Anda di halaman 1dari 2

OBSERVASI PASIEN GAWAT

No. Dokumen No. Revisi Halaman

04/02/03 01 1 dari 2

STANDAR PROSEDUR
Tanggal Terbit Ditetapkan,
OPERASIONAL

04 September 2017 dr. Titi Anggraeni Nasution, MARS


KAMAR BERSALIN
Direktur
.Adalah suatu kegiatan medis dalam memantau keadaan fisik,
Pengertian psikis pasien gawat agar dapat diselamatkan secara fisik dan
psikis
Sebagai acuan pemantauan/ observasi penderita gawat dapat
Tujuan
ditangani dengan baik dan selamat jiwanya
096A18/SK/DIR/RSKH-SETU/IX/2017
Kebijakan
Tentang Kebijakan VK (Kamar Bersalin)
Dr. Umum dengan sertifikasi ATLS dan ACLS
Standard Tenaga
Bidan dengan minimal Akbid, memiliki STR Bidan, sertifikasi BHD
Prosedur A. Persiapan alat :
Stetoskope
Tensimeter
Thermometer
Stop watch/ jam
Senter

B. Penatalaksanaan

1. Menjelaskan tujuan observasi pada keluarga pasien.


2. Membawa alat-alat ke dekat pasien.
3. Mengobservasi kondisi pasien tiap 5 15 menit sesuai
dengan tingkat kegawatannya.
4. Hal-hal yang perlu diobservasi :
a. Keadaan umum penderita
b. Kesadaran penderita
c. Kelancaran jalan nafas (air Way).
d. Kelancaran pemberian O2
e. Tanda-tanda vital :Tensi, Nadi, Respirasi / pernafasan
dan Suhu.
f. Kelancaran tetesan infus

PT. Dokumen ini milik perusahaan, dilarang memperbanyak sebagian atau keseluruhan isi dokumen
KARTIKA MEDIKA ini tanpa seijin tertulis dari perusahaan.
OBSERVASI PASIEN GAWAT

No. Dokumen No. Revisi Halaman

04/02/03 01 2 dari 2

5. Apabila hasil observasi menunjukkan keadaan penderita


semakin tidak baik maka paramedis perawat harus lapor
kepada Dokter yang sedang bertugas (diluar jam kerja
pertelpon).
6. Apabila kasus penyakitnya diluar kemampuan Dokter maka
perlu dirujuk
7. Observasi dilakukan maksimal 2 jam, selanjutnya diputuskan
penderita bisa pulang atau rawat inap.
8. Perkembangan penderita selama observasi dicatat dilembar
observasi.
9. Setelah observasi tentukan apakah penderita perlu : rawat
jalan / rawat inap / rujuk.
1. Ruang Rawat Inap
Unit Terkait 2. Laboratorium
3. Radiologi

PT. Dokumen ini milik perusahaan, dilarang memperbanyak sebagian atau keseluruhan isi dokumen
KARTIKA MEDIKA ini tanpa seijin tertulis dari perusahaan.

Anda mungkin juga menyukai