PENDAHULUAN
dan pelatihan bagi para siswa, yang memadukan antara pendidikan di Sekolah
kerja secara langsung dan terarah untuk menambah keahlian tertentu. Tujuan utama
mandiri.
Dalam pemilihan judul karya tulis ini, sesuai dengan tempat penulis Prakerin, yakni
PT PLN Batam Area Pelayanan Batu Aji yang bergerak dalam bidang penyediaan
tenaga listrik bagi kepentingan umum di wilayah Pulau Batam. Selama penulis
(respon cepat) atau yang disingkat QR. Hal yang dikerjakan berupa :
Tempat saya melaksanakan PRAKERIN saat ini tempatnya nyaman, Hal ini juga
yang membuat saya bertambah semangat dalam melaksanakan Prakerin, dari tanggal
27 Desember 2012 sampai dengan tanggal 16 Maret 2013 dan semoga disini saya
6
C. Tujuan Kegiatan Prakerin di Perusahaan / Industri
Siswa dapat mengetahui jenis-jenis gangguan yang terjadi pada kelistrikan dan
alat-alat listrik.
Siswa dapat terampil dalam melakukan perbaikan pada kelistrikan dan alat-alat
Siswa dapat mengetahui dimana letak-letak kerusakan pada kelistrikan dan alat-
alat listrik.
Memperkokoh hubungan dan kerja sama antara sekolah dengan dunia kerja.
Penyelesaiannya
adalah dengan cara membalikkan polaritas pada terminal kWh meter pada sisi
MCB Rusak
Cara perbaikannya yaitu dengan mengganti dengan MCB yang baru. Dalam
penggantian MCB, rating MCB yang lama dengan rating MCB yang baru harus
6
E. Sejarah berdirinya PT PLN Batam
Sejarah berdirinya Pelayanan Listrik Nasional Batam (PT PLN Batam), yang
bergerak dalam usaha penyediaan tenaga listrik bagi kepentingan umum di Wilayah
Batam, awalnya dilakukan oleh Pertamina, tepatnya pada tahun 1971. Bermodalkan
PLTD yang memiliki daya pasang cukup rendah(2 x 188 kVA), sehingga waktu itu
listrik hanya bisa dirasakan oleh Pertamina dan perumahan karyawannya saja.
Seiring dengan perkembangan Batam yang mulai meningkat, akhirnya tahun 1976
Batam (OPDIPB), untuk mengelola kota yang berbentuk Kalajengking ini, dimana
JB Sumarlin. Kapasitas pembangkit pun masih rendah, hanya sebesar 17,5 MW.
Setelah tugas JB Sumarlin usai, tepat tahun 1978 Ketua Otorita Batam dipegang oleh
Prof. Dr. Ing. BJ. Habibie. Dalam kepemimpinan Habibie, Batam sudah mulai
diarahkan sebagai kota industri. Total daya terpasang pada periode 1976-1992
Khusus Batam berubah menjadi PT Pelayanan Listrik Nasional Batam (PT PLN
Batam) dengan status sebagai anak perusahaan PT PLN (Persero), sebagai unit
6
mandiri yang mengelola kelistrikan dari hulu sampai hilir. Dan pada Juni 2008 PT
Sampai dengan akhir 2011, bright PLN Batam memiliki kapasitas terpasang 373
MW dan daya mampu 300 MW dengan beban puncak 259 MW. Di sisi produksi,
sejak tahun 2004 bright PLN Batam menerapkan fuel mix strategy, dan sampai
dengan tahun 2011 komposisi pemakaian energi primer tercatat sebesar 95.19%
6
BAB II
ISI LAPORAN
A. ASPEK TEORITIS
1. kWh Meter
kWh Meter adalah alat penghitung pemakaian energi listrik. Alat ini bekerja
menggerakan piringan yang terbuat dari aluminium. Pengukur Watt atau Kwatt
demikian tenaga listrik dapat diukur, baik dalam satuan WH (watt Jam) ataupun
6
Pemakaian energi listrik di industri maupun rumah tangga menggunakan satuan
kilowatt- hour (kWh). Karena itulah alat yang digunakan untuk mengukur
energi pada industri dan rumah tangga dikenal dengan watt hour meters.
Jika meter dihubungkan ke daya satu fasa, maka piringan mendapat torsi yang
Kumparan tegangan.
Kumparan arus.
Piringan aluminium.
6
Magnet permanen.
Blok terminal.
kWh Meter terdiri dari sebuah kepingan berinduksi dan terbuat dari aluminium.
induksi.
dihubung pareral dengan beban. Jika kumparan arus terhubung dengan sumber
PLN dan kumparan tegangan terhubung dengan beban (lampu, TV, dll), maka
pada kumparan arus akan timbul garis gaya-gaya magnet, dan berlawanan
akan memutar gear-gear kWh dan kemudian akan memutar angka-angka baca.
6
d. Cara Pemasangan kWh Meter
rumah yang mempunyai peran sangat penting. Komponen ini berfungsi sebagai
sistem proteksi dalam instalasi listrik bila terjadi beban lebih dan hubung
6
singkat arus listrik (short circuit atau korsleting). Kegagalan fungsi dari MCB
kebakaran.
1. Actuator Lever atau toggle switch, digunakan sebagai Switch On-Off dari
presisi arus trip dari MCB setelah pabrikasi (MCB yang dijual dipasaran
6
7. Solenoid Coil atau lilitan yang berfungsi sebagai magnetic trip dan bekerja
8. Pemadam busur api jika terjadi percikan api saat terjadi pemutusan atau
MCB ini mempunyai fungsi sebagai pemutus arus listrik ke arah beban. Dan
fasilitas pemutus arus ini bisa dilakukan dengan cara manual ataupun
otomatis.
Cara manual adalah dengan merubah Toggle Switch yang ada didepan MCB
(biasanya berwarna biru atau hitam) dari posisi ON ke posisi OFF dan
bagian mekanis dalam MCB akan memutus arus listrik. Hal ini dilakukan bila
perbaikan instalasi listrik rumah. Istilah yang biasa dipakai adalah MCB Switch
Off.
Sedangkan MCB akan otomatis OFF bila dideteksi terjadi arus lebih,
disebabkan karena beban pemakaian listrik yang lebih, atau terjadi gangguan
hubung singkat oleh bagian didalam MCB dan memerintahkan MCB untuk
OFF agar aliran listrik terputus. Istilah yang biasa dipakai adalah MCB Trip.
Misalnya, suatu MCB mempunyai rating arus listrik 6A tetapi arus listrik aktual
yang mengalir melalui MCB tersebut ternyata 7A, maka MCB akan trip dengan
delay waktu yang cukup lama sejak MCB ini mendeteksi arus lebih tersebut.
6
Bagian di dalam MCB yang menjalankan tugas ini adalah sebuah strip bimetal.
Arus listrik yang melewati bimetal ini akan membuat bagian ini menjadi panas
dan memuai atau mungkin melengkung. Semakin besar arus listrik maka
bimetal akan semakin panas dan memuai, pada akhirnya akan memerintahkan
switch mekanis MCB memutus arus listrik dan toggle switch akan pindah ke
posisi OFF.
Lamanya waktu pemutusan arus ini tergantung dari besarnya arus listrik.
Semakin besar tentu akan semakin cepat. Saat arus listriknya sudah putus, maka
bimetal akan mendingin dan kembali normal. MCB bisa kembali mengalirkan
Fungsi proteksi ini akan bekerja bila terjadi korsleting atau hubung singkat arus
listrik. Terjadinya korsleting akan menimbulkan arus listrik yang sangat besar
Bila MCB trip karena overload, maka kita cukup mengurangi pemakaian listrik
dengan memutuskan sebagian beban peralatan listrik. Setelah itu MCB bisa kita
ON kan kembali. Tetapi perlu kita beri waktu sekitar 1 atau 2 menit untuk
Sedangkan bila MCB trip karena korsleting, maka jangan langsung ON kan
MCB, tetapi pastikan dulu bagian dari instalasi listrik rumah yang bermasalah
sudah dilepaskan dari sistem kelistrikan. Biasanya pada peralatan listrik atau
6
bagian listrik tersebut ada tanda-tanda seperti percikan bunga api listrik, bau
B. Proses Pengerjaan/Produksi
1. kWh Meter
Karena kWh meter hanya buatan manusia, maka tidak heran alat ini sering
manusia, tetapi juga karena alat tersebut memang sudah lama dipakai sehingga
diantaranya karena kesalahan pemilik rumah yang menaruh kabel instalasi rumah
yang tidak sesuai dengan SLO ( Standar Layak Operasi ) yang diberikan oleh
Konsuil.
konsumen tegangan rendah dan menerbitkan Sertifikat Layak Operasi ( Daya 450
tercipta instalasi listrik yang aman, andal dan akrab lingkungan. Sehingga
6
Kerusakan lainnya bisa disebabkan kecerobohan pihak pemasangan kWh meter,
polaritas yang terbalik atau tertukar, dan bisa menyebabkan pemilik rumah
kelistrikan.
Selain gangguan yang terjadi diatas, kWh meter juga bisa mengalami kerusakan,
tidak mengetahui daya yang dimiliki dengan pemakaian yang mereka pakai,
Selain karena kecerobahan manusia, kWh meter juga bisa rusak karena
Berikut ini beberapa kerusakan lain yang terjadi pada kWh meter, diantaranya :
6
2. Polaritas Terbalik
Cara perbaikannya:
1. Potong semua kabel dari terminal In Out dan ujung-ujung kabel SR di beri
isolasi.
2. Kupas ujung kabel netral dari instalasi rumah dan ujung kabel netral dari
terminal kWh Meter(terminal nomor 5). Pada ujung-ujung kabel netral tersebut
6
Join AL-CU diPress dengan menggunakan Tang Press, kemudian setelah
3. Kupas ujung kabel fasa dari instalasi rumah dan ujung kabel fasa dari terminal
dengan menggunakan Tension Join AL-CU setelah itu, Tension Join AL-CU
diPress dengan menggunakan Tang Press, kemudian setelah Tension Join AL-
4. Kupas ujung kabel SR yang netral dan ujung kabel netral dari terminal KWH
menggunakan Tension Join AL-CU setelah itu, Tension Join AL-CU diPress
5. Kupas ujung kabel SR yang fasa dan ujung kabel fasa dari terminal KWH
menggunakan Tension Join AL-CU setelah itu, Tension Join AL-CU diPress
2. Konsleting .
pada terminal In Out, hal ini juga bisa menyebabkan drop tegangan.
6
2. Polaritas Terbalik
Penanganan kerusakan:
berhenti.
6
3. Kabel incoming netral terluka.
3. MCB Rusak.
6
Cara perbaikannya:
c. Lepas MCB yang lama pada kedudukannya dan pasang MCB yang baru pada
kedudukannya.
Dalam penggantian MCB ini, MCB yang lama dengan MCB yang baru
Misalnya: MCB yang lama nilainya 10 A dan jika diganti dengan MCB yang
sampai berhenti.
Hal ini juga bisa menyebabkan terbakarnya terminal MCB dan tegangan drop.
3. MCB Rusak
Penyebabnya:
jadi, karena melewati batas nilai MCB, maka secara otomatis MCB akan
mati/off, jika tidak dikurangi pemakaian maka lama kelamaan tombol MCB
6
C. Pembahasan/Ulasan
Angka 1 dan 2 menunjukkan nomor terminal pada MCB sebagai tempat koneksi
kabel listrik. Pada angka 1 atau bagian atas biasanya disambung dengan kabel
Incoming dan pada angka 2 atau bagian bawah biasanya disambung dengan kabel
Outgoing.
NC45a
MCB model number yang ditentukan dari produsen MCB. Lain produsen berarti lain
model number. Sebagai tambahan informasi, model NC45a ini adalah MCB yang
C16
Kode ini menjelaskan tripping curve MCB yaitu tipe C, dengan proteksi magnetic
trip sebesar 5-10In (In : arus nominal atau rating arus dari MCB) dan angka 16
6
adalah rating arus dari MCB sebesar 16A. Rating arus ini adalah kode paling penting
230/400V
Menjelaskan rating tegangan dalam operasi MCB yaitu 230V atau 400V sesuai
4500 dan 3
4500 menunjukkan rated breaking capacity MCB, yaitu kemampuan kerja MCB
masih baik sampai arus maksimal 4500 VA, yang biasanya terjadi saat hubung
singkat arus listrik. Dimana diatas angka ini MCB akan berpotensi rusak. Dan angka
3 adalah I2t classification, yaitu karakteristik energi maksimum dari arus listrik
12002
Catalog Number dari produsen MCB yang tujuannya sebagai nomor kode saat
pembelian.
Menandakan bahwa MCB ini sudah lolos uji di LMK PLN (LMK : Lembaga
6
I-ON pada toggle switch
Menandakan bahwa MCB pada posisi ON. Untuk posisi OFF maka simbolnya
adalah O-OFF.
SNI
6
BAB III
PENUTUP
oleh para siswa dan siswi, agar dapat menerapkan hasil yang diperoleh selama
Dengan dibuatnya laporan prakerin ini, diharapkan dapat dijadikan acuan bagi
lancarnya Praktik Kerja Industri (PRAKERIN), terutama pada tahap awal kerja
berkaitan dengan keahlian yang ada didunia usaha atau di dunia industri. Dengan
dibuatnya laporan ini diharapkan juga ada kesamaan visi dan misi antara pihak
Harapan penyusun sebagai penulis didalam penjelasan didalam laporan ini telah
tersusun sesuai dengan tujuan siswa dan siswi, penyusun telah berusaha menyusun
dengan menggunakan bahasa yang mudah dipahami dan dimengerti bagi yang
dari isi laporan tersebut atas kelebihan dan kekurangannya penyusun mohon maaf.
A. Kesimpulan
a. kWh Meter
a. Konsleting
6
Cara penanganannya :
secara manual.
2. Polaritas Terbalik
seharusnya. Hal ini akan menyebabkan putaran piringan pada kWh meter terbalik .
Polaritas tersebut.
Cara penanganannya :
b. Mengencangkan connector.
Kembali.
6
b. MCB (Miniature Circuit Breaker)
Lepas MCB yang lama pada kedudukannya dan pasang MCB yang baru
pada kedudukannya.
Dalam penggantian MCB ini, MCB yang lama dengan MCB yang baru
Misalnya: MCB yang lama nilainya 10A dan jika diganti dengan MCB yang
sampai berhenti.
Hal ini juga bisa menyebabkan terbakarnya terminal MCB, cara perbaikannya
3. MCB Rusak
Penyebabnya:
6
Misalnya: pemakaian pelanggan 6A sedangkan, nilai/ukuran MCB
pelanggan 5A jadi, karena melewati batas nilai MCB maka secara otomatis
MCB akan mati/off, hal ini lah yang akan membuat tombol MCB lama
Terjadi korsleting
B. Saran
mempunyai beberapa saran yang ingin disampaikan kepada pihak sekolah dan
instansi selaku pihak yang terkait langsung dengan pelaksanaan kegiatan prakerin,
Kegiatan prakerin ini merupakan kegiatan yang positif bagi semua pihak, baik
didunia industri, sehingga pada saat siswa dan siswi melaksanakan kegiatan
6
Sekolah hendaknya memperbanyak frekuensi bimbingan dan pengawasan
kegiatan prakerin.
Komunikasi antar pihak sekolah dengan pihak indutri harus dieratkan lagi.
Tata tertib dan kedisiplinan karyawan harus lebih ditingkatkan lagi agar hal
Pekerjaan yang diberikan dari pihak industri sangat bermanfaat bagi saya
dalam kehidupan yang akan datang, namun untuk mengisi waktu kosong
bermanfaat bagi siswa dan siswi agar waktu tidak terbuang dengan sia-sia.
6
DAFTAR PUSTAKA
http://www.instalasilistrikrumah.com/wp-content/uploads/2011/11/photo-inside-
cb.jpg.
http://info.plnbatam.com/info/index1.php.
http://www.cyberfebrio.asia/2012/02/kWh-meter/.
http://www.habetec.com/product/17/31/MCB-Miniature-Circuit Breaker/?o=default.