GELATIK
Disusun Oleh :
DINAS KESEHATAN
2017
GELATIK
Analisis Masalah
Apa masalah yang dihadapi sebelum dilaksanakannya inisiatif ini?
Menurut Global Burden of Disease 2010 dan Health Sector Review 2014,
kematian yang diakibatkan oleh penyakit tidak menular, yaitu Stroke menduduki
peringkat pertama. Dengan demikian, trend ini kemungkinan akan berlanjut seiring
dengan perubahan perilaku hidup di masyarakat. Tentunya, hal ini menjadi ancaman
bagi produktifitas bangsa kita. Usia produktif yang besar dan seharusnya
memberikan kontribusi pada pembangunan akan terancam apabila derajat
kesehatannya terganggu oleh penyakit tidak menular dan perilaku hidup yang tidak
sehat.
Dalam mengatasi hal ini, diperlukan upaya pendekatan promotif dan preventif
yang sangat efektif untuk menjawab berbagai tantangan kesehatan. Karena pada
dasarnya, pencegahan penyakit menular maupun tidak menular sangat tergantung
pada perilaku individu. Yang didukung dengan kualitas lingkungan, ketersediaan
sarana dan prasarana, peningkatan pelayanan kesehatan, menciptakan sumber
daya kesehatan yang berkualitas serta dukungan regulasi. Maka, dibuatlah program
GELATIK (Gerakan Lansia Aktif dan Produktif) sebagai solusi dari masalah
diatas.
Pendekatan Strategis
Siapa saja yang telah mengusulkan pemecahannya dan bagaimana inisiatif ini
telah memecahkan masalah tersebut?
GELATIK (Gerakan Lansia Aktif & Produktif) ini awalnya di inisiasi oleh
Kepala UPT Puskesmas Sukarasa berkaitan dengan hasil analisa kujunganpasien
terbanyak adalah lansia, 10 penyakit terbanyak masih didominasi penyakit tidak
menular, dan belum terbentuknya posbindu PTM di Kecamatan Sukasari. Berangkat
dari pemikiran bahwa dengan keterbatasan sumber daya yang dimiliki oleh
Puskesmas, maka untuk mengatasi masalah yang ada dibutuhkan pemberdayaan
dan peningkatan peran serta semua pihak, meliputi pemerintah kewilayahan
setempat dan semua komponen masyarakat.
Alternatif pemecahan masalah tersebut diutarakan kepada lintas sektor melalui
kegiatan RAKORKESWIL (Rapat Koordinasi Bidang Kesehatan) tingkat wilayah
Bojonegara. GELATIK ini dicoba di implementasikan di dalam gedung dan seluruh
posyandu di kecamatan Sukasari.
Tujuan umum
Tujuan khusus
4. Akininiwiyata
Wujud penghargaan bagi lansia yang berpartisipasi aktif di posbindu dan
tetap produktif di usia lanjut.
PLAN
Kami melakukan perencanaan sejak triwulan ke I tahun 2017, membuat
rancangan kegiatan, siapa saja yang terlibat, kapan akan mulai dilaksanakan,
bagaimana penyelenggaraannya, dimana saja akan dilaksanakan hingga
menentukan nama program inovasi.
DO
Pada triwulan ke II 2017, kami melakukan sosialisasi melalui acara
RAKORKESWIL. Undangan yang hadir terdiri dari lintas sektor yang berperan
penting bagi keberlangsungan program.
EVALUATION
Kemudian dilakukan follow up serta pembinaan tiap bulannya hingga saat
ini.
Siapa saja pemangku kepentingan yang terlibat dalam pelaksanaan?
Sistem apa saja yang diterapkan untuk memantau kemajuan dan mengevaluasi
kegiatan?
1. I LOPE U
Setiap harinya dibuat laporan kunjungan pasien berdasarkan diagnosa untuk
kemudian direkap dan di analisis setiap bulannya.
2. PROLANIS
Setiap bulannya dibuat laporan pertanggung jawaban kegiatan dan analisa
kesehatan pasien.
3. GGS
4. Setiap bulannya dilakukan follow up oleh petugas yang turun ke lapangan.
Diberikan pula contact person untuk sms gateway apabila ada hal-hal yang
ingin dikonsultasikan dengan petugas. Komunikasi kebijakan pun terjalin
antara petugas dengan pihak kecamatan, lurah dan RW.
Apa saja kendala utama yang dihadapi dan bagaimana kendala tersebut dapat
diatasi?
b. Segi budaya.
GELATIK membentuk budaya hidup sehat. Masyarakat akan menyadari
pentingnya merubah gaya hidup mereka yang dahulu kurang baik menjadi
gaya hidup yang lebih sehat.
Peluang replikasi.
Rekomendasi