Oleh:
AMARULLAH NIM E031500
DEVI PERMATASARI NIM E03150063
MUHAMMAD NUR WAHYUDARMA NIM E03150071
RICKY MAULANA NIM E03150083
SUSILO PRIYADI NIM E03150084
ABSTRAK
i
POLITEKNIK NEGERI BANJARMASIN
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO Tanggal :
PANDUAN PELAKSAAN Revisi :
TUGAS AKHIR Halaman :
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan segala
barokah dan hidayah serta rahmat-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan Proposal Tugas Akhir
dengan judul “RANCANG BANGUN MESIN PENGHANCUR SAMPAH ORGANIK
MENGGUNAKAN TENAGA SURYA”.
Adapun Proposal ini disusun sebagai salah satu syarat kelulusan pada Program
Studi D-III Teknik Listrik Politeknik Negeri Banjarmasin.
Saya menyadari bahwa tanpa bantuan dari berbagai pihak tidak mungkin saya
dapat menyelesaikan pembuatan Proposal Tugas Akhir ini. Untuk itu saya mengucapkan
terima kasih atas bimbingan dan bantuannya kepada :
Saya menyadari bahwa dalam pembuatan laporan ini masih banyak kekurangan
dan keterbatasan dalam pembuatan Proposal Tugas akhir ini, untuk itu saya sangat
berterima kasih atas saran dan kritik yang bersifat membangun sehingga dapat
meningkatkan kemampuan saya dimasa yang akan datang.
Penyusun
ii
POLITEKNIK NEGERI BANJARMASIN
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO Tanggal :
PANDUAN PELAKSAAN Revisi :
TUGAS AKHIR Halaman :
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
1.2. Rumusan Masalah
1.3. Batasan Masalah
1.4. Tujuan
1.5. Manfaat
iii
POLITEKNIK NEGERI BANJARMASIN
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO Tanggal :
PANDUAN PELAKSAAN Revisi :
TUGAS AKHIR Halaman :
BAB I PENDAHULUAN
Judul
“Rancang Bangun Mesin Penghancur Sampah Organik Menggunakan
Tenaga Surya”
Begitu banyak permasalahan tentang lingkungan yang kita hadapi saat ini,
salah satunya adalah sampah, apalagi sampah organik. Sampah organik banyak
terdapat di sekitar kita, bisa ditemukan di mana-mana, tersedia melimpah, dan
murah. Sampah organik bisa diolah menjadi produk-produk lain yang lebih
bermanfaat. Misalnya: kompos yang kemudian menjadi pupuk organik, biogas,
bioetanol, dan lain sebagainya.
1
POLITEKNIK NEGERI BANJARMASIN
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO Tanggal :
PANDUAN PELAKSAAN Revisi :
TUGAS AKHIR Halaman :
penghancur. Demikian pula untuk pakan ternak daun-daunan dirajang
dengan mesin sehingga memudahkan ternak memakannya.
2
proses penghancuran sampah organik yaitu sampah organik yang masih
berukuran besar kemudian diproses dengan
Identifikasi Masalah
Permasalahan yang dihadapi seperti yang telah diuraikan diatas antara lain
sebagai berikut:
1. Banyak nya sampah organik yang masih kurang dalam segi pengolahanya
khususnya di lingkungan kampus
2. kurangnya pemanfaatan sampah menjadi barang bisa menjadi nilai berharga
dan mempunyai nilai ekonomi.
3. Masih adanya masalah/kekurangan pada mesin penghancur sampah organik
yang sudah ada sebelumnya.
4. Masih terbatasnya masarakat untuk menjangkau mesin yang ada dari segi
ekonomi.
5. Pisau pemotong yang masih sering tumpul pada mesin-mesin crusher sampah
organik lainya.
6. Sumber energi penggerak yang masih tidak ramah dan tidak fleksibel untuk
masyarakat yang kurang instalasi listrik.
3
POLITEKNIK NEGERI BANJARMASIN
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO Tanggal :
PANDUAN PELAKSAAN Revisi :
TUGAS AKHIR Halaman :
1.2.Batasan Masalah
Dengan memperhatikan beberapa permasalahan di atas dan berdasarkan
pengamatan terhadap alat yang dibuat, maka laporan tugas akhir ini dibatasi
pada spesifikasi mesin penghancur sampah organik.
Adapun batasan masalah yang dibahas yakni:
1. Daya motor yang akan di pakai
2. Bahan pisau yang akan di pakai
3. Sampah yang akan di olah
4
POLITEKNIK NEGERI BANJARMASIN
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO Tanggal :
PANDUAN PELAKSAAN Revisi :
TUGAS AKHIR Halaman :
1.3.Tujuan
Sesuai dengan rumusan masalah yang dihadapi maka tujuan pembuatan
komponen pada mesin penghancur sampah organik menggunakan tenaga surya
adalah:
1.4.Manfaat
Adapun manfaat yang dapat diperoleh ialah :
1. Bagi Mahasiswa
a. Merupakan implementasi ilmu yang telah diberikan selama duduk
dibangku kuliah, sebagai tolak ukur kompetensi mahasiswa.
b. Salah satu bekal pengalaman ilmu untuk mahasiswa sebelum terjun ke
dunia masyarakat dan industri, sebagai modal persiapan untuk dapat
mengaplikasikan ilmu yang telah diberikan.
2. Bagi Lembaga Pendidikan
a. Merupakan pengembangan ilmu dan pengetahuan (IPTEK) yang tepat
guna dalam hal menciptakan ide untuk menghasilkan suatu alat yang
baru.
b. Merupakan inovasi awal yang dapat dikembangkan kembali
dikemudian hari dengan lebih baik.
3. Bagi Dunia Industri dan masyarakat
5
a. Merupakan bentuk kreativitas mahasiswa yang dengan diciptakannya
alat ini diharapkan mampu menghasilkan produksi yang lebih cepat dan
menggunakan tenaga yang sedikit.
b. Memacu masyarakat untuk berfikir secara dinamis dalam meman-
faatkan teknologi tepat guna dalam kehidupan sehari-hari.
POLITEKNIK NEGERI BANJARMASIN
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO Tanggal :
PANDUAN PELAKSAAN Revisi :
TUGAS AKHIR Halaman :
Sel Surya atau Solar Cell adalah suatu perangkat atau komponen yang
dapat mengubah energi cahaya matahari menjadi energi listrik dengan
menggunakan prinsip efek Photovoltaic. Yang dimaksud dengan Efek Photovoltaic
adalah suatu fenomena dimana munculnya tegangan listrik karena adanya
hubungan atau kontak dua elektroda yang dihubungkan dengan sistem padatan atau
cairan saat mendapatkan energi cahaya. Oleh karena itu, Sel Surya atau Solar Cell
sering disebut juga dengan Sel Photovoltaic (PV). Efek Photovoltaic ini ditemukan
oleh Henri Becquerel pada tahun 1839.
1.1.1. Keaslian
Konstruksi mesin yang dirancang dan dibuat pada mesin penghancur
sampah organik ini merupakan produk hasil inovasi dari produk yang sudah
pernah ada dan mengalami perubahan-perubahan baik perubahan bentuk,
kelistrikan, ukuran, maupun perubahan dalam fungsinya. Hasil perancangan
mesin penghancur sampah organik ini diharapkan menjadi produk baru
dengan mekanisme yang baru.
6
Modifikasi dan inovasi yang dilaksanakan bertujuan untuk
memperoleh hasil yang maksimal dengan tidak mengurangi fungsi dan
tujuan pembuatan mesin penghancur sampah organik ini.
1.2.Metode Penelitian
Metode penelitian yang digunakan adalah research and
development (R&D). “Research and development adalah metode penelitian
yang digunakan untuk menghasilkan produk tertentu dan menguji
keefektifan produk tersebut”(Sugiyono,2009: 297).
7
POLITEKNIK NEGERI BANJARMASIN
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO Tanggal :
PANDUAN PELAKSAAN Revisi :
TUGAS AKHIR Halaman :
8
Bagan konstruksi panel tenaga surya
POLITEKNIK NEGERI BANJARMASIN
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO Tanggal :
PANDUAN PELAKSAAN Revisi :
TUGAS AKHIR Halaman :
1. Batang Penggerak
2. Dinding Tuper
3. Plat Tuper
4. Body Samping
5. Tahanan Body Atas Depan
6. Dinding Depan
7. Mur Kunci Serangan
8. Stuper Pisau Depan
9. Plat Pisau duduk
10. Baut Pisau Duduk
11. Pisau Duduk Depan
12. Baut dan Ring Pisau
13. Pisau Putar gambar bla
14. As Rotor
15. Rotor Dudukan Pisau Putar
16. Bousing Bearing
17. Motor Dynamo
9
Sebuah mesin penghancur organic juga dilengkapi dengan pengaman yang jika
terjadi suatu beban berat seperti besi,koin dan dll pada proses pemotongan yang
akan menyebabkan motor akan slip, dan secara otomatis mesin ini akan mati
sehingga mesin tidak cepat rusak dan awet.
Dalam penghancuran organic inipun aliran material oganic dari input sampai
output harus diatur supaya lancar. Misalnya dengan memasukkan material
Organic tidak langsung banyak sekaligus melainnkan dengan cara periodik dan
secara teratur. Hal tersebut dilakukan karena pada saat plastik masuk kedalam
mesin, penghancuran membutuhkan waktu untuk membuat Daun-daunan menjadi
serpihan. Pada mesin penghancur Organic ada yang menggunakan sistem impact
dan rotary impact juga peralatan pendukung lainnya antara lain, sistem
saringan untuk menyaring daun-daunan yang telah dihancurkan menjadi ukuran
yang lebih kecil.
BAHAN
NO NAMA BAHAN JUM Satuan HARGA KET
1 Motor listrik 1 Set
2 Besi plat 3 Lembar
3 Belt motor 1 Set
4 Besi batangan 4 Batang
5 Pisau pemotong 7 Biji
6 Mur dan baut 50 Biji
7 Panel surya 2 Set
8 Carger 1 Biji
9 Inverter 1 Biji
10 Baterai 105 Ah 2 Biji
11 Sensor cahaya 1 Biji
12 Trafo CT 1 Biji
10
13 saklar 1 Biji
Tabel Bahan
ALAT-ALAT
NO NAMA ALAT JUM KET
1 Semua Jenis Tang 1 set
2 Kunci pas 1 set
3 Kunci L 1 set
4 Obeng + dan - 2 set
5 Multimeter 3 buah
6 Bor Listrik 1 set
7 Las listrik 1 set
Tabel Alat
11
Start
Pendahuluan
Pre-Desain
Uji Ahli
Tidak Ya/Tidak
Ya
Pembelian Pembuatan
Material & Part
Komponen
Assembly
Uji coba 1
Ya/Tidak Tidak
Ya
Mesin siap
diimplementasikan
Uji coba
lapangan
Ya/Tidak Tidak
Ya
Mesin Siap
Produksi
Stop
12
Adapun sistematika penulisan dalam penyusunan laporan tugas
akhir ini adalah:
Bab I pendahuluan, bab ini berisi judul, latar belakang, identifikasi
masalah, batasan masalah, rumusan masalah, tujuan, manfaat, keaslian,
metode penelitian, sistematika penulisan.
Bab II kajian teori, bab ini berisi tentang tinjauan tentang mesin
Penghancur Sampah Organik, tinjauan perencanaan mesin Penghancur
Sampah Organik dan perencanaan dan analisis proses produksi.
Bab III perancangan dan perhitungan, bab ini berisi tentang
perhitungan-perhitungan sistem penggerak, kontruksi mesin Penghancur
Sampah Organik, sistem kontrol mesin Penghancur Sampah Organik, dan
analisis waktu dan ongkos produksi.
Bab IV kesimpulan dan saran, bab ini berisi tentang kesimpulan
yang diperoleh, serta saran-saran yang berhubungan dengan rancang
bangun mesin Penghancur Sampah Organik.
13
4.1. Daftar pustaka
1. http://kawatlas.jayamanunggal.com/pisau-penghancur-
organic/
2. http://panelsuryaindonesia.com/konsep-panel-surya/25-
solar-cell-pertimbangan-pemilihan-material-bahan
3. http://teknikelektronika.com/pengertian-sel-surya-solar-
cell-prinsip-kerja-sel-surya/
Lampiran
14
15