A. Latar Belakang
assets) serta bermotif profit dan juga sosial, jadi bukan hanya mencari
keuntungan saja.1 Sedangkan bank Syariah juga hampir sama dengan bank
Menurut Schaik :
banyak.3
Syariah (BSM) dan terakhir berdiri adalah Bank Sumut Syariah (BSS).
1
Malayu S P Hasibuan, Dasar-Dasar Perbankan, (Jakarta: PT Bumi Aksara, 2001), hlm.
1.
2
Khairul Umam, Manajemen Perbankan Syariah, (Bandung: Pustaka Setia, 2013), hlm.
15.
3
Ikatan Bankir Indonesia, Memahami Bisnis Bank, (Jakarta: Gramedia Pustaka Utama,
2012), hlm. 6.
2
Nasabah tidak akan datang sendiri tanpa ada sesuatu yang menarik
barang atau jasa yang ditawarkan oleh bank kepada nasabah. Yang paling
Produk halal tanpa riba dan tidak mendzolimi salah satu pihak. Tetapi
Selain itu, pelayanan juga dapat memberikan efek yang besar untuk
strategi pemasaran suatu bank. Jika pelayaan suatu bank itu baik dan
tahun tetapi masih belum bisa membuka kantor cabang lain di daerah
Bank Syariah karena produk yang halal tanpa riba dan pelayanan yang
4
Kasmir, Manajemen Pemasaran, (Jakarta: PT RajaGrafindo Persada, 2005), hlm. 190
3
Bank Syariah karena produk yang halal dan pelayanan yang ramah dan
Bank syariah karena produk halal, pelayanan yang ramah. 8 Bapak umar
meningkat drastis. Bahkan ada salah satu Bank Syariah yang hampir
B. Identifikasi Masalah
5
Wawancara dengan, Rizky Ariadi Selasa 26 November 2019.
6
Wawancara dengan Putri Sahriani, rabu 27 November 2019.
7
Wawancara dengan bapak Ishak Sitompul, kamis 21 November 2019.
8
Wawancara dengan ibob puja klana, Selasa 26 November 2019.
9
Wawancara dengan bapak umar, Selasa 1 Desember 2019.
4
Padangsidimpuan.
C. Batasan Masalah
permasalahan pada satu variabel terikat yaitu keputusan menjadi nasbah (Y)
dengan variabel bebas produk (X1) danpelayanan (X2) dengan studi kasus
D. Rumusan Masalah
Padangsidimpuan)?
Padangsidimpuan)?
E. Tujuan Penelitian
F. Kegunaan Penelitian
Tabel 1
Defenisi Operasional Variabel
No Variabel Defenisi Variabel Indikator Variabel Skala
Penelitian Variabe
l
1. Produk Produk perbankan 1. Sesuai Ordinal
(X1) syariah merupakan dengan
produk-produk yang kebutuhan
berlandaskan prinsip 2. Produk yang
ekonomi syariah yang di menarik dan
dalamnya tidak mudah
menggunakan system dijangkau
riba, baik produk, 3. Banyak
penyaluran dana, pilihan
penghimpunan dan jasa. produk
H. Landasan Teori
1. Kerangka teori
10
Panji Anogara, Manajemen Bisnis, (Jakarta: PT Rineka Cipta, 2009), hlm. 122.
8
diinginkannya.
yang sesuai, waktu yang tepat, dan dengan didukung oleh daya
yang dihadapi oleh manusia selama hidup didunia ini. Tidak ada
11
Panji Anoraga, Op.Cit., hlm. 228
10
َ ََٱّللُ ٱلَّذِين
(٣)َصدََقُواَ َولَيَ ْعلَ َم َّن ََّ نََّ ( َولَقَ َْد فَتَنَّا ٱلَّذِينََ ِمن قَ ْب ِل ِه َْمَۖفَلَيَ ْعلَ َم٢)
dan mantap iman seseorang lebih beratlah ujian yang dierima dari
ujian mereka akan lebih berat dan sekali-kali mereka tidak akan
luput dari adzab kami. Amat buruklahapa yang mereka kira dan
b. Produk
1) Penyaluran Dana
11
12
Adiwarman A Karim, Bank Islam Analisis Fiqih dan Keuangan edisi dua, (Jakarta: PT
RajaGrafindo Persada, 2004), hlm. 88.
12
Jadi pada dasarnya prinsip ini sama saja dengan prinsip jual-
keuntungan.
13
A Wangsawidjaja Z, Pembiayaan Bank Syariah,(Jakarta: Kompas Gramedia, 2012),
213.
14
Kasmir, Dasar-Dasar Perbankan, (Jakarta: PT RajaGrafindo Persada, 2008), hlm. 220.
13
d) Akad Pelengkap
pembiayaan.
(3) Qardh
15
A Wangsawidjaja Z, Op. Ci.t,hlm. 222.
14
a) Prinsip Wadi’ah
tersebut.
b) Prinsip Mudharabah
bank.
c) Akad Pelengkap
16
Ascarya, Akad dan Produk Bank Syariah, (Jakarta: PT RajaGrafindo Persada, 2013),
hlm. 112
15
akad ini. Salah atu akad pelengkap yang dapat dipakai untuk
3) Jasa Perbankan
b) Ijarah (Sewa)
tersebut.
c. Pelayanan
1) Pengertian Pelayanan
dilakukan secara ramah tamah, adil, cepat, tepat dan dengan etika
2) Dasar-Dasar Pelayanan
17
Malayu S P Hasibuan, Op. Cit., hlm. 152
18
Kasmir, Etika Custumer Service, (Jakarta: PT RajaGrafindo Persada, 2008), hlm. 15.
19
Ibid, hlm. 18
17
kumal.
senyuman.
memahami keinginannya.
dan benar, baik itu bahasa Indonesia, daerah atau bahasa asing.
semangat.
mampu menanganinya.
jika pada saat tertentu karyawan sibuk dan tidak dapat melayani
simpatik.
3) Etika Pelayanan
keluhan nasabah.
4) Kriteria Pelayanan
meyakinkan nasabah.
20
Nur Rianto Al Arif, Dasar-Dasar Pemasaran Bank Syariah, (Jakarta: CV Alfabeta,
2010), hal. 209.
20
dengan baik.
2. Penelitian Terdahulu
julukan bagi peneliti ini, hal tersebut dapat dilihat pada tabel dibawah ini.
Tabel 2
Penelitian Terdahulu
Peneliti Judul Skripsi Hasil penelitian
Nur Saima Pengaruh pengetahuan dan Variabel pengetahuan dan
Siahaan minat terhadap keputusan minat berpengaruh positif
(2017) menjadi nasabah di Bank dan signifikan terhadap
Syariah (studi kasus variabel keputusan menjadi
masyarakat dusuk aek botik nasabah.
kecamatan pahae jae kabupaten
tapanuli Utara), skripsi, IAIN
Padangsidimpuan, 2017
Abd. Aziz Pengaruh promosi dan Secara parsial variabel
Nasution pelayanan terhadap keputusan promosi dan pelayanan
(2018) menjadi nasabah di unit berpengaruh positif dan
pegadaian syariah Madina, siginifikan terdapat
(skripsi, IAIN keputusan menjadi nasabah
Padangsidimpuan, 2018) Secara simultan promosi
dan pelayanan berpengaruh
positif terhadap keputusan
menjadi nasabah.
Eka Pengaruh lokasi, produk, Secara parsial variabel
Nopitasari reputasi, dan pelayanan lokasi, produk, dan
21
Ibid, hlm. 221.
21
nasabah.
dan lokasi, sedangkan pada penelitian ini variabel X adalah produk, dan
menjadi nasabah.
menjadi nasabah.
3. Kerangka Pikir
indipenden, dalam hal ini untuk mengetahui secara parsial dan simultan
menjadi nasabah (Y) maka dapat di susun kerangka pikir sebagai berikut:
Gambar 2
Kerangka Pikir
23
Variabel X1 Promosi
(Promotion)
Keputusan Menjadi
Nasabah
Variabel X2Pelayanan
(Service)
Keterangan:
4. Hipotesis
22
Amiruddin dan Zainal Askin, Pengantar Metode Penelitian hukum, (Jakarta: PT
RajaGrafindo Persada, 2008), hlm. 58.
24
Padangsidimpuan.