Anda di halaman 1dari 12

TUGAS KEWIRAUSAHAAN

PROPOSAL RENCANA BISNIS

MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN HIDUP MASYARAKAT

MELALUI USAHA KERAJINAN SOUVENIR ACARA WISUDA

OLEH :

1. Abdi Septia Putra (1410922015)


2. Aneryu Weti (1410922091)
3. Defvika Putra (1410922081)
4. Nur Annisa Marthaher (1510921005)

JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS ANDALAS

PADANG

2017
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Wisuda merupakan suatu proses pelantikan kelulusan mahasiswa yang telah menempuh
masa belajar pada suatu universitas. Wisuda adalah salah satu momen yang sangat dinanti-
nantikan oleh setiap mahasiswa. Momen tersebut akan terasa mengharukan apabila dihadiri
oleh orang terdekat seperti orang tua, kerabat, sahabat dan teman-teman seperjuangan.
Biasanya setelah acara selesai dilakukan acara foto-foto bersama dengan orang tua, teman-
teman serta suami / istri dari wisudawan / wisudawati atau dengan pasangan wisudawan /
wisudawati.

Keramaian yang ditimbulkan oleh adanya perayaan wisuda ini telah membuka peluang
yang potensial bagi banyak pihak untuk menjual souvenir wisuda yang biasanya berupa
parsel, boneka, buket bunga, selempang, dan lain sebagainya. Jaman sekarang, bingkisan
hadiah atau parsel seolah telah menjadi sebuah keharusan dalam perayaan wisuda. Alhasil
para pedagang souvenir dadakan pun akan bermunculan membanjiri area wisudaan.

Menimbang fakta diatas, kami melihat adanya peluang untuk membuka sebuah bisnis
yang memproduksi souvenir untuk acara wisuda. Selain acara wisuda, produk kami juga
dapat di jadikan sebagai souvenir acara pernikahan. Diharapkan dengan dibukanya usaha
bisnis souvenir ini, dapat membantu memberi pekerjaan kepada masyarakat sekitar.
Masyarakat yang ditargetkan disini adalah masyarakat yang dinilai kurang produktif, seperti
ibu rumah tangga, penyandang disabilitas dan masyarakat dengan latar belakang pendidikan
yang kurang memadai untuk mendapatkan pekerjaan.

Jadi, dengan adanya bisnis ini diharapkan bisa membuka lapangan pekerjaan baru
sehingga masyarakat dengan pendapatan menengah ke bawah bisa terbantu.

1.2 Tujuan
Tujuan dari rencana bisnis ini adalah :
1. Membuka usaha kerajinan souvenir wisuda.
2. Membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat.
3. Meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang dinilai kurang produktif seperti ibu rumah
tangga, penyandang disabilitas dan masyarakat dengan latar belakang pendidikan yang
kurang memadai untuk mendapatkan pekerjaan.
1.3 Manfaat
Manfaat dari realisasi rencana bisnis ini adalah :
1. Terealisasinya usaha kerajinan souvenir wisuda.
2. Terciptanya lapangan pekerjaan bagi masyarakat.
3. Meningkatnya kesejahteraan masyarakat yang dinilai kurang produktif seperti ibu rumah
tangga, penyandang disabilitas dan masyarakat dengan latar belakang pendidikan yang
kurang memadai untuk mendapatkan pekerjaan.
BAB II

GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

2.1 Kondisi Umum Lingkungan


Di Kota Padang terdapat banyak Universitas baik itu Negeri atau Swasta yang setiap
tahunnya meluluskan banyak sarjana ataupun diploma. Di kampus Universitas Andalas,
wisuda dilaksanakan tiga kali dalam setahun. Selain itu, keramaian yang terjadi akibat acara
wisuda ini sangat berpotensi untuk menjadi pasar yang menguntungkan untuk menjalankan
bisnis souvenir.
Saat ini, usaha yang memproduksi souvenir acara wisuda seperti buket bunga biasanya
terbuat dari kertas, kain flanel, plastik, dan bunga hidup. Untuk boneka wisuda, bahan –
bahan yang digunakan biasanya yaitu kain flanel, kertas, kain perca dan lain sebagainya.
Selain itu, souvenir yang diperjual belikan saat ini biasanya tidak memiliki nilai guna selain
sebagai pajangan.

2.2 Lokasi
Untuk lokasi, kami hanya mendirikan stand – stand penjualan di setiap fakultas dan
universitas yang ada di kota Padang. Karena jika kami hendak mendirikan toko souvenir yang
tetap diluar acara wisuda dan lain-lain, di prediksi penjualannya tidak banyak dibanding saat
acara tersebut.
2.3 Keunikan Produk

Berdasarkan kondisi di atas, kami berencana untuk membuat inovasi baru dalam industri
suvenir acara wisuda ini. Inovasi kami adalah menggunakan sabun mandi sebagai bahan baku
dasar dalam pembuatan kerajinan tangan ini. Selain memiliki nilai estetika sebagai pajangan,
buket bunga dan boneka wisuda ini memiliki nilai tambah sebagai pengharum ruangan
dengan banyak variasi aroma yang ditawarkan.
Gambar 1. Produk Bunga Sabun Mandi

Gambar 2. Produk Boneka Sabun Mandi

Proses pembuatan produk – produk tersebut cukup sederhana, tapi memerlukan


kreativitas tinggi sehingga produk yang dihasilkan memiliki nilai estetika. Langkah
pembuatannya, yaitu :

1. Haluskan sabun mandi tersebut dengan parut (alat sejenisnya)


2. Campur sabun yang sudah dihaluskan dengan 1 sendok air hangat, aduk sampai rata
3. Campurkan 4 sendok tepung maezena ke dalam adonan sabun, aduk hingga rata dan
liat (tidak lengket ditangan)
4. Bentuk adonan sabun mandi menjadi kelopak bunga dan rangkai dibatang bunga
sampai menyerupai bunga mawar.
5. Selipkan Putik bunga dan bakti tangkai bunga dengan isolatip
6. Buat dalam jumlah yang diinginkan dan siap dirangkai dengan vas bunga.
7. Untuk produk boneka sedikit berbeda dengan membentuk adonannya menyerupai
bentuk yang diinginkan.
8. Hias boneka tersebut dengan atribut-atribut wisuda seperti

2.4 Potensi Sumber Daya

Sumber daya yang dibutuhkan dan potensi yang ada di daerah lingkungan kampus
Universitas Andalas dan kawasan Pasar Baru akan dijelaskan sebagai berikut :

2.3.1 Sumber Daya Manusia

1. Tenaga Produksi
Untuk tenaga produksi, kami akan memberdayakan ibu-ibu rumah tangga dan
kaum disabilitas yang dianggap kurang produktif karena susah mendapatkan
pekerjaan. Dan untuk pekerjaan kerajinan sendiri sepertinya semua orang juga bisa,
hanya butuh pelatihan atau workshop yang cukup sehingga pekerja kami dapat
memiliki skill dan kreativitas yang dibutuhkan.
Kami menargetkan dapat memproduksi 100 buket bunga dan boneka dari
sabun mandi per harinya. Jadi, misalkan kalau produktivitas 1 orang untuk 1 hari
rata-rata 10 produk per jenisnya. Maka, jumlah pekerja yang akan kami pekerjakan
yaitu 10 orang.
2. Tenaga Pemasaran/Marketing
Kegiatan pemasaran / marketing akan dilakukan oleh tenaga produksi kami
sendiri, jadi mereka yang ingin bonus tambahan akan bekerja menjual barang
produksi kami langsung ke konsumen di acara – acara wisuda yang ada di kota
Padang. Atau pihak luar juga bisa bekerja sama dengan kami untuk menjadi
reseller dari produk kami. Tapi persen keuntungan untuk kami tentu harus pas dan
sesuai kriteria kami.
Kami menargetkan dapat menjual hingga 3000 buket bunga dan boneka dari
sabun mandi per acara wisuda. Jadi, misalkan produktivitas selama 1 bulan itu
3000 produk buket bunga sabun dan 3000 produk boneka sabun. Lalu, acara
wisuda dilaksanakan 2 bulan sekali dalam 1 tahun di kampus yang berbeda-beda di
kota Padang. Maka, kami menargetkan akan menjual 6000 produk dalam 1 acara.
Karena kami akan memproduksi sebulan sebelum satu acara dimulai, jadi biaya
produksi tidak terlalu besar.

2.3.2 Peralatan dan Bahan


Untuk peralatan hanya memerlukan peralatan rumah tangga sehari-hari seperti
kompor gas, gas, panci, parutan keju dan lain sebagainya. Sedangkan untuk bahan
kita hanya memerlukan sabun mandi berbagai warna dan aroma, lem kayu, cetakan
kalau diperlukan, dekorasi tambahan untuk dorama atau bungkusan. Jadi rasanya
bahan-bahan ini selalu tersedia di warung-warung dan mudah untuk
mendapatkannya.
Sebuah paket Buket Bunga Small hanya memerlukan 1 buah sabun mandi,
sedangkan paket medium memerlukan 2 buah sabun mandi dan paket big
memerlukan 3 buah sabun mandi. Kami merencanakan akan memproduksi 100
buah produksi buket bunga dan boneka sabun perbulannya, rinciannya yaitu 50
buah paket small, 30 buah paket medium dan 20 buah paket big. Hal ini
disesuaikan dengan daya beli masyarakat saat ini. Jadi untuk perbulan itu kami
perlu menyediakan sekitar 170 buah batang sabun mandi. Untuk lem kayu
diperkirakan 5 bucket (5kg), tepung Maizena sekitar 20kg per bulannya.
Sedangkan peralatan parutan keju, baskom diperlukan 10 buah untuk waktu yang
panjang.

2.5 Peluang Pasar


Peluang pasar dari usaha ini adalah para pengunjung acara wisuda di kampus – kampus
universitas yang ada di kota Padang. Untuk memanfaatkan peluang pasar ini, kita harus
menggunakan metode analisis SWOT (Strenght, Weakness, Opportunity, Threat) untuk
menyusun strategi yang baik. Analisis ini didasarkan pada logika yang dapat memaksimalkan
kekuatan (strenght) dan peluang (opportunity), namun secara bersamaan dapat
meminimalkan kelemahan (weakness)dan ancaman (threats). Analisis SWOT
membandingkan antara faktor eksternal peluang (opportunity) dan ancaman (threats) dengan
faktor internal kekuatan (strenght) dan kelemahan (weakness).
Berikut adalah faktor Internal dan Eksternal yang harus di perhatikan dalam menentukan
strategi pemasaran :
Faktor Internal
Key Succes Factor Analisis Internal Kekuatan atau
Terhadap Pesaing Kelemahan
Lokasi : Kelemahan :
Di setiap acara wisuda Banyak sekali Lokasi Strategis tapi
yang ada di kampus- pedagang yang penuh keramaian
kampus kota Padang berjualan ketika acara pengunjung dan
wisuda. pedagang.
Pemasaran : Kekuatan :
Harga produk yang Dibandingkan produk Harga produk lebih
dapat terjangkau oleh kami, harga produk murah.
daya beli konsumen. lain lebih mahal.
Proses produksi : Kelemahan :
Proses produksi yang Proses produksi cukup Proses produksi
cepat dan dapat lambat karena lambat, dan
memproduksi banyak. memanfaatkan waktu produktivitas terbatas.
luang ibu – ibu rumah
tangga, dan
produktivitasnya
terbatas.

Promosi : Kekuatan :
Tidak hanya melalui Memanfaatkan Menerima orderan
media cetak tetapi juga teknologi Social Media melalui social media.
melalui media internet. seperti Whats App dan
Website resmi.

Produk : Kekuatan :
Memiliki keunikan Belum ada yang Produk memiliki
menjual produk seperti keunikan
kami.

Faktor Eksternal
Masalah Dampak Peluang atau Ancaman
Persaingan : Munculnya perang Peluang :
Persaingan sangat tarif dalam persaingan Menerapkan pelayanan
tinggi yang prima dengan
tarif standar yang
sudah ada.
Daya Tawar Konsumen menjadi Ancaman (Threat) :
Konsumen : semakin banyak Biaya untuk layanan
Daya tawar konsumen permintaan konsumen meningkat.
menjadi lebih tinggi, Peluang :
konsumen mudah Memungkinkan kita
untuk memilih untuk memberikan
percetakan lain yang produk yang berbeda
lebih bagus. dibandingkan pesaing
lain.
Kekuatan Kelemahan
(Strength): (Weakness):
1.Menerima orderan 1. Lokasi Strategis
& promosi lewat tapi penuh
Sosmed. keramaian
2.Harga produk lebih pengunjung dan
murah pedagang.
3.Produk memiliki 2. Proses produksi
keunikan lambat, dan
produktivitas
terbatas.
Peluang(Opportunity) : Strength-Opportunity Weaknes-Opportunity
1.Menerapkan pelayanan (SO) strategi : (WO) strategi :
yang prima dengan tarif Dengan memiliki Perlu menyesuaikan
standar yang sudah ada. kekuatan yang ada harga dengan tingkat
2. Memberikan serta peluang yang daya beli konsumen,
pelayanan yang berbeda tersedia, strategi sehingga dapat untung
dibandingkan pesaing pemasaran harus dan bisa digunakan
lain dengan diperbarui terus guna untuk memperbaiki
menggunakan memenangkan kekurangan dari
keuntungan tambahan persaingan. pelayanan saat ini.
Ancaman (Threat) : Strength-Threat (ST) Weakness-Threat
1. Biaya untuk layanan strategi : (WT) strategi:
konsumen meningkat. Dengan kekuatan Menjaga kepercayaan
yang dimiliki konsumen akan
perusahaan saat ini, kualitas produk serta
khususnya pemanfaat pelayanan yang
teknologi informasi. diberikan sehingga
Perlu di perluas lagi harga yang diberikan
strategi pemasaran tidak berbanding
melalui jejaring sosial. terbalik dengan
produk yang
dihasilkan.

Jadi kita dapat memilih strategi mana yang akan dipilih, apakah akan mengambil
resiko dan memanfaatkan kekuatan untuk memaksimalkan peluang dan meminimalkan
ancaman (strategi ofensif) atau memilih strategi yang lebih aman dengan meminimalisir
kelemahan dan ancaman dengan keuntungan yang jauh lebih sedikit.
BAB III

METODE PELAKSANAAN

Pelaksanaan rencana bisnis ini terdiri atas tiga tahap yaitu :

1. Tahap Persiapan
Tahap persiapan terdiri atas :
a. Pembelian alat dan bahan
b. Sosialisasi dan perekrutan tenaga produksi yang terdiri atas masyarakat dengan
tingkat produktivitas rendah.
c. Pelatihan kepada tenaga produksi.
d. Perekrutan tenaga pemasaran (reseller)
2. Tahap Produksi
Tahap produksi terdiri atas keseluruhan proses produksi, mulai dari bahan baku hingga
menjadi produk akhir yang siap untuk dipasarkan.
3. Tahap Pemasaran
Pemasaran dilakukan oleh tenaga pemasaran (reseller) yang juga terdiri dari masyarakat
kurang produktif ataupun mahasiswa/I yang membutuhkan pekerjaan sampingan.
Pemasaran ini dilakukan pada saat hari-hari wisuda dan dipasarkan di lokasi wisuda,
yaitu di kampus-kampus yang ada di Kota Padang sesuai waktu penyelenggaraan wisuda
masing-masing kampus.

Metode pelaksanaan ini akan digambarkan dengan lebih sederhana dalam diagram berikut.

Proses Proses
Persiapan Produksi

Proses
Pemasaran
BAB IV

RENCANA ANGGARAN BIAYA

4.1 Biaya Tetap

Biaya Tetap
Harga Satuan Nilai
No. Nama Alat Jumlah Satuan
(Rp) (Rp)
1 Kompor Gas 2 Unit 108,580.00 217,160.00
2 Panci 2 Unit 100,000.00 200,000.00
3 Baskom 10 Unit 38,900.00 389,000.00
4 Parutan 10 Unit 35,840.00 358,400.00
5 Staples 3 Unit 20,000.00 60,000.00
6 Gunting 3 Unit 5,500.00 16,500.00
Total Biaya Tetap 1,241,060.00

4.2 Biaya Tidak Tetap

Biaya Tidak Tetap dalam 1 bulan


A. Biaya Bahan Baku
Harga Satuan Nilai
No. Nama Bahan Jumlah Satuan
(Rp) (Rp)
1 Sabun Mandi Lux 170 buah 3,000.00 510,000.00
2 Lem Kayu 5 kg 25,000.00 125,000.00
3 Tepung Maizena 10 kg 10,000.00 100,000.00
4 Isi Staples 5 Kotak 2,500.00 12,500.00
5 Bahan pewarna (Gencu) 10 Sachet 25,000.00 250,000.00
6 Pita Warna-Warni 100 m 6,000.00 600,000.00
7 Kertas Hias 100 Lbr 2,500.00 250,000.00
8 Packaging 100 Unit 3,000.00 300,000.00
Total Biaya Bahan Baku 2,147,500.00
B. Biaya Upah Pekerja
Harga Satuan Nilai
No. Nama Bahan Jumlah Satuan
(Rp) (Rp)
1 Gaji Tenaga Produksi 10 orang 2,100,000.00 21,000,000.00
2 Gaji Tenaga Pemasaran 5 orang 2,100,000.00 10,500,000.00
3 Uang Makan 15 orang 450,000.00 6,750,000.00
4 Biaya Transportasi Barang 12 Ls 100,000.00 1,200,000.00
Total Biaya Upah Pekerja 39,450,000.00
Total Biaya Tidak Tetap dalam 1 bulan 41,597,500.00

4.3 Keuntungan
Keuntungan Kotor (Bruto) 1 Bulan
Harga Satuan Jumlah
No. Nama Bahan Jumlah Satuan Jumlah Hari Total Produk
(Rp) (Rp)
1 Buket Bunga Sabun ukuran Small 50 Unit/hari 30 1500 25,000.00 37,500,000.00
2 Buket Bunga Sabun ukuran Medium 30 Unit/hari 30 900 50,000.00 45,000,000.00
3 Buket Bunga Sabun ukuran Big 20 Unit/hari 30 600 75,000.00 45,000,000.00
4 Boneka Sabun ukuran Small 50 Unit/hari 30 1500 25,000.00 37,500,000.00
5 Boneka Sabun ukuran Medium 30 Unit/hari 30 900 50,000.00 45,000,000.00
6 Boneka Sabun ukuran Big 20 Unit/hari 30 600 75,000.00 45,000,000.00
Total Keuntungan Kotor 255,000,000.00

Total Keuntungan Kotor (Bruto) = Rp255,000,000.00


Total Keuntungan Bersih (Netto) = Bruto - Total Biaya Tetap - Total Biaya Tidak Tetap = Rp212,161,440.00
Jumlah Produk = 6000 Unit
Harga Pokok Penjualan (HPP) = (Total Biaya Tetap + Biaya Tidak Tetap)/Jumlah Produk= Rp7,139.76

Anda mungkin juga menyukai