang, mengenai unsur ini, Penuntut Umum dalam tuntutan
pidananya berpendapat telah terbukti secara sah dan meyakinkan, sedangkan
ah
lik
Penasihat Hukum terdakwa dalam Pembelaannya berpendapat tidak terbukti
dalam kasus Terdakwa;
am
ub
Menimbang, berdasarkan perbedaan visi dan versi Penuntut Umum
dalam tuntutan pidananya dan Penasihat Hukum Terdakwa dalam
ep
pembelaannya tentang unsur ini terpenuhi atau tidak, Majelis Hakim akan
k
R
persidangan sebagai berikut:
si
Terdakwa setelah menerima informasi dari Adil Patu dimana ketika itu
ne
ng
do
gu
lik
ub
Hj. Andi Nurlina di Kantor Pemprov sulsel dan kemudian Hj. Andi Nurlina,
R
es
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 71
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Rupiah) , dan cek Nomor CA 447433 tanggal 22 Februari 2008 senilai Rp.
si
100.000.000,- (Seratus Juta Rupiah), dan cek Nomor CA 447425 tanggal 22
Februari 2008 senilai Rp. 100.000.000,- (Seratus Juta Rupiah) yang diterimanya
ne
ng
atas adanya permohonan dana Bansos tersebut lalu di cairkan pada Bank
Sulsel Jalan Ratulangi Makassar. setelah mencairkan cek tersebut, terdakwa
do
gu
Kahar Gani kemudian menelpon Adil Patu menyampaikan bahwa cek telah
dicairkan, dan sehari kemudian Kahar Gani menemui Adil Patu bertempat
Ruang Kerja ADIL PATU di Sekretariat PDK yang berkedudukan di Jalan Sungai
In
A
Saddang dan menyerahkan uang dari pencairan cek tersebut kepada Adil Patu,
sehingga tidak digunakan untuk kegiatan sesuai dengan maksud permohonan
ah
lik
dalam proposal kegiatan yang diajukan.
Bahwa dana bantuan sosial yang telah dicairkan oleh terdakwa Kahar
am
ub
Gani di bank sulsel tersebut adalah atas nama lembaga/organisasi penerima
yang semuanya berlamat di jalan enggang raya Makassar 2 No. 11 Telp.
ep
5280099 yaitu :
k
R
2. Pusat Informasi Pemberdayaan Masyarakat Indonesia;
si
3. Forum Kajian Strategis Pemuda Sulawesi Selatan;
ne
ng
do
mengajukan permohonan dana bantuan sosial adalah lembaga yang tidak jelas
gu
lik
ub
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 72
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah
73 Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
terdakwa menggunakan LSM, yang tidak berhak menerima dana bansos dari
R
Pemerintah oleh karena LSM yang dimaksudkan tidak memenuhi kategori LSM
si
yang dapat menerima bantuan dari pemerintah yakni harus memenuhi syarat
ne
ng
diatarannya terdaftar dikesbangpol yang ditandai dengan adanya Surat
Keterangan Terdaftar (SKT) dari Kesbangpol. Oleh karena dana yang
do
dimohonkan adalah dana dari pemerintah Provinsi dan kegiatan yang
gu
seharusnya dilaksanakan oleh LSM yang bermohon adalah seharusnya
kegiatan dalam Wilayah Provinsi maka LSM seharusnya terdaftar pada
In
A
Kesbangpol Provinsi Sulawesiselatan.
ah
lik
dalam lampiran pembelaannya yaitu berupa Akte Pendirian LSM PIPMI yang
didirikan berdasarkan akte Notaris tertanggal 30 Agustus 1999 dimana
am
ub
mempunyai Surat Izin Usaha (situ) dari pemerintah Kotamadya Makassar
tanggal 20 Januari 2000 yang mempunyai jangka waktu izin usaha selama lima
ep
k
si
legitimasi keabsahan LSM PIPMI, maka seharusnya terdakwa sudah
mengetahui bahwa LSM PIPMI tidak boleh lagi beroperasi karena sudah lewat
ne
ng
do
gu
ub
LSM yang diusulkan sesuai proposal permohonannya akan tetapi demi untuk
R
kepentingan lain, hal ini pula telah terlihat karena tidak adanya
es
M
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 73
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
pertanggungjawaban penggunaan dana bansos tersebut merupakan
R
persyaratan pula.
si
Menimbang, bahwa berdasarkan uraian dari pertimbangan-
ne
ng
pertimbangan tersebut, maka dengan demikian unsure ini menurut Majelis
Hakim terpenuhi menurut hukum
do
gu
Ad. 2 Unsur menyalahgunakan kewenangan, kesempatan atau sarana yang ada
padanya karena jabatan atau kedudukan
In
A
Menimbang, sebelum mempertimbangkan unsur menyalahgunakan
kewenangan, terlebih dahulu akan diuraikan konsep onbevoegheid yakni
ah
lik
tindakan yang melanggar wewenang atau tindakan tanpa dasar wewenang;
Menimbang, sesuai asas legalitas yang mendasari setiap tindakan
am
ub
hukum pemerintah di bidang publik, berarti tindakan itu harus didasarkan pada
wewenang yang berasal dari peraturan perundang-undangan, jika tindakan
tersebut tidak didasarkan pada wewenang atau bertindak tanpa memiliki
ep
k
si
demikian ketika organ pemerintah tidak memiliki wewenang dalam melakukan
tindakan hukum, berarti melakukan tindakan dalam bidang yang tidak termasuk
ne
ng
do
gu
kesempatan atau sarana yang ada padanya karena jabatan atau kedudukan
adalah menggunakan kewenangan, kesempatan atau sarana yang melekat
ah
lik
pada jabatan atau kedudukan yang dijabat atau diduduki oleh pelaku tindak
pidana korupsi untuk tujuan lain dari maksud diberikannya kewenangan,
m
ub
cara yang harus dilakukan oleh Subyek Pelaku Tindak Pidana Korupsi, yaitu
ep
hak yang melekat pada jabatan atau kedudukan pelaku untuk mengambil
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 74
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah
75 Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tindakan yang diperlukan agar tugas pekerjaannya dapat dilaksanakan dengan
R
baik. Sedangkan yang dimaksud dengan kesempatan adalah peluang yang
si
dapat dimanfaatkan oleh pelaku, peluang tersebut tercantum dalam ketentuan-
ne
ng
ketentuan tentang tata kerja yang berkaitan dengan jabatan atau kedudukan
yang dijabat atau diduduki pleh pelaku. Dan yang dimaksud dengan sarana
do
adalah syarat, cara atau media yaitu cara kerja atau metode kerja yang
gu
berkaitan dengan jabatan atau kedudukan dari pelaku.
Menimbang, unsur menyalahgunakan kewenangan, kesempatan atau
In
A
sarana yang ada padanya karena jabatan atau kedudukan pada prinsipnya
menyerupai unsur dalam Pasal 52 KUHP, akan tetapi terminologi
ah
lik
menyalahgunakan dalam unsur ini lebih luas jika dibandingkan dengan Pasal
52 KUHP yang merincinya dengan kata oleh karena melakukan tindak
am
ub
pidana, ataupada waktu melakukan tindak pidana memakai kekuasaan,
kesempatan atau daya upaya yang diperoleh dari jabatannya.;
ep
Menimbang, kata kewenangan berarti mempunyai (mendapat) hak dan
k
R
kedudukan tertentu akan memiliki kewenangan tertentu pula. Dengan
si
kewenangannya tersebut, maka akan memiliki kekuasaan atau peluang untuk
ne
ng
do
gu
akan mendapat sarana tertentu pula dalam rangka menjalankan kewajiban dan
kewenangannya. Kata sarana menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia yang
In
A
disusun W.J.S Poerwadarminta (1985 : 784) adalah segala sesuatu yang dapat
dipakai sebagai alat dalam mencapai maksud atau tujuan;
ah
lik
ub
ep
es
kedudukan;
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 75
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa pengertian Kedudukan, selain dapat dipangku oleh
R
Pegawai Negeri sebagai pelaku tindak pidana korupsi, dapat pula dipangku oleh
si
pelaku tindak pidana korupsi yang bukan Pegawai Negeri atau orang
ne
ng
perseorangan swasta. Sebagaimana Putusan Mahkamah Agung tanggal 18
Desember 1984 nomor 892 K/Pid/1983 yang dalam pertimbangan hukumnya
do
menyebutkan bahwa terdakwa I dan terdakwa II dengan menyalahgunakan
gu
kesempatan karena kedudukannya masing-masing sebagai Direktur CV dan
Pelaksana dari CV, telah dinyatakan melakukan tindak pidana korupsi
In
A
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1 ayat (1) huruf b UU No.3 tahun 1971.
Menimbang, dalam perkara a quo untuk menentukan Terdakwa dapat
ah
lik
dikualifisir telah melakukan perbuatan menyalahgunakan kewenangan,
kesempatan, sarana harus ditinjau dari perspektif kualitas apa yang dimilikinya
am
ub
sehingga adanya kualitas tersebut Ia melakukan perbuatan tindak pidana
korupsi yang berhubungan dengan kualitas yang ada padanya;
ep
Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum yang terungkap
k
R
bukti surat, keterangan ahli serta keterangan terdakwa, sebagaimana telah
si
terurai pada putusan ini antara lain :
ne
ng
do
gu
lik
ub
dibawa pada Sekretariat Pemprov. Melalui saksi Hj. Nurlina sebagai Kasub Bag.
Anggaran Rutin.
ka
ep
selaku Pengguna Anggaran, saksi Yusar Huduri selaku Kepala Biro Keuangan,
R
es
saksi Agustinus Appang selaku Kepala Bidang Anggaran, serta saksi Anwar
M
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 76
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah
77 Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bendahara Rutin. Selanjutnya terdakwa menandatangani Kwitansi penerimaan
R
dana, dimana pada kwitansi tersebut juga ditandangani oleh Pengguna
si
Anggaran, Kepala Biro Keuangan serta Bendahara sebagai dasar pencairan
ne
ng
dana, sehingga dengan demikian Terdakwa memperoleh cek yang ditanda
tanganinya selanjutnya dicairkan pada Bank BPD SulselBar;
do
gu Menimbang, dari perspektif Terdakwa sebagai pengurus LSM PIPMI
yang mengajukan Proposal untuk mendapatkan dana Bansos pada Pemerintah
Provinsi Sulawesiselatan dimana terdakwa sendiri yang menandatangani
In
A
Proposal tersebut, termasuk dokumen yang mensyaratkan untuk pencairan
dana seperti kwitansi sebagai penerima, serta mencairkan dana setelah
ah
lik
menerima Cek dari bendahara Rutin;
Menimbang, bahwa dari uraian pertimbangan hukum tersebut diatas,
am
ub
telah tanpak adanya kualitas yang dimiliki terdakwa, kualitas mana dapat
dipandang sebagai wewenang atau kedudukannya sebagai pengurus LSM yang
ep
mengajukan permohonan permintaan bantuan dana Sosial, dimana
k
R
Menimbang, bahwa dengan adanya permohonan yang diajukan sendiri
si
Terdakwa sebagai bentuk wewenang yang mempunyai hak dimana hak tersebut
ne
ng
adalah hak untuk memperoleh dana bantuan social yang memang dialokasikan/
diperuntukkan kepada Ormas/LSM yang mempunyai kegiatan;
Menimbang, bahwa hak untuk mendapat bantuan dana social tersebut,
do
gu
lik
ub
LSM diajukan Permohonan Proposalnya oleh terdakwa teramsuk LSM lain yang
ah
es
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 77
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
menjadi maksud dan tujuannnya mengajukan permohonan proposal, hal ini
R
ditandai dengan tidak adanya pertanggung jawaban penggunaan dana Sosial
si
yang dimaksud;
ne
ng
Menimbang, bahwa tanpa diawali dengan adanya pengajuan proposal
dari pihak pengaju/pemohon untuk mendapatkan bantuan dana social (Bansos),
do
maka tidak mungkin dana bantuan tersebut dapat diberikan oleh Pemerintah
gu
Provinsi, dimana Proposal permohonan tersebut yang menunjukkan hak yang
dimiliki kepada siapa yang memohon. Namun salah satu letak kesalahan pada
In
A
pengelolaan dana bansos tersebut adalah diberikannya bantuan kepada LSM/
Ormas yang tidak berhak, bahkan dari beberapa LSM tersebut adalah tidak jelas
ah
lik
keberadaannya;
Menimbang, penyalahgunaan kesempatan dan sarana yang ada pada
am
ub
jabatan atau kedudukan, disamping unsur tersebut bersifat alternatif dengan
unsur menyalahgunakan kewenangan, juga sebagaimana telah diuraikan di
ep
atas, bahwa seseorang dengan jabatan atau kedudukan tertentu akan memiliki
k
R
menjalankan tugas dan kewajibannya, maka dalam perkara a quo unsur
si
menyalahgunakan kesempatan dan sarana telah pula memenuhi perbuatan
ne
ng
Terdakwa;
Menimbang, bahwa terhadap Pembelaan terdakwa dan pembelaan Tim
Penasehat Hukum Terdakwa berpendapat bahwa terdakwa tidak dapat
do
gu
terakwa tidak ada hak untuk memutuskan atau sebagai penentu kebijakan
untuk disetujuinya proposal untuk mendapatkan anggaran social, hal ini sesuai
ah
lik
ub
es
sosial;
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 78
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah
79 Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, atas pembelaan terdakwa tersebut diatas, Majelis Hakim
R
mempertimbangkan, sbb;
si
Terdakwa dalam kaitannya pengurus LSM PIPMI yang mengajukan
ne
ng
Proposal untuk mendapatkan dana bansos, dimana dana bansos tersebut telah
ditetapkan dalam pembahasan anggaran antara DPRD bersama Pemerintah
do
Provinsi sebagai anggaran yang disiapkan peruntukan kegiatan Ormas/LSM.
gu
Dimana terdakwa secara sadar menandatangani proposal permohonan untuk
mendapatkan dana bansos, begitupula terhadap penandatangan kwitansi
In
A
penerimaan dana bansos yang terdakwa tindak lanjuti dengan menerima cek
yang dicairkan melalui Bank BPD SulselBar, bahkan juga terdakwa menerima
ah
lik
beberapa cek untuk pencairan dana Bansos dari LSM diantaranya Jarwil Hak
Asasi Manusia;Forum Kajian Strategis Pemuda Sulawesi Selatan;Lembaga
am
ub
Penelitian Pengkajian dan Penerbitan Sosial Budaya (LP3SB).;
Terdakwa menyusun bentuk kegiatan sebagaimana termuat dalam
ep
proposal yang diajukan untuk mendapatkan dana bansos, juga tentu dalam
k
R
yang akan dilaksanakan LSM yang diurusnya itu, dimana kegiatan yang
si
disusunnya dalam bentuk proposal membutuhkan dana;
ne
ng
do
gu
lik
bahwa terdakwa atas nama LSM PIPMI mempunyai hak untuk diberikan
bantuan, setelah persyaratannya terperpenuhi;
m
ub
disposisinya, lalu adanya nota pertimbangan dari Kabiro keuangan, yang pada
ep
es
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 79
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
penyampaian dari Adil Patu untuk mengajukan Proposal permohonan bansos
R
tersebut kemudian diserahkan kepada Adil Patu terhadap dana tersebut, tidak
si
dapat dimaknai sebagai bentuk perintah dari Adil Patu kepada terdakwa, karena
ne
ng
terdakwa mempunyai kebebasan dan kesadaran untuk menolak.
Menimbang, bahwa kalaupun terdakwa memaknai bahwa itu adalah
do
perintah, maka seharusnya terdakwa dari awal sejak menyusun proposal untuk
gu
melaksanakan suatu kegiatan atas nama LSM PIPMI, sudah tampak kelihatan
adanya pengaruh daya paksa sebagai suatu perintah yang tidak bisa dihindari,
In
A
sehingga terdakwa tidak ada pilihan selain melaksanakan perintah yang
menyimpang dari tujuannya, dimana terdakwa sudah patut menduga apakah
ah
lik
sesungguhnya permintaan dana bansos itu. Namun dilhat dari posisi terdakwa
sebagai Pengurus LSM mempunyai kebebasan yang sangat luas untuk tidak
am
ub
menuruti perintah itu, yaitu mempunyai kebebasan dalam ruang dan waktu
untuk menghidari perintah yaitu kebebasan untuk tidak menyusun rencana
ep
kegiatan dalam bentuk Poposal, kebebasan untuk tidak menandatangi dan
k
R
Bansos dapat dicairkan;
si
Menimbang, bahwa dari fakta yang terungkap dipersidangan yang terjadi
ne
ng
do
gu
lik
bantuan dana Sosial dimaksud bukan dalam bentuk terdakwa diperintah karena
adanya daya paksa ;
m
ub
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 80
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah
81 Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Ad. 3. Unsur yang dapat merugikan keuangan Negara atau perekonomian
R
Negara
si
Menimbang, unsur ini bersifat alternatf artinya perbuatan yang dilakukan
ne
ng
oleh pelaku tindak pidana in casu Terdakwa berakibat menimbulkan kerugian
keuangan Negara atau perekonomian Negara, dengan demikian jika salah
do
gu
satunya telah terpenuhi oleh perbuatan Terdakwa, maka unsur ini terpenuhi;
Menimbang, dalam penjelasan Pasal 3 UU No. 31 Tahun 1999 tentang
In
Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana diubah dengan Undang-
A
undang Nomor 20 tahun 2001 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor
ah
lik
Kata dapat dalam ketentuan ini diartikan sama dengan Penjelasan Pasal 2
Menimbang, dalam penjelasan Pasal 2 UU nomor 31 tahun 1999
am
ub
tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana diubah dengan
Undang-undang Nomor 20 tahun 2001 tentang Perubahan atas Undang-Undang
ep
k
si
merupakan delik formil yaitu cukup dengan dipenuhinya unsur- unsur dalam
rumusan delik, jadi tidak perlu timbulnya akibat dari perbuatan pidana
ne
ng
dimaksud.
do
gu
didalamnya segala bagian, kekayaan negara dan segala hak dan kewajiban
yang timbul karena :
m
ub
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 81
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, berdasarkan Pasal 1 angka 22 Undang-undang RI Nomor
R
1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negera menentukan kerugian Negara/
si
daerah adalah kekurangan uang, surat berharga, dan barang, yang nyata dan
ne
ng
pasti jumlahnya sebagai akibat perbuatan melawan hukum baik sengaja
maupun lalai;
do
gu Menimbang, tentang unsur yang dapat merugikan keuangan Negara
atau perekonomian Negara. Penuntut Umum dalam tuntutan pidananya
In
A
berpendapat telah terpenuhi dan terbukti secara sah dan meyakinkan menurut
hukum., sedangkan Penasihat Hukum Terdakwa dalam pembelaannya
ah
lik
berpendapat unsur ini tidak terbukti ;
Menimbang, terhadap perbedaan pendapat antara Penuntut Umum
am
ub
dalam tuntutan pidana dengan Penasihat Hukum Terdakwa dalam Pembelaan
mengenai terpenuhi tidaknya unsur ini, Majelis Hakim mepetimbangkan sbb:
ep
Terdakwa setelah menerima informasi dari Adil Patu dimana ketika itu
k
R
salah satu anggota panitia Anggaran, atas adanya alokasi dana Bansos pada
si
Sekretariat Pemerintah Provinsi Sulawesiselatan tahun 2008, maka terdakwa
ne
ng
do
gu
Pemprov Sulsel.
Terdakwa setelah mengajukan proposal permohonan permintaan dana
In
A
lik
ub
Rupiah) , dan cek Nomor CA 447433 tanggal 22 Februari 2008 senilai Rp.
R
es
Februari 2008 senilai Rp. 100.000.000,- (Seratus Juta Rupiah) yang diterimanya
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 82
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah
83 Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
atas adanya permohonan dana Bansos tersebut lalu di cairkan pada Bank
R
Sulsel Jalan Ratulangi Makassar. setelah mencairkan cek tersebut, terdakwa
si
Kahar Gani kemudian menelpon Adil Patu menyampaikan bahwa cek telah
ne
ng
dicairkan, dan sehari kemudian Kahar Gani menemui Adil Patu bertempat
Ruang Kerja ADIL PATU di Sekretariat PDK yang berkedudukan di Jalan Sungai
do
Saddang dan menyerahkan uang dari dari pencairan cek tersebut kepada Adil
gu
Patu, sehingga tidak digunakan untuk kegiatan sesuai dengan maksud
permohonan dalam proposal kegiatan yang diajukan.
In
A
Bahwa dana bantuan sosial yang telah dicairkan oleh terdakwa Kahar
Gani di bank sulsel tersebut adalah atas nama lembaga/organisasi penerima
ah
lik
yang semuanya berlamat di jalan enggang raya Makassar 2 No. 11 Telp.
5280099 yaitu :
am
ub
1. Jarwil Hak Asasi Manusia;
2. Pusat Informasi Pemberdayaan Masyarakat Indonesia;
ep
3. Forum Kajian Strategis Pemuda Sulawesi Selatan;
k
R
(LP3SB).
si
Dimana Organisasi/ lembaga yang digunakan terdakwa Kahar Gani untuk
ne
ng
mengajukan permohonan dana bantuan sosial adalah lembaga yang tidak jelas
keberadaannya, alamat tidak ada, dan tidak satupun dari lembaga/organisasi
tersebut yang terdata atau terdaftar pada laporan Badan Kesatuan Bangsa
do
gu
lik
ub
ep
menggunakan LSM, yang tidak berhak menerima dana bansos dari Pemerintah
es
oleh karena LSM yang dimaksudkan tidak memenuhi kategori LSM yang dapat
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 83
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
menerima bantuan dari pemerintah yakni harus memenuhi syarat diatarannya
R
terdaftar dikesbangpol yang ditandai dengan adanya Surat Keterangan
si
Terdaftar (SKT) dari Kesbangpol. Oleh karena dana yang dimohonkan adalah
ne
ng
dana dari pemerintah Provinsi dan kegiatan yang seharusnya dilaksanakan oleh
LSM yang bermohon adalah seharusnya kegiatan dalam Wilayah Provinsi maka
do
LSM seharusnya terdaftar pada Kesbangpol Provinsi Sulawesiselatan.
gu Bahwa berdasarkan bukti surat yang diajukan terdakwa dalam lampiran
In
pembelaannya yaitu berupa Akte Pendirian LSM PIPMI yang didirikan
A
berdasarkan akte Notaris tertanggal 30 Agustus 1999 dimana mempunyai Surat
ah
lik
2000 yang mempunyai jangka waktu izin usaha selama lima tahun sejak
diberikannya izin berdasarkan surat izin tersebut, maka seharusnya terdakwa
am
ub
sudah mengetahui bahwa LSM PIPMI tidak boleh lagi beroperasi karena sudah
lewat jangka waktunnya lima tahun ketika mengajukan permohonan bantuan
ep
k
dana Bansos pada tahun 2008. Disamping itu bahwa berdasarkan ketentuan
ah
Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor : 220/1980.DIII, Perihal : Tata Cara
R
si
Pemberitahuan Keberadaan Ormas/LSM, tanggal 27 November 2007; harus
terdaftar dikesbangpol sehingga dianggap sebagai Ormas/LSM, sehingga
ne
ng
do
gu
sesuai proposal permohonannya akan tetapi demi untuk kepentingan lain, hal ini
pula telah terlihat karena tidak adanya pertanggungjawaban atas penggunaan
m
ub
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 84
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah
85 Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan Atas Undang-undang RI Nomor 31
R
Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi termasuk keuangan
si
Negara;
ne
ng
Menimbang, berdasarkan pertimbangan tersebut diatas, atas
pembelaan terdakwa dan Tim penasehat Hukum yang berkaitan dengan unsure
do
gu
ini tidak beralasan, sehingga harus dinyatakan ditolak, dengan demikian unsur
ini terpenuhi;
In
Menimbang, selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkan
A
Pasal 55 ayat (1) Ke-1 KUHP yang bunyi lengkapnya sebagai berikut :
ah
lik
melakukan, yang menyuruh melakukan atau yang turut melakukan
perbuatan itu .
am
ub
Menimbang, berdasarkan bunyi Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP
tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa terdapat 3 (tiga) sebutan pelaku yang
ep
k
si
mewujudkan segala anasir tindak pidana.
ne
ng
do
gu
lik
ub
pidana.
ka
dakwaan Penuntut Umum, adalah untuk mengetahui peran apakah yang telah
ah
dilakukan oleh Terdakwa dalam perbuatan yang telah terbukti yaitu Pasal 3
R
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 85
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Nomor 20 tahun 2001 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomer 31
R
tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi apabila terjadi
si
perbuatan pidana penyertaan atau yang dilakukan oleh 2 (dua) orang atau lebih.
ne
ng
Menimbang, bahwa Profesor Van Hamel dalam buku Dasar-
Dasar Hukum Pidana Indonesia menjelaskan bahwa mengenai deelneming
do
itu
gu sebagai suatu ajaran yang bersifat umum, pada dasarnya
merupakan suatu leer der aansprakelijkheid en aansprakelijksh-heidverdaling
atau merupakan suatu ajaran mengenai pertanggungjawaban dan pembagian
In
A
pertanggung-jawaban yakni dalam hal di mana suatu delik yang menurut
rumusan undang-undang sebenarnya dapat dilakukan seseorang secara
ah
lik
sendirian, akan tetapi dalam kenyataannya telah dilakukan oleh dua orang atau
lebih dalam suatu psychische (intellectueele) of materieele vereenigde
am
ub
werkzaamheid atau dalam suatu kerjasama yang terpadu baik secara
psikis (intelektual) maupun secara material.
ep
Menimbang, bahwa dalam konteks pembuktian perkara ini yang
k
R
ayat (1) ke-1 KUHP adalah penyertaan (deelneming) adalah turut melakukan
si
atau medeplegen, oleh karena dalam praktek peradilan bentuk deelneming ini
ne
ng
selalu terdapat seorang pelaku dan seorang atau lebih pelaku yang turut
melakukan tindak pidana yang dilakukan oleh pelaku-nya, maka bentuk
do
deelneming ini juga sering disebut sebagai suatu mededaderschap dan apabila
gu
lik
yang lain atau sebaliknya yang artinya untuk adanya suatu medeplegen, itu
disyaratkan bahwa setiap pelaku itu mempunyai maksud yang diperlukan serta
m
ub
ep
seorang mededader itu harus turut serta menyelesaikan suatu tindak pidana
R
es
yang telah ia lakukan bersama-sama dengan orang lain, dapat dilihat dalam
M
ng
putusan HOGE RAAD yang menyatakan bahwa Apabila kedua peserta itu
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 86
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah
87 Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
secara langsung telah bekerjasama untuk melaksanakan rencana mereka dan
R
kerjasama itu demikian lengkap dan sempurna, maka adalah tidak penting
si
siapa diantara mereka kemudian telah menyelesaikan kejahatan mereka.
ne
ng
Menimbang, sekarang akan dibahas apakah Terdakwa dalam
melakukan perbuatan sebagaimana yang telah terbukti yaitu Pasal 3 Undang-
do
undang Nomor 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi
gu
sebagaimana telah dirubah dan ditambah dengan Undang-undang Nomor 20
tahun 2001 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 31 tahun 1999
In
A
tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi memenuhi ketiga sebutan atau
salah satu diantaranya;
ah
lik
Menimbang, Penuntut Umum dalam tuntutan pidana berpendapat
unsur pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP yaitu sebagai yang melakukan atau turut
am
ub
serta melakukan telah terpenuhi dan terbukti secara sah dan meyakinkan
menurut hukum, sebaliknya Penasihat Hukum Terdakwa dalam pembelaan
ep
berpendapat terdakwa tidak terbukti melakukan tindak pidana yang didakwakan
k
R
Menimbang, terhadap perbedaan pendapat Penuntut Umum dengan
si
Penasihat Hukum Terdakwa tersebut, Majelis akan menganalisis berdasarkan
ne
ng
do
gu
lik
LSM PIPMI dibawa kepada Hj. Nurlina atas petunjuk Adil Patu, dimana Adil Patu
sebagai Anggota DPRD Provinsi yang menelpon sebelumnya kepada Hj.
m
ub
dengan dibuatkan SK. Gubernur yang ditanda Tangani Andi Mualim selaku
ep
Sekda atas nama Gubernur, dimana SK. Tersebut telah pula dibuatkan Nota
ah
pertimbangan yang ditanda tangani oleh Kepala biro Keuangan dalam hal ini
R
es
Yusar Huduri,
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 87
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Atas dasar tersebut, terdakwa sebagai pemohon bantuan dana social
R
atas nama LSM PIPMI menanda tangani Kwitansi sebagai penerima Dana
si
Bansos, sedangkan saksi Andi Mualim sebagai Pengguna Anggaran yang
ne
ng
menyetujui serta Anwar Beddu selaku Bendara dan ditanda tangani oleh saksi
Yusar huduri sebagai yang mengetahui;
do
gu Atas dasar Kwitansi yang telah mereka tanda tangani terdakwa
mendapatkan Cek untuk mencairkan dana bansos pada Bank BPD SulselBar,
dimana cek tersebut ditanda tangani oleh saksi Anwar Beddu selaku bendahara
In
A
dan Terdakwa selaku yang mencairkan;
Menimbang, berdasarkan fakta hukum di atas telah tampak adanya
ah
lik
hubungan kerja sama yang dilakukan oleh dua orang atau lebih dalam suatu
kerjasama sehingga telah mengakibatkan kerugian keuangan negara yang
am
ub
tidak akan terjadi apabila tidak ada kerja sama atau peranan dari:
1. terdakwa yang mengajukan proposal dimana proposal yang
ep
diajukan tersebut telah ditandanganinya untuk bertujuan
k
R
telah mendapatkan informasi dari Adil Patu selaku Anggota DPRD
si
Provinsi yang mengetahui adanya Alokasi Dana Bansos pada
ne
ng
secretariat Pemprov.
2. Saksi Andi Mualim selaku Sekda yang memberikan disposisi untuk
ditindak lanjuti proposal tersebut, sehingga dibuatkan SK. Gubernur
do
gu
lik
ub
pembayaran;
ah
es
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 88
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah
89 Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, rangkain kerjasama mereka tersebut telah demikian
R
lengkap dan sempurna dan tindak pidana tidak akan terwujud tanpa peran serta
si
dari masing-masing yang telah disebutkan di atas;
ne
ng
Menimbang, terhadap dalil pembelaan Penasihat Hukum Terdakwa
bahwa yang berkaitan dengan unsure ini tidak beralasan maka dengan demikian
do
beralasan untuk dinyatakan ditolak sehingga ketentuan Pasal 55 ayat (1) ke-
gu
KUHP dapat diterapkan kepada Terdakwa;
Menimbang, selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkan
In
A
ketentuan Pasal 64 ayat (1) KUHP yang berbunyi kalau beberapa perbuatan
ada perhubungannya, meskipun perbuatan itu masing-masing telah
ah
lik
merupakan kejahatan atau melanggaran, sehingga harus dipandang
sebagai satu perbuatan yang berturut-turut, mka hanyalah satu ketentuan
am
ub
pidana saja yang digunakan yang terberat pidananya ;
Menimbang, beberapa perbuatan yang antara satu dengan lainnya ada
ep
kaitannya, dapat dianggap sebagai satu perbuatan yang berkelanjutan (yang
k
R
sebagai berikut:
si
1. Timbul dari satu niat, kehendak atau keputusan;
ne
ng
do
perbuatan yang berulang-ulang untuk menyelesaikan itu tidak
gu
terlalu lama;
In
Menimbang, sekarang Majelis Hakim akan mempertimbangkan, apakah
A
lik
ub
Terdakwa setelah menerima informasi dari Adil Patu dimana ketika itu
dalam kedudukannya sebagai Anggota DPRD Provinsi Sulawesiselatan sebagai
ah
salah satu anggota panitia Anggaran, atas adanya alokasi dana Bansos pada
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 89
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
mengajukan dengan menandatanani permohonan permintaan bantuan dana
R
bansos atas nama Lembaga Swadaya Masyarakat Pusat Informasi
si
Pemberdayaan Masyarakat Indonesia (PIPMI) tersebut kepada Pemerintah
ne
ng
Pemprov Sulsel.
Terdakwa setelah mengajukan proposal permohonan permintaan dana
do
Bansos kepada Pemprov. Dimana Pemprov pada secretariat pemerintah
gu
Provinsi telah menyetujui permohonan Terdakwa atas LSM PIPMI;
Terdakwa mendapat informasi melalui telpon dari staf Biro keuangan
In
A
menyampaikan bahwa dana bantuan bansos untuk lembaganya sudah bisa
dicairkan, atas penyampaian tersebut terdakwa Kahar Gani kemudian menemui
ah
lik
Hj. Andi Nurlina di Kantor Pemprov sulsel dan kemudian Hj. Andi Nurlina,
kepada terdakwa Kahar Gani dari 3 (tiga) Cek masing-masing Nomor CA
am
ub
447423 tanggal 22 Pebruari 2008 senilai Rp. 100.000.000,- (Seratus Juta
Rupiah) , dan cek Nomor CA 447433 tanggal 22 Februari 2008 senilai Rp.
ep
100.000.000,- (Seratus Juta Rupiah), dan cek Nomor CA 447425 tanggal 22
k
Februari 2008 senilai Rp. 100.000.000,- (Seratus Juta Rupiah) yang diterimanya
ah
R
atas adanya permohonan dana Bansos tersebut lalu di cairkan pada Bank
si
Sulsel Jalan Ratulangi Makassar. setelah mencairkan cek tersebut, terdakwa
ne
ng
Kahar Gani kemudian menelpon Adil Patu menyampaikan bahwa cek telah
dicairkan, dan sehari kemudian Kahar Gani menemui Adil Patu bertempat
do
Ruang Kerja ADIL PATU di Sekretariat PDK yang berkedudukan di Jalan Sungai
gu
Saddang dan menyerahkan uang dari dari pencairan cek tersebut kepada Adil
Patu, sehingga tidak digunakan untuk kegiatan sesuai dengan maksud
In
A
lik
ub
5280099 yaitu :
1. Jarwil Hak Asasi Manusia;
ka
ep
es
ng
mengajukan permohonan dana bantuan sosial adalah lembaga yang tidak jelas
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 90
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah
91 Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
keberadaannya, alamat tidak ada, dan tidak satupun dari lembaga/organisasi
R
tersebut yang terdata atau terdaftar pada laporan Badan Kesatuan Bangsa
si
Propinsi Sulawesi selatan di tahun 2008 untuk memastikan kebenaran dan
ne
ng
keberadaan organisasi/lembaga swadaya masyarakat (LSM) penerima bantuan
sesuai ketentuan Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor : 220/1980.DIII,
do
Perihal : Tata Cara Pemberitahuan Keberadaan Ormas/LSM, tanggal 27
gu
November 2007, sehingga dengan demikian lembaga/organisasi yang
digunakan terdakwa Kahar Gani untuk mendapatkan dana bantuan sosial
In
A
tersebut dengan nilai nominal secara keseluruhan sebesar Rp.720.000.000.-.
adalah lembaga yang tidak berhak karena tidak terdaftar di kesbangpol;
ah
lik
Menimbang, berdasarkan fakta-fakta hukum di atas menunjukkan
bahwa perbuatan Terdakwa timbul dari satu niat, kehendak atau keputusan,
am
ub
Perbuatan-perbuatan tersebut sama atau sama macamnya yaitu tindak pidana
korupsi dan waktu antaranya tidak terlalu lama, dengan demikian ketentuan
ep
Pasal 64 ayat (1) KUHP dapat diterapkan dalam perkara a quo;
k
R
semua unsur dari Pasal 3 Undang-undang RI Nomor 31 Tahun 1999 tentang
si
Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan
ne
ng
do
gu
terpenuhi, maka Terdakwa haruslah dinyatakan telah terbukti secara sah dan
meyakinkan melakukan tindak pidana sebagaimana didakwakan dalam
In
A
dakwaan subsidair;
Menimbang, selama pemeriksaan di persidangan, Majelis Hakim tidak
ah
lik
ub
mempertanggungjawabkan perbuatannya;
Menimbang, oleh karena Terdakwa mampu bertanggung jawab, maka
ka
es
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 91
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi mengenai uang pengganti
R
kerugian keuangan Negara, Majelis Hakim mempertimbangkan sebagai berikut:
si
Bahwa kerugian keuangan Negara/daerah dalam perkara a quo berdasarkan
ne
ng
fakta hukum yang terungkap di persidangan di samping Terdakwa tidak
memperoleh harta benda dari tindak pidana ini sebagai tindak pidana korupsi,
do
gu juga kerugian Negara sejumlah Rp720.000.000.- (tujuh ratus juta rupiah)
telah dikembalikan secara keseluruhan ke kas Daerah sebagaimana bukti
penyetorannya pada Bendahara Sekretariat Pemerintah Propvinsi dari 202
In
A
LSM/Ormas sejumlah Rp8.867.500.000,00.-. (delapan miliar delapan ratus
enam puluh tujuh juta lima ratus ribu rupiah), termasuk dana yang telah
ah
lik
diterima terdakwa sejumlah Rp720.000.000.- tersebut ;
Menimbang, dengan demikian kepada Terdakwa tidak akan dijatuhi
am
ub
hukuman tambahan berupa pengembalian kerugian keuangan Negara/daerah;
Menimbang, tentang pidana denda, Majelis Hakim mempertimbangkan
ep
bahwa meskipun pidana denda dalam ketentuan Pasal 3 Undang-undang RI
k
R
sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang Nomor 20 Tahun 2001
si
tentang Perubahan Atas Undang-undang RI Nomor 31 Tahun 1999 tentang
ne
ng
do
gu
lik
ub
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 92
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah
93 Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
3. Surat Keputusan Gubernur Sulawesi Selatan No. 163/II/TAHUN 2007,
R
tanggal 21 Februari 2007 tentang pembentukan Tim Anggaran
si
Pemerintah Daerah (TAPD) Provinsi Sulawesi Selatan.
ne
ng
4. Surat Keputusan Gubernur Sulawesi Selatan Nomor : 4251/XII/TAHUN
2007 tanggal 28 Desember 2007 tentang Penunjukan/Pengangkatan
do
gu Pejabat Pelaksana dalam Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2008
pada Badan/Dinas/Unit Kerja/Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD)
In
A
Provinsi Sulawesi Selatan a.n. Drs. H. MUH. ANWAR BEDDU sebagai
bendahara penerima dan pengeluaran pada Sekertaris Daerah Provinsi
ah
lik
Sulawesi Selatan.
ub
TA. 2008.
si
tanggal proses : 29 September 2011 atas nama Nasabah : Bend.
Sekretariat kantor Gubernur Sulawesi Selatan.
ne
ng
8. Foto Copy Surat Edaran Menteri Dalam Negeri No. 220 / 1980. DIII
do
gu
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 93
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
12. 2 (dua) lembar Surat Keputusan Gubernur Sulawesi Selatan Nomor :
R
1332/III/TAHUN 2008 tanggal 27 Maret 2008 perihal Permohonan
si
Pencairan Dana Bantuan kepada Karang Taruna Kec. Tamalate Kota
ne
ng
Makassar Tahun Anggaran 2008.
do
gu Provinsi Sulawesi Selatan Nomor Buku : 5322/03 tanggal 27 Maret 2008
sebesar Rp. 35.000.000,- (Tiga Puluh lima Juta Rupiah) untuk
In
A
Pembayaran Bantuan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan kepada
Pengurus Karang Taruna Kec. Tamalate Kota Makassar dalam rangka
ah
lik
Penyuluhan tentang bahaya HIV/AIDS dan Narkoba yang dibebankan
pada Kode Rekening 5.1.5.01.01 Belanja Bantuan kepada Organisasi
am
Profesi lainnya.
ub
14. 1 (satu) eksemplar proposal Permohonan Bantuan Dana dari yayasan
ep
Pendidikan Anas Ahmad Sekolah Teksos Kids Chess Nomor : 001/
k
Sekolah Catur/YKC/II/2008.
ah
si
15. 1 (satu) lembar Nota Pertimbangan Kepala Biro Keuangan tanggal 25
Maret 2008 Perihal Permohonan Dana Bantuan kepada Yayasan
ne
ng
do
gu
lik
ub
sebesar Rp. 35.000.000,- (Tiga Puluh lima Juta Rupiah) untuk Pemberian
Bantuan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan kepada Yayasan
ka
ep
lainnya.
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 94
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah
95 Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
18. 1 (satu) eksemplar proposal Permohonan Bantuan Dana dari Yayasan
R
Pusat Informasi Pemberdayaan Masyarakat Indonesia (PIPMI).
si
19. 1 (satu) lembar Nota Pertimbangan Kepala Biro Keuangan tanggal 20
ne
ng
Maret 2008 perihal Permohonan Pencairan Dana Bantuan kepada Pusat
Informasi Pemberdayaan Masyarakat Indonesia (PIPMI) sebesar Rp.
do
gu 100.000.000,- (Seratus Juta Rupiah).
In
A
124/II/TAHUN 2008 tanggal 21 Februari 2008 tentang Pemberian
Bantuan kepada Pusat Informasi Pemberdayaan Masyarakat Indonesia
ah
lik
(PIPMI) Tahun 2008.
ub
Provinsi Sulawesi Selatan Nomor Buku : 1185/02/ tanggal 25 Februari
sebesar Rp. 100.000.000,- (Seratus Juta Rupiah) untuk Pemberian
ep
k
si
Rekening 5.1.5.01.01 Belanja Bantuan Sosial Organisasi
Kemasyarakatan lainnya
ne
ng
22. 1 (satu) bundle buku cek (32) Bank Sulsel Cabang Utama Makassar
untuk seri No. CA 898376 s/d CA 898400.
do
gu
23. 1 (satu) bundle buku cek (5) Bank Sulsel Cabang Utama Makassar untuk
seri No. CA 447431 s/d CA 447440.
In
A
24. 1 (satu) bundle buku cek (4) Bank Sulsel Cabang Utama Makassar untuk
ah
lik
25. 1 (satu) lembar cek Bank BPD Sulsel Nomor : CB 007956 tanggal 27
m
ub
Maret 2008 senilai Rp. 170.000.000,- (Seratus Tujuh Puluh Juta Rupiah)
yang diterima oleh KAHAR GANI.
ka
ep
26. 1 (satu) lembar cek Bank BPD Sulsel Nomor : CA 898386 tanggal 19
ah
Maret 2008 senilai Rp. 250.000.000,- (Dua Ratus Lima Puluh Juta
R
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 95
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
27. 1 (satu) lembar cek Bank BPD Sulsel Nomor : CA 447423 tanggal 22
R
Februari 2008 senilai Rp. 100.000.000,- (Seratus Juta Rupiah) yang
si
diterima oleh KAHAR GANI.
ne
ng
28. 1 (satu) lembar cek Bank BPD Sulsel Nomor : CA 447433 tanggal 22
Februari 2008 senilai Rp. 100.000.000,- (Seratus Juta Rupiah) yang
do
gu diterima oleh KAHAR GANI.
29. 1 (satu) lembar cek Bank BPD Sulsel Nomor : CA 447425 tanggal 21
In
A
Februari 2008 senilai Rp. 100.000.000,- (Seratus Juta Rupiah) yang
diterima oleh KAHAR GANI.
ah
lik
30. 1 (satu) bundle buku cek (37) Bank Sulsel Cabang Utama Makassar
untuk seri No. CB 007951 s/d CB 007975.
am
ub
ep
k
ah
si
Menimbang, untuk menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa, maka perlu
dipertimbangkan terlebih dahulu keadaan yang memberatkan dan yang
ne
ng
do
gu
lik
ub
keseluruhan;
ah
persidangan;
es
M
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 96
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah
97 Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Selama persidangan Terdakwa hadir dengan tertib, tidak pernah
si
bertingkah dengan macam-macam alasan yang dapat membuat
persidangan tidak lancar;
ne
ng
Menimbang, berdasarkan hal tersebut, maka pidana sebagaimana pada
amar putusan sudah layak dan setimpal serta cukup adil dijatuhkan kepada
do
gu
Terdakwa;
Menimbang, oleh karena Terdakwa dijatuhi pidana, maka haruslah
dibebani pula untuk membayar biaya perkara yang jumlahnya akan disebutkan
In
A
pada amar putusan;
ah
lik
Undang-undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana
Korupsi jo. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan Atas
am
ub
Undang-undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana
Korupsi jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP jo. Pasal 64 ayat (1) KUHP, Pasal 6
ep
k
Negara dan Pasal 22 ayat (4), Pasal 46 ayat (2), Pasal 193 ayat (1), Pasal 197
R
si
ayat (1) dan Pasal 222 Undang-undang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Hukum
Acara Pidana serta peraturan perundang-undangan lain yang bersangkutan;
ne
ng
do
gu
In
A
MENG ADI LI :
ah
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 97
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
4. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana
R
penjara selama 1 ( satu ) tahun ;
si
5. Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa
ne
ng
dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
6. Menetapkan Terdakwa tetap berada dalam tahanan dengan jenis
do
gu penahanan Rumah Tahanan Negara;
7. Menetapkan barang bukti berupa:
1. Buku Kas Umum Bantuan Keuangan TA. 2008 Badan Pengelolaan
In
A
Keuangan Daerah Provinsi Sulawesi Selatan.
ah
lik
2. Dokumen Pelaksanaan Perubahan Anggaran Satuan Kerja Perangkat
Daerah (DPPA-SKPD) Pejabat Pengelolah Keuangan Daerah
am
ub
3. Surat Keputusan Gubernur Sulawesi Selatan No. 163/II/TAHUN 2007,
ep
tanggal 21 Februari 2007 tentang pembentukan Tim Anggaran
k
si
4. Surat Keputusan Gubernur Sulawesi Selatan Nomor : 4251/XII/
TAHUN 2007 tanggal 28 Desember 2007 tentang Penunjukan/
ne
ng
do
gu
lik
ub
ka
ep
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 98
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah
99 Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
7. Rekening Koran Bank Sulsel No. Rekening : 130-020- 000003061-1
R
tanggal proses : 29 September 2011 atas nama Nasabah : Bend.
si
Sekretariat kantor Gubernur Sulawesi Selatan.
ne
ng
8. Foto Copy Surat Edaran Menteri Dalam Negeri No. 220 / 1980. DIII
tanggal 27 November 2007 tentang Tata Cara Pemberitahuan
do
gu Keberadaan Ormas/LSM;
In
A
Yayasan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Sulawesi
Selatan.
ah
lik
10. 1 (satu) eksemplar proposal permohonan Bantuan Dana dari Karang
Taruna Pengurus Kecamatan Tamalate Kota Makassar Nomor : 010/
am
ub
B/Panpel/KT-TML/I/II/2008 tangg 20 Februari 2008.
ep
11. 1 (satu) lembar Nota Pertimbangan Kepala Biro Keuangan tanggal 25
k
si
35.000.000,- (Tiga Puluh Lima Juta Rupiah).
ne
ng
do
gu
lik
2008 sebesar Rp. 35.000.000,- (Tiga Puluh lima Juta Rupiah) untuk
Pembayaran Bantuan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan kepada
m
ub
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 99
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
14. 1 (satu) eksemplar proposal Permohonan Bantuan Dana dari yayasan
R
Pendidikan Anas Ahmad Sekolah Teksos Kids Chess Nomor : 001/
si
Sekolah Catur/YKC/II/2008.
ne
ng
do
gu 15. 1 (satu) lembar Nota Pertimbangan Kepala Biro Keuangan tanggal 25
In
A
Maret 2008 Perihal Permohonan Dana Bantuan kepada Yayasan
Pendidikan Anas Ahmad Sekolah Teksos Kids Chess sebesar Rp.
ah
lik
16. 2 (dua) lembar Surat Keputusan Gubernur Sulawesi Selatan Nomor :
am
ub
1334/III/TAHUN 2008 tanggal 27 Maret 2008 tentang Pemberian
Bantuan kepada Yayasan Pendidikan Anas Ahmad Sekolah Teksos
Kids Chess Tahun Anggaran 2008.
ep
k
ah
si
2008 sebesar Rp. 35.000.000,- (Tiga Puluh lima Juta Rupiah) untuk
ne
ng
do
dibebankan pada rekening 5.1.5.01.01 Belanja Bantuan kepada
gu
lik
ub
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 100
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah
101 Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
21. 1 (satu) lembar kuitansi Bendahara Pengeluaran Sekretariat Daerah
R
Provinsi Sulawesi Selatan Nomor Buku : 1185/02/ tanggal 25 Februari
si
sebesar Rp. 100.000.000,- (Seratus Juta Rupiah) untuk Pemberian
ne
ng
Bantuan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan kepada Yayasan
Pusat Informasi Pemberdayaan Masyarakat (PIPMI) yang dibebankan
do
gu kode Rekening 5.1.5.01.01 Belanja Bantuan Sosial Organisasi
Kemasyarakatan lainnya;
In
A
22. 1 (satu) bundle buku cek (32) Bank Sulsel Cabang Utama Makassar
untuk seri No. CA 898376 s/d CA 898400.
ah
lik
23. 1 (satu) bundle buku cek (5) Bank Sulsel Cabang Utama Makassar
am
ub
untuk seri No. CA 447431 s/d CA 447440.
24. 1 (satu) bundle buku cek (4) Bank Sulsel Cabang Utama Makassar
ep
k
R
25. 1 (satu) lembar cek Bank BPD Sulsel Nomor : CB 007956 tanggal 27
si
Maret 2008 senilai Rp. 170.000.000,- (Seratus Tujuh Puluh Juta
ne
ng
26. 1 (satu) lembar cek Bank BPD Sulsel Nomor : CA 898386 tanggal 19
do
gu
Maret 2008 senilai Rp. 250.000.000,- (Dua Ratus Lima Puluh Juta
Rupiah) yang diterima oleh KAHAR GANI.
In
A
27. 1 (satu) lembar cek Bank BPD Sulsel Nomor : CA 447423 tanggal 22
Februari 2008 senilai Rp. 100.000.000,- (Seratus Juta Rupiah) yang
ah
lik
28. 1 (satu) lembar cek Bank BPD Sulsel Nomor : CA 447433 tanggal 22
m
ub
29. 1 (satu) lembar cek Bank BPD Sulsel Nomor : CA 447425 tanggal 21
ah
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 101
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
30. 1 (satu) bundle buku cek (37) Bank Sulsel Cabang Utama Makassar
R
untuk seri No. CB 007951 s/d CB 007975;
si
dikembalikan kepada Penuntut Umum untuk dijadikan barang bukti
ne
ng
dalam perkara lain;
do
gu 8. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah
Rp.5.000,00.- (lima ribu rupiah);
In
A
Demikian diputuskan dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim
ah
lik
Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Makassar, pada hari
Rabu, tanggal 05 Agustus 2015, oleh Muhammad Damis, S.H., M.H. selaku
am
ub
Hakim Ketua, H. Muhammad Anshar Madjid, S.H., M.H. dan Hakim Ad Hoc
Rostansar, S.H., M.H. masing-masing sebagai Hakim Anggota, yang diucapkan
dalam sidang terbuka untuk umum pada hari itu juga oleh Hakim Ketua dengan
ep
k
si
Makassar, serta dihadiri oleh Irma Arriyani, S.H. Penuntut Umum pada
Kejaksaan Negeri Makassar dan Terdakwa didampingi Penasihat Hukumnya.
ne
ng
do
Hakim Anggota, Hakim Ketua,
gu
t.t.d.
In
A
t.t.d.
MUHAMMAD DAMIS, S.H., M.H,
H.MUH. ANSHAR MADJID, SH.,MH.
ah
lik
Panitera Pengganti,
t.t.d.
m
ub
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 102