Anda di halaman 1dari 20

Nama : Christina Ayu Indraswari

NIM : P1337424517095

Kelas : Eugenia 3

GENITALIA EKSTERNA DAN INTERNA PADA WANITA DAN PRIA

Organ Reproduksi Wanita

Alat reproduksi wanita terdiri dari alat/ organ eksternal dan internal, sebagian besar terletak
dalam rongga panggul. Eksternal (sampai vagina): fungsi ovulasi, internal: fungsi ovulasi,
fertilisasi ovum transportasi blastosit, implantasi, pertumbuhan fetus, kelahiran. Fungsi sistem
reproduksi wanita dipengaruhi/ dikendalikan oleh hormon-hormon gonadotropin atau steroid dari
poros hormonal thalamus-hipothalamus-hipopisis-adrenal-ovarium. Selain itu terdapat
organ/sistem ekstragonad/ ekstragenital yang juga dipengaruhi oleh siklus reproduksi (payudara,
kulit daerah tertentu, pigmen dan sebagainya).

GENITALIA INTERNA
A. Definisi

Genitalia interna adalah organ reproduksi wanita yang terletak di dalam rongga pelvis.

B. Bagian-bagian Genitalia Interna

Uterus

a. Merupakan jaringan otot yang kuat, terletak di pelvis diantara kandung kemih dan rektum

b. Dinding depan, belakang dan atas tertutup peritoneum, sedangkan bagian bawahnya
berhubungan dengan kandung kemih

c. Ukuran uterus tergantung dari usia wanita dan paritas

d. Ukuran anak-anak 2-3 cm, nullipara 6-8 cm, multipara 8-9 cm

Uterus (Genitalia Interna)

Uterus berfungsi sebagai: Siklus mentruasi, Kehamilan, sertaPersalinan.

Uterus merupakan organ yang berongga dan berotot. Berbentuk seperti buah pir dengan bagian
bawah yang mengecil. Berfungsi sebagai tempat pertumbuhan embrio. Tipe uterus pada manusia
adalah simpleks yaitu dengan satu ruangan yang hanya untuk satu janin.

Uterus mempunyai 3 macam lapisan dinding yaitu :


a. Perimetrium merupakan lapisan paling luar dan yang berhubungan dengan rongga perut
yang berfungsi sebagai pelindung uterus.

b. Miometrium merupakan lapisan yang berfungsi mendorong bayi keluar pada proses
persalinan (kontraksi) yang kaya akan sel otot serta berfungsi untuk relaksasi uterus dengan
melebar dan kembali ke bentuk semula setiap bulannya.

c. Endometrium merupakan lapisan terdalam yang kaya akan sel darah merah serta tempat
menempelnya sel telur yang sudah dibuahi, bila tidak terjadi pembuahan maka dinding
endometrium inilah yang akan meluruh bersamaan dengan sel ovum matang.

Uterus terdiri dari 2 bagian :

1. Serviks Uteri

a. Bagian bawah istmus uteri

b. Berdasarkan perlekatan dengan vagina, terbagi menjadi 2 :

· Portio

· Supravaginal

2. Korpus Uteri

Korpus uteri terdiri dari beberapa bagian :

a. Istmus uteri : tempat dimana kanalis endoserviks membuka ke kavum uteri

b. Kornu : tempat bermuara kedua tuba falopii yaitu dibagian superior dan lateral

c. Fundus : bagian atas uterus yang berbentuk konveks diantara kedua kornu

2. Tuba Falopii/ Salping

Merupakan organ tubulo muskuler, dengan panjang sekitar 12 cm dan diameternya antara 3
sampai 8 mm. Tuba falopimerupakan saluran memanjang setelah infundibulum yang bertugas
sebagai tempat fertilisasi dan jalan bagi sel ovum menuju uterus dengan bantuan silia pada
dindingnya.
Tuba Falopii

Tuba fallopi terbagi menjadi 4 bagian :

a. Pars Interstitialis, terletak diantara otot rahim, mulai dari ostium internum tubae

b. Pars Istmika tubae, bagian tuba yang berada diluar uterus dan merupakan bagian yang paling
sempit

c. Pars ampularis tubae, bagian yang paling luas dan membentuk huruf "S"

d. Pars infudibulo tubae, bagian akhir tubae yang memiliki umbai yang disebut fimbriae tubae

Tuba Falopii berfungsi:

e. Menangkap ovum yang dilepaskan saat ovulasi

f. Sebagai saluran dari spermatozoa ovum dan hasil konsepsi

g. Tempat terjadinya konsepsi

h. Tempat pertumbuhan dan perkembangan hasil konsepsi sampai mencapai bentuk blastula,
yang siap mengadakan implantasi

3. Ovarium

Ovarium menghasilkan ovum. Ovarium disebut juga dengan indung telur. Letak ovarium di
sebelah kiri dan kanan rongga perut bagian bawah. Ovarium berhasil memproduksi sel telur jika
wanita telah dewasa dan mengalami siklus menstruasi. Setelah sel telur masak, akan terjadi
ovulasi yaitu pelepasan sel telur dari ovarium. Ovulasi terjadi setiap 28 hari. Sel telur disebut
juga dengan ovum.

Ovarium berfungsi sebagai:

a. Perkembangan dan pelepasan ovum

b. Sintesa dan sekresi hormon steroid

ovarium terdapat 2 buah yaitu kiri dan kanan yang berfungsi untuk menghasilkan sel ovum dan
hormon wanita seperti :

a. Estrogen yang berfungsi untuk mempertahankan sifat sekunder pada wanita, serta juga
membantu dalam proses pematangan sel ovum.

b. Progesterone yang berfungsi dalam memelihara masa kehamilan.

Ovarium terdiri dari 2 bagian :

· Kortaks Ovarii

a. Mengandung folikel primodial

b. Berbagai fase pertumbuhan folikel menuju folikel de graaf


c. Terdapat korpus luteum dan albican

· Modula ovarii

a. Terdapat pembuluh darah limfe

b. Terdapat serat syaraf

4. Fimbriae

merupakan serabut/silia lembut yang terdapat di bagian pangkal ovarium berdekatan dengan
ujung saluran oviduct. Berfungsi untuk menangkap sel ovum yang telah matang yang
dikeluarkan oleh ovarium.

5. Infundibulum

merupakan bagian ujung oviduct yang berbentuk corong/membesar dan berdekatan dengan
fimbriae. Berfungsi menampung sel ovum yang telah ditangkap oleh fimbriae.

6. Oviduct

merupakan saluran panjang kelanjutan dari tuba fallopi. Berfungsi sebagai tempat fertilisasi dan
jalan bagi sel ovum menuju uterus dengan bantuan silia pada dindingnya.

7. Cervix

merupakan bagian dasar dari uterus yang bentuknya menyempit sehingga disebut juga sebagai
leher rahim. Menghubungkan uterus dengan saluran vagina dan sebagai jalan keluarnya janin
dari uterus menuju saluran vagina.

Saluran vagina merupakan saluran lanjutan dari cervic dan sampai pada vagina.

Kesimpulan

· Genitalia interna adalah suatu alat reproduksi wanita yang terletak di dalam rongga pelvis.

· Genitalia interna terdiri dari 3 bagian yaitu uterus, tuba fallopi dan ovarium

· Uterus terbagi atas 2 bagian yaitu : servik uteri dan corpus uteri
· Tuba fallopi terbagi atas 4 bagian yaitu : pars interstialis, pars ismika tubae, pars ampula
tubae dan pars infundibulo tubae

· Ovarium terbagi 2 bagian yaitu : korteks ovarii dan medulla ovarii

· Fungsi dari ovarium adalah : Perkembangan dan pelepasan ovum, sintesa dan sekresi
hormon steroid.

GENITALIA EKSTERNA

Organ reproduksi eksterna pada wanita sering disebut vulva, mencakup semua organ yang dapat
terlihat dari luar. Bentuk vulva pada masing masing wanita bervariasi, tapi pada dasarnya alat
alat reproduksinya sama saja.

Mons Pubis, Labia Mayora, Labia Minora

1. Mons Pubis/ Mons Veneris

a. Bagian yang menonjol yang banyak berisi jaringan lemak yang terletak dipermukaan
anterior simpisis pubis

b. Setelah pubertas, kulit mons veneris ditutup oleh rambut-rambut

c. Seiring peningkatan usia, jumlah jaringan lemak ditubuh wanita akan berkurang dan rambut
pubis akan menipis
2. Labia Mayora

a. Berupa dua buah lipatan jaringan lemak, berbentuk lonjong dan menonjol yang
berasal dari mons veneris dan berjalan kebawah dan ke belakang yang mengelilingi labia minora.

b. Terdiri dari 2 permukaan, yaitu bagian luar yang menyerupai kulit biasa dan
ditumbuhi rambut, dan bagian dalam menyerupai selaput lendir dan mengandung banyak
kelenjar sebacea

c. Labia mayora kiri dan kanan bersatu di bagian belakang dan batas depan dari
perinium disebut Commisura posterior/ frenulum.

d. Homolog dengan skrotum pada laki laki

3. Labia Minora

a. Merupakan dua buah lipatan jaringan yang pipih dan berwarna kemerahan yang terlihat jika
labia mayora dibuka.

b. Pertemuan lipatan labia minora kiri dan kanan di bagian atas disebut preputium klitoris, dan
di bagian bawah disebut frenulum klitoris.

c. Pada bagian inferior kedua lipatan labia minora memanjang mendekati garis tengah dan
menyatu dengan fuorchette.
4. Clitoris/ Klentit

a. Merupakan suatu tanggul berbentuk silinder dan erektil yang terletak di ujung superior
vulva

b. Mengandung banyak urat urat saraf sensoris dan pembuluh darah.

c. Jumlah pembuluh darah dan persyarafan yang banyak membuat


klitoris sangat sensitif terhadap suhu, sentuhan dan sensasi tekanan. Fungsi utama
klitoris adalah menstimulasi dan meningkatkan keregangan seksual.

d. Ujung badan klitoris dinamai Glans dan lebih sensitif dari pada badannya

e. Panjang klitoris jarang melebihi 2 cm dan bagian yang terlihat adalah sekitar 6x6 mm atau
kurang pada saat tidak terangsang dan akan

membesar jika secara seksual terangsang

f. Klitoris analog dengan penis pada laki-laki


Vestibulum

5. Vestibulum

a. Merupakan rongga yang sebelah lateral dibatasi oleh kedua labia minora, anterior
oleh klitoris dan dorsal oleh fourchet.

b. Vestibulum merupakan muara muara dari 6 buah lubang yaitu vagina, urethra, 2
muara kelenjar bartolini yang terdapat di samping dan agak ke belakang dari introitus vagina dan
2 muara kelenjar skene di samping dan agak ke dorsal urethra.

6. Kelenjar Bartholini dan Skene


a. Kelenjar yang penting didaerah vulva karena dapat mengeluarkan lendir.

b. Pengeluaran lendir meningkat saat hubungan seks.

7. Ostium Uretra

a. Walaupun bukan merupakan sistem reproduksi sejati, namun dimasukkan ke


dalam bagian ini karana letaknya menyatu dengan vulva.

b. Biasanya terletak sekitar 2,5 cm dibawak klitoris


8. Ostium Vagina

Liang vagina sangat bervariasi bentuk dan ukurannya. Pada gadis, kebanyakan vagina tertutup
sama sekali oleh labia minora dan jika dibuka, terlihat hampir seluruhnya tertutup oleh himen.

9. Hymen

a. Berupa lapisan yang tipis dan menutupi sebagian besar introitus vagina.
b. Biasanya himen berlubang sebesar ujung jari berbentuk bulan sabit atau
sirkular sehingga darah menstruasi dapat keluar.Namun kadang kala ada banyak
lubang kecil (kribriformis), bercelah (septata), atau berumbai tidak beraturan (fimbriata). Pada
tipe himen fimbriata, pada gadis sulit
membedakannya dengan himen yang sudah mengalami penetrasi saat koitus.

10. Perineum

Adalah daerah muskular yang dititupi kulit antara introitus vagina dan anus.

Kesimpulan

Organ reproduksi eksterna pada wanita sering disebut vulva, mencakup semua organ yang dapat
terlihat dari luar, yaitu :

1. Mons Pubis / Mons Veneris

Bagian yang menonjol yang banyak berisi jaringan lemak yang


terletak dipermukaan anterior simpisis pubis.

2. Labia Mayora

Berupa dua buah lipatan jaringan lemak, berbentuk lonjong


dan menonjol yang berasal dari mons veneris dan berjalan kebawah dan ke
belakang yang mengelilingi labia minora. Homolog dengan skrotum pada laki laki.
3. Labia Minora

Merupakan dua buah lipatan jaringan yang pipih dan berwarna kemerahan yang labia terlihat
jika mayora dibuka.

4. Clitoris

Merupakan suatu tanggul berbentuk silinder dan erektil yang erletak di ujung superior vulva.
Mengandung banyak urat urat saraf sensoris dan pembuluh pembuluh darah.

5. Vestibulum

Merupakan rongga yang sebelah lateral dibatasi oleh kedua labia minora, anterior
oleh klitoris dan dorsal oleh fourchet.. Vestibulum merupakan muara muara dari 6 buah
lubang yaitu vagina, urethra, 2 muara kelenjar bartolini 2 muara kelenjar skene

6. Ostium urethra

Walaupun bukan merupakan sistem reproduksi sejati, namun dimasukkan ke dalam bagian ini
karana letaknya menyatu dengan vulva.

7. Ostium vagina

Liang vagina sangat bervariasi bentuk dan ukurannya. Pada gadis, kebanyakan vagina tertutup
sama sekali oleh labia minora dan jika dibuka, terlihat hampir seluruhnya tertutup oleh himen.

8. Himen

Berupa lapisan yang tipis dan menutupi sebagian besar introitus vagina

9. Perinium

Adalah daerah muskular yang dititupi kulit antara introitus vagina dan anus.

Pelvis
ANATOMI PANGGUL

Panggul wanita terdiri dari :

Panggul besar (Pelvis Mayor)

Panggul besar dibentuk oleh 4 buah tulang :

2 tulang pangkal paha (Os Coxae), terdiri dari tiga buah tulang :

· Tulang Usus (Os. Ilium)

- Merupakan tulang terbesar dari panggul dan membentuk bagian atas dan bagian
belakang tulang panggul

- Batas atasnya merupakan penebalan tulang yang disebut crista iliaca

- Ujung depan dan belakang crista iliaca menonjol : spina iliaca


anterior superior dan spina iliaca posterior superior

· Tulang Duduk (Os. Ischium)

- Terdapat disebelah bawah tulang usus


- Pinggir belakang menonjol : spina ischiadica

- Pinggir bawah tulang duduk sangat tebal, yang mendukung badan saat duduk disebut
tuber ischiadicum

· Tulang Kemaluan (Os. Pubis)

- Terdapat disebelah bawah dan depan tulang usus

- Dengan tulang duduk dibatasi foramen obturatum

- Tangkai tulang kemaluan yang berhubungan dengan tulang usus: ramus superior ossis pubis

1 tulang kelangkang (Os. Sacrum)

Tulang ini berbentuk segitiga dengan lebar dibagian atas dan mengecil dibagian
bawahnya. Tulang kelangkang terletak di antara kedua tulang pangkal paha. Terdiri dari lima
ruas tulang yang berhubungan erat.

1 tulang tungging (Os. Coccygis)

Berbentuk segitiga dengan ruas tiga sampai lima buah dan bersatu. Pada saat persalinan
tulang tungging dapat didorong ke belakang sehingga memperluas jalan lahir.

Panggul kecil (Pelvis Minor) terbentuk oleh 4 buah tulang

Panggul kecil dibentuk oleh 4 buah bidang yaitu :

a. Pintu atas panggul (PAP)/ Inlet

b. Pintu tengah panggul (PTP)/ Midlet

c. Pintu bawah panggul (PBP)/ Outlet

Fungsi Panggul Wanita

Fungsi umum panggul wanita adalah :


a. Panggul besar (Pelvis Mayor)

Fungsi dari panggul besar adalah menyangga isi abdomen

b. Panggul kecil (Pelvis Minor)

Fungsi panggul kecil adalah :

1. Membentuk jalan lahir

2. Tempat alat genitalia

Bentuk-bentuk Panggul Wanita

bentuk panggul

Menurut Caldwell-Moloy ada 4 bentuk panggul :

Panggul Gynecoid : bentuk panggul ideal, bulat dan merupakan jenis panggul tipikal wanita
Panggul Android : bentuk PAP seperti segitiga, merupakan jenis jenis panggul tipikal pria

Panggul Antropoid : bentuk PAP seperti elips, agak lonjong seperti telur

Panggul Platipeloid : bentuk PAP seperti kacang atau ginjal, picak,menyempit arah muka
belakang.

SISTEM REPRODUKSI MANUSIA

Anatomi Fisiologi Organ Reproduksi laki – laki

Dibedakan menjadi organ kelamin luar dan organ kelamin dalam.


Organ reproduksi luar terdiri dari :

1. Penis merupakan organ kopulasi yaitu hubungan antara alat kelamin jantan dan betina untuk
memindahkan semen ke dalam organ reproduksi betina. Penis diselimuti oleh selaput tipis yang
nantinya akan dioperasi pada saat dikhitan/sunat.Berbentuk buat memanjang dan memiliki ujung
berbentuk seperti helm disebut Glans. Ujung penis ini dipenuhi serabut syaraf yang peka. Penis
tidak memiliki tulang, hanya daging yang dipenuhi dengan pembuluh darah. Penis dapat
menegang yang disebut ereksi. Ereksi terjadi karena rangsangan yang membuat darah dalam
jumlah besar mengalir dan memenuhi pembuluh darah yang ada di dalam penis, dan membuat
penis menjadi besar, tegang dan keras.

2. Scrotum merupakan selaput pembungkus testis yang merupakan pelindung testis serta
mengatur suhu yang sesuai bagi spermatozoa. Skrotum adalah kantong kulit yang melindungi
testis dan berfungsi sebagai tempat bergantungnya testis. Skrotum berwarna gelap dan berlipat-
lipat. Skrotum mengandung otot polos yang mengatur jarak testis ke dinding perut. Dalam
menjalankan fungsinya, skrotum dapat mengubah ukurannya. Jika suhu udara dingin, maka
skrotum akan mengerut dan menyebabkan testis lebih dekat dengan tubuh dan dengan demikian
lebih hangat. Sebaliknya pada cuaca panas, maka skrotum akan membesar dan kendur.
Akibatnya luas permukaan skrotum meningkat dan panas dapat dikeluarkan.

Organ reproduksi dalam terdiri dari :

1. Testis merupakan kelenjar kelamin yang berjumlah sepasang dan akan menghasilkan sel-sel
sperma serta hormone testosterone. Dalam testis banyak terdapat saluran halus yang disebut
tubulus seminiferus.

Buah zakar atau testis. Jumlahnya dua berbentuk bulat lonjong dan menggantung pada pangkal
penis. Testis inilah yang menghasilkan sel kelamin pria (sperma). Saluran zakar atau uretra.
Berfungsi untuk mengeluarkan air mani dan air seni. Kantong pelir atau skrotum, yaitu lapisan
kulit yang agak berkerut membentuk kantong yang menggelantung di belakang penis. Skrotum
gunanya untuk mengontrol suhu dari testis, yaitu 6 derajat celcius lebih rendah dari suhu bagian
tubuh lainnya agar testis dapat berfungsi menghasilkan sperma.
2. Epididimis merupakan saluran panjang yang berkelok yang keluar dari testis. Berfungsi
untuk menyimpan sperma sementara dan mematangkan sperma. Epidimis yaitu tempat
pematangan sperma sesudah dibentuk dalam testis. Saluran sperma atau vas deferens. Saluran
sperma dari testis menuju seminal vasicle.

3. Vas deferens merupakan saluran panjang dan lurus yang mengarah ke atas dan berujung di
kelenjar prostat. Berfungsi untuk mengangkut sperma menuju vesikula seminalis.

4. Saluran ejakulasi merupakan saluran yang pendek dana menghubungkan vesikula seminalis
dengan urethra.

5. Urethra merupakan saluran panjang terusan dari saluran ejakulasi dan terdapat di penis.

Kelenjar pada organ reproduksi pria :

1. Vesikula seminalis merupakan tempat untuk menampung sperma sehingga disebut dengan
kantung semen, berjumlah sepasang. Menghasilkan getah berwarna kekuningan yang kaya akan
nutrisi bagi sperma dan bersifat alkali. Berfungsi untuk menetralkan suasana asam dalam saluran
reproduksi wanita. Vesikula seminalis berfungsi untuk memproduksi semacam gula. Ini berguna
sebagai sumber kekuatan sperma agar dapat bertahan hidup dan berenang mencari sel telur di
dalam alat reproduksi perempuan. Pada saat ejakulasi vesikula seminalis mengalirkan gula
tersebut ke vas deferens.

2. Kelenjar Prostat merupakan kelenjar yang terbesar dan menghasilkan getah putih yang
bersifat asam. Kelenjar prostat berfungsi menghasilkan cairan yang berisi zat makanan untuk
menghidupi sperma.

3. Kelenjar Cowper’s/Cowpery/Bulbourethra merupakan kelenjar yang menghasilkan getah


berupa lender yang bersifat alkali. Berfungsi untuk menetralkan suasana asam dalam saluran
urethra.

Anda mungkin juga menyukai