Anda di halaman 1dari 2

PANDUAN ASUHAN KEPERAWATAN (PAK)

RS. HARAPAN BUNDA

TUBERCULOSIS

1. Pengertian Asuhan keperawatan pada pasien dengan


Tuberculosis
2. Asesmen Keperawatan 1. Batuk lebih dari 4 minggu dengan atau tanpa
sputum.
2. Malaise ( kelelahan ).
3. Nyeri dada.
4. Batuk campur darah.
5. Kehilangan nafsu makan, penurunan berat
badan.
6. Keringat dingin di malam hari.
3. Diagnosa Keperawatan 1. Bersihkan jalan nafas tak efektif berhubungan
dengan sekret kental / sekret darah
2. Resiko nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
berhubungan dengan anoreksia
3. Risiko tinggi infeksi (Penyebaran / aktivasi
ulang ) berhubungan dengan Penurunan /
pertahanan / pertahanan primer tidak adekuat.
4. Kriteria Evaluasi/Nursing 1. Bersihan jalan nafas tak efektif berhubungan
Outcome dengan sekret kental / sekret darah.
a. Klien dapat mengeluarkan sekret tanpa
bantuan
b. Mempertahankan jalan nafas pasien
2. Resiko nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
berhubungan dengan anoreksia
a. Berat badan normal / meningkat
b. Klien dapat menghabiskan porsi makan
yang disediakan
3. Resiko tinggi infeksi ( penyebaran/ aktivasi
ulang) berhubungan dengan penurunan /
pertahanan / pertahanan primer tidak adekuat
a. Tidak terjadi penyebaran infeksi
5. Intervensi Keperawatan 1. Bersihan jalan nafas tidak efektif berhubungan
dengan sekret kental / skret darah
a. Kaji fungsi pernafasan (bunyi nafas,
kecepatan irama dan kedalaman)
b. Beri posisi semi fowler
c. Kolaborasi dalam pemberian therapy
2. Resiko nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
berhubungan dengan anoreksia
a. Kaji pola makan
b. Anjurkan makan sedikit tapi sering
c. Anjurkan makan selagi hangat
d. Kolaborasi dengan dokter dalam pemberian
therapy
e. Kolaborasi dengan ahli gizi dalam
pemberian diet
3. Resiko tinggi infeksi (penyebaran/aktivai
ulang) berhubungan dengan penurunan /
pertahanan atau pertahanan primer tidak
adekuat.
a. Monitor tanda vital
b. Kolaborasi dengan dokter dalam pemberian
therapi
6. Informasi dan Edukasi 1. Ajarkan pasien untuk batuk / bersih dan
mengeluarkan pada tissue, tissue yang
digunakan sekali pakai.
2. Ajarkan klien teknik mencuci tangan yang tepat.
3. Tekankan pentingnya tidak menghentikan terapi
obat.
4. Diskusikan dengan pasien / keluarga yang
berhubungan dengan penyakit
5. Bantu pasien latihan batuk efektif dan latihan
nafas dalam.
7. Evaluasi Mengevaluasi respon subyektif dan obyektif
setelah dilaksanakan intervensi dan dibandingkan
dengan NOC serta analisis terhadap perkembangan
diagnosis keperawatan yang telah ditetapkan
8. Penalaah Kritis Komite Keperawatan
9. Kepustakaan Amin Huda & Hardhi Kusuma.(Jilid 1). (2013).
Aplikasi Asuhan Keperawatan Berdasarkan
Diagnosis Medis & NANDA. Yogyakarta: Med
Action.

Anda mungkin juga menyukai