TUGAS MAKALAH

Dibuat Untuk Memenuhi Tugas Besar Mata Kuliah Investigasi Geoteknik

Dosen Pengajar :

Dr. Ir. Wiwik Rahayu, DEA

Disusun Oleh :

Kelompok 3

Abdul Azhim 1406533365

Kadek Agus Wahyu Sanjaya 1406551645
Winda Widia 1706991826

DEPARTEMEN TEKNIK SIPIL

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS INDONESIA

DEPOK 2017

Makalah Perancangan Investigasi Geoteknik

 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ..........................................................................................

BAB I
PENDAHULUAN ...............................................................................................
1.1 Latar Belakang ...............................................................................................
1.2 Rumusan Masalah .........................................................................................
1.3 Tujuan ............................................................................................................

BAB II
PEMBAHASAN ..................................................................................................
2.1 Perbedaan Pelabuhan dan Dermaga ...............................................................
3.2 Jenis-jenis Pelabuhan .....................................................................................
2.3 Jenis-jenis Dermaga .......................................................................................
2.4 Tipe Dermaga ................................................................................................
3.5 Perencanaan Pelabuhan .................................................................................
2.6 Persyaratan Teknis .........................................................................................
3.7 Pemilihan Lokasi ...........................................................................................
2.8 Data yang Dibutuhkan ...................................................................................
3.9 Acuan Pelaksanaan Survey ............................................................................
2.10 Dampak Terhadap Sekitar ...........................................................................

BAB III
PENUTUP ...........................................................................................................
4.1 Kesimpulan ....................................................................................................
4.2 Saran ..............................................................................................................

DAFTAR PUSTAKA ..........................................................................................

Makalah Perancangan Investigasi Geoteknik

 KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan rahmat-NYA
sehingga makalah ini dapat disusun dengan baik dan lancar hingga selesai. Penulisan
makalah ini adalah sebagai salah satu syarat nilai untuk mata kuliah Investigasi Geoteknik
pada program studi Teknik Sipil Universitas Indonesia. Makalah ini disusun sebagai bentuk
pelaporan berdasarkan presentasi kami yang dilaksanakan pada hari Rabu, 1 November
2017.

Makalah ini kami susun dengan mendapatkan bantuan dari berbagai pihak sehingga dapat
memperlancar pembuatan makalah ini. Untuk itu kami menyampaikan banyak terima kasih
kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pembuatan makalah ini. Ucapan terima
kasih ditujukan terutama kepada :

1. Dr. Ir. Wiwik Rahayu, DEA, selaku dosen mata kuliah Investigasi Geoteknik
2. Dr. Ir. Damrizal Damoerin,, M.Sc., selaku dosen mata kuliah Investigasi Geoteknik

Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman kami, makalah ini masih memiliki
banyak kekurangan. Oleh karena itu kami mengharapkan saran dan kritik untuk
kesempurnaan makalah ini.

Depok, November 2017

Penyusun

Makalah Perancangan Investigasi Geoteknik

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Perubahan dalam system perekonomian global yang terjadi saat ini membawa
dampak langsung maupun tidak langsung bagi perekonomian Indonesia. Pada era
globalisasi ini, pergerakan barang yang masuk kedalam negeri maupun yang keluar
negeri semakin meningkat jumlahnya. Oleh sebab itu pelabuhan yang merupakan salah
satu sarana penghubung pergerakan barang tersebut aktivitasnya juga semakin
meningkat. Begitu pentingnya peran pelabuhan di era globalisasi medorong para
engineer di seluruh dunia untuk dapat membangun pelabuhan yang tidak hanya dapat
beroperasi sesuai fungsinya namun juga memiliki tingkat keamanan dan kenyamanan
bagi para penggunanya baik dari dalam maupun luar negeri. Oleh karena itu, engineer
berperan penting dalam tahap perencanaan pelabuhan untuk meninjau layak atau
tidaknya pembangunan pelabuhan di lakukan pada suatu daerah tertentu. Tinjauan
yang dilakukan mencakup aspek ekonomi, politik dan teknis pembangunan pelabuhan.
Aspek teknis merupakan aspek yang sangat penting dalam menunjang kenyamanan
dan keamanan suatu pelabuhan, dimana geotechnical engineer di era global dituntut
untuk dapat mengetahui sifat-sifat tanah dan kontur tanah dalam lokasi proyek yang
akan dibangun, jenis-jenis kapal yang beroperasi, kedalaman air, serta kecepatan
gelombang dan angin. Lebih lanjut makalah ini akan menjelaskan mengenai aspek
teknis dalam perencanaan pembangunan suatu pelabuhan termasuk metode uji
lapangan dan uji laboratorium dalam mengetahui karakteristik sifat tanah pada lokasi
proyek yang akan di bangun.

1.2 Tujuan
Tujuan dari penulisan makalah ini adalah sebagai berikut :
1. Merancang infrastruktur pelabuhan ditinjau dari aspek geoteknik termasuk di
dalamnya pemilihan lokasi pembangunan pelabuhan.
2. Mengetahui persiapan pembangunan pelabuhan dengan mengidentifikasi data
yang diperlukan, acuan pelaksanaan survey serta dampak akibat pembangunan
dermaga.

Makalah Perancangan Investigasi Geoteknik

1.3 Rumusan Masalah
Berikut ini adalah rumusan masalah pada makalah ini :
1. Apa saja persyaratan teknis dalam pembangunan suatu pelabuhan?
2. Data apa saja yang dibutuhkan dalam suatu pelabuhan?
3. Bagaimana data pada proses perencanaan pelabuhan dapat diperoleh? Apa saja
metode yang digunakan?
4. Bagaimana tahapan pelaksanaan survey dalam perencanaan pelabuhan?
5. Bagaimana dampak pembangunan pelabuhan terhadap wilayah sekitarnya?

Makalah Perancangan Investigasi Geoteknik

 BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Perbedaan Pelabuhan dan Dermaga

Pelabuhan terdiri dari dari daratan dan perairan dengan batas-batas tertentu sebagai
tempat kegiatan pemerintahan dan ekonomi, juga sebagai tempat kapal bersandar,
berlabuh, naik turun penumpang, dan bongkar muat barang yang dilengkapi dengan
fasilitas keselamatan pelayaran serta sebagai tempat perpindahan intra dan antar moda
transportasi (Suyono, 2005).
Dermaga ialah tempat kapal ditambatkan di pelabuhan. Pada dermaga dilakukan
berbagai kegiatan bongkar muat barang dan orang dari dan ke atas kapal. Di dermaga
juga dilakukan kegiatan untuk mengisi bahan bakar untuk kapal, air minum, air bersih,
saluran air kotor/ limbah yang akan diproses lebih lanjut di pelabuhan (Suyono, 2005)

2.2 JENIS-JENIS PELABUHAN

Adapun jenis-jenis pelabuhan ditinjau berdasarkan:
a) Pelabuhan berdasarkan alamnya
- Pelabuhan Terbuka
- Pelabuhan Tertutup
b) Pelabuhan berdasarkan pelayanannya
- Pelabuhan Umum
- Pelabuhan Khusus
c) Pelabuhan berdasarkan wilayah pengawasan bea cukai
- Custom Port (Dibawah pengawasan Bea Cukai)
- Free Port (Diluar pengawasan Bea Cukai)
d) Pelabuhan berdasarkan kegiatan perdagangan
- Pelabuhan Impor
- Pelabuhan Ekspor
e) Pelabuhan berdasarkan kegiatan pelayarannya
- Pelabuhan Samudera
- Pelabuhan Nusantara
- Pelabuhan Rakyat

Makalah Perancangan Investigasi Geoteknik

 f) Pelabuhan berdasarkan kapal yang diperbolehkasn singgah
- Pelabuhan Laut (Boleh dikunjungi negara lain)
- Pelabuhan Pantai (Hanya Penduduk Lokal)
g) Pelabuhan berdasarkan perannya dalam pelayaran
- Pelabuha Transsito (mengerjakan transshipment cargo)
- Pelabuhan yang mengerjakan kegiatan penyebrangan
h) Pelabuhan berdasarkan lingkup pelayanan yang dilayani
- Pelabuhan hubungan Internasional
- Pelabuhan internasional
- Pelabuhan Nasional
- Pelabuhan Regional
- Pelabuhan Lokal

2.3 Jenis-Jenis Dermaga

a) Dermaga Barang Umum
Merupakan dermaga khusus yang berfungsi sebagai tempat pembongkaran
barang umum dari kapal dan pemuatan barang umum atau general cargo ke atas
kapal
b) Dermaga Peti Kemas
Dermaga ini khusus untuk bongkar dan muat barang peti kemas dan biasanya
memiliki fasilitas alat berat yaitu crane.
c) Dermaga Curah
Jenis dermaga yang ini adalah dermaga kusus yang digunakan bongkar dan
muat barang curah, dan memiliki fasilitas conveyor belt sebagai alat bongkar
muat.
d) Dermaga Khusus
Dermaga khusus digunakan hanya untuk kepentingan bongkar muat barang
berupa bahan bakar minyak, gas dan sejenisnyaadalah dermaga yang.
e) Dermaga Marina
Dermaga Marina adalah dermaga yang biasa di gunakan untuk jenis kapal
pesiar dan speed boat, jadi dermaga ini bisa dibilang sebagai dermaga tempat
turun naik penumpang
f) Dermaga Kapal Ikan

Makalah Perancangan Investigasi Geoteknik

 Adalah jenis dermaga yang hanya digunakan untuk kepentingan kapal-kapal
ikan.

2.4 Tipe Dermaga

a) Dermaga Quay Wall
Dermaga quay wall ini terdiri dari struktur yang sejajar pantai, berupa tembok
yang berdiri di atas pantai, dan dapat dibangun dengan beberapa pendekatan
konstruksi diantaranya sheet pile baja/beton, caisson beton atau open filled
structure
b) Dermaga Dolphin
Tempat kapal bersandar pada dermaga yang dibangun pada trestel. Pada dolphin
ini kapal ditambatan pada bolder, dan dilengkapi dengan fender untuk meredam
benturan kapal pada dolphin. Oleh karena itu konstruksi dolphin harus cukup
kuat untuk menahan beban pada saat kapal merapat atau kapal digoyang oleh arus
atau ombak. (Kondisi pasir landau).
c) Dermaga Jetty
Dermaga tipe jetty berupa dermaga apung yang pada umumnya di gunakan untuk
kapal penumpang, dan terdapat di dermaga jenis angkutan sungai atau danau,
dermaga ini tidak membutuhkan kontruksi yang terlalu kuat untuk menahan
beban muatan barang angkutan yang siap di muat.

2.5 Perencanaan Pelabuhan

Dalam merencanakan suatu pelabuhan tentunya membutuhkan biaya yang besar
sehingga perlu dipertimbangkan secara matang, adapun pertimbangan yang harus
diperhatikan dari segi:
1. Ekonomi
Lokasi rencana didirikannya pelabuhan harus memiliki tingkat produktifitas yang
tinggi, sehingga dapat mengikuti perkembangan ekonomi secara global.
2. Politik
Lokasi yang dipilih haruslah memiliki tuntutan dalam menjalin hubungan politik
dalam maupun luar negeri.
3. Teknis
Loaksi rencana haruslah memenuhi kriteria perencanaan pelabuhan salam aspek
teknis seperti luas lahan, kedalaman, angin, pasang surut, dan gelombang.

Makalah Perancangan Investigasi Geoteknik

2.6 Persyaratan Teknis
Rencana teknis yang harus diperhatikan dalam merencanakan pelabuhan di suatu
daerah, diantaranya:
1. Merupakan daerah yang potensial
2. Akses antara transportasi air dan darat mudah
3. Kapal mudah keluar masuk, bermanuver, bertambat, bongkar muat, dan reparasi.
4. Biaya pembangunan dan pemeliharaanya efektif dan efisien.
5. Memungkinkan perluasan maupun pengembangan.

2.7 Pemilihan Lokasi

Adapun data-data yang dibutuhkan dan perlu ditinjau ialah:
1. Tinjauan Topografi dan geologi
Data topografi yang dibutuhkan ialah data topografi darat maupun laut dimana
dapat dilihat daerah rencana memungkinkan atau tidak untu dilakukan
pembangunan maupun pengembangan. Sedangkan data geologi dibutuhkan untuk
mengetahui kondisi tanah dan pengerukan yang perlu dilakukan.
2. Tinjauan Pelayaran
Data ini dibutuhkan untuk mengetahui alur pelayaran yang mana dipengaruhi juga
oleh angina, gelombang, dan arus.
3. Tinjauan Sedimentasi
Tinjauan ini diperlukan agar sedimentasi yang terjadi seminim mungkin, termasuk
pengerukan awal dan juga pengerukan untuk pemeliharaan.
4. Tinjauan Gelombang dan Arus
Tinjauan terhadap gelombang dan arus diperlukan karena gelombang
menimbulkan gaya-gaya terhadap kapal dan bangunan pelabuhan, sedangkan arus
mempengaruhi gerakan kapal.
5. Tinjauan Kedalaman Air
Tinjauan ini dimaksudkan untuk mengetahui kondisi pasang surut air, yang mana
hal ini nantinya akan dipengaruhi oleh jenis kapal yang direncanakan.

2.8 Data yang Dibutuhkan

1. Data Topografi dan Bathymetri

Makalah Perancangan Investigasi Geoteknik

 Data Topografi : Untuk mendapatkan elevasi, gambaran situasi dan ketinggian
daerah yang menyangkut sarana dan fasilitas dermaga.
Data Bathymeteri : untuk mengetahui variasi kedalaman dan adanya
penghalang/rintangan alur pelayaran.

2. Data Hydro-oceanography
Data Pasang Surut : Untuk mengetahui batas-batas muka air laut pada saat
pasang tertinggi dan surut terendah.
Data Arus : Untuk merencanakan gaya horizontal yang dipengaruhi stabilitas
struktur dermaga.
Data Angin : Angin dapat menyebabkan terjadinya gelombang maupun arus
permukaan.

3. Data Penyelidikan Tanah

Pengujian Boring, Sondir, dan CBR darat dan laut disekitar daerah rencana.
Termasuk jalur kabel listrik, listrik di bawah tanah yang berada di sekitar lokasi
konstruksi
Sehingga didapat nilai settlement tanah, keruntuhan lereng, daya dukung tanah,
dan jenis tanah dasar.

4. Data Kapal
Data kapal yang direncanakan, meliputi : DWT (Dead Weight Tonnage),
Length, Width, Depth, Full Draught.

5. Data Struktur
Apabila dalam tahap pengembangan, maka data struktur eksisting diperlukan

2.9 Acuan Pelaksanaan Survey

Sebelum dilakukan pembangunan maupun perancangan, perlu dilakukan kegiatan
survey awal lapangan yang mana bertujuan untuk memberikan gambaran kondisi asli
lapangan. Adapun tahapan pelaksanaan survey yaitu:
1. Survey Pendahuluan (Reconnaissance Survey)

Makalah Perancangan Investigasi Geoteknik

 Kegiatan untuk mempersiapkan tim/personil konsultan yang akan melakukan
kegiatan survey dan investigasi termasuk pemilihan metoda dan peralatan serta
permasalahan yang mungkin timbul nantinya. Juga merupakan pengenalan
lapangan, pengambilan data visual dan data sekunder awal yang digunakan dalam
pengecekan kondisi lokasi.

2. Survey Quarry Material

Survey quarry material yang harus dilakukan meliputi: Material, timbunan untuk
reklamasi, material batu untuk revetment, material dasar untuk beton seperti pasir,
batu split, jumlah dan kualitas material, lokasi quarry, perijinan yang diperlukan,
untuk quarry material yang berada di laut, harus memperlihatkan kedalaman dasar
laut dimana quarry berada.

3. Survey Penyelidikan Tanah

2.10 Dampak Terhadap Sekitar

1. Dampak Lingkungan
Dampak lingkungan merupakan dampak yang terjadi terhadap komponen
lingkungan disekitar area pembangunan pelabuhan (flora/fauna di darat) sehingga
menyebabkan perubahan komunitas dan penyebarannya.
Kerusakan lingkungan, pencemaran lingkungan baik itu dari pihak perusahaan
maupun dari masyarakat, Disamping itu dampak lingkungan hayati perairan
seperti plankton, nekton dan benthos. Tingginya intensitas kekeruhan akan
menganggu proses fotosintesa dan fitoplankton yang selanjutnya mengganggu
rantai makanan di dalam perairan dan berakibat pada kelimpahan, kepadatan dan
keaneka ragaman biota, selain itu dapat juga menyebabkan polusi udara,
peningkatan kebisingan, dan pencemaran tanah, penurunan kualitas air laut dan air
permukaan.

2. Dampak Sosial Ekonomi

Pembangunan pelabuhan dalam perencanaannya bertujuan untuk meningkatkan
kondisi sosial ekonomi atau berupa dampak positif, namun pada kenyataannya
masyarakat setempat hanya sedikit yang menikmatinya bahkan secara tidak

Makalah Perancangan Investigasi Geoteknik

 langsung menerima dampak negatif dari kerusakan-kerusakan yang ditimbulkan
seperti perubahan tata guna lahan.

3. Dampak Sosial Budaya

Adanya culture shock pada warga sekitar yang dapat menyebabkan perubahan
budaya daerah tersebut. Selain itu, terjadi perubahan struktur sosial
masyarakatnva yang heterogen, hal ini disebabkan oleh banyaknya pendatang
yang dapat menimbulkan kesenjangan atau kecemburuan sosial antara penduduk
yang ikut bekerja dengan yang tidak ikut bekerja atau antara pendatang dengan
penduduk setempat. Dampak ini juga dapat berupa gangguan keamanan dan
ketertiban masyarakatnya seperti terjadinya pencurian dan keributan.

BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan

REFERENSI

Makalah Perancangan Investigasi Geoteknik

 Bahan Kuliah Mata Kuliah Perancangan Infrastruktur Keairan 1. Universitas Indonsia.
Depok, 2016.

http://www.fs.fed.us/eng/pubs/html/wr_p/99771806/99771806.htm

CECALC.com

http://www.fao.org/docrep/field/003/AB772E/AB772E08.htm

http://www.xmswiki.com/wiki/HY8:Shapes

http://www.ijsrit.com/uploaded_all_files/1616975586_k1.pdf

Makalah Perencanaan Saluran dan Gorong-Gorong

Makalah Perancangan Investigasi Geoteknik