PERIODE 2017/2018
1
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur kita panjatkan kepada Allah SWT serta shalawat dan
salam kami sampaikan hanya bagi tokoh dan teladan kita Nabi Muhammad SAW.
Diantara sekian banyak nikmat Allah SWT yang membawa kita dari kegelapan ke
dimensi terang yang memberi hikmah dan yang paling bermanfaat bagi seluruh
umat manusia, sehingga oleh karenaNya buku pedoman organiasi ini bisa dibuat
dengan sebaik-baiknya.
Adapun maksud dan tujuan dari pembuatan buku pedoman ini adalah untuk
Segala sesuatu yang salah datangnya hanya dari manusia dan seluruh hal yang
benar datangnya hanya dari agama berkat adanya nikmat iman dari Allah SWT,
meski begitu tentu buku ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu segala
saran dan kritik yang membangun dari semua pihak sangat kami harapkan demi
perbaikan pada buku selanjutnya. Harapan kami semoga buku ini bermanfaat
i
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
ii
3.4. Persyaratan pengajuan Proposal ................................................. 23
iii
BAB I
PENDAHULUAN
lebih dari 200 orang. Dimana seiring perkembangan STT Texmaco yang makin
kemajuan yang signifikan. Dimana banyak mahasiswa yang berfikir kritis dan
semua kegiatan tersebut, namun demikian selain itu juga perlu adanya control,
1
1.2.Organisasi Kemahasiswaan
Mahasiswa (BEM).
untuk mahasiswa.
2
1.4.Fungsi Organisasi Mahasiswa
mahasiswa;
dan intelektual yang berguna bagi bangsa dan negara di masa depan;
VII
3
1.6.Kode Etik Organisasi
serta Visi & Misi STT Texmaco serta menunjang kegiatan kurikuler dan
ekstra kurikuler
Texmaco
kerja
formal
teknologi
4
6. Kegiatan tidak bersifat destruktif & anarkis
7. Lokasi kegiatan jelas, acara yang terkoordinir dan kepanitiaan yang telah
8. Panitia kegiatan terdiri dari civitas akademika STT Texmaco dan atau
3. Mempunyai daftar nama dan data pribadi para anggotanya yang jelas dan
benar
berakhir dibulan Oktober, kecuali BEM dari bulan Februari hingga bulan
5
1.10. Struktur Organisasi Mahasiswa
6
BAB II
ORGANISASI MAHASISWA
2.1.1. Sifat
7
10. Mengakomodasi dan merumuskan aspirasi Mahasiswa STT TEXMACO
dan menyalurkan kepada pihak-pihak terkait.
11. Mensosialisasikan keputusan dan peraturan lainnya kepada pihak-pihak
terkait.
12. Meminta klarifikasi dari Anggota dan organisasi dibawahnya yang
melakukan pelanggaran.
13. Memberikan memorandum 1 dalam batas waktu 3 minggu bila BEM
tidak melaksanakan tugasnya atau menyimpang dari arah kebijakan
MPM STT TEXMACO, setelah itu BEM memperbaikinya. Jika BEM
masih tidak bisa memperbaikinya, maka MPM wajib mengeluarkan
memorandum 2 dengan batas waktu 2 minggu, setelah batas waktu
tersebut BEM tidak memperbaiki maka MPM dapat menetapkan sanksi.
14. Melakukan advokasi terhadap BEM dan UKM yang bermasalah dan
berusaha mencarikan jalan keluar.
15. Memberikan masukan, kritik dan saran kepada BEM dan UKM guna
mengikuti AD/ART yang telah dibuat dan disepakati.
16. Menindaklanjuti permasalahan atau penyelewengan AD/ART BEM dan
UKMSTT TexmacoSubang.
17. Melakukan koordinasi dengan pihak lain dalam hal advokasi.
18. Sebagai legislating dan controlling.Legislating adalah pembuat
regulasi/kesepakatan-kesepakatan yang dijadikan regulasi/aturan.
Controlling adalah mengawasi jalannnya regulasi/kesepakatan-
kesepakatan yang telah ada.
2.1.3. Kepengurusan
1. Pengurus MPM adalah wakil mahasiswa yang memenuhi persyaratan
terpilih dalam pemilihan anggota.
2. Pengurus MPM terdiri dari mahasiswa yang terdaftar dan aktif mengikuti
kegiatan pendidikan di Sekolah Tinggi serta terpilih melalui tata tertib
yang berlaku.
3. Setiap periode jabatan dalam MPM sekurang-kurangnya 1 tahun atau 2
semester dan tidak dapat dipilih kembali.
4. Anggota MPM STT Texmaco harus sudah berpengalaman dalam
organisasi di STT Texmaco.
5. Pimpinan MPM STT Texmaco dipilih atas musyawarah dari dewan
MPM sebelumnya.
6. Syarat Pimpinan MPM
a) Mahasiswa STT Texmaco yang masih aktif.
b) Aktif dalam organisasi dan berpengalaman dalam organisasi di
STT Texmaco
8
c) Minimal telah duduk di semester enam.
d) Berjiwa pemimpin dan bertanggung jawab.
e) Bersungguh-sungguh dalam memajukan organisasi di STT Texmaco
7. Masa jabatan Pimpinan MPM sama dengan masa keanggotaan MPM.
8. Pengurus MPM diberhentikan karena :
a) Masa bakti sudah habis,atau
b) Atas kemauan sendiri,atau
c) Meninggal dunia,atau
d) Melakukan pelanggaran terhadap peraturan yang berlaku di STT
Texmaco, atau
e) Melanggar etika akademik, atau
f) Melakukan tindak pidana, atau
g) Merusak nama baik STT Texmaco
2.2.1. Sifat
9
2.2.2. Tujuan
1. Menjalankan amanah sebagaimana tercantum dalam AD / ART KBM
STT Texmaco yaitu mewujudkan insan akademis yang kreatif dan
inovatif, mengabdi yang didasari keimanan, ketaqwaan, memiliki
integritas serta memperjuangkan nilai-nilai idealisme mahasiswa.
2. Sebagai wadah pemersatu mahasiswa STT Texmaco.
3. Menampung dan menyalurkan aspirasi Mahasiswa.
4. Melaksanakan koordinasi dengan semua organisasi mahasiswa STT
Texmaco demi terwujudnya stabilitas kehidupan mahasiswa
5. Meningkatkan intelektualitas, moralitas dan entrepreneur mahasiswa
sebagai insan terpelajar.
6. Mencetak kader-kader yang berintegritas tinggi.
2.2.3. Kepengurusan
1. Mahasiswa yang bersangkutan harus benar-benar tercatat dengan sah
sebagai mahasiswa STT Texmaco.
2. Mahasiswa yang bersangkutan telah mengikuti alur rekruitmen untuk
menjadi pengurus BEM STT Texmaco sesuai dengan aturan dan tata
cara yang berlaku.
3. Aturan dan tata cara rekruitmen diatur pada ketentuan yang berlaku.
4. Mahasiswa yang bersangkutan telah dilantik dan disahkan oleh DEMA
STT Texmaco sebagai pengurus Departemen BEM STT Texmaco.
5. KETUA BEM adalah ketua pengurus harian tertinggi yang ditetapkan
oleh pemilu.
6. Dalam menjalankan tugasnya dibantu oleh perangkat pembantu dan
departemen yang dibentuk sesuai dengan keperluan
7. Apabila ketua berhalangan atau tidak dapat menjalankan tugasnya maka
tugas dan wewenang jatuh pada sekretaris (wakil) dan perangkat
pembantu lainnya.
8. Syarat menjadi Ketua BEM STT Texmaco
a) Mahasiswa STT Texmaco yang masih aktif.
b) Beragama dan bertakwa kepada Tuhan YME.
c) Pernah mengikuti PDKT, aktif dalam kegiatan kemahasiswaan lainnya.
d) Minimal telah duduk di semester empat.
e) Berjiwa pemimpin, solidaritas, berdedikasi tinggi dan loyal terhadap
alamamater.
f) Mampu memajukan BEM STT Texmaco.
g) Tidak menjadi ketua di organisasi lain di dalam kampus STT Texmaco
9. Pengurus dapat dikenakan sanksi apabila tidak memenuhi kewajiban
sebagai pengurus.
10. Mahasiswa kehilangan status kepengurusan BEM STT Texmaco bila :
a) Meninggal dunia.
b) Sudah tidak menjadi mahasiswa STT Texmaco lagi.
10
c) Mahasiswa yang bersangkutan dengan sadar menyatakan
pengunduran diri dan telah disetujui oleh presiden BEM STT
Texmaco.
d) Hilang akal.
e) Pencabutan status.
akademik.
11
2.3.3. UKM SENI DAN BUDAYA
2.3.3.1. FUNGSI
1. Menyalurkan bakat dan minat anggota UKM Seni dan Budaya STT
2. Melalui pendekatan kreativitas seni, anggota UKM Seni dan Budaya STT
terhadap Almamater.
4. UKM Seni dan Budaya STT TEXMACO adalah wadah untuk membina
dan meningkatkan bakat dan minat anggota untuk menggali potensi seni.
12
5. Melalui UKM Seni dan Budaya STT TEXMACO, anggota dapat
2.3.4.1.Sifat
13
2.3.5. UKM KEROHANIAN
TEXMACO Subang.
berkarakter kholifah”
14
2.3.6. UKM MELATA
2.3.6.1. Tujuan
yang luhur, ketahanan jasmani dan rohani, serta ilmu pengetahuan demi
kemanusiaan.
2.3.6.2. Usaha
seluruh anggotanya.
15
4. Mengembangkan ilmu pengetahuan.
MELATA.
ditetapkan MPM
masing
16
2.4.2. HIMPUNAN MAHASISWA TEKNIK MESIN
17
2.4.3. HIMPUNAN MAHASISWA TEKNIK INDUSTRI
2.4.3.1. Tugas
2.4.3.2. Fungsi
teknik industri.
Teknik Industri.
18
2.4.4. HIMPUNAN MAHASISWA TEKNIK ELEKTRO
2.4.4.1. Sifat
a) Bersifat intra kampus, serta merupakan organisasi mahasiswa yang sah
dikampus sebagai wadah mahasiswa berorganisasi dan menampung
seluruh kegiatan mahasiswa Teknik Elektro.
b) Hanya berhak mewakili mahasiswa dari kampus yang bersangkutan
• Visi:
anggotanya”
• Misi:
- Menjaring semua aspirasi atau pendapat dari semua anggota yang ada di
Teknik Elektro
19
2.4.5. HIMPUNAN MAHASISWA TEKNIK INFORMATIKA
2.4.5.1. Tujuan
a. Membina daya organisasi untuk turut mengarahkan pendapat umum di
kalangan mahasiswa Sekolah Tinggi Teknologi Texmaco.
b. Menciptakan suatu iklim organisasi yang demokratis dan kondusif.
c. Menumbuhkan rasa kesejahteraan kritis secara kolektif untuk
memperjuangkan hak dan kesejahteraan mahasiswa Teknik
Informatika.
d. Membentuk mahasiswa Teknik Informatika yang berwawasan luas,
berfikir kritis, kreatif, komunikatif dan dinamis.
2.4.5.2.Fungsi
a. Wahana pemberdayaan mahasiswa Teknik Informatika.
b. Wahana untuk menyalurkan aspirasi dan partisipasi mahasiswa
Teknik Informatika.
c. Wahana pengembangan keilmuan.
d. Sarana komunikasi dan mempersatu mahasiswa Teknik Informatika.
20
BAB III
21
3.3. Sistematika Penyusunan Proposal
Sistematika Penyusunan Proposal, harus berisi :
a) Latar belakang
Memuat segala hal yang melatar belakangi kegiatan
b) Nama dan Tema
Nama kegiatan singkat, padat dan menarik serta mudah dimengerti sehingga
tidak menimbulkan penafsiran yang bertentangan dengan tema (bila ada)
Tema harus ada apabila kegiatan yang sifatnya berskala besar.
c) Jenis Kegiatan
Berupa kalimat singkat yang menggambarkan pelaksanaan kegiatan.
d) Tujuan Kegiatan
Tujuan Kegiatan harus mencerminkan Visi dan Misi organisasi dan selaras
dengan program kerja
e) Sasaran Kegiatan
Mencakup perorangan / kelompok / Institusi yang mudah dimengerti
f) Waktu dan tempat
Memuat :
Hari/Tanggal : Cantumkan nama hari (koma) tanggal sesuai lama waktunya
Waktu : Pukul berapa sampai berapa
Tempat : Lokasi kegiatan dengan alamat lengkap,
g) Susunan Kepanitiaan
Personalia Kepanitiaan harus mencantumkan Nomor Induk Mahasiswa
h) Acara
Mencantumkan susunan acara secara rinci lengkap dengan alokasi waktu
perkegiatan beserta Narasumber
i) Anggaran Dana
Cantumkan anggaran yang rasional / sesuai yang diperlukan, kalau perlu dari
satuan (@), hingga sub total, perkelompok, baru dari beberapa sub.
Total dijumlah menjadi Total (jumlah keseluruhan dari sub-sub total),
sehingga bisa terlihat perhitungan dana yang diperlukan dalam kegiatan itu.
j) Penutup
Berisi antara lain berisi ucapan terimakasih kepada pimpinan, semua pihak
yang membantu hingga dapat dilaksanakannya kegiatan, mohon maaf bila
terdapat segala kekurangan dalam pembuatan proposal tsb.
k) Lembar Pengesahan
• Berisi Judul Kegiatan, biodata ketua pelaksana, jangka waktu kegiatan,
anggaran dana yang dibutuhkan,
• Sebelah kiri Ketua umum BEM/MPM/HIMA/UKM
22
• Sebelah kanan Ketua Pelasana Kegiatan
• Sebelah bawah (centring) mengetahui Ketua prodi ybs, dan Bag
kemahasiswan.
3.4. Persyaratan pengajuan Proposal
Melalui Bagian Kemahasiswaan STT Texmaco, dengan :
◦ Melampirkan surat permohonan Dana ditujukan kepada PUKET III
STT Texmaco
◦ Surat Ijin Kegiatan ditujukan kepada Kemahasiswaan
◦ Pengajuan Proposal paling lambat 14 (empat belas) hari kerja
sebelum hari “H”
BEM, MPM, UKM dan HIMA yang telah selesai melaksanakan kegiatan,
namun belum menyampaikan Laporan Pertanggung Jawabannya (LPJ),
maka tidak diperkenankan pengajukan Proposal berikutnya.
Kegiatan yang sudah dilaksanakan, harus dilaporkan secara tertulis (LPJ),
Foto Kegiatan, Bagian Keuangan (Laporan Keuangan), paling lambat /
minimal 14 (empat belas) hari kerja setelah dilaksanakan.
Laporan Pertanggung Jawaban diserahkan ke Kemahasiswaan untuk
dievaluasi dan selanjutnya ditanda tangani.
Proposal dan Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ) harus dijilid /berbentuk
buku, dengan ketentuan ; untuk Proposal : 1 asli, 2 fotocopy dan Laporan
Pertanggung Jawaban (LPJ) : 1 asli, 1 Fotocopy.
Proposal dari Himpunan Mahasiswa Program Studi, harus diparaf
Sekretaris Program Studi, Mengetahui/ditanda tangani oleh Ketua Program
Studi yang bersangkutan.
Setiap mencantumkan nama mahasiswa dalam Proposal, wajib
mencantumkan juga Nomor Pokok Mahasiswa / Nomor Induk Mahasiswa
yang bersangkutan.
Pengeluaran Dana kegiatan oleh bagian keuangan pada Proposal yang
diajukan adalah 5 (lima) hari kerja setelah proposal diserahkan ke bag
keuangan.
Semua kegiatan yang bersangkutan dengan penggunaan fasilitas kampus
(ruangan) wajib berkoordinasi dengan bagian umum
Kegiatan yang memerlukan kendaraan operasional kampus atau fasilitas
infocus dll (selain ruangan kampus), mengajukan surat peminjaman ke
Bagian umum dan berkoordinasi langsung dengan koordinator peralatan
atau koordinator kendaraan.
23